Tujuh Korban Baru Dark

Ketika perjalanan menuju ke galeri seninya, Dark melihat ilalang yang bergerak dengan cepat. Dark yang penasaran pun turun dari mobil dan mengeceknya. Ternyata ada pasangan haram lagi yang tengah bermain. Ada satu orang wanita dan enam orang pria. Ada dua pria di lubang yang sama sedangkan satu pria lain ada di lubang lainnya. Dua pria lain tengah berselancar di gunung sedangkan satu pria lainnya tengah memberikan magnum miliknya pada wanita itu.

"Ada tujuh orang tambahan nih, lumayan untuk menambah jumlah lukisan" batin Dark yang berjalan perlahan dan kembali ke mobilnya mempersiapkan pembantaian kepada tujuh orang yang tengah berbahagia itu.

Kali ini Dark tidak membunuhnya secara brutal melainkan dengan menyuntikkan racun dalam dosis tinggi yang akan langsung membunuh korbannya dalam waktu beberapa detik saja. Dark menghampiri mereka dengan membawa beberapa jarum suntik serta kanvas dan pewarna miliknya. Dark meletakkan kanvas dan pewarnanya dibawah dengan beralaskan baju mereka.

Dark menyuntikkan racun itu saat mereka sedang menikmati permainan. Dalam sekejap mereka pun tumbang karena racun yang Dark suntikkan. Memastikan mereka semua sudah tewas, Dark pun mulai melukisnya, namun tidak ia jadikan tujuh lukisan, melainkan ia jadikan satu lukisan di dalam satu kanvas saja. Dark pun pergi meninggalkan mereka yang telah tewas karena racun dan membawa barang-barang miliknya.

"Bule pasti tertarik deh sama beginian" kata Dark tersenyum menatap hasil lukisannya.

Dark mampir ke galeri seninya terlebih dahulu karena ia sudah berencana untuk melakukan pertemuan dengan Julian temannya.

"Assalamualaikum bro, sorry kalau lu nunggu lama, macet soalnya" kata Dark menghampiri Julian.

"Wa'alaikumsalam, iya gak apa-apa, coba lihat lukisannya" kta Julian.

"Ada di mobil, bantuin gw masukin ke dalam sekalian ya" pinta Dark.

"Oke" ucap Julian.

Julian membantu Dark menyusun satu persatu hasil lukisannya, setelah semua tersusun rapi, Julian menatap hasil lukisan Dark satu persatu untuk membelinya.

"Wow, ini karya seni yang sangat indah, bagus-bagus banget bro, jadi bingung gw mau beli yang mana" kata Julian menatap satu persatu lukisan Dark.

Julian sempat bingung memilih lukisan pasangan haram yang Dark lukis.

"Ini banyak banget yang haram ya lukisannya, jadi pengen deh" kata Julian.

"Sewa aja bro kalau pengen, kalau kagak ya nikah, udah berapa abad lu jomblo?" tanya Dark meledeknya.

"Aish!, nikah?, entar dulu deh kalau nikah, gw masih pengen bersenang-senang dengan para wanita seksi, kalau nikah entar pasti gak dibolehin sama bini gw" kata Julian.

"Zina mulu lu, nikah goblok!, udah orangnya pengenan gak mau nikah juga" kata Dark.

"Kalau pengen gampang kali bro, selama masih ada wanita malam gak akan mempengaruhi status jomblo gw, karena masih ada wanita yang bersedia memuaskan hasrat pria hanya dengan dibayar ratusan ribu saja bahkan gratis" kata Julian menyeringai mengangkat alisnya.

"Mana ada gratisan?" tanya Dark.

"Ada lah, lu bikin dia melayang terbang tinggi ke angkasa dulu, nanti pasti dia gak mau dibayar dan lu bakal dikasih gratis sama dia, udah hasrat tersalurkan oleh wanita cantik dikasih goyangan yang gratisan pula" kata Julian menyeringai mengangkat alisnya.

"Terserah lu lah" kata Dark.

"Aduh gak kuat gw, pengen banget nih, lu bantuin gw dong" pinta Julian.

"Apa-apaan lu?, ogah banget gw, lu gay?" tanya Dark.

"Sembarangan lu, gw bukan gay, tapi pengen banget nih gara-gara lihat lukisan-lukisan lu, ayok dong plis, bantuin gw keluar, sekali aja" pinta Julian.

"Tapi bayarannya lebih ya, bukan satu milyar doang" kata Dark.

"Iya entar gw kasih lebih, bantuin gw ya plis" pinta Julian.

"Ya udah sebentar gw kunci pintunya dulu" kata Dark.

"Selamat anda terkena prank, ya enggak lah, gw tidak segila itu bestie, ya udah gw ambil yang ini ya" kata Julian mengirimkan sejumlah uang pada Dark.

"Oke" kata Dark.

"Gw kira lu beneran stres" kata Dark.

"Ya enggak lah, gila lu, udah akh gw balik bye" kata Julian yang langsung pergi.

"Dasar orang gila!, udah lah mending gw balik aja" ucap Dark yang langsung keluar dan mengunci pintu galeri seninya.

Keesokan harinya Dark mengantarkan Deep ke sekolah dan membuka galeri seninya. Disana sudah ada para bule yang ingin melihat hasil lukisan Dark. Bule itu terlihat sangat tertarik pada hasil lukisan Dark dan membeli dua lukisan Dark serta menawarkan kepada teman-temannya.

"Sorry, sir, if you've been waiting here for a long time" ucap Dark membungkukkan badan dan tersenyum ketika menatap mereka.

"It's okay" jawab bule itu tersenyum.

Dark membuka pintu galeri seninya dan para bule itu pun masuk untuk melihat-lihat hasil lukisan Dark.

"WOW!, very amazing painting, how much is it?" tanya bule itu.

"One painting is worth one billion" ucap Dark tersenyum.

Bule itu melihat satu persatu hasil karya Dark dan jatuh cinta pada dua lukisan Dark.

"I took these two paintings" ucap bule itu mengambil kedua lukisan Dark.

"What is your account number? let me transfer the payment" kata bule itu.

Dark pun menyebutkan nomor rekeningnya.

"Is it ok if I take a photo of your paintings?, for me to offer it to my friends, because my friends also really like the amazing works of art, so I thought if my friends will like your artwork and are interested in buying it, how about it?" tanya bule itu.

"Go ahead, I'm actually very happy and grateful because you like to offer my artwork to your friends" kata Dark tersenyum.

"Okay" ucap bule itu yang langsung mengeluarkan ponselnya dan mengambil gambar setiap lukisan Dark yang terpajang disana.

"I've sent photos of your artwork to my friends and they asked your contact to ask it in person, and they said they want to come to Indonesia To see your amazing work of art in person, may I have your telephone number?" tanya bule itu.

"Of course" jawab Dark tersenyum menyebutkan nomor ponselnya.

Okay thank you very much, I came to Indonesia just to see and buy your art, so I have to come back to California because I have a lot of work to do there, I'm sorry, I hope people can see and enjoy the results of your paintings which are very amazing, I'm sure many people will fall in love with each of your paintings, because your paintings are rare and seem very difficult to imitate, maybe even with your own family" ucap bule itu tersenyum.

"Ah thank you so much brother" ucap Dark tersenyum menepuk pundak bule itu.

"Welcome, excuse me" ucap bule itu tersenyum.

"Yeah" ucap Dark tersenyum.

Bule itu pun pergi meninggalkan Dark Gallery dan kembali ke California karena masih banyak pekerjaan di negaranya.

Episodes
1 Prolog
2 Korban Pertama Dark
3 Korban Kedua Dark
4 Niat Dark
5 Dark Menjual Lukisannya
6 Korban ke Tiga Dark
7 Dark Bertemu Dede
8 Korban ke Empat Dark
9 Korban Selanjutnya Dark
10 Korban ke Sebelas Dark
11 Laporan Orangtua Siswa
12 Seratus Sebelas Korban Dark
13 Seratus Lima Puluh Lima Korban Dark
14 Dua Ratus Korban Baru Dark
15 Tujuh Korban Baru Dark
16 Teman Baru Deep
17 Cinta Monyet Deep dan Nora
18 Kebohongan Dark Terbongkar
19 Dark Dipenjara
20 Perpisahan Deep dan Nora
21 Hukuman Mati Dark
22 Bibir dan Lidah Pembohong Terbesar
23 Persahabatan Palsu
24 Deep Dibully Teman-temannya
25 Kisah Cinta Segitiga
26 Bakat Dark Menurun Pada Deep
27 Rencana Deep Membunuh Pelaku Bullying
28 Balas Dendam Pada Rasalas
29 Video Menggemparkan Rasalas
30 Persahabatan Empat Serangkai Berakhir
31 Adu Domba
32 Rasalas Tewas di Tangan Z.D
33 Pemakaman Rasalas
34 Deep Membunuh Teman-temannya
35 Deep Membunuh Satu Sekolah
36 Dari Takut Menjadi Candu
37 Halusinasi Deep
38 Dark Mempengaruhi Deep
39 Deep dan Nora Baikan
40 Mengartikan yang Berbeda
41 Deep membunuh Aeri
42 MENTAL ILNESS
43 Kamar di Ruang Bawah Tanah
44 Deep Pembasmi Perzinaahan
45 Deep Pembasmi Perzinaahan 2
46 Restoran Manusia
47 Korban Baru Deep
48 Deep Membeli Rumah
49 Sirup Darah
50 Deep Bertemu Sahabat Nora
51 Psikopat Dijambret Maling
52 Pengemis Gadungan
53 Preman Melawan Psikopat
54 Wanita Malam
55 Bintang
56 Deep Bertaubat
57 Deep Terapi
58 Deep Mengigau
59 Deep Kembali Membunuh
60 Berburu Mangsa
61 Penemuan Mayat di Bioskop
62 Borong
63 Pengepul
64 Healing
65 Alat Perkakas
66 Fly
67 Stay Cation
68 Mimpi Indah
69 Deep Membunuh Pak Rafly
70 Bertemu Sesama Psikopat
71 Kerjasama Dua Psikopat
72 Flashback Keluarga Psikopat James
73 Masa Lalu Psikopat James
74 Berantem di Kelas
75 Arti Cinta dan Persahabatan
76 Tercetusnya Ide Keluarga Psikopat
77 Rencana Membunuh Bi Rika
78 Kerjasama Antar Psikopat
79 Rencana Healing Geng Psikopat
80 Psikopat Healing
81 Psikopat Hijrah?
82 Pertolongan Terakhir
83 Bertengkar Dengan Halusinasi
84 Numpang Mandi di Kantor Polisi
85 Sam Tewas
86 Skizofrenia Kambuh
87 Mencari Tahu Kebenaran
88 Jujur Pada Bi Rika
89 Ketahuan
90 Merencanakan Kejutan
91 Deep Talk
92 Hadiah Untuk Bi Rika
93 Belanja Kebutuhan Sekolah
94 Bermain Dengan Nora
95 Halusinasi?
96 Bertengkar Dengan Diri Sendiri
97 Filosofi Kehidupan
98 Makan Malam
99 Tidak Jadi Melarikan Diri
100 Hari Pertama Deep Sekolah
101 Keanehan Para Siswa di Kelas
102 Dikira Kesurupan
103 Deep Masuk Rumah Sakit Jiwa
104 Berpisah Dengan Pak Zainal
105 Deep Jatuh Cinta?
106 Mempercayai Orang Asing
107 Acha Tewas
108 Insecure
109 Lepas Tanggung Jawab
110 Rahasia Deep Terbongkar
111 Prim Dirawat di Rumah Sakit
112 Berhasil ke Luar
113 Mencari Bukti
114 Penyelidikan
115 Niat Membunuh Malah Terbunuh
116 Membunuh Anak Sendiri
117 Rencana Menolong
118 Membunuh Semua Bodyguard
119 Pak Farel dan Pak Panji Tewas
120 Kesempatan Kedua Deep
121 Bertemu Lagi Dengan Jane dan Rima
122 Deep Bertemu Mangsa Buruannya
123 Penyamaran Terbongkar
124 Anak Angkat Deep
125 Siapa Orang Itu?
126 Jane Tewas
127 Rima Tewas
128 Deep Taubat
129 Cita-Cita Deep
130 Deep Nonton Film Bioskop
131 Mencari Keberadaan Javas
132 Mengharapkan Kembalinya Cinta
133 Bertemu Kembali Dengan Nora
134 Tempat yang Diharamkan Deep
135 Lamaran Deep Diterima Nora
136 Malam Pertama DeeRa
137 Video Deep dan Nora Viral
138 Mencari Karyawan Baru
139 Karyawan Baru Deep
140 Fasilitas Karyawan Deep
141 Tahun Baru
142 Gedung Setengah Jadi
143 Manusia Kucing
144 Masa Lalu Kwan Jiyoung
145 Kwan Meninggal Dunia
146 Mengabadikan Kucing Peliharaan
147 Manusia Kucing 2
148 Bayar Orang
149 Silsilah Keluarga Target
150 Cinta Segitiga
151 Sedikit Paksaan
152 Cowok Idaman
153 Pembunuh dan Pengkhianat
154 Kembali Menggunakan Daging Manusia
155 Nora Meninggal
Episodes

Updated 155 Episodes

1
Prolog
2
Korban Pertama Dark
3
Korban Kedua Dark
4
Niat Dark
5
Dark Menjual Lukisannya
6
Korban ke Tiga Dark
7
Dark Bertemu Dede
8
Korban ke Empat Dark
9
Korban Selanjutnya Dark
10
Korban ke Sebelas Dark
11
Laporan Orangtua Siswa
12
Seratus Sebelas Korban Dark
13
Seratus Lima Puluh Lima Korban Dark
14
Dua Ratus Korban Baru Dark
15
Tujuh Korban Baru Dark
16
Teman Baru Deep
17
Cinta Monyet Deep dan Nora
18
Kebohongan Dark Terbongkar
19
Dark Dipenjara
20
Perpisahan Deep dan Nora
21
Hukuman Mati Dark
22
Bibir dan Lidah Pembohong Terbesar
23
Persahabatan Palsu
24
Deep Dibully Teman-temannya
25
Kisah Cinta Segitiga
26
Bakat Dark Menurun Pada Deep
27
Rencana Deep Membunuh Pelaku Bullying
28
Balas Dendam Pada Rasalas
29
Video Menggemparkan Rasalas
30
Persahabatan Empat Serangkai Berakhir
31
Adu Domba
32
Rasalas Tewas di Tangan Z.D
33
Pemakaman Rasalas
34
Deep Membunuh Teman-temannya
35
Deep Membunuh Satu Sekolah
36
Dari Takut Menjadi Candu
37
Halusinasi Deep
38
Dark Mempengaruhi Deep
39
Deep dan Nora Baikan
40
Mengartikan yang Berbeda
41
Deep membunuh Aeri
42
MENTAL ILNESS
43
Kamar di Ruang Bawah Tanah
44
Deep Pembasmi Perzinaahan
45
Deep Pembasmi Perzinaahan 2
46
Restoran Manusia
47
Korban Baru Deep
48
Deep Membeli Rumah
49
Sirup Darah
50
Deep Bertemu Sahabat Nora
51
Psikopat Dijambret Maling
52
Pengemis Gadungan
53
Preman Melawan Psikopat
54
Wanita Malam
55
Bintang
56
Deep Bertaubat
57
Deep Terapi
58
Deep Mengigau
59
Deep Kembali Membunuh
60
Berburu Mangsa
61
Penemuan Mayat di Bioskop
62
Borong
63
Pengepul
64
Healing
65
Alat Perkakas
66
Fly
67
Stay Cation
68
Mimpi Indah
69
Deep Membunuh Pak Rafly
70
Bertemu Sesama Psikopat
71
Kerjasama Dua Psikopat
72
Flashback Keluarga Psikopat James
73
Masa Lalu Psikopat James
74
Berantem di Kelas
75
Arti Cinta dan Persahabatan
76
Tercetusnya Ide Keluarga Psikopat
77
Rencana Membunuh Bi Rika
78
Kerjasama Antar Psikopat
79
Rencana Healing Geng Psikopat
80
Psikopat Healing
81
Psikopat Hijrah?
82
Pertolongan Terakhir
83
Bertengkar Dengan Halusinasi
84
Numpang Mandi di Kantor Polisi
85
Sam Tewas
86
Skizofrenia Kambuh
87
Mencari Tahu Kebenaran
88
Jujur Pada Bi Rika
89
Ketahuan
90
Merencanakan Kejutan
91
Deep Talk
92
Hadiah Untuk Bi Rika
93
Belanja Kebutuhan Sekolah
94
Bermain Dengan Nora
95
Halusinasi?
96
Bertengkar Dengan Diri Sendiri
97
Filosofi Kehidupan
98
Makan Malam
99
Tidak Jadi Melarikan Diri
100
Hari Pertama Deep Sekolah
101
Keanehan Para Siswa di Kelas
102
Dikira Kesurupan
103
Deep Masuk Rumah Sakit Jiwa
104
Berpisah Dengan Pak Zainal
105
Deep Jatuh Cinta?
106
Mempercayai Orang Asing
107
Acha Tewas
108
Insecure
109
Lepas Tanggung Jawab
110
Rahasia Deep Terbongkar
111
Prim Dirawat di Rumah Sakit
112
Berhasil ke Luar
113
Mencari Bukti
114
Penyelidikan
115
Niat Membunuh Malah Terbunuh
116
Membunuh Anak Sendiri
117
Rencana Menolong
118
Membunuh Semua Bodyguard
119
Pak Farel dan Pak Panji Tewas
120
Kesempatan Kedua Deep
121
Bertemu Lagi Dengan Jane dan Rima
122
Deep Bertemu Mangsa Buruannya
123
Penyamaran Terbongkar
124
Anak Angkat Deep
125
Siapa Orang Itu?
126
Jane Tewas
127
Rima Tewas
128
Deep Taubat
129
Cita-Cita Deep
130
Deep Nonton Film Bioskop
131
Mencari Keberadaan Javas
132
Mengharapkan Kembalinya Cinta
133
Bertemu Kembali Dengan Nora
134
Tempat yang Diharamkan Deep
135
Lamaran Deep Diterima Nora
136
Malam Pertama DeeRa
137
Video Deep dan Nora Viral
138
Mencari Karyawan Baru
139
Karyawan Baru Deep
140
Fasilitas Karyawan Deep
141
Tahun Baru
142
Gedung Setengah Jadi
143
Manusia Kucing
144
Masa Lalu Kwan Jiyoung
145
Kwan Meninggal Dunia
146
Mengabadikan Kucing Peliharaan
147
Manusia Kucing 2
148
Bayar Orang
149
Silsilah Keluarga Target
150
Cinta Segitiga
151
Sedikit Paksaan
152
Cowok Idaman
153
Pembunuh dan Pengkhianat
154
Kembali Menggunakan Daging Manusia
155
Nora Meninggal

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!