Konser spektakuler itu berlangsung dengan cukup sukses dan membuat para penggemar XJZ semakin mencintai XJZ. Karena malam ini XJZ memberikan kejutan yang sangat luar biasa.
Sementara itu di sebuah mansion mewah yang berasa di Osaka, seorang pemuda dan seorang wanita paruh baya terlihat begitu syok setelah menyaksikan live concert itu dari mansion miliknya.
"Yan Chen ... ba-bagaimana bisa ini terjadi?? Siapa pemuda itu? Apakah saat itu kamu tidak berhasil melenyapkannya? Apa yang sebenarnya terjadi, Yan Chen?" tanya wanita paruh baya itu masih terlihat begitu syok luar biasa.
"Tidak mungkin Yuru masih hidup, Ma! Saat itu dia sudah mati diterkam hewan buas seharusnya! Tempat dia terjatuh adalah hutan Wild Kaazane! Bukan hutan biasa dan tidak akan mudah untuk selamat jika sudah terjebak disana! Dia pasti bukan Yuru, Ma! Pasti bukan!!" ucap Yan Chen sangat panik dan kebingungan.
"Lalu? Mengapa pemuda bernama Xie Jun Ze itu begitu mirip dengan Yuru?!!"
"Aku akan menyelidikinya, Ma! Aku akan mencari tau tentang semua itu sebelum semua menjadi semakin berantakan!!" tandas Yan Chen mengepalkan kedua tangannya.
"Sial!! Tapi karena hal ini, aku tidak bisa melanjutkan menuntut Xu Entertaiment! Aku harus mencari tau kebenarannya dulu!!" imbuh Yan Chen lagi masih menatap tajam layar TV berukuran jumbo itu.
"Berani sekali dia mengakui jika dia adalah Yuru!! Itu pasti hanya akal-akal busuknya saja untuk melindungi nama besarnya, agar tidak dia terlepas dari tuduhan plagiat lagi!! Aku akan mengungkap kebenaran dan membalas penipu itu!!" ucap Yan Chen kembali menghempaskan remot TV itu saking kesalnya, hingga membuat layar TV itu retak.
KRAKK ...
"Sayang, tapi bagaimana jika dia adalah benar-benar Yuru?" tanya sang mama.
"Itu tidak mungkin, Ma! Yuru sudah mati!!" tandasnya dengan tegas. "Yuru sudah pergi ke neraka!!"
...🍁🍁🍁...
Sementara itu Anzu yang sudah nekat dan mengupayakan segala hal untuk mendapatkan tiket dan menonton live concert ini terdiam cukup lama dan sulit untuk mencerna semua ini. Gadis itu terdiam menatap kedua temannya dari kejauhan cukup lama.
Jadi selama ini Xie Jun Ze adalah benar-benar penyanyi yang sebenarnya. Dan Xu Kai yang selalu melindungi identitasnya? Dan kini mereka mulai berkolaborasi bersama. Tapi ... sebenarnya mengapa mereka melakukan semua ini? Mengapa Xie Jun Ze harus menutupi identitasnya selama ini?
Batin Anzu tak mengerti.
...🍁🍁🍁...
Sementara itu di atas panggung sang MC masih asyik berbincang dengan Xie Jun Ze dan Xu Kai. Karena hal seperti adalah sangat luar biasa, dan ini adalah pertama kalinya mereka semua bertemu dengan kedua pemuda tampan dan bersuara emas itu.
"Jadi lagu ini adalah benar-benar milik kamu, Xie Jun Ze? Itu artinya beberapa video dan rekaman yang beredar itu adalah anda, benar begitu?" tanya sang MC bertanya kembali.
"Benar. Itu adalah aku!" jawab Xie Jun Ze dengan menarik sudut-sudut bibirnya membentuk sebuah senyuman miring.
Semua penonton kembali bersorak riuh dan memanggil-manggil nama XJZ, yang kini berarti Xu Kai dan Jun Ze. Mereka begitu lega dan bahagia setelah mendengarkan klarifikasi mengenai plagiat itu langsung dari Xe Jun Ze dan Xu Kai.
Usai live concert itu, Xu Kai dan Xie Jun Ze mulai bersiap untuk segera pulang. Namun rupanya mereka berdua sudah dihadang oleh seorang pria paruh baya dengan setelan jasnya yang super rapi dan necis berdiri di dekat pintu ruangan ganti.
Xie Jun Ze dan Xu Kai yang menyadari kehadiran pria paruh baya itu, dengan penuh hormat segera membungkukkan badannya menghada pria paruh baya itu.
"Performance yang sempurna!" puji pria paruh baya itu memasang senyum tipis, namun wajahnya masih terlihat begitu dingin dan penuh dengan ketegasan.
Bukannya merasa senang karena mendapatkan pujian dari owner dari Xu Entertaiment, namun Xie Jun Ze merasa bersalah dan segan kepada ayah Xu Kai. Karena dia sudah dengan lancang melakukan sesuatu tanpa meminta ijin terlebih dulu kepada bos besarnya.
"Tuan Xu, maafkan aku karena sudah sangat lancang melakukan semua ini dan aku sudah dengan lancang membuat sebuah klarifikasi tanpa meminta ijin terlebih dulu dari tuan. Aku bahkan tampil di atas venue tanpa meminta ijin terlebih dulu. Maaf ..." ucap Xie Jun Ze menunduk dan merasa bersalah.
"Aku juga minta maaf karena sudah berbohong selama ini, bahwa akulah sebenarnya Xie Jun Ze. Dan aku malah meminta Xu Kai untuk menggantikanku saat berasa di atas panggung. Aku sungguh minta maaf." imbuh Xie Jun Ze lagi merasa sangat bersalah.
"Tentu saja aku merasa sangat marah dan merasa sudah dibodohi!!" sahut tuan Xu dengan suara besarnya.
"Pa-papa ... ini bukanlah salah Jun Ze! Tapi ini adalah kesalahanku, Pa! Aku yang sudah memaksa Jun Ze untuk melakukan rekaman. Dan aku lah yang ngotot bersikeras untuk rilis album miliknya! Aku tidak pernah bertanya dulu kepadanya apa keinginannya. Aku tak pernah meminta ijin dulu kepadanya. Ini adalah salahku, Pa! Bukan salah Jun Ze! Jika papa ingin menghukum dia, mala hukum saja aku, Pa! Aku akan menerima hukuman itu ..." ucap Xu Kai tiba-tiba yang cukup membuat papanya terkejut bukan main.
Selama ini sang papa mengetahui jika putranya begitu dingin dan tertutup dengan orang lain. Bahkan putranya tak akan mudah untuk dekat dengan orang lain. Bahkan Xie Jun Ze adalah teman pertamanya dan orang asing pertama yang bisa dekat dan mendapatkan hatinya.
"Xu Kai ... ini bukan salahmu ..." gumam Xie Jun Ze lirih.
Tentu saja Xie Jun Ze tak akan membiarkan Xu Kai untuk mendapatkan hukuman dari papanya. Terlebih semua itu adalah karena untuk membantu dirinya selama ini. Selama ini hanya Xu Kai yang selalu baik dan peduli dengan dirinya. Dan semua itu dilakukan dengan tulus oleh Xu Kai sebagai seorang sahabat.
"Itu salahku, Tuan Xu. Xu Kai hanya terlalu baik karena ingin membantuku. Tuan Xe bisa menghukumku saja. Aku akan menerima hukuman itu." ucap Xie Jun Ze penuh keyakinan dan berusaha untuk melindungi sahabatnya.
"Ti-tidak, Jun Ze, kamu tidak salah! Papa, hukum aku saja!" ucap Xu Kai beralih menatap sang papa yang sedang kebingungan karena melihat kedua pemuda yang sedang berusaha untuk saling melindungi itu.
"Xu Kai!Xie Jun Ze!" sela tuan Xu dengan suara tegasnya yang besar hingga membuat perdebatan kecil yang terjadi diantara pemuda itu berhenti.
Kedua pemuda itu kini beralih menatap pria paruh baya itu dengan dada yang berdebar.
"Aku tidak akan memberikan hukuman untuk siapapun! Performance kalian sungguh sangat menakjubkan dan luar biasa!! Aku sangat menyukainya! Teruslah berkarya, Anak muda!" ucap tuan Xu yang cukup mengejutkan.
Kedua pemuda itu melongo seakan tak mempercayai semua ini, namun mereka merasa senang karena tuan Xu tak murka atas kejadian kali ini.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 32 Episodes
Comments
@💤ιиɑ͜͡✦⍣⃝కꫝ🎸🇵🇸
manalah mungkin tn. Xu marah, kegiatan mereka sangat positif & menambah pundi2 hartanya juga kan? 🤭
2023-08-24
0
horreee di prank sama papa nya Xu Kai 🤭🤭
panas-panas dah tuh Yan Chen karena Yan Yuru masih hidup dan bisa sampai sukses sekarang
2023-02-28
1
✪⃟𝔄ʀ ησƒяιтα 🅾︎🅵︎🅵 ⍣⃝కꫝ🎸
tuan xu mungkin akan berterimakasih dan bangga setelah kenal jun ze anaknya jafi berubah lebih hangat dan banyak bicara
2023-02-09
2