Episode 11

"Bagus sekali kau menyetujui aku, sekarang kita teman, kau harus berjanji lagi satu hal kepada ku."Jelas Yuri lagi.

"Apa lagi nyonya? Em maaf maksud ku Yuri."Ucap Abel.

"Kau harus mengajak ku setiap kau ke kebun buah-buahan ini."Ucap Yuri sambil sesekali memasukkan buah anggur ke dalam mulutnya.

"Oke baik lah jika itu yang kau inginkan,aku juga tidak keberatan memiliki teman di sini."Ucap Abel dengan senyum manis nya.

Siang itu Yuri tidak merasa bosan lagi karena dia memiliki Abel yang sangat baik dan selalu mengajar kan nya tentang banyak hal di mansion itu.

Setelah memetik buah mereka pun kembali ke mansion.

Flashback off.

"Wahh, es buah ini benar-benar sangat enak Yuri,dari mana kau belajar membuat nya? Ini sangat enak."Ucap Oma kaget akan rasa enak dari es buah yang di sajikan Yuri untuk nya.

"Aku belajar dari ibu ku Oma."Ucap Yuri kepada Oma.

"Wahh, ibu mu pasti bangga dengan mu, sudah cantik, masih muda kau bisa melakukan apapun termasuk memasak dengan enak."Ucap Oma selalu memuji kelebihan Yuri.

"Iya Oma."Jawab Yuri terlihat sedih, dia merindukan ibunya.

"Oh iya Yuri, kau tidak pernah bercerita tentang ibu mu kepada Oma,si mana ibu mu? Bahkan pernikahan mu dia juga tidak hadir?"Bingung Oma yang sebenarnya selalu memikirkan hal itu namun dia selalu lupa untuk bertanya kepada Yuri.

"Ibu ku ada di … "Ucap Yuri terhenti saat seseorang angkat bicara.

"Oma aku pulang."Ucap Haikal yang sudah berdiri di belakang Oma dan Yuri.

Sontak Oma dan Yuri pun menoleh ke arah suara tersebut.

"Haikal? Anak nakal, dari mana saja kau? Mengapa meningal kan Yuri sepanjang hari?"Tanya Oma Sandra kepada Haikal.

Sementara itu Yuri kaget dan terpaku melihat seseorang yang berada di sebelah Haikal.

"Nisa. Apa yang dia lakukan di sini? Bukan kah Oma sangat tidak suka kepada nya? Mengapa dia datang dan mengapa Haikal membawa nya ke sini?"Batin Yuri bertanya-tanya.

"Oma, maaf kan aku, tadi aku menjemput nya."Ucap Haikal melihat Nisa yang berdiri di samping nya.

"Emm, kau? Kau itu siapa?"Tanya Oma menatap Nisa.

Ternyata benar saja yang di harapkan bisa dan Haikal,Oma tidak mengenal Nisa sama sekali.

"Oma pasti tidak mengenali Nisa."Batin Yuri.

"Oma, ini adalah Hana kakak nya Yuri, bukan begitu Yuri?"Tanya Haikal kepada Yuri sambil memberi kode agar Yuri mengatakan iya kepada Oma.

"Kakak nya Yuri? Mengapa Yuri tidak pernah mengatakan jika dia punya kakak?"Ucap Oma lagi.

"Oma, aku ini Hana kakak nya Yuri yang baru pulang dari kota (A) jadi aku ke sini untuk melihat Yuri, karena aku sangat merindukan nya, adiku mengapa kau tidak pernah bercerita tentang ku? Apa kau lupa dengan kakak mu setelah menjadi seorang istri dari keluarga kaya?"Ucap Nisa dengan nada suara yang memelas.

"Emm, aku,maaf kan aku, iya Oma m, dia kakak ku,maaf aku belum menceritakan kepada Oma karena aku tidak tau kakak akan datang secara tiba-tiba seperti ini."Jawab Yuri dengan terpaksa mengakui bisa sebagai kakak nya.

"Yuri sayang, tidak apa-apa,Oma memaklumi nya."Ucap Oma memegang tangan Yuri.

"Oma, kalau begitu aku akan antar kan kakak nya Yuri ke kamar untuk istirahat ya."Ucap Haikal.

"Tunggu, mengapa harus kau? Bukan kah itu kakak nya Yuri? Biar kan Yuri yang mengantarkan nya ke kamar tamu untuk istirahat."Ucap Oma lagi.

"Em, baik lah Oma."Jawab Haikal.

"Ayo Yuri antar kan Hana ke kamar nya untuk istirahat."Ucap Haikal kepada Yuri.

"Aku ingin menemani Oma, mas Haikal bisa mengantarkan kak Hana ke kamar tamu."Ucap Yuri dengan senyum hambar nya.

"Tidak apa-apa Yuri,biar kan Haikal yang menemani Oma di sini."Ucap Oma.

Yuri pun tak lagi bisa membantah dan akhirnya dia berdiri dari duduknya dan menghampiri Nisa.

"Ayo."Ucap Yuri kepada Nisa.

Nisa pun mengikuti Yuri dari belakang dengan tatapan kesal nya.

"Haikal, kemari lah, Oma ingin membicarakan sesuatu kepada mu."Ucap Oma.

"Baik Oma."Jawab Haikal sambil berjalan dan duduk tepat di samping Oma.

"Ayo,coba cicipi es buah ini."Ucap Oma lagi.

Tampa basa-basi Haikal pun langsung mencicipi es buah tersebut.

"Oma, ini sangat enak? Rasa nya seperti es buah yang di buat oleh mama. Maid mana yang membuat kan nya?"Ucap Haikal kaget dengan rasa enak es buah tersebut yang menurut nya mirip dengan rasa es buah buatan mendiang mama nya dulu.

"Bukan maid,tapi istri mu, dia yang membuat kan nya untuk Oma, dan kau tau bahkan dia ikut ke kebun bersama dengan maid untuk memetik buah, Haikal dia sangat terlihat mirip dengan mama mu dari perilaku nya, Oma saja salut dengan Yuri, dia benar-benar berprilaku seperti mama mu dulu."Ucap Oma dengan senyum mengembang di wajahnya sambil menatap Haikal.

Deg … degup jantung Haikal semakin kencang mendengar ucapan dari Oma nya barusan.

"Oma, tidak ada yang sama seperti mama, mama lebih dari segalanya,Oma aku ke kamar dulu."Ucap Haikal kepada Oma nya dan kemudian berdiri dari duduknya kemudian berjalan meningal kan ruang tengah mansion menuju kamar nya.

"Ini kamar tamu di sini."Ucap Yuri kepada Nisa.

"Aku ingin tidur di kamar Haikal, bukan kamar tamu."Jawab Nisa.

"Tapi."Ucap Yuri.

"Tapi apa? Itu hak ku, bukan hak mu, seharusnya kau mengalah."Ucap Nisa pada Yuri.

"Tapi tidak mungkin tidur satu kamar bertiga,Nisa."Jawab Yuri.

"Emm, kalau begitu kau saja yang tidur di kamar tamu."Ucap Nisa lagi.

"Tidak,kalian bahkan belum menikah,aku tidak bisa membiarkan kalian tidur satu kamar, dan Oma akan curiga."Ucap Yuri kepada Nisa.

"Aku tidak peduli, yang penting kau harus menjalani tugas mu sebagai penganti ku, dan sekarang aku ada di sini,aku tidak akan membiarkan mu tidur dengan pacarku."Ucap Nisa marah kepada Yuri.

"Tapi dia suamiku."Jawab Yuri.

Plak … sebuah tamparan keras dari Nisa berhasil mendarat di pipi kanan Yuri.

"Ahhh!"Ucap Yuri memegang pipi nya.

Kebetulan Haikal yang melewati kamar itu mendengar suara tamparan tersebut.

"Nisa, apa yang kau lakukan?"Tanya Haikal masuk ke dalam kamar tersebut.

"Aku, Haikal dia mencoba untuk memanasi aku, dia bilang aku ini tidak cocok tingal di sini karena aku orang yang tak di terima di keluarga mu, jadi aku emosi dan tampa sengaja menampar nya."Ucap Nisa dengan air mata palsu nya.

Yuri tercengang mendengar ucapan Nisa yang sama sekali tidak ada benarnya itu.

Bersambung ….

Terpopuler

Comments

🍌 ᷢ ͩ𝐀𝐍𝐈𝐍 🌾

🍌 ᷢ ͩ𝐀𝐍𝐈𝐍 🌾

laki laki bodoh kau haikal

2023-12-25

0

⚘️💙⚘️ Neng Gemoy ⚘️💙⚘️

⚘️💙⚘️ Neng Gemoy ⚘️💙⚘️

Haikal .. Haikal ..
kebodohan yg hakiki ... 🤣🤣🤣🤣

2023-10-08

0

diana jan

diana jan

si Haikal buta dan tuli kali ya

2023-09-25

1

lihat semua
Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!