Bab 15 Mimpi

Setelah pulang dari toko baju hari sudah sangat malam, rena dan alex pulang kerumah.

“hei alex” panggil rena.

Alex melihat rena.

“kenapa kita tidak tidur dikamar yang sama?” tanya rena.

Alex kaget dan terdiam.

“bukankah kita sudah sepakat menjadi suami istri?” lanjut rena.

“em, kamu benar” jawab alex.

“kalau begitu aku akan menyuruh pelayan untuk memindahkan barang-barangmu” lanjut alex.

“baiklah bagus kalau begitu” ucap rena bersemangat.

“malam ini aku akan tidur di kamarmu” ucap rena.

“kita akan menghabiskan malam bersama” lanjut rena.

“ap-apa?” ucap alex kaget.

Mendengar ini wajah alex memerah.

“tu-tunggu-“ lanjut alex.

“aku akan mengganti baju dan mengambil bantal” ucap rena bersemangat dan berlari memasuki kamarnya.

Dikamar alex.

Alex telah mandi dan mengganti baju.

Kenapa aku sangat gugup? Apakah karena ini pertama kalinya aku menghabiskan malam bersama wanita? Dia bilang ingin menghabiskan malam bersama.

Memikirkan hal ini wajah alex semakin memerah.

Apa yang aku pikirkan? Tenang alex, ini bukan seperti dirimu yang biasa.

Alex berusaha menenangkan dirinya.

Tiba-tiba pintu terbuka.

Rena memasuki kamar dengan gaun putih yang sedikit transparan dan rambut terurai yang menawan. Melihat ini semua alex seperti kehilangan alam bawah sadarnya.

“apa kamu menunggu lama?” tanya rena.

“haha maaf aku sudah berusaha agar cepat” lanjutnya.

Alex kembali sadar dan tidak berani menatap rena.

“rena apa kamu benar ingin menghabiskan malam denganku malam ini?” tanya alex menundukkan kepalanya.

Apa yang aku bicarakan? Sangat memalukan.

Wajah alex memerah.

“tentu saja aku sangat yakin dan juga aku sangat penasaran” jawab rena percaya diri.

Alex menatap rena dengan wajah kaget.

“kalau begitu-“

Sebelum alex melanjutkan pembicaraannya rena menaruh semua makanan diatas meja.

Alex terdiam.

“apa yang kamu lakukan?” tanya alex.

“apa? Tentu saja menyediakan persediaan kita” jawab rena.

“menghabisan malam bersama tanpa snack sangat tidak asik”

“ayo lanjutkan ceritamu” ucap rena.

Barulah saat itu alex menyadari bahwa “menghabiskan malam bersama” bukan sesuatu yang dia pikirkan.

Sial, hanya aku yang memikirkan hal itu..

Alex sangat malu dengan pikirannya.

Rena melihat keanehan alex dan menyeringai.

“alex apa kamu memikirkan sesuatu yang lain?” tanya rena.

Alex kembali sadar dan segera menjawab.

“t-tidak apa maksudmu?” jawab alex dengan cepat.

“hahahahha lihat mukamu memerah” tawa rena.

“tidak ini karena aku mandi air hangat” jawab alex.

“hahahhaha baik-baik”

Rena mendekati alex yang duduk di kasur dan menciumnya.

Alex kaget dan menatap rena.

“kita masih memiliki banyak waktu. jadi untuk saat ini mari kita menyesuaikan diri dulu” ucap rena.

Rena tersenyum melihat alex.

“oke?? Kamu tahu kita baru memulai hubungan kita dan juga kamu belum sepenuhnya percaya denganku” lanjut rena.

“aku perc-“

Sebelum alex melanjutkan apa yang ingin dia katakan rena mencium alex lagi.

“tapi aku ingin membuktikan dan membuat hatimu sepenuhnya untukku”

“setelah semua terpenuhi maka aku akan mempercayakan diriku padamu sepenuhnya” ucap rena lagi.

Melihat ini alex hanya bisa diam.

“em, baiklah” jawab alex.

Rena tersenyum dan mengambil makanan diatas meja.

Melihat ini alex mengerutkan kening.

“camilan pada malam hari tidak bagus untuk kesehatan” ucap alex dingin.

“kenapa?? Aku ingin memakannya” ucap rena sedih.

“aku tidak mengizinkan” jawab alex.

“kalau kamu masih ingin memakannya maka aku tidak ingin menghabiskan malam bersamamu” ucap alex tegas.

“heeeee tidak adil” keluh rena.

Setelah beberapa saat berdebat akhirnya rena menyerah, mereka berdua berbaring diatas kasur.

“jadi apa yang ingin kamu dengar?” tanya alex.

“aku ingin mendengar tentang masa kecilmu” ucap rena.

“masa kecil? Aku tidak terlalu ingat” jawab alex menatap langit-langit.

“tetapi aku mengingat bagaimana ibu peduli padaku saat masih kecil”

“dia selalu tersenyum lembut padaku dan memasakkaku makanan yang enak” ucap alex tersenyum lembut.

“dia pasti ibu yang sangat baik” ucap rena.

“em, dia ibu yang sangat baik” jawab alex.

“lain kali ayo kita bertemu ibumu” ucap rena.

“aku sudah lama tidak mengunjungi ibu, semenjak dia meninggal hanya beberapa kali aku mengunjunginya” jawab alex tersenyum enggan.

“baiklah kalau begitu mari kita mengunjunginya bersama-sama” jawab rena.

“baiklah” ucap alex tersenyum.

“apakah ibumu akan menyukaiku?” tanya rena.

“tentu saja, kalau dia masih ada disini pasti dia sanngat bahagia melihatmu” jawab alex.

“benarkah? Andai saja aku bisa bertemu dengannya” ucap rena.

Alex hanya diam dan tersenyum mendengar perkataan rena.

“saat aku masih kecil aku hanya memiliki sedikit teman” ucap alex.

Rena memikirkannya dia mengetahui dari novel bahwa temannya adalah viktor dan leon. Namun karena seorang wanita alex dan leon menjadi renggang tidak seperti dulu lagi.

Hmm, aku melupakan bagian ini. Alex pernah menyukai wanita, apakah dia masih menyukai wanita itu? Yang aku tahu wanita ini adalah seorang aktris dan akan kembali dalam beberapa bulan lagi. Aku harus mempersiapkan diri untuk berperang.

Rena menatap alex yang terus bercerita.

“saat itu viktor sering menangis dan selalu mengikuti aku dan leon” ucap alex dengan tawa kecil.

“apaah kamu meiliki wanita yang kamu suka saat masih muda?” tanya rena.

Alex kaget dengan pertanyaan rena yang tiba-tiba.

“aku tidak memikirkan hal seperti itu” ucap alex menatap langit-langit.

“benarkah? Kalau memang ada sebaiknya kamu ceritakan saja”

“aku juga dulu memiliki masa lalu” jawab rena.

Alex memikirkan reza dan mulai mengerutkan kening.

“aku tidak menyukai kamu membicarakan masa lalumu” jawab alex dingin.

“begitu juga aku tidak ingin kamu mendengar tentang masa laluku dengan seorang wanita” lanjut alex.

Rena mengerti maksud alex, alex tidak ingin menyakiti perasaan rena. Rena juga sebenarnya tidak ingin mendengarkan cerita romantis alex dengan wanita lain.

“baiklah kalau kamu tidak mau cerita” ucap rena.

Mendengar ini alex merasa lega.

“lalu ceritakan tentang kehidupan sekolahmu” ucap rena lagi bersemangat.

“apa kamu sering berkelahi?”

“atau kamu adalah ketua gangster saat sekolah?” tanya rena.

Mendengar ini alex tertawa kecil dan mencubit hidung rena.

“aku rasa kamu harus kurangi membaca novel” ucap alex.

“ha, jadi bukan salah satunya?” tanya rena kecewa sambil menggosokkan hidungnya yang dicubit alex.

“baiklah waktunya untuk tidur” ucap alex.

“hei tapi aku masih ingin mendengar ceritamu” ucap rena sedih.

Alex mencium kening rena dan memeluk rena.

“masih banyak waktu” ucap alex memejamkan matanya.

Rena hanya bisa menyerah dan tertidur di pelukan alex.

Pada saat rena tertidur, alex membuka matanya dan melihat rena. Alex memeluk rena dengan erat dan memikirkan apa yang rena bicarakan tadi.

Percaya? Memang benar aku belum sepenuhnya mempercayai rena tetapi hatiku tidak bisa berbohong. Aku sangat mencintai rena meskipun dia masih mencintai reza, aku tetap ingin bersamanya. Meskipun yang dia lakukan sekarang adalah sebuah kebohongan aku tetap merasa senang karena dia menatapku dengan penuh kasih.

Alex menggosokkan kepalanya ke kepala rena dan tertidur memeluk rena.

Pada saat yang sama rena bermimpi.

“dimana ini?”

Rena melihat seorang gadis yang mirip dengannya berjalan dengan baju basah.

“hei apa kamu baik-baik saja?” tanya rena.

Gadis itu tidak mendengar rena dan terus berjalan menundukkan kepalanya.

Rena terus mendekati gadis itu dan mencoba menyentuh tubuh gadis itu tetapi tidak bisa.

“Apa ini? Apa aku sudah mati?” ucap rena kaget.

“aku bahkan belum sepenuhnya menikmati hidupku” lanjut rena.

Pada saat ini adegan pindah dimana gadis itu memasuki rumah. Terlihat ada tiga orang tertawa bersama.

“hahahah bagus sekali reno”

“lagi-lagi kamu dapat memenangkan olimpiade”

“mari kita merayakannya bersama”

“kamu ingin makan apa? Atau kamu menginginkan hadiah?”

“tidak ayah ibu melihat kalian bahagia sudah cukup bagiku”

“reno tidak apa-apa, mari kita rayakan bersama”

Gadis itu hanya diam melihat adegan ini, seperti orang asing yang bukan bagian dari kebahagiaan mereka.

Rena kaget.

Ini! Bukankah keluarga martinez?

Rena kembali melihat gadis itu.

“rena?!”

Apa ini? Apa ini mimpi? Apa kamu ingin menunjukkan kehidupan masa lalumu kepadaku rena?

Akhir dari Bab 15

Terpopuler

Comments

Shu@08CH..Siti hajar

Shu@08CH..Siti hajar

lanjut thor updatenya ya semangat

2022-12-01

2

lihat semua
Episodes
1 BAB 1 Memasuki Plot
2 BAB 2 Rena Martinez
3 BAB 3 Kehidupan orang kaya
4 BAB 4 Masa lalu rena
5 BAB 5 Menyusun rencana
6 Bab 6 Menarik perhatian suami
7 Bab 7 Menarik perhatian suami 2
8 Bab 8 Mengunjungi perusahaan suami
9 Bab 9 Mengunjungi perusahaan suami 2
10 Bab 10 Cafee
11 Bab 11 Leon
12 Bab 12 Mencari hadiah untuk kakek
13 Bab 13 Mencari hadiah untuk kakek 2
14 Bab 14 Kakek dan rena
15 Bab 15 Mimpi
16 Bab 16 Beberapa jam sebelum pesta
17 Bab 17 Ren na Brown
18 Bab 18 Ulang tahun kakek
19 Bab 19 Ulang tahun kakek 2
20 Bab 20 Mencoba menjadi aktris
21 Bab 21 Menandatangani kontrak
22 Bab 22 Menandatangani Kontrak 2
23 Bab 23 LN Entertaiment
24 Bab 24 Memasuki Dunia Entertaiment
25 Bab 25 Kembalinya Cinta pertama
26 Bab 26 Kencan
27 Bab 27 Audisi
28 Bab 28 Konflik?
29 Pengumuman
30 Bab 29 Karangan Bunga
31 Bab 30 Masa Lalu
32 Bab 31 Reuni
33 Bab 32 Leon dan Vita
34 Bab 33 Tamu tak di undang
35 Bab 34 Makan Siang Bersama
36 Bab Spesial Tahun Baru
37 Bab 35 Villa Anderson
38 Bab 36 Villa Anderson 2
39 Bab 37 Menuju Kota A
40 Bab 38 Dillon
41 Bab 39 Kecantikan
42 Bab 40 Kembali
43 Bab 41 Rencana
44 Bab 42 Persaingan
45 Bab 43 Stabil
46 Bab 44 Golden
47 Bab 45 Cheat Novel
48 Bab 46 Identitas yang sebenarnya
49 Bab 47 Rani
50 Bab 48 Satu hari bersama Ronald
51 Bab 49 Mulainya pertempuran
52 BAB 50 Kehidupan Pertama
53 Bab. 51 Kembali Memasuki Pertempuran
54 Bab 52 Lokasi Syuting
55 Bab 53 Diana
56 Bab 54 Syuting
57 Bab 55 pertemuan tokoh utama
58 Bab 56 Adegan Akhir
59 Bab 57 Malam Festival
60 Bab 58 Malam Festival (2)
61 Bab 59 Adegan Tambahan
62 bab 60 Kalung
63 Bab 61 Kembali ke rumah
64 Bab 62 Rahasia keluarga Martinez
65 Bab 63 Masa Lalu
66 Bab 64 Desa Rose
67 Bab 65 Bella
68 Bab 66 Wanita Gila
69 Bab 67 Mengunjungi Rumah Teman
70 Bab 68 Kakak
71 Bab 69 Kakak Ipar
72 Bab 70 Keluarga dan Sahabat
73 Bab 71 Menghabiskan waktu bersama adik
74 Bab 72 Pesta keluarga Briar
75 Bab 73 Wasiat keluarga Hernandez
76 Bab 74 Mawar yang berduri
77 Bab 75 Sosial Media Rani
78 Bab 76 Bunga ilusi
79 Bab 77 Kembalinya Pelayan keluarga Hernandez
80 Bab 78 Cafee untuk Rena
81 Bab 79 Gelang Pasangan
82 Bab 80 Sesi Wawancara
83 Bab 81 Penayangan Film
84 Bab 82 Zen
85 Bab 83 Pesta Topeng
86 Bab 84 Foto
87 Bab 85 Project Baru
88 Bab 86 Audisi
89 Bab 87 Penyidik
Episodes

Updated 89 Episodes

1
BAB 1 Memasuki Plot
2
BAB 2 Rena Martinez
3
BAB 3 Kehidupan orang kaya
4
BAB 4 Masa lalu rena
5
BAB 5 Menyusun rencana
6
Bab 6 Menarik perhatian suami
7
Bab 7 Menarik perhatian suami 2
8
Bab 8 Mengunjungi perusahaan suami
9
Bab 9 Mengunjungi perusahaan suami 2
10
Bab 10 Cafee
11
Bab 11 Leon
12
Bab 12 Mencari hadiah untuk kakek
13
Bab 13 Mencari hadiah untuk kakek 2
14
Bab 14 Kakek dan rena
15
Bab 15 Mimpi
16
Bab 16 Beberapa jam sebelum pesta
17
Bab 17 Ren na Brown
18
Bab 18 Ulang tahun kakek
19
Bab 19 Ulang tahun kakek 2
20
Bab 20 Mencoba menjadi aktris
21
Bab 21 Menandatangani kontrak
22
Bab 22 Menandatangani Kontrak 2
23
Bab 23 LN Entertaiment
24
Bab 24 Memasuki Dunia Entertaiment
25
Bab 25 Kembalinya Cinta pertama
26
Bab 26 Kencan
27
Bab 27 Audisi
28
Bab 28 Konflik?
29
Pengumuman
30
Bab 29 Karangan Bunga
31
Bab 30 Masa Lalu
32
Bab 31 Reuni
33
Bab 32 Leon dan Vita
34
Bab 33 Tamu tak di undang
35
Bab 34 Makan Siang Bersama
36
Bab Spesial Tahun Baru
37
Bab 35 Villa Anderson
38
Bab 36 Villa Anderson 2
39
Bab 37 Menuju Kota A
40
Bab 38 Dillon
41
Bab 39 Kecantikan
42
Bab 40 Kembali
43
Bab 41 Rencana
44
Bab 42 Persaingan
45
Bab 43 Stabil
46
Bab 44 Golden
47
Bab 45 Cheat Novel
48
Bab 46 Identitas yang sebenarnya
49
Bab 47 Rani
50
Bab 48 Satu hari bersama Ronald
51
Bab 49 Mulainya pertempuran
52
BAB 50 Kehidupan Pertama
53
Bab. 51 Kembali Memasuki Pertempuran
54
Bab 52 Lokasi Syuting
55
Bab 53 Diana
56
Bab 54 Syuting
57
Bab 55 pertemuan tokoh utama
58
Bab 56 Adegan Akhir
59
Bab 57 Malam Festival
60
Bab 58 Malam Festival (2)
61
Bab 59 Adegan Tambahan
62
bab 60 Kalung
63
Bab 61 Kembali ke rumah
64
Bab 62 Rahasia keluarga Martinez
65
Bab 63 Masa Lalu
66
Bab 64 Desa Rose
67
Bab 65 Bella
68
Bab 66 Wanita Gila
69
Bab 67 Mengunjungi Rumah Teman
70
Bab 68 Kakak
71
Bab 69 Kakak Ipar
72
Bab 70 Keluarga dan Sahabat
73
Bab 71 Menghabiskan waktu bersama adik
74
Bab 72 Pesta keluarga Briar
75
Bab 73 Wasiat keluarga Hernandez
76
Bab 74 Mawar yang berduri
77
Bab 75 Sosial Media Rani
78
Bab 76 Bunga ilusi
79
Bab 77 Kembalinya Pelayan keluarga Hernandez
80
Bab 78 Cafee untuk Rena
81
Bab 79 Gelang Pasangan
82
Bab 80 Sesi Wawancara
83
Bab 81 Penayangan Film
84
Bab 82 Zen
85
Bab 83 Pesta Topeng
86
Bab 84 Foto
87
Bab 85 Project Baru
88
Bab 86 Audisi
89
Bab 87 Penyidik

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!