Ye Yang menatap Constantine dengan tajam. Aura dari perempuan 21 tahun itu terasa elegan dan mengintimidasi bagi kebanyakan orang. Namun tentu saja, hal itu tak akan mempengaruhi Constantine sedikit pun.
"Constantine Yang, aku baru saja mendapatkan aduan dari Selir Xing Guang Yang bahwa kautelah bersikap tak sopan kepadanya," ujar Ye Yang. Suaranya terdengar tegas dan tak bersahabat.
Constantine pun menaikkan alisnya. Tak sedikit pun ia merasa takut kepada Ye Yang, meski status gadis itu begitu kuat di kerajaan.
Ye Yang adalah putri kesayangan Raja, sang genius di bidang pengobatan, sekaligus sosok yang dipercayai sebagai pengatur keuangan kerajaan. Posisinya, bahkan bisa dikatakan setara dengan seorang menteri; sedang para pangeran dan putri lain yang bukan pewaris takhta, posisinya dianggap ada di bawah menteri.
"Itu karena dia yang memulai permasalahan denganku," tutur Constantine, santai. Gadis itu, bahkan sempat mengelus kepala Zilin yang sedang ditungganginya.
"Jangan berbohong, Constantine! Selir mengatakan bahwa dia menasihatimu, tapi kaumalah menolak dan mengatakan hal yang tak sepantasnya kepadanya," jelas Ye Yang.
Constantine pun tertawa pelan. Ia menatap Selir Xing Guang dengan tajam, begitu juga dengan putri-putrinya. Pengecut, seperti itulah mereka.
"Mana ada memberi nasihat dengan kata-kata kasar. Mereka menjulukiku tidak berguna dan aku hanya membalikkan kata-kata itu." Nada bicara Constantine terdengar dingin. Para kesatria yang dekat dengannya, bisa merasakan ada kemarahan yang terpendam di sana. Namun Constantine bisa menahan emosinya, sehingga ia bisa tetap terlihat tenang.
"Apa pun itu, tetap tak pantas jika kaumelakukan hal seperti itu kepada yang lebih tua. Kita harus menghargai dan menghormati mereka," kata Ye Yang, sama tenangnya seperti Constantine.
Constantine menertawakan sang lawan bicara di dalam hatinya. Ia cukup mengenal karakter asli Ye Yang. Gadis itu memang elegan dan tampak manis, namun sebenarnya mematikan.
"Ye Yang, kausendiri lebih dewasa dariku. Seharusnya kaujuga mengerti, bahwa kita harus menghormati dan menghargai orang lain tanpa memandang usianya. Aku akan menghargai seseorang asal dia juga menghargaiku," ujar Constantine, terdengar bijak.
"Lagi pula, aku tak akan lupa saat-saat ketika Selir Xing Guang Yang dan putri-putrinya menghina ibuku sebagai wanita murahan. Ketika itu, kaujuga menyaksikannya, kan? Tapi kenapa kauhanya diam saja?"
Constantine mulai melemparkan serangan baliknya. Ye Yang tampak terdiam. Sang Jenderal tahu, bahwa saudarinya itu sedang kepanikan. Hebatnya, Ye Yang masih bisa mengontrol dirinya; tak seperti ibu dan kakaknya yang selalu meledak-ledak.
"Constantine, aku akui, aku salah saat itu. Lagi pula, bukankah kejadian itu sudah sangat lama? Bukankah akan lebih baik jika kita melupakan kejadian lama agar bisa berdamai dengan kehidupan yang sekarang kita jalani? Ah, Constantine ..., apakah kaubegitu marah hingga memanggilku hanya dengan nama saja? Aku ini Jiejie-mu, kan? Jadi tidak sopan memanggilku langsung hanya dengan nama," tutur Ye Yang, lembut dengan senyum manisnya.
Mendadak, Constantine merasa mual. Tentu, ia tahu kalau Ye Yang akan memberikan perlawanan. Constantine tak perlu khawatir karena kata yang dia berikan barusan, hanya permulaan. Murid dari Jingguo itu belum memberikan serangannya yang sesungguhnya.
"Jenderal Besar, bukankah lebih baik kita berangkat sekarang? Jika kita terlalu lambat, bisa jadi musuh akan menyiapkan jebakan untuk kita di perjalanan. Kita harus berhati-hati," kata Constantine.
Ye Yang tampak lega dengan ucapan Constantine. Ia kira, gadis itu sudah menyerah dengan mengalihkan pembicaraan. Namun raut mukanya langsung berubah pias ketika mendengar perkataan Constantine yang selanjutnya.
"Jangan kaupikir, aku tidak tahu bahwa kaubersama Permaisuri dan Pangeran Mahkota adalah salah satu orang yang telah menyebarkan rumor buruk tentangku." Constantine mengembuskan napasnya.
"Apakah kalian begitu membenciku? Kenapa kalian begitu tega mencemari nama baikku dengan mengatakan aku suka digilir oleh para kesatria di kemiliteran? Bukankah itu sangat kejam? Kalian mencoreng namaku di hadapan para rakyat yang aku cintai. Apakah kalian iri karena aku mendapatkan banyak dukungan dari masyarakat?"
Dengan pernyataan Constantine, para tersangka pun merasa kelabakan. Mereka tak tahu bagaimana cara gadis itu mendapatkan informasi. Tentu, mereka tak sedekat itu dengan sang Jenderal Satu, hingga bisa mengetahui apa saja privilese yang dimilikinya.
"Constantine, jangan bicara sembarangan! Aku seorang Putra Mahkota dan aku bisa memberimu hukuman karena mencoba mencemari nama baikku, ibuku, dan adikku." Pangeran Feng Yang mengancam. Namun perempuan yang sudah berpengalaman itu, sudah kebal.
Di medan pertempuran, Constantine juga sering mendapatkan ancaman. Mulai dari dirinya akan diperkosa, dijual ke rumah bordil, atau mungkin membunuhnya bersama orang-orang terdekatnya. Tapi nyatanya, semua itu tak membuatnya melemah dan justru membuat Constantine semakin bertambah kuat.
"Jenderal Besar yang memberitahuku dan aku mempercayainya. Jika kalian mengelak, sama saja kalian menuduh Jenderal Besar berbohong. Bukankah begitu, Guru?" Constantine melirik ke arah Jingguo Li, dan lelaki itu hanya mengusap dagunya, lalu mengangguk.
Constantine tak sendirian. Ia memiliki sosok-sosok di belakangnya. Bahkan, sang Jenderal Besar pun juga mendukungnya. Lelaki tua yang juga merupakan gurunya itu, tentu tahu banyak hal tentangnya. Ketika rumor negatif mengenai Constantine muncul, lelaki itu selalu menolong. Dia dan orang-orang kepercayaannyalah yang menyelidiki tentang masalah tersebut.
Di sisi lain, tampak wajah Ye Yang, Feng Yang, dan Chun Yang yang beraut masam. Constantine terbahak dalam diamnya, ketika Sang Raja menatap ketiga orang itu dengan tajam dan mengintimidasi. Hancur sudah citra mereka; dan mereka sendiri yang mengundang kehancuran itu.
Constantine Yang selalu tahu cara membalikkan keadaan dan mengontrol situasi yang ada. Dia gadis tangguh yang mematikan. Melawannya, sama saja dengan mencari masalah.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 47 Episodes
Comments
Bee 🍯
mangaaat
2023-02-09
1
Lolita 🍭
nama MC x uniq
2023-01-29
1