part 20. POV Author (Capek)

Semenjak pulang dari bandara tadi, Audia lebih banyak diam dan murung, di ajak bicara oleh Aquila, Audia hanya menanggapi dengan singkat saja.

"Mbak dari tadi kenapa sih?" tanya Aquila penasaran dengan perubahan sikap kakak ipar nya itu.

Mereka berdua masih di dalam mobil menuju rumah mereka, Audia dari tadi membuang muka nya, ia terus saja menatap keluar jendela mobil.

"Mbak, dari tadi mbak diam lho, aku bingung juga jadi nya!"

"Mbak baik-baik saja!" jawab Audia masih enggan menatap adik ipar nya itu.

Sudah di pastikan air mata Audia sudah mengalir sangat deras, hati dia sakit saat suaminya mengabaikan nya.

Tidak ada sapaan bahkan suaminya itu sangat enggan menatap dia tadi, suasana hati Audia saat ini sangat tidak baik-baik saja.

"Mbak, Aquila ada salah ya?" tanya adik ipar nya itu.

Aquila beranggapan kalau dia ada salah pada mbak nya itu, padahal Audia sedang sedih gara-gara suaminya.

"Tidak!" jawab Audia lirih, ia takut jika Aquila mendengar isakan dari mulut nya.

"Tapi, mbak dari tadi--!"

Aquila menjeda ucapan nya, jika ia banyak bicara sudah di pastikan Audia tidak menanggapi ucapan nya itu.

🌼🌼🌼

Mereka sampai di rumah, Audia lebih memilih langsung pergi ke kamar nya. Di dalam kamar ini ia lebih leluasa menumpahkan air mata nya yang dia tahan-tahan dari tadi.

"Hiks... hiks... kenapa begitu sangat sakit ya Allah?

Audia bersimpuh di lantai sambil menutup wajah nya dengan telapak tangan nya, semua tubuh nya bergetar karena tangisan nya yang begitu pilu.

"Hiks... hiks... hiks... apa harus sesakit ini? demi mendapatkan cinta suami sendiri?"

"Ya Allah... hamba rasanya tidak kuat, ingin menyerah!"

Lagi-lagi kata menyerah itu yang keluar dari mulut Audia, betapa sakit nya hati dia, saat suaminya sendiri tidak mempedulikan diri nya, bahkan suaminya sendiri tega tidak menganggap diri nya.

"Jika aku menyerah saja bagaimana ya Allah?'

"Hamba benar-benar tidak sanggup ya Allah!'

Audia memeluk kedua lututnya, sudah lama ia duduk di lantai dingin itu, ia bangkit dari duduk nya.

Tok tok tok

Mama Ima mengetuk pintu kamar Audia, mama Audia dari tadi sangat khawatir dengan menantu nya itu.

"Audia, kamu di dalam nak?

Audia yang sadar dengan suara mama mertua nya itu, ia segera menghapus air mata nya, walaupun dia berusaha menghapus air mata itu, tapi mata sembab dan hidung nya yang memerah itu tidak akan bisa berbohong kalau dia abis menangis.

"Masuk ma!" suara serek nya

Mama Ima masuk ke dalam kamar nya, wanita paruh baya itu ikut duduk di samping menantunya itu.

"Kenapa ha?' tanya mertua nya itu.

Wanita paruh baya itu sudah bisa membaca situasi yang di hadapi oleh menantunya ini, jadi jangan di sangka lagi, jika wanita paruh baya ini langsung bertanya.

Audia menggeleng-nggelengkan kepalanya, ia sengaja menunduk agar mertua nya itu tak melihat wajah sembab akibat menangis tadi.

"Jangan berbohong, mama bisa membaca situasi di sekitaran mama, termasuk kamu sekarang ini!"

Tanpa di sengaja air mata itu kembali menetes. Mama Ima langsung mengusap lembut punggung menantu nya itu.

"Capek ma!' kalimat itu yang keluar dari mulut Audia. Dia sudah benar-benar capek dengan keadaan ini, biar gimana pun ia mengubah nya, tetap tidak akan bisa, jika bantuan Arnav maka sudah di pastikan wanita yang sudah capek ini akan bahagia dengan Arnav suami nya.

"Aku ingin menyerah ma, hiks... hiks...!" ia tidak dapat menahan tangis nya lagi.

"Mama bukan egois, tapi mama tidak ingin melihat kalian bercerai!"

Bukankah Allah SWT sangat benci dengan kata perceraian itu?

"Rasulullah bersabda “Sesuatu yang halal tetapi paling dibenci Allah adalah perceraian”. Ini menunjukkan di satu sisi bahwa terkadang perceraian itu tidak bisa dihindari sehingga jika ada satu pasangan yang memang tidak ada kecocokan masih dipaksakan untuk terus, itu akan merugikan semua pihak. Maka dibolehkan perceraian, tetapi diingatkan bahwa perceraian itu halal tapi paling dibenci Allah.

Karena itu, kalau masih bisa hidup bersama tanpa perceraian, maka pertahankan pernikahan itu!"

"Mama yakin hubungan kalian pasti bisa di pertahankan, kita tunggu saja waktu nya, lambat laun Arnav pasti akan menerima semuanya, tanpa harus ada yang di takuti!" ujar mama Ima terus mensupport menantu nya itu.

Sebenarnya wanita paruh baya itu juga capek dengan sikap anak nya itu, tapi ia juga tak mau melihat anak nya bercerai.

"Audia tidak janji ma, jika Audia tidak sanggup lagi, izinkan Audia pergi ma!" ujar nya.

Wanita paruh baya itu hanya mengangguk.

"Jika kamu benar-benar tidak sanggup dan pernikahan itu tak bisa di pertahankan, maka mama akan melepas kamu!"

"Makasih mama!'

"Sudah, kamu jangan bersedih lagi, nanti mama juga akan membantu kamu dan menasehati Arnav!

"Maaf, anak mama itu memang sangat keras hati nya, tapi itu hanya untuk menutupi hati nya yang terluka saja, sebenarnya Arnav anak nya sangat baik dan penyayang!"

"Maafkan anak mama ya nak!"

Wanita paruh baya itu juga menangis karena mengingat kekerasan hati anak nya.

"Mama tidak perlu minta maaf, aku paham dengan mas Arnav, dia orang pertama yang menolak perjodohan ini, tapi dia tetap menerima pernikahan ini, demi kebahagiaan kedua orang tua nya!"

"Aku tidak menyalahkan siapapun, ini sudah takdir ma!" ujar Audia.

"Kamu memang anak yang sangat baik, mama tidak salah memilih kamu jadi menantu mama, terima kasih telah menerima anak mama nak!" ujar wanita paruh baya itu tersenyum.

🌼🌼🌼

Berbeda lagi dengan Arnav, semenjak ia bertemu dengan istrinya tadi, ia tampak tidak fokus dengan pekerjaan nya.

Sampai-sampai dia di tegur oleh rekan kerja nya, karena dia tak fokus dengan pekerjaan nya. Padahal pekerjaan nya ini tidak main-main, menerbangkan pesawat tidaklah mudah, butuh keahlian khusus di bidang ini.

Dengan mudahnya Arnav tidak fokus dengan kerjaan nya.

Kini ia sedang beristirahat di kamar hotel yang tersedia untuk beristirahat.

"Ck!' decak nya frustasi

"Kenapa aku jadi tidak fokus?

Dari tadi Arnav tidak fokus, entah apa yang ia pikirkan, tapi saat ia melihat keterkejutan istrinya tadi, ia merasa bersalah.

Audia tadi terkejut melihat suaminya kedapatan berduaan dengan salah satu pramugari tadi, Arnav juga kaget karena istrinya ada di bandara itu juga.

Ia tidak menyapa bahkan ia enggan untuk menatap istrinya itu, ia hanya bersikap tidak saling kenal saja, mengingat rekan kerja nya tak ada yang tau dia sudah menikah.

Hanya teman terdekat nya saja yang tau jika di sudah menikah.

"Arnav focus, let's focus!'

...

Bersambung...

Yang mau berteman dengan author silahkan follow Instagram author.

Ig : purna_yudiani

fb : purna yudiani

Tenang nanti author konfirmasi kok👌

Terpopuler

Comments

Neng Ofline

Neng Ofline

next kak seru semangat kak

2023-01-22

0

Nurul2103

Nurul2103

ditunggu double up-nya kak 😁 sehat berkah selalu 🥰

2023-01-22

1

lihat semua
Episodes
1 part 1. Tamu Istimewa Ayah Datang Untuk Melamar
2 part 2. Pernikahan
3 part 3. Berencana Pindah
4 part 4. Tidur Udah Kayak Kebo
5 part 5. Mulutnya Menyakiti Hati Ku
6 part 6. Baru Menyesali
7 part 7. Biar Kamu Lewat Sekalian
8 part 8. Kebanyakan basa-basi
9 part 9. Mas Pilot I Love You
10 part 10. Pertama Kali Pergi Ke Rumah Mertua
11 part 11. Lelah
12 part 12. Pemberian Kalung Berlian
13 part 13. Jangan Memberi Harapan Palsu
14 part 14. Jangan Pedulikan Ku
15 part 15. Pendatang Baru
16 part 16. POV Author
17 part 17. Di Kira Tuna Rungu Jelas-jelas Bisa Bicara
18 part 18. Karena Perjodohan Ini Arnav Berubah
19 part 19. POV Author (Audia Tak Di Anggap)
20 part 20. POV Author (Capek)
21 part 21. Miris Sekali Hidup Ku
22 part 22. POV Author (Audia Pergi)
23 part 23. POV Author (Audia Pulang Membawa Luka)
24 part 24. POV Author (Mimpi Buruk Arnav)
25 part 25. Putri Kita Masih Kecil
26 part 26. POV Author (Lagi-lagi Arnav Tidak Semangat Kerja)
27 part 27. Menceritakan Masalah Ku
28 part 28. POV Author (Arnav Baru Tau Audia Pergi)
29 part 29 POV Author (Ketemu Lagi Kita)
30 part 30. Fakta Baru
31 part 31. Merasa Sangat Amat Bersalah
32 part 32. Apakah Masih Mimpi
33 part 33. Di Imami
34 part 34. Meluruskan Titik Masalah
35 part 35. Tidak Peka
36 part 36. I Love You Pilot
37 part 37. Jahilnya Arnav
38 part 38. Dinner For Two At The Restaurant
39 part 39. POV Author (Suara ponsel Bikin Rusak Suasana)
40 part 40. POV Author (Flashback on)
41 part 41. Ana Uhibbuka Fillah
42 part 42. Aku Cemburu
43 part 43. Merasa Takut
44 part 44. Penghinaan Dari Kakak Ipar
45 part 45. Merasa Kecewa
46 part 46. Merasa Tak Dianggap Oleh Keluarga Sendiri
47 part 47. Kamu Sakit?
48 part 48. Merasa Aneh Tapi Apa?
49 part 49. Kepolosan Audia
50 part 50. Tidak Mempercayai
51 part 51. Masalah Makin Runyam
52 part 52. Tidak Bisa Berdekatan
53 part 53. POV Author ( Jodoh Di Lauhulmahfudz)
54 part 54. POV Author (Kesedihan)
55 part 55. POV Author (Subhanallah Istriku Cantik Banget)
56 part 56. Belanja Baju
57 part 57. POV Author (Ayat Kursi)
58 part 58. POV Author (Kenapa Tidak Ngajak?)
59 part 59. POV Arnav (Kecewa Dengan Audia)
60 part 60. Berencana Pulang Kampung
61 part 61. POV Author (Berkumpul)
62 part 62. POV Author (Arnav Sakit)
63 part 63. Mas Arnav Yang Manja
64 part 64. POV Author (2 tahun kemudian)
65 part 65. Flashback On ( Melahirkan)
66 part 66. Cari Jodoh Buat Mbak Anas
67 part 67. POV Anastasya
68 part 68. Naik Pesawat
69 part 69. POV Anastasya
70 part 70. POV Anas (Mencari Wisnu)
71 part 71. Anas & Wisnu
72 pada 72. Ending
73 Pengumuman
Episodes

Updated 73 Episodes

1
part 1. Tamu Istimewa Ayah Datang Untuk Melamar
2
part 2. Pernikahan
3
part 3. Berencana Pindah
4
part 4. Tidur Udah Kayak Kebo
5
part 5. Mulutnya Menyakiti Hati Ku
6
part 6. Baru Menyesali
7
part 7. Biar Kamu Lewat Sekalian
8
part 8. Kebanyakan basa-basi
9
part 9. Mas Pilot I Love You
10
part 10. Pertama Kali Pergi Ke Rumah Mertua
11
part 11. Lelah
12
part 12. Pemberian Kalung Berlian
13
part 13. Jangan Memberi Harapan Palsu
14
part 14. Jangan Pedulikan Ku
15
part 15. Pendatang Baru
16
part 16. POV Author
17
part 17. Di Kira Tuna Rungu Jelas-jelas Bisa Bicara
18
part 18. Karena Perjodohan Ini Arnav Berubah
19
part 19. POV Author (Audia Tak Di Anggap)
20
part 20. POV Author (Capek)
21
part 21. Miris Sekali Hidup Ku
22
part 22. POV Author (Audia Pergi)
23
part 23. POV Author (Audia Pulang Membawa Luka)
24
part 24. POV Author (Mimpi Buruk Arnav)
25
part 25. Putri Kita Masih Kecil
26
part 26. POV Author (Lagi-lagi Arnav Tidak Semangat Kerja)
27
part 27. Menceritakan Masalah Ku
28
part 28. POV Author (Arnav Baru Tau Audia Pergi)
29
part 29 POV Author (Ketemu Lagi Kita)
30
part 30. Fakta Baru
31
part 31. Merasa Sangat Amat Bersalah
32
part 32. Apakah Masih Mimpi
33
part 33. Di Imami
34
part 34. Meluruskan Titik Masalah
35
part 35. Tidak Peka
36
part 36. I Love You Pilot
37
part 37. Jahilnya Arnav
38
part 38. Dinner For Two At The Restaurant
39
part 39. POV Author (Suara ponsel Bikin Rusak Suasana)
40
part 40. POV Author (Flashback on)
41
part 41. Ana Uhibbuka Fillah
42
part 42. Aku Cemburu
43
part 43. Merasa Takut
44
part 44. Penghinaan Dari Kakak Ipar
45
part 45. Merasa Kecewa
46
part 46. Merasa Tak Dianggap Oleh Keluarga Sendiri
47
part 47. Kamu Sakit?
48
part 48. Merasa Aneh Tapi Apa?
49
part 49. Kepolosan Audia
50
part 50. Tidak Mempercayai
51
part 51. Masalah Makin Runyam
52
part 52. Tidak Bisa Berdekatan
53
part 53. POV Author ( Jodoh Di Lauhulmahfudz)
54
part 54. POV Author (Kesedihan)
55
part 55. POV Author (Subhanallah Istriku Cantik Banget)
56
part 56. Belanja Baju
57
part 57. POV Author (Ayat Kursi)
58
part 58. POV Author (Kenapa Tidak Ngajak?)
59
part 59. POV Arnav (Kecewa Dengan Audia)
60
part 60. Berencana Pulang Kampung
61
part 61. POV Author (Berkumpul)
62
part 62. POV Author (Arnav Sakit)
63
part 63. Mas Arnav Yang Manja
64
part 64. POV Author (2 tahun kemudian)
65
part 65. Flashback On ( Melahirkan)
66
part 66. Cari Jodoh Buat Mbak Anas
67
part 67. POV Anastasya
68
part 68. Naik Pesawat
69
part 69. POV Anastasya
70
part 70. POV Anas (Mencari Wisnu)
71
part 71. Anas & Wisnu
72
pada 72. Ending
73
Pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!