Pertemuan Pertama

K melihat sekeliling ruangan tersembunyi di dalam tanah yang terletak di bagian terdalam hutan. Terlihat Federick telah menanti kedatangan pria itu di salah satu sudut ruangan.

"Selamat datang Tuan K.. Apa kau kesulitan menemukan tempat ini?"

"Jadi apa yang telah terjadi di Astoria?"

"Ah.. Seperti biasa, kau sungguh tidak sabaran.. Duduklah dahulu. Aku akan menjelaskan semuanya ketika partner mu datang."

Beberapa menit kemudian tercium bau yang sangat harum memenuhi seisi ruangan ketika Q muncul. Gadis itupun menyunggingkan senyum lalu duduk begitu saja di salah satu kursi.

"Jika kau mengajak bertemu, itu artinya kau sudah mendapatkan apa yang ku minta Tuan Federick."

"Permintaanmu sungguh luar biasa Nona Q! Kau berhasil membuatku sakit kepala untuk mencarinya. Namun akhirnya aku berhasil mendapatkan itu setelah menunggu lima bulan lamanya."

Federick lalu mengambil sebuah kandang yang cukup besar. Sebelum membukanya, pria itu berlari kemudian bersembunyi di balik tubuh K yang tentu langsung membuat K menatapnya dengan tajam.

"Maafkan aku. Tapi dia sungguh ganas dan selalu menyerang ketika melihatku! Kau bisa membuka kandangnya sendiri kan, Nona Q?"

Q pun tersenyum. Dia lalu berjalan ke arah kandang untuk membuka benda besi itu.

Sebuah mata terang segera menatapnya dan diikuti oleh suara geraman.

Gadis cantik itu tersenyum sambil mengulurkan tangannya. Q masih tetap mengulurkan tangan walaupun sebuah cakaran melukai kulitnya hingga meneteskan darah yang cukup banyak.

"Sstt.. Tenang kawan.. Lihat mataku. Apa aku terlihat seperti akan menyakitimu? Kau bisa percaya padaku.."

Dengan sabar Q membujuk hewan ganas itu. Lynn yang mulanya gelisah, perlahan mulai menurunkan insting pemburunya.

Hewan itupun mulai keluar dari kandangnya dan disambut oleh Q yang lantas menggendong tubuhnya.

"Oh astaga! Ahaha.. Kau sangat berat kawan.."

Q menyadari luka di telinga Lynn dan segera menatap Federick yang masih bersembunyi di balik punggung K.

"Mengapa kau melukai telinganya, Tuan Federick?"

"Bukankah kau yang menginginkan Lynn dengan luka di telinganya?"

"Bekas luka! Bukan luka baru yang sengaja kau buat! Astaga.. Pantas saja dia begitu agresif terhadapmu! Hmm.. Kau pasti sangat kesakitan karena ulah pria itu kawan.. Jangan kuatir, aku akan merawat mu dengan baik."

"Jadi kau ingin aku bekerjasama dengan seorang gadis pecinta kucing?"

Q pun menatap K sambil tetap mengelus Lynn. Saat mereka berdua saling bertatapan, entah mengapa K merasa tak asing dengan mata biru itu. Bahkan aroma harum dari tubuh Q pun mengingatkannya dengan sesuatu.

"Walaupun benar aku ini seorang gadis, tapi mengapa aku mendengar ucapanmu itu sebagai ejekan ya? Seolah kau baru saja meragukan kemampuan gadis ini.."

"Bukankah seorang gadis lebih suka memasak atau berkebun?"

"Apakah kau baru saja menantang ku?"

Tak butuh waktu lama, keduanya kini terlibat pertarungan sengit dimana Q lebih banyak menyerang sedangkan K lebih suka menghindar.

Melihat hal tersebut tentu saja Federick menjadi gusar.

(Mereka bahkan bertarung di pertemuan pertama?!)

"Cukup tuan dan nona! Tujuanku mempertemukan kalian bukanlah untuk pertarungan tak bermanfaat ini!"

K & Q sontak menghentikan gerakan mereka ketika Federick memposisikan tubuhnya ketika keduanya sama-sama mengeluarkan sebilah pisau.

Q lalu berbalik menuju kursinya semula. K pun pada akhirnya melakukan hal serupa hingga suasana menjadi tenang kembali.

Federick lalu mulai menceritakan tentang semua yang telah terjadi di Astoria mulai dari pengeboman hingga pembunuhan berantai. Tak diduga baik K maupun Q justru tak menyela sedikitpun dan menjadi pendengar yang baik.

"Jadi kau berasal dari Astoria?" tanya Q seraya berdiri dari kursi.

"Benar."

"Kalau begitu carilah orang lain. Aku tak mau menginjakkan kakiku di tempat itu lagi."

"A-apa?"

Terpopuler

Comments

Rhiyaaa

Rhiyaaa

semangat author💪
aku tunggu chapter selanjutnya😊

2023-01-04

1

lihat semua
Episodes
1 Kembang Api
2 Vivian
3 Analisa
4 Manset
5 Petunjuk
6 Senjata Bernyawa
7 Pria Menawan
8 Bantuan Teman Jauh
9 Gadis Bermata Biru
10 Lynn
11 Pertemuan Pertama
12 Negosiasi
13 Dua Sifat yang Berbeda
14 Awal Penyelidikan
15 Aturan Aneh
16 Ciri Serupa
17 Mata Misterius
18 Menangkap Buruan
19 Markas Musuh
20 Kedekatan Tersirat
21 Sebuah Rahasia
22 Terusik
23 Tragedi Roti
24 Foto
25 Gudang Mounte
26 Salah Perkiraan
27 Zoya
28 Pesta Berdarah
29 Membalikkan Keadaan
30 Kotak yang Menarik
31 Hipotesa
32 Jejak
33 Luka
34 Tidak Diperlukan
35 Pesta
36 Terhipnotis
37 Memulai Permainan
38 Tanpa Hasil
39 Liontin
40 Insting
41 Sulit Dimengerti
42 Resepsionis
43 Saat Genting
44 Pria Bermata Abu-Abu
45 Merengek
46 Rumah Sakit
47 Kejutan
48 Prasangka
49 Permintaan
50 Istirahat Sejenak
51 Menyerah
52 Sambutan
53 Rahasia Josh
54 Informasi
55 Sopir
56 Berpura-pura
57 Gayung Bersambut
58 Stein
59 Sang Modifikator
60 Harga
61 Penyesalan
62 Sisi Lain
63 Itu
64 Toko
65 Efek Samping
66 Pukulan
67 Serangan Mendadak
68 Rahasia
69 Axhe dan Ugtra
70 Kawan Lama
71 Monkshood
72 Amnesia
73 Janji
74 Suasana Hati
75 Kesalahpahaman
76 Lucy
77 L
78 Tindakan Nekat
79 Sang Pemimpin
80 Bukti Terakhir
81 Ideologi
82 Kantor Perdana Menteri
83 Sang Pembunuh
84 Pembicaraan Sahabat
85 Rayuan
86 Kegundahan Hati Lucas
87 Keraguan
88 Di Tengah Pertarungan
89 Hilang
90 Kenangan Pahit
91 Berbalik Arah
92 Melumpuhkan Q
93 Suntikan
94 Informasi
95 Bau
96 Pilihan
97 Kembali
98 Penjelasan
99 Alun-Alun
100 Cinta?
101 Akhir Dari Lucas
102 Mulai Serius
103 Arah
104 Opium
105 Kantor Pos
106 Leher
107 Foto 2
108 Anggur
109 Obat
110 Permainan Mengerikan
111 Mata dan Baju
112 Bantuan Lynn
113 Lensa dan Ginseng
114 Tali
115 Ruangan Tersembunyi
116 Melepaskan Tawanan
117 Penawaran Menarik
118 Keputusan
119 Akhir Sang Pemimpin
120 Sang Legenda
Episodes

Updated 120 Episodes

1
Kembang Api
2
Vivian
3
Analisa
4
Manset
5
Petunjuk
6
Senjata Bernyawa
7
Pria Menawan
8
Bantuan Teman Jauh
9
Gadis Bermata Biru
10
Lynn
11
Pertemuan Pertama
12
Negosiasi
13
Dua Sifat yang Berbeda
14
Awal Penyelidikan
15
Aturan Aneh
16
Ciri Serupa
17
Mata Misterius
18
Menangkap Buruan
19
Markas Musuh
20
Kedekatan Tersirat
21
Sebuah Rahasia
22
Terusik
23
Tragedi Roti
24
Foto
25
Gudang Mounte
26
Salah Perkiraan
27
Zoya
28
Pesta Berdarah
29
Membalikkan Keadaan
30
Kotak yang Menarik
31
Hipotesa
32
Jejak
33
Luka
34
Tidak Diperlukan
35
Pesta
36
Terhipnotis
37
Memulai Permainan
38
Tanpa Hasil
39
Liontin
40
Insting
41
Sulit Dimengerti
42
Resepsionis
43
Saat Genting
44
Pria Bermata Abu-Abu
45
Merengek
46
Rumah Sakit
47
Kejutan
48
Prasangka
49
Permintaan
50
Istirahat Sejenak
51
Menyerah
52
Sambutan
53
Rahasia Josh
54
Informasi
55
Sopir
56
Berpura-pura
57
Gayung Bersambut
58
Stein
59
Sang Modifikator
60
Harga
61
Penyesalan
62
Sisi Lain
63
Itu
64
Toko
65
Efek Samping
66
Pukulan
67
Serangan Mendadak
68
Rahasia
69
Axhe dan Ugtra
70
Kawan Lama
71
Monkshood
72
Amnesia
73
Janji
74
Suasana Hati
75
Kesalahpahaman
76
Lucy
77
L
78
Tindakan Nekat
79
Sang Pemimpin
80
Bukti Terakhir
81
Ideologi
82
Kantor Perdana Menteri
83
Sang Pembunuh
84
Pembicaraan Sahabat
85
Rayuan
86
Kegundahan Hati Lucas
87
Keraguan
88
Di Tengah Pertarungan
89
Hilang
90
Kenangan Pahit
91
Berbalik Arah
92
Melumpuhkan Q
93
Suntikan
94
Informasi
95
Bau
96
Pilihan
97
Kembali
98
Penjelasan
99
Alun-Alun
100
Cinta?
101
Akhir Dari Lucas
102
Mulai Serius
103
Arah
104
Opium
105
Kantor Pos
106
Leher
107
Foto 2
108
Anggur
109
Obat
110
Permainan Mengerikan
111
Mata dan Baju
112
Bantuan Lynn
113
Lensa dan Ginseng
114
Tali
115
Ruangan Tersembunyi
116
Melepaskan Tawanan
117
Penawaran Menarik
118
Keputusan
119
Akhir Sang Pemimpin
120
Sang Legenda

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!