Tak terasa hari pernikahan Marvell dan Ana pun tiba, pernikahan mereka akan di selenggarakan secara sederhana dengan hanya di hadiri kedua keluarga saja, karena itu yang di inginkan Ana.
Marvell pun mengucapkan ijab kabul nya dengan sekali tarikan napas saja, dan di sambut dengan semua orang mengatakan kata SAH.
Mendengar itu, tanpa terasa air mata Ana pun menetes, dan sekarang status nya sudah berubah menjadi seorang istri.
"Selamat nak, sekarang kamu sudah menjadi seorang istri. " kata mamah Arum.
"Jadilah istri dan ibu yang baik nak, mamah yakin nak Kevin akan bisa menjadi suami dan daddy yang baik. " kata mamah Arum lagi.
Tak berselang lama, mamah Anindira pun masuk ke dalam kamar Ana.
"Tante.... " kata Ana.
"Sayang, kenapa masih memanggil tante, sekarang kamu sudah menjadi bagian dari anggota keluarga kami, jadi kamu harus panggil mamah. " kata mamah Anindira.
"Ma... ma.... mamah. " kata Ana dengan terbata.
"Iya sayang, karena sekarang kamu sudah menjadi istri dari anak mamah. " kata mamah Anindira.
"I... iya mah. " kata Kirana.
"Ya sudah, ayo sayang kita turun, suami kamu sudah menunggu di bawah. " kata mamah Anindira.
Dan Anastasya pun mengikuti apa yang di kata kan sang mertua.Saat Ana turun semua mata tertuju pada Ana yang sedang menuruni anak tangga, begitupun dengan Marvell.
Marvell terpesona melihat sang istri yang begitu cantik, sampai suara seseorang menyadarkan nya dari keterpesonaan nya.
"Jangan di lihatin terus, Ana ga bakalan ada yang ngambil sekarang. " kata papah Riko.
Mendengar itu Marvell pun tersadar, doa pun tersenyum untuk menutupi rasa malu nya.
Dan saat Ana sudah berada di hadapan Marvell, mamah Arum pun mengintrupsikan Ana untuk mencium tangan Marvell.
"Sayang, sekarang cium tangan suami kamu. " kata mamah Arum pada sang putri.
"Ta.... ta... tapi mah. " kata Ana tergagap karena gugup.
"Sayang, nak Marvell ini sekarang sudah sah menjadi suami kamu, jadi kamu harus mencium tangan suami kamu sebagai rasa hormat kamu pada suami mu. " kata mamah Arum lagi.
Mau tak mau Ana pun melakukan apa yang di katakan sang mamah, saat Ana mencium tangan suami nya, dan Marvell pun langsung mencium kening sang istri.
Marvell mencium kening Ana cukup lama dan itu membuat semua orang yang berada di sana menahan senyum.
"Sudah, nanti kalian lanjut kan di kamar saja. " kata Arya yang mengembalikan kesadaran mereka berdua, dan membuat wajah kedua nya memerah.
Dan itu membuat semua orang yang berada di sana menertawakan mereka berdua.
"Sudah, kalian ini membuat Marvell dan Ana malu saja. " kata mamah Anindira.
"Sudah sayang, ayo kamu duduk dulu, pasti kamu pegal. " kata mamah Anindira lagi.
Dan acara pun sudah selesai, Ana pun di minta sang mamah untuk membawa Kevin ke kamar nya.
"Sayang, bawa nak Marvell istirahat di kamar mu." kata mamah Arum.
"Ta.... ta.... tapi mah. " kata Ana.
"Nak, sekarang ini Marvell adalah suami kamu, jadi kamu harus terbiasa dengan keberadaan nya mulai dari sekarang. " kata mamah Arum lagi.
"Tidak apa-apa tante, biar aku... " perkataan Marvell terpotong.
"Nak, kamu sudah menikah dengan putri kami sekarang, jadi kamu harus memanggik kami sama seperti Ana memanggil kami. " jelas mamah Arum.
"Baik mah. " kata Marvell.
"Jadi Ana. " kata mamah Arum pada sang putri.
"Tidak apa-apa mah, biar Marvell tidur di.... " kata Marvell.
"Baiklah, ayo mas ikut Ana ke kamar. " kata Ana, memotong perkataan Marvell.
Marvell yang mendengar itu pun tersenyum, dan sebelum mengikuti langkah sang istri, Marvell pun berpamitan pada semua nya.
"Kalau begitu kami istirahat dulu semuanya. " kata Marvell.
"Iya nak. " jawab mamah Arum, dan di angguki yang lain nya.
Marvell pun berjalan mengikuti sang istri, saat sudah sampai Ana pun mempersilakan sang suami masuk ke dalam kamar nya.
"Silahkan masuk mas. " kata Ana pada suami nya.
"Terima kasih. " kata Marvell.
Dan saat Marvell masuk, dia tersenyum karena melihat kedua anak nya sedang tertidur di kasur sang istri.
"Maaf mas, Ana mau mandi dulu sebentar, titip anak-anak. " kata Ana dengan menundukkan kepala nya, karena merasa tidak enak.
"Iya, kamu mandi saja dulu, biar aku jaga twins. " kata Marvell.
Dan Ana pun langsung masuk ke dalam kamar mandi, tak lupa dia juga membawa baju ganti nya.
Sementara Marvell, dia berjalan mendekati ranjang dan menghampiri kedua anak nya.
Marvell pun merebahkan diri nya di samping twins, tanpa terasa mata nya mulai tertutup. Tak berselang lama Ana pun sudah selesai membersihkan diri nya, dan tanpa terasa Ana menarik senyum di sudut bibir nya melihat pemandangan yang ada.
Ana langsung menghampiri Marvell, dan berniat untuk membangunkan nya, agar Marvell membersihkan diri nya, dengan ragu Ana pun membangun kan sang suami.
"Mas, mas, mas Marvell. " kata Ana dengan sedikit menggoyangkan lengan Marvell.
"Emmmm." gumam Marvell.
"Maaf mas, apa ga sebaik nya mas mandi dulu, sebelum tidur. " kata Ana.
Marvell pun membuka mata nya, dan menyadari ini bukan kamarnya, dan beberapa detik kemudian dia pun tersenyum saat mengingat dia sudah menikah dengan mommy dari anak-anak nya.
"Iya, kalau begitu aku mandi dulu. " kata Marvell.
Marvell pun berjalan menuju kamar mandi, saat Marvell sudah selesai, dia baru ingat kalau dia tidak membawa baju ganti nya.
"Ya ampun kenapa gue lupa bawa baju ganti sih." kata Marvell.
"An... an... Ana. " panggil Marvell.
"Iy mas. " jawab Ana.
" Boleh minta tolong. " kata Marvell.
"Minta tolong apa mas? " tanya Ana.
"Tolong ambilkan baju ku, aku lupa membawa nya tadi. " kata Marvell.
" Deg"
"An... an... Ana. " panggil Marvell lagi, karena dia tidak mendengar jawaban dari sang istri.
"I... I... iya mas. " kata Ana tergagap.
Dan akhirnya Ana pun membuka koper milik sang suami, dan mengambil apa yang di minta sang suami, Ana pun mulai melangkah menuju kamar mandi, saat Ana sudah sampai di depan kamar mandi.
"Tok.... tok.... tok.... mas. " panggil Ana setelah mengetuk pintu kamar mandi.
"Iya, terima kasih An. " kata Marvell, setelah membuka pintu sedikit dan mengambil baju yang di berikan sang istri.
"Sama-sama mas. " kata Ana pada sang suami.
Dan setelah Marvell memakai baju santai nya, Marvell pun menghampiri sang istri yang sedang mengajak main kedua anak nya yang sudah terbangun.
" Wah prince dan princess nya daddy sudah bangun ya. " kata Marvell.
Dan Marvell pun mengajak kedua anak nya ber cerita, tanpa terasa sudut bibir Ana tersngkat. Saat Marvell berbalik tanpa sengaja dia melihat sang istri yang tersenyum pun ikut tersenyum.
*****T.B.C*****
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 104 Episodes
Comments
Yuni Rasyid
jadi pening baca nama selalu tukar2
2024-06-23
0
perjuangan ✅
kayanya ini cerita plagiat, sdh marvel terus kevin.. hahaha
2023-05-03
0
Hasanah Ana
kenapa nama Marvel suka brubah jadi Kevin
2023-02-27
3