Teman Baru Deep

Semenjak saat itu karya Dark bukan hanya dinikmati oleh orang lokal saja melainkan orang luar yang tertarik dengan keunikan dan estetika karya lukisan Dark. Nama Dark semakin terkenal ke seluruh dunia yang membuat ia semakin kaya raya.

Dark sangat senang karena seluruh kerja kerasnya selama ini membuahkan hasil yang fantastis baginya. Dark tidak menyangka jika hasil lukisannya akan mendunia seperti saat ini.

Dark kini telah sukses menjadi seorang seniman yang terkenal oleh dunia dan mendapatkan beberapa penghargaan atas hasil karyanya yang menakjubkan itu.

Semakin melambungnya nama Dark di pasaran yang membuat semakin banyak nyawa lagi nyawa yang menjadi korbannya hanya demi cuan dan mempertahankan gelarnya sebagai seniman terbaik di dunia.

Deep pun ikut terkenal, bahkan teman-temannya pun tahu jika Deep adalah anak dari seorang seniman terkenal di dunia. Deep juga ikut mendapatkan pujian dari teman-temannya akibat melambungnya nama Dark di dunia. Deep pun merasa sangat bahagia mengetahui jika ayahnya telah menjadi seniman terkenal di dunia, karena Deep tahu semua pengorbanan ayahnya yang besar untuk membesarkannya sendiri, kini Deep sudah tidak mempedulikan keberadaan ibunya Yasmin lagi, karena terhipnotis oleh gemerlapnya popularitas yang diberikan oleh ayahnya itu.

"Wah ayah ayah kamu hebat ya Deep, bisa jadi pelukis terkenal di dunia, banyak mendapatkan penghargaan pula" ucap Dhruv Kane teman sekolahnya.

"Iya benar, papah aku juga pernah beli hasil lukisan papah kamu Deep, dan memang benar lukisan itu sangat indah, dan kata papah aku dia baru pertama kalinya melihat lukisan seindah dan seunik lukisan papah kamu itu" sambung Urtzi Zorya teman sekolahnya.

"Iya papah aku juga, papah aku bahkan sering beli lukisan papah kamu Deep, sampai-sampai dimarahin sama mamah aku karena terlalu sering beli lukisan papah kamu, tapi menurut aku papah aku itu gak salah kalau beli terus lukisan papah kamu, ya karena lukisan papah kamu itu memang sangat indah menurut aku" ucap Rasalas Ouranos.

"Iya benar, wah aku senang banget bisa punya teman seperti kamu Deep" ucap Rangi Auriga tersenyum menepuk pundak Deep.

"Benarkah itu?" tanya Deep menatap teman-temannya.

"Iya Deep beneran" ucap Zorya menganggukkan kepala sembari tersenyum.

"Kamu mau kan jadi teman kita?" tanya Dhruv menepuk pundak Deep.

"Teman?, bukankah kita sudah berteman?, kalian semua adalah teman ku, kita sudah berteman, karena kita kan sekelas, berarti kita temenan dong?" tanya Deep tersenyum menatap satu persatu teman-temannya.

"Iya sih, tapi kan sebelumnya kita gak dekat-dekat banget tuh, ya kita pengen jauh lebih dekat sama kamu gitu" ucap Rangi.

"Oh gitu" ucap Deep.

"Jadi gimana?, kamu mau kan jadi teman kita?" tanya Rangi tersenyum.

"Iya mau kok" jawab Deep tersenyum.

Namun saat Deep terlena, teman-temannya malah menanyakan dimana keberadaan ibunya, karena Deep selalu diantar jemput oleh Dark saja, yang membuat Deep kembali mengingat akan ibunya.

"Oh iya Deep, ibu kamu kemana ya?, kok aku lihat ibu kamu gak pernah datang ke sekolah sih?, ayah kamu juga gak pernah kelihatan sama ibu kamu di TV" ucap Rangi.

"Iya tuh benar, ibu kamu kemana sih?, maaf sebelumnya kita nanya kayak gini, gak bermaksud mau nyinggung kamu kok, cuma penasaran aja kok ibu kamu ga pernah kelihatan sih?" tanya Dhruv.

"Hm, ibu aku..." ucap Deep menghentikan perkataannya kebingungan.

"Ibu kamu kenapa Deep?" tanya Rasalas.

"Kata papah aku dulu itu ibu aku pergi menginap di rumah temannya tapi semenjak saat itu dan sampai detik ini ibu aku gak pernah pulang ke rumah" ucap Deep sedih menundukkan kepalanya.

"Astagfirullahaladzim, yang sabar ya Deep" ucap Zorya tersenyum menepuk pundak Deep.

"Iya" ucap Deep tersenyum kecil.

"Daripada kamu sedih, mending nanti pulang sekolah kita jalan-jalan aja, gimana?" tanya Zorya.

"Nah iya tuh benar" sahut Dhruv.

"Tapi aku harus bilang ke papah aku dulu, nanti papah aku nyariin, kasian kalau papah aku ke sekolah tapi aku gak ada" ucap Deep menatap teman-temannya.

"Ya udah kamu wa papah kamu aja, biar pulang sekolah kita bisa langsung jalan-jalan, nanti kita naik taksi aja, kan kamu banyak duit tuh, pasti bisa lah buat bayar taksi doang" ucap Rangi.

"Iya sih, ya udah aku wa papah aku dulu ya" ucap Deep menatap teman-temannya.

"Silakan" ucap Rangi tersenyum.

Deep pun mengirimkan pesan singkat untuk ayahnya.

"Gimana?, udah kamu wa belum?" tanya Rangi.

"Udah kok" ucap Deep tersenyum kecil.

Nora yang selama ini menjadi sahabat Deep pun menghampirinya dan menarik tangan Deep untuk menjauh dari mereka.

"Ikut aku" ajak Nora menarik tangan Deep.

Dhruv, Rangi, Zorya, dan Rasalas pun hanya diam melihat Nora menarik tangan Deep sembari saling menatap satu sama lain.

"Kamu ngapain sih dekat-dekat sama mereka?" tanya Nora menatap kesal Deep.

"Lho, emangnya kenapa Nora?, emang mereka ada salah apa sampai-sampai aku gak boleh dekat dengan mereka?" tanya Deep.

"Deep sadar hai, mereka itu gak tulus sama kamu, kamu dengar kan perkataan Rangi tadi?, itu menunjukkan jika mereka hanya ingin uang dan harta kekayaan kamu semata bukan hubungan persahabatan, Deep tolong jauhi mereka sebelum semuanya terlambat, aku tidak ingin terjadi sesuatu hal yang buruk menimpa kamu ketika kamu berteman dengan mereka, Deep aku mohon, jauhi mereka Deep" pinta Nora berlinang air mata.

"Nora, aku tahu kamu peduli sama aku, aku tahu jika kamu adalah seseorang yang sangat tulus dan seseorang yang paling mengerti perasaan aku, tapi aku minta sama kamu, jangan berburuk sangka pada seseorang, karena itu sama saja kamu sudah memfitnah mereka, Nora, tidak baik memfitnah seseorang seperti itu, jangan berburuk sangka pada orang lain, biarkan fakta yang akan berjalan terlebih dahulu baru kata, jangan kata yang berjalan terlebih dahulu sebelum fakta, karena itu tidak baik Nora" ucap Deep tersenyum mengalungkan tangannya di pundak Nora menatapnya.

"Tapi Deep..." ucap Nora menghentikan perkataannya.

"Hust!, udah ya, kamu gak usah cemas, aku tahu kok kalau kamu sayang sama aku, buktinya saja kamu selalu berada di samping aku" ucap Deep tersenyum mencubit gemas hidung Nora.

"Akh Deep sakit tahu hidung aku, lagipula siapa yang jatuh cinta sama kamu?, enggak tuh, aku gak jatuh cinta sama kamu, biasa aja, aku hanya menganggap kamu itu sahabat aku gak lebih" ucap Nora tersenyum menatap Deep.

"Thanks for everything Nora Porschia Tranquila, terima kasih selama ini kamu sudah menjadi sahabat yang baik untuk aku" ucap Deep tersenyum mengelus pucuk kepala Nora.

"Iya sama-sama" ucap Nora tersenyum menatap Deep.

Terpopuler

Comments

〈⎳ HIATUS

〈⎳ HIATUS

Tuh gua kasih mawar. romantis kan gua? biar lu nggak kelihatan amat jomblonya

2023-05-13

2

lihat semua
Episodes
1 Prolog
2 Korban Pertama Dark
3 Korban Kedua Dark
4 Niat Dark
5 Dark Menjual Lukisannya
6 Korban ke Tiga Dark
7 Dark Bertemu Dede
8 Korban ke Empat Dark
9 Korban Selanjutnya Dark
10 Korban ke Sebelas Dark
11 Laporan Orangtua Siswa
12 Seratus Sebelas Korban Dark
13 Seratus Lima Puluh Lima Korban Dark
14 Dua Ratus Korban Baru Dark
15 Tujuh Korban Baru Dark
16 Teman Baru Deep
17 Cinta Monyet Deep dan Nora
18 Kebohongan Dark Terbongkar
19 Dark Dipenjara
20 Perpisahan Deep dan Nora
21 Hukuman Mati Dark
22 Bibir dan Lidah Pembohong Terbesar
23 Persahabatan Palsu
24 Deep Dibully Teman-temannya
25 Kisah Cinta Segitiga
26 Bakat Dark Menurun Pada Deep
27 Rencana Deep Membunuh Pelaku Bullying
28 Balas Dendam Pada Rasalas
29 Video Menggemparkan Rasalas
30 Persahabatan Empat Serangkai Berakhir
31 Adu Domba
32 Rasalas Tewas di Tangan Z.D
33 Pemakaman Rasalas
34 Deep Membunuh Teman-temannya
35 Deep Membunuh Satu Sekolah
36 Dari Takut Menjadi Candu
37 Halusinasi Deep
38 Dark Mempengaruhi Deep
39 Deep dan Nora Baikan
40 Mengartikan yang Berbeda
41 Deep membunuh Aeri
42 MENTAL ILNESS
43 Kamar di Ruang Bawah Tanah
44 Deep Pembasmi Perzinaahan
45 Deep Pembasmi Perzinaahan 2
46 Restoran Manusia
47 Korban Baru Deep
48 Deep Membeli Rumah
49 Sirup Darah
50 Deep Bertemu Sahabat Nora
51 Psikopat Dijambret Maling
52 Pengemis Gadungan
53 Preman Melawan Psikopat
54 Wanita Malam
55 Bintang
56 Deep Bertaubat
57 Deep Terapi
58 Deep Mengigau
59 Deep Kembali Membunuh
60 Berburu Mangsa
61 Penemuan Mayat di Bioskop
62 Borong
63 Pengepul
64 Healing
65 Alat Perkakas
66 Fly
67 Stay Cation
68 Mimpi Indah
69 Deep Membunuh Pak Rafly
70 Bertemu Sesama Psikopat
71 Kerjasama Dua Psikopat
72 Flashback Keluarga Psikopat James
73 Masa Lalu Psikopat James
74 Berantem di Kelas
75 Arti Cinta dan Persahabatan
76 Tercetusnya Ide Keluarga Psikopat
77 Rencana Membunuh Bi Rika
78 Kerjasama Antar Psikopat
79 Rencana Healing Geng Psikopat
80 Psikopat Healing
81 Psikopat Hijrah?
82 Pertolongan Terakhir
83 Bertengkar Dengan Halusinasi
84 Numpang Mandi di Kantor Polisi
85 Sam Tewas
86 Skizofrenia Kambuh
87 Mencari Tahu Kebenaran
88 Jujur Pada Bi Rika
89 Ketahuan
90 Merencanakan Kejutan
91 Deep Talk
92 Hadiah Untuk Bi Rika
93 Belanja Kebutuhan Sekolah
94 Bermain Dengan Nora
95 Halusinasi?
96 Bertengkar Dengan Diri Sendiri
97 Filosofi Kehidupan
98 Makan Malam
99 Tidak Jadi Melarikan Diri
100 Hari Pertama Deep Sekolah
101 Keanehan Para Siswa di Kelas
102 Dikira Kesurupan
103 Deep Masuk Rumah Sakit Jiwa
104 Berpisah Dengan Pak Zainal
105 Deep Jatuh Cinta?
106 Mempercayai Orang Asing
107 Acha Tewas
108 Insecure
109 Lepas Tanggung Jawab
110 Rahasia Deep Terbongkar
111 Prim Dirawat di Rumah Sakit
112 Berhasil ke Luar
113 Mencari Bukti
114 Penyelidikan
115 Niat Membunuh Malah Terbunuh
116 Membunuh Anak Sendiri
117 Rencana Menolong
118 Membunuh Semua Bodyguard
119 Pak Farel dan Pak Panji Tewas
120 Kesempatan Kedua Deep
121 Bertemu Lagi Dengan Jane dan Rima
122 Deep Bertemu Mangsa Buruannya
123 Penyamaran Terbongkar
124 Anak Angkat Deep
125 Siapa Orang Itu?
126 Jane Tewas
127 Rima Tewas
128 Deep Taubat
129 Cita-Cita Deep
130 Deep Nonton Film Bioskop
131 Mencari Keberadaan Javas
132 Mengharapkan Kembalinya Cinta
133 Bertemu Kembali Dengan Nora
134 Tempat yang Diharamkan Deep
135 Lamaran Deep Diterima Nora
136 Malam Pertama DeeRa
137 Video Deep dan Nora Viral
138 Mencari Karyawan Baru
139 Karyawan Baru Deep
140 Fasilitas Karyawan Deep
141 Tahun Baru
142 Gedung Setengah Jadi
143 Manusia Kucing
144 Masa Lalu Kwan Jiyoung
145 Kwan Meninggal Dunia
146 Mengabadikan Kucing Peliharaan
147 Manusia Kucing 2
148 Bayar Orang
149 Silsilah Keluarga Target
150 Cinta Segitiga
151 Sedikit Paksaan
152 Cowok Idaman
153 Pembunuh dan Pengkhianat
154 Kembali Menggunakan Daging Manusia
155 Nora Meninggal
156 Bermasalah dengan Pelanggan
157 Menyaksikan Pembunuhan
158 Ibu Mae Meninggal Dunia
159 Lamaran Deep Diterima
160 Dasha Makan Daging Human
161 Dasha Diancam
162 Berpamitan
163 Tragedi Menuju Rumah Dasha
164 Balas Dendam ke Teman
165 Rencana Rika Membunuh
166 Bertemu Dengan Sahabat Nora
167 Nora Bangkit Dari Kubur
168 Tangis Haru Perpisahan
169 Sewa 2 Kamar Hotel
170 Arti Nama Tara
171 Dasha Curhat Dengan A.R.T.
172 Delusi
173 Drama Penjemputan Nora
174 Saling Melepaskan Kerinduan
175 Rencana Bunuh Diri Gagal
176 Pacaran di Ranjang
177 Pembalasan Dendam Adolf
178 Sulitnya Berdamai Dengan Trauma
179 Tidak Mau Mengakui Kesalahan
180 D.A. Beli Mainan
181 Menabrak Mantan
182 Pertemuan Nora dan Dasha
183 Dasha Menceritakan Kebenaran
Episodes

Updated 183 Episodes

1
Prolog
2
Korban Pertama Dark
3
Korban Kedua Dark
4
Niat Dark
5
Dark Menjual Lukisannya
6
Korban ke Tiga Dark
7
Dark Bertemu Dede
8
Korban ke Empat Dark
9
Korban Selanjutnya Dark
10
Korban ke Sebelas Dark
11
Laporan Orangtua Siswa
12
Seratus Sebelas Korban Dark
13
Seratus Lima Puluh Lima Korban Dark
14
Dua Ratus Korban Baru Dark
15
Tujuh Korban Baru Dark
16
Teman Baru Deep
17
Cinta Monyet Deep dan Nora
18
Kebohongan Dark Terbongkar
19
Dark Dipenjara
20
Perpisahan Deep dan Nora
21
Hukuman Mati Dark
22
Bibir dan Lidah Pembohong Terbesar
23
Persahabatan Palsu
24
Deep Dibully Teman-temannya
25
Kisah Cinta Segitiga
26
Bakat Dark Menurun Pada Deep
27
Rencana Deep Membunuh Pelaku Bullying
28
Balas Dendam Pada Rasalas
29
Video Menggemparkan Rasalas
30
Persahabatan Empat Serangkai Berakhir
31
Adu Domba
32
Rasalas Tewas di Tangan Z.D
33
Pemakaman Rasalas
34
Deep Membunuh Teman-temannya
35
Deep Membunuh Satu Sekolah
36
Dari Takut Menjadi Candu
37
Halusinasi Deep
38
Dark Mempengaruhi Deep
39
Deep dan Nora Baikan
40
Mengartikan yang Berbeda
41
Deep membunuh Aeri
42
MENTAL ILNESS
43
Kamar di Ruang Bawah Tanah
44
Deep Pembasmi Perzinaahan
45
Deep Pembasmi Perzinaahan 2
46
Restoran Manusia
47
Korban Baru Deep
48
Deep Membeli Rumah
49
Sirup Darah
50
Deep Bertemu Sahabat Nora
51
Psikopat Dijambret Maling
52
Pengemis Gadungan
53
Preman Melawan Psikopat
54
Wanita Malam
55
Bintang
56
Deep Bertaubat
57
Deep Terapi
58
Deep Mengigau
59
Deep Kembali Membunuh
60
Berburu Mangsa
61
Penemuan Mayat di Bioskop
62
Borong
63
Pengepul
64
Healing
65
Alat Perkakas
66
Fly
67
Stay Cation
68
Mimpi Indah
69
Deep Membunuh Pak Rafly
70
Bertemu Sesama Psikopat
71
Kerjasama Dua Psikopat
72
Flashback Keluarga Psikopat James
73
Masa Lalu Psikopat James
74
Berantem di Kelas
75
Arti Cinta dan Persahabatan
76
Tercetusnya Ide Keluarga Psikopat
77
Rencana Membunuh Bi Rika
78
Kerjasama Antar Psikopat
79
Rencana Healing Geng Psikopat
80
Psikopat Healing
81
Psikopat Hijrah?
82
Pertolongan Terakhir
83
Bertengkar Dengan Halusinasi
84
Numpang Mandi di Kantor Polisi
85
Sam Tewas
86
Skizofrenia Kambuh
87
Mencari Tahu Kebenaran
88
Jujur Pada Bi Rika
89
Ketahuan
90
Merencanakan Kejutan
91
Deep Talk
92
Hadiah Untuk Bi Rika
93
Belanja Kebutuhan Sekolah
94
Bermain Dengan Nora
95
Halusinasi?
96
Bertengkar Dengan Diri Sendiri
97
Filosofi Kehidupan
98
Makan Malam
99
Tidak Jadi Melarikan Diri
100
Hari Pertama Deep Sekolah
101
Keanehan Para Siswa di Kelas
102
Dikira Kesurupan
103
Deep Masuk Rumah Sakit Jiwa
104
Berpisah Dengan Pak Zainal
105
Deep Jatuh Cinta?
106
Mempercayai Orang Asing
107
Acha Tewas
108
Insecure
109
Lepas Tanggung Jawab
110
Rahasia Deep Terbongkar
111
Prim Dirawat di Rumah Sakit
112
Berhasil ke Luar
113
Mencari Bukti
114
Penyelidikan
115
Niat Membunuh Malah Terbunuh
116
Membunuh Anak Sendiri
117
Rencana Menolong
118
Membunuh Semua Bodyguard
119
Pak Farel dan Pak Panji Tewas
120
Kesempatan Kedua Deep
121
Bertemu Lagi Dengan Jane dan Rima
122
Deep Bertemu Mangsa Buruannya
123
Penyamaran Terbongkar
124
Anak Angkat Deep
125
Siapa Orang Itu?
126
Jane Tewas
127
Rima Tewas
128
Deep Taubat
129
Cita-Cita Deep
130
Deep Nonton Film Bioskop
131
Mencari Keberadaan Javas
132
Mengharapkan Kembalinya Cinta
133
Bertemu Kembali Dengan Nora
134
Tempat yang Diharamkan Deep
135
Lamaran Deep Diterima Nora
136
Malam Pertama DeeRa
137
Video Deep dan Nora Viral
138
Mencari Karyawan Baru
139
Karyawan Baru Deep
140
Fasilitas Karyawan Deep
141
Tahun Baru
142
Gedung Setengah Jadi
143
Manusia Kucing
144
Masa Lalu Kwan Jiyoung
145
Kwan Meninggal Dunia
146
Mengabadikan Kucing Peliharaan
147
Manusia Kucing 2
148
Bayar Orang
149
Silsilah Keluarga Target
150
Cinta Segitiga
151
Sedikit Paksaan
152
Cowok Idaman
153
Pembunuh dan Pengkhianat
154
Kembali Menggunakan Daging Manusia
155
Nora Meninggal
156
Bermasalah dengan Pelanggan
157
Menyaksikan Pembunuhan
158
Ibu Mae Meninggal Dunia
159
Lamaran Deep Diterima
160
Dasha Makan Daging Human
161
Dasha Diancam
162
Berpamitan
163
Tragedi Menuju Rumah Dasha
164
Balas Dendam ke Teman
165
Rencana Rika Membunuh
166
Bertemu Dengan Sahabat Nora
167
Nora Bangkit Dari Kubur
168
Tangis Haru Perpisahan
169
Sewa 2 Kamar Hotel
170
Arti Nama Tara
171
Dasha Curhat Dengan A.R.T.
172
Delusi
173
Drama Penjemputan Nora
174
Saling Melepaskan Kerinduan
175
Rencana Bunuh Diri Gagal
176
Pacaran di Ranjang
177
Pembalasan Dendam Adolf
178
Sulitnya Berdamai Dengan Trauma
179
Tidak Mau Mengakui Kesalahan
180
D.A. Beli Mainan
181
Menabrak Mantan
182
Pertemuan Nora dan Dasha
183
Dasha Menceritakan Kebenaran

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!