Rencana

Masih Flashback

Hah? Ko terang? perasaan di lihat dari luar gelap deh.

Musik itu semakin jelas terdengar dan entah kenapa musik yang di mainkannya sangat menyayat hati, aku semakin penasaran dan mendekat. Di sana ada seorang gadis yang memakai gaun hitam pendek di atas lutut, ia memainkan alat musik tersebut dengan membelakangiku. Terdengar isakan tangis, namun ia terus memainkan lat musik tersebut.

Aku terdiam di belakangnya, dengan jarak 5 langkah darinya. Entah kenapa, aku pun ikut meneteskan air mata. Saat ia selesai memainkan alat musik tersebut, aku pun melangkah perlahan mendekatinya.

'Kamu siapa?' tanyaku

Terlihat dari gestur tubuhnya, bila ia terkejut dengan kehadiranku. Belum mendapat jawaban, ia pun langsung menghilang.

'Ahhh... kenapa pergi?'

Aku pun memilih untuk pergi dari ruangan tersebut, karena saat perempuan itu pergi ruangan pun ikut gelap.

Flasback Off

"Wahh... ternyata beneran hantu. Siapa dia?" tanya Fre, Sherina pun hanya mengedikkan kedua bahunya

"Apa mungkin dia adalah alasan kenapa ruangan itu di kunci?" tanya Za yang baru saja datang, ternyata ia sejak tadi mendengarkan cerita Sherina di balik pintu.

"Astaghfirullah, kenapa tidak mengetuk pintu Za?" tegur Flo

"Maaf kak, habisnya seru mendengar ceritanya. Sehingga aku melupakan hal tersebut." jawab Za merasa bersalah

"Untung kami tidak sedang berganti pakaian." protes Fre

"Iya iya, maaf. Lain kali tidak akan di ulang lagi." ucap Za, ia pun duduk dan ikut bergabung dengan mereka.

"Jadi bagaimana?' tanya Za

"Bagaimana apanya?" tanya Sherina bingung

"Kita akan apakan hantu Harpa itu?" tanya Za lagi

"OOOhhh" Sherina mengangguk paham

"Apa kita akan menolongnya?" Fre bertanya dengan sangat antusias

"Abang Al sama Abang Ar harus tau, kalau tidak kita bertiga bisa di suruh bersihkan kamar mandi nanti." ucap Flo

"Betul juga, ya sudah nanti kita bahas lagi sama mereka." jawab Za dan di setujui yang lainnya

"Tunggu, aku gagal fokus dengan ceritamu yang masuk ke kamar abang. Jangan-jangan, kamu juga suka masuk ke kamar ku lagi." lanjutnya lagi. Dari sekian panjang cerita Sherina, ia lebih penasaran dengan cerita yang satu itu.

'Dihhh.. males banget, masuk ke kamar kamu. Apa yang mau di liat?' ucap Sherina tak terima

"Siapa tau, wajah abang Al kan ga beda jauh sama aku. Masa kamu ga tertarik sama aku?" tanya Za

Sherina pun menyilangkan kedua tangannya di depan wajahnya dan menggelengkan kepalanya.

"Masih gantengan Al kemana-mana, di banding kamu yang pecicilan." jawab Sherina, membuat Za kesal mendengarnya.

"Untung gue ga suka sama lu." celetuk Za

"Mang kalo suka kenapa?" tanya Fre

"Ya sakit hatilah, masa iya di jelek-jelekin langsung di depan orangnya. Apa kabar hati?" jawab Za, membuat Flo dan Fre terkekeh.

.

.

.

"Nak Sherina" panggil Yumi saat melihat Sherina tengah duduk melamun di taman yang di buat untuk Maria dulu.

"Ya oma" jawabnya tanpa canggung. Akhir-akhir ini, Sherina merasa nyaman berada di kediaman Zandra ini.

Di sini, ia bisa merasakan kasih sayang penuh dari yang namanya keluarga. Tidak seperti saat ia hidup dulu, ayahnya yang sibuk dengan pekerjaannya dan membawa wanita ular itu masuk ke dalam kehidupannya. Padahal dirinya bukanlah siapa-siapa dan dia juga bukanlah manusia, tapi keluarga Zandra menerimanya dengan tangan terbuka.

Yumi pun duduk di sebelah Sherina.

"Apa yang sedang kamu pikirkan?" tanya Yumi, Sherina pun menoleh dan tersenyum. Ia pun menghembuskan nafasnya

"Sherina.... hanya sedang berpikir, harus bahagia atau sedih dengan keadaan saat ini oma. Di kondisi Sherina yang seperti ini, malah mendapatkan keluarga baru yang menyayangi Sherina dengan tulus. Di kondisi seperti ini, Sherina mendapatkan teman yang menerima Sherina apa adanya. Namun, saat ini raga Sherina ada di tempat lain. Apa saat nanti Sherina terbangun dari koma, kalian semua masih menerima dan menyayangi Sherina seperti saat ini oma?" jawab Sherina panjang lebar, Yumi paham dengan apa yang Sherina takutkan.

"Tentu saja, pintu rumah ini akan terbuka lebar untukmu." jawab Yumi seraya mengusap sayang rambut Sherina

"Oma, kenapa Sherina tidak bisa masuk ke dalam raga Sherina?" tanya Sherina penasaran

"Oma tidak bisa menjawab pertanyaan mu sayang. Karena itu semua rahasia sang Illahi, jalani semuanya dengan ikhlas. Bila Allah sudah berkehendak membuatmu untuk kembali, maka Kun Fayakun." jawab Yumi

Sherina pun mengangguk dan tersenyum, mereka berdua pun akhirnya berbicara panjang lebar. Yumi yang menceritakan alasan di buatnya taman bunga ini dan juga petualangannya semasa masih muda. Sherina pun sangat antusias mendengarnya, berbagai pertanyaan ia lontarkan. Canda tawa terdengar renyah di sana, walau para pelayan tidak bisa melihat sosok Sherina. Namun, mereka tahu bila kini majikannya tengah berbicara dengan sosok tak kasat mata yang di panggil Sherina

______________________-

"Bang, jadi nanti malam kita jadi beraksi nggak?" tanya Za pada Al dan Ar, mereka sudah menceritakan apa yang di ceritakan oleh Sherina semalam.

Al dan Ar pun saling pandang dan mengangguk.

"Baiklah, nanti malam kita akan ke sana." jawab Al seraya menatap ke arah lantai 3

.

.

.

Bel pulang sekolah pun berbunyi dengan sangat nyaring, membuat para murid dan guru menyudahi aktifitas mereka.

'DOORR' Sherina mengejutkan Flo dan Fre yang sedang membereskan mejanya.

"Astaghfirullah" ucap mereka berdua karena terkejut, untung guru dan sebagian besar murid sudah keluar kelas.

"Apa kamu bisa berhenti bertingkah laku seperti hantu?" tanya Fre, yang langsung mendapatkan tawa renyah dari Za

"Fre, selama Sherina muncul dengan sosok seperti ini. Walaupun ia tak muncul seperti tadi, kalian pasti akan tetap terkejut karena kedatangannya yang tiba-tiba." ucap Za

"Jangankan Sherina, kalian sering terkejut dengan kemunculan abang Al dan abang Ar." lanjutnya lagi

"Benar juga" jawab Flo terkekeh, kedua abangnya memang seperti jelangkung. Datang tak di jemput dan pulang tak di antar, langkahnya yang tak terdengar dan terasa sering kali mengejutkan mereka.

'HIHIHIHI.." Sherina pun ikut tertawa

'Oya, apa kalian jadi mendatangi kelas itu?' tanya Sherina

Mereka bertiga pun mengangguk

'Kapan?' tanya Sherina semangat

"Sepertinya nanti malam, kita akan ke sana saat tengah malam." jawab Flo

'Asyik' ucap Sherina

"Sepertinya kamu sangat bahagia." ucap Fre

'Ya, entah kenapa aku merasakan apa yang ia rasakan saat ia memainkan alat musik tersebut. Seolah, ada rasa sakit, marah, benci dan sesal menjadi satu. Bila nanti malam kalian datang saat ia sedang bermain, kalian juga pasti akan merasakan hal yang sama. ' jawab Sherina

Fre, Flo dan Za pun mengangguk paham, tak lama datanglah Al dan Ar.

"Fre, apa kamu yakin kuat? Sepertinya ini akan lebih sakit dari Marisa." Flo dan Za merasa khawatir.

"Oma bilangkan harus terus di latih, apa kita akan mengajak abang Rio dan Saga?" jawab Fre sekaligus bertanya.

"Saat ini mereka kan ada di luar kota ikut ayah." jawab Flo, Fre pun mengangguk.

"Ayo" ajak Al dan Ar mengejutkan mereka berempat, karena posisi mereka yang memang membelakangi pintu masuk, jadi mereka tidak menyadari kedatangan Al dan Ar.

"Astaghfirullah, memang jelangkung." gumam Fre pelan seraya memegang dadanya

"Kenapa kalian? tidak sedang menyembunyikan sesuatu kan?" tanya Ar yang curiga dengan keterkejutan mereka

"Ck, tidak ada. kami hanya sedang membahas rencana kita yang akan ke sekolah nanti malam." jawab Za

"Lalu, kenapa kalian terkejut? Seperti sedang merahasiakan sesuatu?" tanya Ar lagi

"Tentu saja, kami terkejut. Abang itu kalau jalan tidak ada suaranya, tau-tau nongol aja." gerutu Fre

Al dan Ar hanya mengangguk-nganggukkan kepalanya.

...****************...

......Happy Reading

All💞💞......

Terpopuler

Comments

nurliana

nurliana

😁😊🥰🥰🥰

2024-01-19

2

Sani Srimulyani

Sani Srimulyani

sherina kapan sadarnya ya.....

2023-12-06

2

Rahma ifha

Rahma ifha

☺️👍👍

2023-01-12

1

lihat semua
Episodes
1 Pengenalan
2 Curahan Hati Hantu Gentayangan
3 Buah Jatuh Ngalutuk
4 Part 4
5 Sosok Itu
6 Part 6
7 Meminta Pendapat
8 Kesurupan Masal
9 Kesurupan Masal 2
10 Masih Tentang Kesurupan
11 Terselesaikan
12 Krisis
13 Dalang Kecelakaan Sherina
14 Cerita Kecelakaan Sherina
15 Part 15
16 Marisa
17 Perasaan Marisa
18 Tragedi Ruang Musik
19 Rencana
20 Caroline
21 Flashback Caroline
22 Kemarahan Caroline
23 Ketemunya jenazah Caroline
24 JENI
25 Hukuman
26 Perpisahan
27 Siapa??
28 Tak hanya 1 kali
29 SURYO
30 Part 30
31 Keterkejutan Sandi
32 Rencana ke Gunung Kawi
33 Lamaran Dadakan
34 Diterima
35 Berangkaaat
36 Perjalanan
37 Gunung Kawi
38 Pertarungan
39 Pertarungan 2
40 Kekalahan Suryo dan Kembalinya Sherina
41 Part 41
42 Mendadak Akad
43 Mulai mencari Informasi
44 Flashback Ari
45 Cerita Kematian Ari
46 Pertemuan Ari dan Keluarganya
47 Mulai Beraksi
48 Mengepung
49 Banyaknya Korban
50 Kemarahan para korban
51 Confess
52 Terselesaikan
53 Histeris
54 Kemarahan Sherina
55 Menikah Muda?
56 Lamaran yang Tak Terencana
57 Kepulangan Bianca dan Aarav
58 Perginya Ami
59 H -1
60 Iren
61 Sherina dalam Bahaya
62 Part 62
63 Melewati masa Kritis
64 Siuman
65 Cantik di Mataku
66 Kesempatan
67 Kemarahan Iren
68 Calon Istri?
69 Tak sadarkan diri
70 Mei Ling
71 Meyakinkan Ani
72 Mengajak Iren dan Ani
73 Rencana Yumi dan Rendra
74 Ingatan Ani
75 Kejutan untuk Ar dan Za
76 Part 76
77 Acara Absurd
78 Rencana Liburan
79 Pernyataan Iren dan Ani
80 OTW Pelabuhan Ratu
81 Rencana Shopping
82 Hal yang tak Terlihat
83 Ita dalam Bahaya
84 Ita terkurung
85 RIO
86 Sosok Itu
87 Duarrrrrr
88 Part 88
89 Kedatangan Nyi Roro Kidul
90 Kabar Kematian
91 AZAB??
92 Warisan
93 RAKA
94 Kompetisi Kyudo
95 Kemenangan
96 Datangnya Masa Lalu
97 Kemarahan Ar
98 Kerasukan
99 Part 99
100 Nek Rasmi
101 Masih Flashback
102 Ketakutan Ani
103 Kekhawatiran Iren
104 Part 104
105 Hukuman dari Ar
106 Pencarian di mulai
107 Ditemukannya Jenazah nek Rasmi
108 Shock
109 Panick Attack
110 Part 110
111 Tertangkapnya Darto dan Sumi
112 Rencana Pernikahan
113 Kepergian nek Rasmi
114 Pernikahan the POWER RANGERS
115 Acara Aqiqah
116 Masalah Baru
117 Gawat
118 NAURA
119 Sosok Menyeramkan
120 Rencana
121 Pingsan
122 Part 122
123 Persiapan
124 War
125 PERTARUNGAN
126 Akhirnya...
127 Welcome to Japan
128 Gadis itu
129 Hah?!
130 Perjalanan ke Kuil
131 Sejarah Himuro Mansion
132 Bewara guys
133 Mengendap-endap
134 End
135 Pengumuman Novel Baru
136 Bewaraaaaaa
137 Pengumuman Karya Baru
Episodes

Updated 137 Episodes

1
Pengenalan
2
Curahan Hati Hantu Gentayangan
3
Buah Jatuh Ngalutuk
4
Part 4
5
Sosok Itu
6
Part 6
7
Meminta Pendapat
8
Kesurupan Masal
9
Kesurupan Masal 2
10
Masih Tentang Kesurupan
11
Terselesaikan
12
Krisis
13
Dalang Kecelakaan Sherina
14
Cerita Kecelakaan Sherina
15
Part 15
16
Marisa
17
Perasaan Marisa
18
Tragedi Ruang Musik
19
Rencana
20
Caroline
21
Flashback Caroline
22
Kemarahan Caroline
23
Ketemunya jenazah Caroline
24
JENI
25
Hukuman
26
Perpisahan
27
Siapa??
28
Tak hanya 1 kali
29
SURYO
30
Part 30
31
Keterkejutan Sandi
32
Rencana ke Gunung Kawi
33
Lamaran Dadakan
34
Diterima
35
Berangkaaat
36
Perjalanan
37
Gunung Kawi
38
Pertarungan
39
Pertarungan 2
40
Kekalahan Suryo dan Kembalinya Sherina
41
Part 41
42
Mendadak Akad
43
Mulai mencari Informasi
44
Flashback Ari
45
Cerita Kematian Ari
46
Pertemuan Ari dan Keluarganya
47
Mulai Beraksi
48
Mengepung
49
Banyaknya Korban
50
Kemarahan para korban
51
Confess
52
Terselesaikan
53
Histeris
54
Kemarahan Sherina
55
Menikah Muda?
56
Lamaran yang Tak Terencana
57
Kepulangan Bianca dan Aarav
58
Perginya Ami
59
H -1
60
Iren
61
Sherina dalam Bahaya
62
Part 62
63
Melewati masa Kritis
64
Siuman
65
Cantik di Mataku
66
Kesempatan
67
Kemarahan Iren
68
Calon Istri?
69
Tak sadarkan diri
70
Mei Ling
71
Meyakinkan Ani
72
Mengajak Iren dan Ani
73
Rencana Yumi dan Rendra
74
Ingatan Ani
75
Kejutan untuk Ar dan Za
76
Part 76
77
Acara Absurd
78
Rencana Liburan
79
Pernyataan Iren dan Ani
80
OTW Pelabuhan Ratu
81
Rencana Shopping
82
Hal yang tak Terlihat
83
Ita dalam Bahaya
84
Ita terkurung
85
RIO
86
Sosok Itu
87
Duarrrrrr
88
Part 88
89
Kedatangan Nyi Roro Kidul
90
Kabar Kematian
91
AZAB??
92
Warisan
93
RAKA
94
Kompetisi Kyudo
95
Kemenangan
96
Datangnya Masa Lalu
97
Kemarahan Ar
98
Kerasukan
99
Part 99
100
Nek Rasmi
101
Masih Flashback
102
Ketakutan Ani
103
Kekhawatiran Iren
104
Part 104
105
Hukuman dari Ar
106
Pencarian di mulai
107
Ditemukannya Jenazah nek Rasmi
108
Shock
109
Panick Attack
110
Part 110
111
Tertangkapnya Darto dan Sumi
112
Rencana Pernikahan
113
Kepergian nek Rasmi
114
Pernikahan the POWER RANGERS
115
Acara Aqiqah
116
Masalah Baru
117
Gawat
118
NAURA
119
Sosok Menyeramkan
120
Rencana
121
Pingsan
122
Part 122
123
Persiapan
124
War
125
PERTARUNGAN
126
Akhirnya...
127
Welcome to Japan
128
Gadis itu
129
Hah?!
130
Perjalanan ke Kuil
131
Sejarah Himuro Mansion
132
Bewara guys
133
Mengendap-endap
134
End
135
Pengumuman Novel Baru
136
Bewaraaaaaa
137
Pengumuman Karya Baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!