12. Keberuntungan Yang Tidak Terduga.

Tidak lama kemudian setelah mobil berjalan 10 menit.

Di tengah perjalanan rombongan berganti mobil yang sudah diatur tingkat keamanan lebih.

Mobil yang baru yang ditumpangi sekarang berjenis Rolls-Royce Phantom, bodi mobil terbuat dari baja yang tebal, dan juga kaca anti peluru. Jadi tingkat keamanan terjamin.

Kakek Edwin memerintahkan dengan tegas kepada ajudannya.

"Hancurkan mobil yang lama itu, jangan sampai ada yang mengetahui hal ini. Jika ada yang tahu. Kamu akan tahu jelas nasibmu di masa depan. Mengerti?! "

Ajudan membalas dengan hormat dan suara yang lantang, "Baik! Siap laksanakan perintah Yiji Shangjiang!"

Lalu berbaliklah Ajudan tersebut untuk membawa mobil yang lama tersebut untuk dihancurkan dan berpisah dari rombongan.

Kemudian masuklah mereka bertiga yaitu Kakek Edwin, Cherylin dan juga Gavin ke dalam mobil yang baru.

Selama perjalanan di dalam mobil Rolls-Royce Phantom.

Kakek Edwin yang memulai pembicaraan,

" Salam Tuan Gale, saya perkenalkan diri Saya secara formal kembali kepada Anda."

" Saya Edwin Aciel, Mantan Yiji Shangjiang atau Kolonel Jenderal pertama di tahun 1994 di angkatan Darat PLAGF (People's Liberation Army Ground Force) yang merupakan cabang tertua di Tiongkok ini."

" Namun saya saat ini hanyalah veteran dari Yiji Shangjiang tersebut, yang mendidik calon calon Jenderal - Jenderal muda di angkatan Darat."

" Karena semenjak tahun 1994 Yiji Shangjiang secara umum sudah dihapus oleh Tiongkok, jadi yang diakui tingkat tertingginya yaitu Shangjiang atau Kolonel Jenderal di Angkatan Darat."

"Shangjiang atau Kolonel Jenderal tertinggi saat ini di pegang anakku yaitu Robert Aciel."

"Lalu ini perkenalkan cucu saya semata wayang, Cherylin Aciel."

Cherylin kemudian menyapa Gavin dengan hormat,

" Salam kenal Tuan Gale, nama saya Cherylin Aciel. Terima kasih Tuan telah menyelamatkan Kakekku tadi. "

Setelah perkenalan singkat tersebut, Kakek Edwin menekan tombol di kursi.

Kemudian penyekat mobil kedap suara antara pengemudi dengan penumpang belakang mulai dinaikkan.

Kakek Edwin memulai perbincangan yang lebih serius,

" Tuan Gale, Bolehkah saya ingin menanyakan sesuatu kepada Anda?"

Gavin menanggapi serius dengan sikap kedua siku di atas kedua paha kaki dengan kedua tangan terlipat menutup mulutnya ,

" Silahkan Tuan Besar Aciel. Anda dapat mengajukan pertanyaan apapun, kecuali identitas saya yang lebih dari saat ini yang anda ketahui."

Kakek Edwin berfikir dahulu sebelum bertanya karena tanggapan Gavin yang serius dan misterius.

'Hebat, masih muda tetapi sangat tegas juga berhati-hati dalam kondisi apapun. Meski dengan orang yang baru saja dia kenal.'

'Hahaha.. Aku menyukai karakter anak ini.'

" Tuan Gale, kalau boleh tahu anda berlatih dengan Master dari mana sehingga kekuatan fisik Anda sehebat itu?"

Gavin menjawab, " Maaf saya tidak dapat memberitahunya darimana saya belajar."

"Tetapi saya bisa tahu bahwa anda sekarang di tahap puncak Hui Yin dan juga saat ini sedang terluka pada tenaga dalam meridian anda, aliran tenaga dalam anda terhambat."

"Sehingga anda tidak dapat melanjutkan menembus kultivasi anda ke tahap selanjutnya yaitu tahap Chang Qiang, dan karena anda terlalu memaksakan pelatihan anda yang salah, itu semakin mempersempit aliran Qi di dalam tubuh."

Kakek Edwin terkejut,

" Anda mengetahuinya dengan hanya sekali pertemuan denganku? Betapa luar biasanya anda dapat mengetahuinya."

Kemudian Wajah Kakek Edwin berubah agak sedikit tersinggung.

" Omong kosong, jika metode pelatihanku salah, saya tidak mungkin bisa mencapai ke tahap puncak Hui Yin ini sekarang, dan menjadikanku Yiji Shangjiang."

"Namun saya memang terobsesi mencoba berbagai macam pelatihan di dunia ini, hasilnya semakin membuatku putus asa, tidak dapat fokus bahkan karena hal tersebut meridianku semakin tidak stabil."

" Lalu bagaimana Saya dapat menyembuhkan luka dalam ini dan dapat melanjutkan pelatihan berikutnya ke tahap Chang Qiang?"

Gavin tersenyum, " Itu hal yang bisa dibilang mudah dihadapanku , bisa juga sangat sulit dihadapan orang lain."

Kakek Edwin semakin tertarik,

"Begini saja Tuan Gale, jika boleh saya mengajukan permintaan?"

" Apabila anda minimal bisa menyembuhkan aliran Qi ku supaya bisa lancar kembali untuk melanjutkan untuk naik tingkat."

"Saya bersedia meninggalkan segala pelatihan yang Saya banggakan selama ini, dan mengikuti Anda serta mendengarkan apapun nasehat pelatihan dari Anda."

" Karena jasa Anda telah menyelamatkan Saya tadi, Saya akan menghadiahkan bahan obat keluarga kami yang kami dapatkan dengan susah payah di pendakian puncak gunung Himalaya yaitu Saripati Lotus Salju."

Gavin berwajah cerah setelah mendengar hadiahnya.

' Saripati Lotus Salju, ini merupakan keberuntungan yang tidak terduga. Ternyata keluarga Aciel memiliki bahan obat semacam ini juga.'

Gavin menanggapi permintaan Kakek Edwin,

" Baik, saya pasti dapat membantu Anda Tuan Besar Aciel."

"Saya juga berterima kasih banyak atas Hadiahnya Tuan besar Aciel."

"namun saya juga punya permintaan, selain Saripati Lotus Salju,sebenarnya saya juga sedang mencari bahan obat yang lain yaitu Bambu Petir Ungu yang minimal berumur 100 tahun. Apakah Anda memilikinya?"

Kakek Edwin tersenyum,

" Berarti kita sepakat, Baik. Saya akan menepati janji tersebut. Namun mohon maaf perihal bambu petir ungu 100 tahun, Saya tidak pernah memilikinya."

" Namun Saya dapat membantu Anda mencarikan informasi perihal bambu petir ungu 100 tahun tersebut."

Kakek Edwin mulai bersandar tempat duduk,

"Sebagai ungkapan awal Terima kasih atas kesepakatan kita."

"Juga karena Saya sudah semakin tua, Saya mungkin meminta tolong kepada anda untuk menggantikan Saya menjadi Kepala Pelatih Jenderal serta infantri muda di PLAGF angkatan darat pusat Tiongkok."

"Karena sebentar lagi ada Event internasional pertukaran ilmu antar negara melalui kompetisi infantri dan Jenderal muda antar negara."

" Jika anda bersedia. Saya dapat memfasilitasi anda dengan apapun yang anda butuhkan selama itu masih dalam jangkauan Saya."

" Bagaimana, apakah anda berminat dengan tawaranku ini, Tuan Gale?"

Gavin menjawab, " Perihal mengobati Anda Saya bersedia membantu, namun perihal memberi pelatihan kepada pasukan Angkatan Darat akan Kupertimbangkan."

Perbincangan tersebut memakan waktu hampir enam puluh menit.

Saat ini mobil sudah tiba di pintu masuk Garden Lake Mansion.

Penjaga gerbang segera menekan tombol untuk membuka gerbang perumahan, lalu setelah itu dia segera berlari keluar dari pos untuk memberi Hormat saat mobil masuk.

" Selamat sore, Tuan Besar Aciel."

Kakek Edwin membuka jendela kaca belakang.

Kakek Edwin hanya mengangguk sebagai tanggapan atas sikap hormat penjaga gerbang kepadanya.

Lalu mobil perlahan melaju meninggalkan gerbang perumahan tersebut.

Tidak lama kemudian sudah sampai di Gerbang Bumi, yang merupakan Gerbang kediaman Keluarga Aciel.

" Selamat Sore Tuan Besar. Sebentar akan saya bukakan Gerbangnya." Penjaga menyapa dengan hormat.

Lalu saat akan melangkah berjalan untuk menuju gerbang.

"Maaf Pak penjaga, dapatkah saya mencoba membuka Gerbangnya? " Ada suara dari dalam mobil tapi bukan suara Tuan besar, suara tersebut berasal dari Gavin.

Kakek Edwin tersenyum,

" Tuan Gale, Gerbang ini merupakan Gerbang bumi yang merupakan warisan dari Dewa, beratnya sangat tidak masuk akal."

" Saya dan Anakku saja hanya dapat membuka sampai 4 Gerbang."

"Tapi Saya rasa Tuan Gale,dengan kekuatan Anda dapat membukanya dengan sempurna kelima Gerbang tersebut."

" Silahkan Anda mencobanya."

Gavin menanggapi,

"Tuan besar Aciel terlalu berlebihan akan kekuatan saya, pertarungan tadi hanyalah keberuntungan saya."

" Baik, saya akan mencobanya.Terima kasih atas kesempatan yang Anda berikan Tuan Besar Aciel."

Setelah itu Gavin segera turun dari mobil dan berjalan mendekati Gerbang Bumi.

' Akhirnya aku dapat mencoba kekuatanku kepada Gerbang ini. '

Saat di hadapan Gerbang Bumi, Gavin mulai berkonsentrasi menyalurkan tenaga Qi dari dantiannya menuju ke telapak tangan serta kakinya untuk memberikan kekuatan.

Dantian Gavin saat ini setelah menerima baptisan sinkronisasi antara kitab dengan Gerbang bumi, sudah berbentuk Lautan kekacauan yang terbentuk karena sudah mencapai ranah Puncak Cang Qiang.

Meski kekuatan Dantian Gavin sudah meningkat ke ranah puncak Cang Qiang, namun kekuatan pondasi Tubuh tulangnya masih di tahap fana.

Jadi perlu dikembangkan menjadi minimal pondasi tahap Tubuh Tulang Perak, agar saat menghadapi pertarungan tidak terlalu menguras tenaga Qi nya secara berlebihan.

juga pondasi Tubuh tulang Perak dapat membendung serta mengontrol dari amukan lautan kekacauan ranah Cang Qiang yang berimbas tenaga dalam yang meluap dengan percuma.

Saat ini tibalah Gavin di depan Gerbang Bumi, bersiap untuk mencoba membuka Gerbang tersebut.

Terpopuler

Comments

nabawi ahmad

nabawi ahmad

lanjut

2024-03-24

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!