Korban Selanjutnya Dark

"Orang seperti apa lagi ya yang cocok untuk menjadi dayang-dayang Yasmin istriku?" tanya Dark menatap ke atas lalu melihat-lihat ke sekelilingnya.

"Ke sekolahan aja kali ya?, biasanya kan di sekolah banyak anak-anak nakal yang suka bully teman-temannya, sangat cocok untuk jadi dayang barunya Yasmin istri ku" ucap Dark tersenyum dan menaruh kedua lukisannya di bagasi lalu pergi ke sekolahan.

Dark melihat ada seorang wanita berkepang dua dan kacamata tebal tengah di bully oleh teman-temannya.

Seorang wanita mengatakan jika temannya itu sering meminum alkohol, berganti pasangan, dan sering mengkonsumsi obat penggugur kandungan.

"Gaya lu doang cupu tapi hobinya gugurin kandungan!" ucap wanita itu mendorongnya.

"Engg-enggak, gak gitu Ita, aku tidak pernah melakukan itu, bukankah kamu yang mengatakan hal itu pada ku?, kamu pernah mengatakan hal itu sama aku dulu, aku masih ingat kok, kamu bilang kalau kamu itu pertama kali melakukan dengan saudara sepupu kamu sendiri, dan kamu juga pernah cerita kalau kamu sering melakukan hubungan terlarang itu, kamu juga pernah bilang ke aku kalau kamu itu mengkonsumsi pil kontrasepsi dan penggugur kandungan, kamu juga pernah bilang sama aku kalau kamu itu sering minum amer, amer itu kata kamu anggur merah, kamu terus bilang kalau itu alkohol, kenapa kamu jadi memutar balikkan semua faktanya?, aku tidak pernah melakukan semua hal itu, kamu yang pernah melakukannya, mengapa kamu menuduh aku?, aku tidak tahu apapun" ucap gadis yang sedang dikelilingi oleh teman-teman sekolahnya.

Mendengar perkataan Vina membuat yang lain menatap Ita.

"Engg-enggak, kalian jangan percaya sama gadis sok suci ini!, gadis ini itu luarnya doang polos, lugu, padahal murahan!, apa kalian tahu?, dia sering merebut pacar Hani!" ucap Ita menunjuk Vina.

"Tiii-tidak!, aku tidak pernah merebut pacar Hani!, Hani yang selalu merebut pacar aku!, dii-dia bahkan melakukan hubungan suami istri dengan pacar aku, akh tidak!, mantan aku maksudnya" ucap Vina menatap teman-temannya.

"Heh cupu!, gak usah memutar balikkan fakta deh lu!" kata Hani mendorongnya.

"Sekolah apa ini?, mengapa tidak ada orang yang melerai mereka?, semua siswi membully dia tanpa ada yang menolongnya?, aku memang tidak tahu siapa yang salah sebenarnya, tapi perilaku bullying tidak sepantasnya ada di lingkungan sekolah" kata Dark yang terus melihat Vina yang sedang di bully oleh teman-temannya.

"Tiii-tidak, aku tidak memutar balikkan fakta, itulah sebenarnya yang terjadi, Hani, mengapa kamu berbohong pada mereka?" tanya Vina menatap Hani dengan tatapan polosnya.

Hani pun menarik rambut Vina hingga kepalanya mendongak ke atas. Hani pun membenturkan kepala Vina ke lapangan berulangkali diikuti oleh teman-temannya.

Dark yang melihatnya sontak memotret satu persatu wajah siswi yang membully Vina.

"WOW!, aku menginginkan satu, tapi yang aku dapatkan puluhan?, sangat mengesankan!" ucap Dark tersenyum puas menepuk tangannya.

Dark pergi ke tempat parkir motor para siswi itu. Dark mengempiskan ban motor mereka lalu kembali ke dalam.

Ketika mereka puas membully Vina, mereka pergi meninggalkan Vina. Dark bersembunyi di balik pohon, agar mereka tidak melihatnya.

Vina pun perlahan bangkit menahan lukanya dan perlahan berjalan ke depan untuk memberhentikan angkot.

Pelaku bullying hanya menatap kepergian Vina yang sudah menaiki angkutan umum.

"Kok ban gw kempes sih?" tanya Hani kesal menendang ban motornya.

"Sama nih, ban motor gw juga kempes" sambung Ita.

"Pada kempes semua?" tanya Hani melihat ban motor teman-temannya.

"Iya" ucap temannya.

Dark pun menatap sekelilingnya dan mulai menghampiri mereka.

"Aman banget nih sekolah kagak ada CCTV" batin Dark sembari menatap sekelilingnya.

"Hai dek, kenapa motornya?" tanya Dark menghampiri mereka.

"Kempes om" ucap Hani.

"Ya udah naik mobil om aja yuk dek, biar om antarkan" ucap Dark tersenyum.

"Ttt-tapi om" ucap salah satu temannya.

"Udah ayok ikut aja, lumayan hemat ongkos" ucap Hani.

"Dasar bodoh!" batin Dark.

"Iya om kita mau" ucap Hani tersenyum.

Dark pun berjalan ke mobilnya dan mereka naik ke dalam mobil Dark berhimpitan.

"Sempit banget mobilnya" ucap salah satu temannya.

"Udah sih tahan aja, sebentar doang kok" ucap Hani pelan pada temannya.

"Iya" ucap temannya.

"Di depan belok kiri om" ucap Hani menunjukkan arah jalan.

Dark tidak mendengarkan perkataan Hani dan terus berjalan lurus.

Dark membawa mereka semua ke dalam rumahnya. Dark turun dan mengunci mobilnya lalu pergi untuk mengunci pintu pagarnya.

Mereka yang melihat sontak ketakutan dan saling menyalahkan satu sama lain.

Dark kembali dan membuka pintu mobilnya lalu menarik Hani dan Ita keluar untuk ikut bersamanya, sementara yang lain mereka kunci di dalam mobil.

Dark menarik tangan Hani dan Ita masuk ke dalam ruang eksekusi. Dark mengikat tangan Hani dan Ita dan menutup mulut mereka dengan lakban.

Dark membawa Hani dan mengikat tubuhnya di atas kasur di ruang bawah tanahnya. Dark memotong kedua tangan Hani yang membuatnya teriak namun suaranya tidak terdengar karena adanya lakban lalu melubangi lagi hingga besar seukuran kepala manusia. Hani kini telah terdiam dan tidak bergerak sama sekali, nampaknya Hani kini telah meninggal dunia.

Dark menarik Ita membawanya ke ruang bawah tanah dan meletakkan serta mendorong kepala Ita tepat di lubang yang ia buat di tubuh Hani tadi. Dark melakukan hal yang sama pada Ita dengan memotong kedua tangannya namun kini ia melubangi anu Ita hingga organ dalam nya nampak.

Dark kembali keluar dan menarik kedua teman mereka. Dark terus mempersatukan tubuh mereka hingga terbentuklah kupu-kupu. Dark membuat kupu-kupu besar dari sepuluh manusia bernyawa.

Setelah puas dengan hasil mahakarya hidupnya, Dark mulai melukis di atas kanvas sembari tersenyum.

Setelah lukisannya selesai, seperti biasa ia menghampiri istrinya yang sudah tidak bernyawa dan mengajaknya berbincang.

"Yasmin sayang, lihat deh, aku bawa anak-anak baru untuk kamu, terserah kamu mau menjadikan mereka anak kamu atau sebagai pesuruh pribadi mu, karena tadi aku menemui mereka tengah membully satu siswi yang nampak sangat lugu, kamu tahu Yasmin?, mereka menyiksa Vina, ya, siswi yang mereka bully itu bernama Vina, mereka memanggilnya dengan nama itu, jadi sepertinya mereka cocok untuk menjadi dayang-dayang kamu sayang, tenang saja Yasmin istri ku, aku berjanji akan menjadikan kamu sebagai seorang ratu, dan aku membawakan mereka sebagai dayang-dayang kamu, agar kamu bisa menjadi ratu seperti yang kamu inginkan itu, aku mencintai mu sayang, sangat, hei kalian anak-anak nakal!, jangan bandel ya!, ingat!, kalian harus menuruti semua keinginan istri ku Yasmin, karena mereka adalah ratu di rumah ini, apa kalian dengar?" tanya Dark menepuk satu persatu siswi yang ia jadikan sebagai manusia kupu-kupu itu.

"Yasmin sayang, aku keluar dulu ya, mau beres-beres" ucap Dark tersenyum mengelus peti kaca Yasmin.

Dark membawa lukisannya ke atas dan membersihkan semuanya agar Deep putranya tidak menyadari ada hal aneh yang terjadi di dalam rumah yang ia tempati.

Terpopuler

Comments

Shashy

Shashy

emang sekarang masih marak kasus bullying di sekolahan sih 🫠

2024-12-11

0

Sensi💕

Sensi💕

kak, sekedar saran.. kalo kata2 sensitive bisa di akali pake titik2 atau spasi.. misal gini "baji...ngan.." atau "Baji ngan." Gitu.. Biar engga di sensor. Soalnya kalo jadi bintang2 gitu jd bingung bacanya. 🙏

2023-01-27

4

lihat semua
Episodes
1 Prolog
2 Korban Pertama Dark
3 Korban Kedua Dark
4 Niat Dark
5 Dark Menjual Lukisannya
6 Korban ke Tiga Dark
7 Dark Bertemu Dede
8 Korban ke Empat Dark
9 Korban Selanjutnya Dark
10 Korban ke Sebelas Dark
11 Laporan Orangtua Siswa
12 Seratus Sebelas Korban Dark
13 Seratus Lima Puluh Lima Korban Dark
14 Dua Ratus Korban Baru Dark
15 Tujuh Korban Baru Dark
16 Teman Baru Deep
17 Cinta Monyet Deep dan Nora
18 Kebohongan Dark Terbongkar
19 Dark Dipenjara
20 Perpisahan Deep dan Nora
21 Hukuman Mati Dark
22 Bibir dan Lidah Pembohong Terbesar
23 Persahabatan Palsu
24 Deep Dibully Teman-temannya
25 Kisah Cinta Segitiga
26 Bakat Dark Menurun Pada Deep
27 Rencana Deep Membunuh Pelaku Bullying
28 Balas Dendam Pada Rasalas
29 Video Menggemparkan Rasalas
30 Persahabatan Empat Serangkai Berakhir
31 Adu Domba
32 Rasalas Tewas di Tangan Z.D
33 Pemakaman Rasalas
34 Deep Membunuh Teman-temannya
35 Deep Membunuh Satu Sekolah
36 Dari Takut Menjadi Candu
37 Halusinasi Deep
38 Dark Mempengaruhi Deep
39 Deep dan Nora Baikan
40 Mengartikan yang Berbeda
41 Deep membunuh Aeri
42 MENTAL ILNESS
43 Kamar di Ruang Bawah Tanah
44 Deep Pembasmi Perzinaahan
45 Deep Pembasmi Perzinaahan 2
46 Restoran Manusia
47 Korban Baru Deep
48 Deep Membeli Rumah
49 Sirup Darah
50 Deep Bertemu Sahabat Nora
51 Psikopat Dijambret Maling
52 Pengemis Gadungan
53 Preman Melawan Psikopat
54 Wanita Malam
55 Bintang
56 Deep Bertaubat
57 Deep Terapi
58 Deep Mengigau
59 Deep Kembali Membunuh
60 Berburu Mangsa
61 Penemuan Mayat di Bioskop
62 Borong
63 Pengepul
64 Healing
65 Alat Perkakas
66 Fly
67 Stay Cation
68 Mimpi Indah
69 Deep Membunuh Pak Rafly
70 Bertemu Sesama Psikopat
71 Kerjasama Dua Psikopat
72 Flashback Keluarga Psikopat James
73 Masa Lalu Psikopat James
74 Berantem di Kelas
75 Arti Cinta dan Persahabatan
76 Tercetusnya Ide Keluarga Psikopat
77 Rencana Membunuh Bi Rika
78 Kerjasama Antar Psikopat
79 Rencana Healing Geng Psikopat
80 Psikopat Healing
81 Psikopat Hijrah?
82 Pertolongan Terakhir
83 Bertengkar Dengan Halusinasi
84 Numpang Mandi di Kantor Polisi
85 Sam Tewas
86 Skizofrenia Kambuh
87 Mencari Tahu Kebenaran
88 Jujur Pada Bi Rika
89 Ketahuan
90 Merencanakan Kejutan
91 Deep Talk
92 Hadiah Untuk Bi Rika
93 Belanja Kebutuhan Sekolah
94 Bermain Dengan Nora
95 Halusinasi?
96 Bertengkar Dengan Diri Sendiri
97 Filosofi Kehidupan
98 Makan Malam
99 Tidak Jadi Melarikan Diri
100 Hari Pertama Deep Sekolah
101 Keanehan Para Siswa di Kelas
102 Dikira Kesurupan
103 Deep Masuk Rumah Sakit Jiwa
104 Berpisah Dengan Pak Zainal
105 Deep Jatuh Cinta?
106 Mempercayai Orang Asing
107 Acha Tewas
108 Insecure
109 Lepas Tanggung Jawab
110 Rahasia Deep Terbongkar
111 Prim Dirawat di Rumah Sakit
112 Berhasil ke Luar
113 Mencari Bukti
114 Penyelidikan
115 Niat Membunuh Malah Terbunuh
116 Membunuh Anak Sendiri
117 Rencana Menolong
118 Membunuh Semua Bodyguard
119 Pak Farel dan Pak Panji Tewas
120 Kesempatan Kedua Deep
121 Bertemu Lagi Dengan Jane dan Rima
122 Deep Bertemu Mangsa Buruannya
123 Penyamaran Terbongkar
124 Anak Angkat Deep
125 Siapa Orang Itu?
126 Jane Tewas
127 Rima Tewas
128 Deep Taubat
129 Cita-Cita Deep
130 Deep Nonton Film Bioskop
131 Mencari Keberadaan Javas
132 Mengharapkan Kembalinya Cinta
133 Bertemu Kembali Dengan Nora
134 Tempat yang Diharamkan Deep
135 Lamaran Deep Diterima Nora
136 Malam Pertama DeeRa
137 Video Deep dan Nora Viral
138 Mencari Karyawan Baru
139 Karyawan Baru Deep
140 Fasilitas Karyawan Deep
141 Tahun Baru
142 Gedung Setengah Jadi
143 Manusia Kucing
144 Masa Lalu Kwan Jiyoung
145 Kwan Meninggal Dunia
146 Mengabadikan Kucing Peliharaan
147 Manusia Kucing 2
148 Bayar Orang
149 Silsilah Keluarga Target
150 Cinta Segitiga
151 Sedikit Paksaan
152 Cowok Idaman
153 Pembunuh dan Pengkhianat
154 Kembali Menggunakan Daging Manusia
155 Nora Meninggal
156 Bermasalah dengan Pelanggan
157 Menyaksikan Pembunuhan
158 Ibu Mae Meninggal Dunia
159 Lamaran Deep Diterima
160 Dasha Makan Daging Human
161 Dasha Diancam
162 Berpamitan
163 Tragedi Menuju Rumah Dasha
164 Balas Dendam ke Teman
165 Rencana Rika Membunuh
166 Bertemu Dengan Sahabat Nora
167 Nora Bangkit Dari Kubur
168 Tangis Haru Perpisahan
169 Sewa 2 Kamar Hotel
170 Arti Nama Tara
171 Dasha Curhat Dengan A.R.T.
172 Delusi
173 Drama Penjemputan Nora
174 Saling Melepaskan Kerinduan
175 Rencana Bunuh Diri Gagal
176 Pacaran di Ranjang
177 Pembalasan Dendam Adolf
178 Sulitnya Berdamai Dengan Trauma
179 Tidak Mau Mengakui Kesalahan
180 D.A. Beli Mainan
181 Menabrak Mantan
182 Pertemuan Nora dan Dasha
183 Dasha Menceritakan Kebenaran
Episodes

Updated 183 Episodes

1
Prolog
2
Korban Pertama Dark
3
Korban Kedua Dark
4
Niat Dark
5
Dark Menjual Lukisannya
6
Korban ke Tiga Dark
7
Dark Bertemu Dede
8
Korban ke Empat Dark
9
Korban Selanjutnya Dark
10
Korban ke Sebelas Dark
11
Laporan Orangtua Siswa
12
Seratus Sebelas Korban Dark
13
Seratus Lima Puluh Lima Korban Dark
14
Dua Ratus Korban Baru Dark
15
Tujuh Korban Baru Dark
16
Teman Baru Deep
17
Cinta Monyet Deep dan Nora
18
Kebohongan Dark Terbongkar
19
Dark Dipenjara
20
Perpisahan Deep dan Nora
21
Hukuman Mati Dark
22
Bibir dan Lidah Pembohong Terbesar
23
Persahabatan Palsu
24
Deep Dibully Teman-temannya
25
Kisah Cinta Segitiga
26
Bakat Dark Menurun Pada Deep
27
Rencana Deep Membunuh Pelaku Bullying
28
Balas Dendam Pada Rasalas
29
Video Menggemparkan Rasalas
30
Persahabatan Empat Serangkai Berakhir
31
Adu Domba
32
Rasalas Tewas di Tangan Z.D
33
Pemakaman Rasalas
34
Deep Membunuh Teman-temannya
35
Deep Membunuh Satu Sekolah
36
Dari Takut Menjadi Candu
37
Halusinasi Deep
38
Dark Mempengaruhi Deep
39
Deep dan Nora Baikan
40
Mengartikan yang Berbeda
41
Deep membunuh Aeri
42
MENTAL ILNESS
43
Kamar di Ruang Bawah Tanah
44
Deep Pembasmi Perzinaahan
45
Deep Pembasmi Perzinaahan 2
46
Restoran Manusia
47
Korban Baru Deep
48
Deep Membeli Rumah
49
Sirup Darah
50
Deep Bertemu Sahabat Nora
51
Psikopat Dijambret Maling
52
Pengemis Gadungan
53
Preman Melawan Psikopat
54
Wanita Malam
55
Bintang
56
Deep Bertaubat
57
Deep Terapi
58
Deep Mengigau
59
Deep Kembali Membunuh
60
Berburu Mangsa
61
Penemuan Mayat di Bioskop
62
Borong
63
Pengepul
64
Healing
65
Alat Perkakas
66
Fly
67
Stay Cation
68
Mimpi Indah
69
Deep Membunuh Pak Rafly
70
Bertemu Sesama Psikopat
71
Kerjasama Dua Psikopat
72
Flashback Keluarga Psikopat James
73
Masa Lalu Psikopat James
74
Berantem di Kelas
75
Arti Cinta dan Persahabatan
76
Tercetusnya Ide Keluarga Psikopat
77
Rencana Membunuh Bi Rika
78
Kerjasama Antar Psikopat
79
Rencana Healing Geng Psikopat
80
Psikopat Healing
81
Psikopat Hijrah?
82
Pertolongan Terakhir
83
Bertengkar Dengan Halusinasi
84
Numpang Mandi di Kantor Polisi
85
Sam Tewas
86
Skizofrenia Kambuh
87
Mencari Tahu Kebenaran
88
Jujur Pada Bi Rika
89
Ketahuan
90
Merencanakan Kejutan
91
Deep Talk
92
Hadiah Untuk Bi Rika
93
Belanja Kebutuhan Sekolah
94
Bermain Dengan Nora
95
Halusinasi?
96
Bertengkar Dengan Diri Sendiri
97
Filosofi Kehidupan
98
Makan Malam
99
Tidak Jadi Melarikan Diri
100
Hari Pertama Deep Sekolah
101
Keanehan Para Siswa di Kelas
102
Dikira Kesurupan
103
Deep Masuk Rumah Sakit Jiwa
104
Berpisah Dengan Pak Zainal
105
Deep Jatuh Cinta?
106
Mempercayai Orang Asing
107
Acha Tewas
108
Insecure
109
Lepas Tanggung Jawab
110
Rahasia Deep Terbongkar
111
Prim Dirawat di Rumah Sakit
112
Berhasil ke Luar
113
Mencari Bukti
114
Penyelidikan
115
Niat Membunuh Malah Terbunuh
116
Membunuh Anak Sendiri
117
Rencana Menolong
118
Membunuh Semua Bodyguard
119
Pak Farel dan Pak Panji Tewas
120
Kesempatan Kedua Deep
121
Bertemu Lagi Dengan Jane dan Rima
122
Deep Bertemu Mangsa Buruannya
123
Penyamaran Terbongkar
124
Anak Angkat Deep
125
Siapa Orang Itu?
126
Jane Tewas
127
Rima Tewas
128
Deep Taubat
129
Cita-Cita Deep
130
Deep Nonton Film Bioskop
131
Mencari Keberadaan Javas
132
Mengharapkan Kembalinya Cinta
133
Bertemu Kembali Dengan Nora
134
Tempat yang Diharamkan Deep
135
Lamaran Deep Diterima Nora
136
Malam Pertama DeeRa
137
Video Deep dan Nora Viral
138
Mencari Karyawan Baru
139
Karyawan Baru Deep
140
Fasilitas Karyawan Deep
141
Tahun Baru
142
Gedung Setengah Jadi
143
Manusia Kucing
144
Masa Lalu Kwan Jiyoung
145
Kwan Meninggal Dunia
146
Mengabadikan Kucing Peliharaan
147
Manusia Kucing 2
148
Bayar Orang
149
Silsilah Keluarga Target
150
Cinta Segitiga
151
Sedikit Paksaan
152
Cowok Idaman
153
Pembunuh dan Pengkhianat
154
Kembali Menggunakan Daging Manusia
155
Nora Meninggal
156
Bermasalah dengan Pelanggan
157
Menyaksikan Pembunuhan
158
Ibu Mae Meninggal Dunia
159
Lamaran Deep Diterima
160
Dasha Makan Daging Human
161
Dasha Diancam
162
Berpamitan
163
Tragedi Menuju Rumah Dasha
164
Balas Dendam ke Teman
165
Rencana Rika Membunuh
166
Bertemu Dengan Sahabat Nora
167
Nora Bangkit Dari Kubur
168
Tangis Haru Perpisahan
169
Sewa 2 Kamar Hotel
170
Arti Nama Tara
171
Dasha Curhat Dengan A.R.T.
172
Delusi
173
Drama Penjemputan Nora
174
Saling Melepaskan Kerinduan
175
Rencana Bunuh Diri Gagal
176
Pacaran di Ranjang
177
Pembalasan Dendam Adolf
178
Sulitnya Berdamai Dengan Trauma
179
Tidak Mau Mengakui Kesalahan
180
D.A. Beli Mainan
181
Menabrak Mantan
182
Pertemuan Nora dan Dasha
183
Dasha Menceritakan Kebenaran

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!