Yang Xi Xi menengok ke arah Liu Dan lalu Yang Xi Xi memiliki rencana di otaknya. Ia menemui Liu Dan yang berjalan masuk ke dalam gedung apartemen dengan langkah lebar sehingga Yang Xi Xi bisa menyusul Liu Dan di pintu lift.
"Dan Dan, aku minta tolong kepada mu untuk satu hal lagi.. Bisa? " Yang Xi Xi langsung bicara mengenai keinginannya kepada Liu Dan.
"Apa lagi yang kamu inginkan dariku? " tanya Liu Dan galak kepada Yang Xi Xi.
"Bantu aku untuk bekerja di toko buku tempat kerjanya Chen Seng. " jawab Yang Xi Xi terus saja mengikuti Liu Dan masuk ke dalam lift dan menatap lurus pemuda tampan itu dari samping.
"Kau mintalah saja bantuan kepada Ase sebab toko buku itu adalah kepunyaan keluarganya Fan Se." kata Liu Dan merasa risih bicara berdua dengan hantu di dalam lift.
"Ohh, jadi Ase pemilik toko buku tempat kerja Aseng? " tanya Yang Xi Xi tersenyum senang bisa mendapatkan informasi baru yang dapat berguna baginya dari Liu Dan.
"Iya.. Sudahlah kau jangan bertanya lagi kepada ku dan ingatlah untuk kamu tidak pernah lagi untuk mengganggu ketenangan ku dengan minta tolong kepada ku lagi. " jawab Liu Dan dengan nada galak kepada Yang Xi Xi.
"Astaga, kau merupakan satu-satunya manusia yang begitu galak kepada ku. " kata Yang Xi Xi termangu melihat Liu Dan yang memasang sikap dan wajah dingin dan ketus kepada Yang Xi Xi.
Ketika pintu lift terbuka Liu Dan bergegas untuk meninggalkan Yang Xi Xi di dalam lift dengan jalan secepat mungkin untuk sampai ke depan pintu unit apartemennya.
"Dan Dan, apakah itu kamu yang baru saja lewati pintu unit apartemen kita? " tanya seorang pria dari dalam unit apartemen yang dimasuki oleh Liu Dan.
"Iya, ini aku Liu Dan, Aseng. " jawab Liu Dan.
Yang Xi Xi sudah kembali kepada teman-teman nya di taman kota. Ia bermain ayunan dengan gembira sekali sampai jam lima pagi bermain di sana. Mereka berpisah di pintu gerbang utama gedung apartemen dan Yang Xi Xi melayang kembali ke asramanya untuk berperan sebagai mahasiswi cantik dan normal.
Di kampus, Yang Xi Xi mengikuti jam pelajaran dengan tenang dan menikmati kehidupan baru di dunia manusia sambil memperhatikan seorang teman yang di incar nya di hari itu yakni Ase.
"Ase.. Apakah siang ini kamu ada waktu untuk makan siang bersama ku di perpustakaan? " tanya Yang Xi Xi usai jam pelajaran pagi di kampus selesai di koridor.
"Iya, tentu saja aku selalu ada waktu untuk makan siang bersama mu di perpustakaan atau di mana saja. " jawab Ase gembira.
"Wah, terimakasih untuk waktumu.. " kata Yang Xi Xi dengan suara memikat kepada Ase yang semakin jatuh cinta kepada gadis cantik ini.
"Ya, sama-sama Yang Xi Xi, kita 'kan sahabat.. " kata Ase tersenyum bahagia melihat senyuman manis mengembang di bibir Yang Xi Xi.
Mereka berdua berjalan ke arah perpustakaan di kawasan lain di gedung universitas tempat kuliah mereka dan berpapasan dengan Aseng di arah yang berlawanan dengan mereka.
"Kalian selalu bersama-sama setiap aku lihat.. " kata Aseng melihat mereka berdua.
"Iya, kami adalah sahabat.. " kata Ase merangkul Yang Xi Xi.
"Tidak.. " jawab Yang Xi Xi menepis tangan Ase di pundaknya untuk Aseng tak mencurigainya.
"Ehh, kenapa jawaban kalian berbeda-beda sih? Tak apalah kalian selalu bersama-sama dengan begitu tandanya kalian cocok.. " kata Aseng yang melewati mereka begitu saja.
"Ahh? Apakah dia cemburu melihat aku dan Ase selalu bersama-sama di kampus? " pikir Yang Xi Xi.
"Xi Xi, kenapa kamu bengong saja di situ? Ayo, masuk ke perpustakaan untuk makan siang bersama ku sekaligus belajar bersama. " kata Ase menariknya masuk ke perpustakaan.
"Ehhh.. Nih bocah main tarik tanganku saja? Kalau tanganku putus di depannya, bagaimana coba nasibnya? " batin Yang Xi Xi.
"Xi Xi, kau mau menukar makanan mu dengan makananku atau tidak? " tanya Ase menyumpit daging sapi yang di hadapkan ke depan mata Yang Xi Xi.
"Ku tak suka makan daging sapi karena aku bisa teringat You Li di masa hidupku. " jawab Yang Xi Xi tanpa sadar.
"Kau bicara apa sih? Berapa memangnya usia mu? Ah, bukankah kamu baru berusia delapan belas tahun? " tanya Ase memasukkan udang rebus ke mulut Yang Xi Xi yang terbuka melihat Aseng datang ke perpustakaan bersama dengan gadis lain dan duduk di bangku lain di sudut kiri perpustakaan.
"Ihhh, siapa sih gadis centil itu yang selalu saja dekat dengan Aseng-ku? " batin Yang Xi Xi.
"Li Lan, pelajaran apakah yang kau ingin aku mengajarimu? " tanya Aseng yang terdengar suara manisnya oleh Yang Xi Xi kepada gadis di depan Aseng.
"Kaligrafi." jawab Li Lan gadis cantik itu kepada Aseng.
"Baik, aku akan mengajarimu belajar kaligrafi tapi kamu harus ingat kalau aku tak mau kamu selalu mendekati ku hanya karena kamu gadis yang di pilihkan oleh Yeye untuk ku. " kata Aseng nada tegas kepada gadis itu.
"Iya, Aseng aku tahu itu. " jawab Li Lan.
Ase menyenggol lengan Yang Xi Xi yang sedang menegang pulpen untuk menyadarkan Yang Xi Xi untuk menulis buku akademik gadis cantik ini yang melamun menatap Aseng yang terkejut melihat tatapan mata gadis cantik yang duduk di samping Ase sahabatnya.
"Xi Xi, ayo kerjain tuh tugasmu karena jam untuk masuk kelas tak lama lagi. " kata Ase menarik pulpen di selipan jemari tangan Yang Xi Xi.
"Ase, aku mau melamar pekerjaan di toko buku milik ayahmu. Apakah kamu bisa membantu ku? " tanya Yang Xi Xi pelan.
"Bisa, kebetulan sekali di toko buku milik ayahku ada lowongan kerja posisi penjaga buku komik, ya kurasa cocok untuk mu si gadis komik.. " jawab Ase cekikikan.
"Hmm, kalau begitu kapan aku bisa mengirimkan surat lamaran pekerjaan ku? " tanya Yang Xi Xi begitu mereka berjalan kembali ke kelas mereka untuk mengikut pelajaran siang di kampus.
"Ya, nanti malam kamu sudah bisa mengirimkan surat lamaran pekerjaan mu di toko buku milik ayahku, Mmm kalau kamu malu dan takut untuk mengirimkannya,aku bisa membantumu, kok. " jawab Ase dengan ramah sekali kepada Yang Xi Xi.
"Iya, Ase.. Terimakasih atas bantuanmu untuk ku bisa memperoleh pekerjaan yang aku inginkan untuk menghidupi diriku sendiri di kota Shanghai Yang sangat besar dan berat bagiku." kata Yang Xi Xi merasa bersyukur mempunyai sahabat baik seperti Ase.
Bersambung!!
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 50 Episodes
Comments
Idwan Virca
lanjut Yang Xi Xi..
2023-03-27
0
Cyrus Red🥀Bryan Kennedy🔱🎻
yang Xi Xi semangat
2023-02-12
1