Bab 14 Perseteruan Kecil

Baru saja Virlie duduk di kursinya, Kevin pun datang menghampiri Virlie dan di susul Ibra yang duduk di belakang Virlie.

"Vir, malam Minggu nih, nanti malam jalan yuk!" ajak Kevin.

"Tidak bisa."

"Kenapa? kamu sudah punya pacar?"

"Iya."

"Sayang sekali, tapi tidak apa-apalah aku siap kok jadi yang kedua."

Virlie hanya menggeleng-gelengkan kepalanya sembari menghembuskan napasnya, sebagai pertanda kalau dia saat ini benar-benar kesal dengan pria yang ada di hadapannya itu.

Tidak lama kemudian, Dosen pun datang dan itu menyelamatkan Virlie.

"Si Kevin lama-lama bikin aku stres saja," batin Virlie.

***

Dua jam pun berlalu...

Mata kuliahnya sudah berakhir dan Virlie mulai merapikan alat tulisnya, setelah itu Virlie bangkit dan siap-siap untuk pulang tapi lagi-lagi Kevin menghalangi langkahnya.

"Apaan lagi sih? kamu gak bosan apa gangguin aku terus?" geram Virlie.

"Enggak, justru aku akan terus gangguin kamu sampai kamu mau jadi pacar aku."

"Jangan kepedean jadi orang, siapa juga yang mau jadi pacar kamu."

Kevin mencengkram tangan Virlie membuat Virlie semakin tidak suka kepada Kevin.

"Jangan sok jual mahal, semua cewek di sini bahkan rela melakukan apa pun hanya demi bisa dekat denganku."

"Tapi aku bukan termasuk cewek alay kaya mereka!" sentak Virlie.

Ibra yang memang dari tadi hanya diam pun mulai menghampiri Kevin dan melepaskan paksa tangan Kevin.

"Jangan kasar sama cewek," seru Ibra.

"Apaan sih Lo, sekarang Lo berani sama gue!" bentak Kevin dengan mencengkram baju Ibra.

"Bukan masalah berani atau tidak, tapi kamu sudah bersikap kasar kepada cewek dan aku tidak akan membiarkan kamu bersikap kasar kepada Virlie."

"Wow, hebat sekali Lo, bukanya waktu tugas lapangan Lo juga bentak-bentak Virlie? terus apa bedanya Lo sama gue?"

"Aku bentak-bentak sama Virlie demi kebaikan dia bukan asal bentak saja," sahut Ibra.

Ibra pun menarik tangan Virlie dan membawa Virlie keluar dari kelas membuat Kevin semakin emosi.

"Wah, si Ibra mulai berani melawan Kevin," seru Fatma.

"Iya, dan itu semua demi membela si cewek manja itu, sungguh keterlaluan. Bisa-bisa si Ibra dikeluarkan dari kampus ini karena sudah berani melawan kepada Kevin si penguasa kampus ini," sahut Amara.

"Sudah pasti hari Senin bakalan jadi hari terakhir Ibra kuliah di sini," seru Fatma.

Ibra terus saja menarik tangan Virlie membuat Virlie juga kesal, hingga akhirnya Virlie pun melepaskan tangannya.

"Aku bisa jalan sendiri, gak perlu dipegangin terus seperti ini," ketus Virlie.

Virlie pun berjalan mendahului Ibra dan segera masuk ke dalam mobilnya, Ibra pun dengan buru-buru masuk ke dalam mobil dan langsung melajukan mobilnya.

"Antarkan aku ke butik."

"Baik."

Virlie pun kembali mengotak-ngatik ponselnya, Ibra tampak curi-curi pandang dari balik kaca spion.

"Aku harap kamu jangan sampai tergoda oleh Kevin, dia itu playboy," seru Ibra.

Virlie mendengar ucapan Ibra tapi dia tidak mau menanggapinya membuat Ibra kesal sendiri.

"Kamu dengar tidak, apa yang aku ucapkan barusan?" sentak Ibra.

"Apaan sih? memangnya kamu pikir aku ini budeg apa?" bentak Virlie.

"Lagian diajak ngomong, bukanya nyahut malah sibuk sendiri."

"Suka-suka aku dong, memangnya di sini siapa yang majikan kamu!"

"Aku kan, cuma memberitahukan kamu saja takutnya kamu bakalan tergoda oleh Kevin."

"Memangnya kamu pikir aku ini cewek-cewek alay yang memuja-muja si Kevin? sorry ya, harga diriku tinggi gak rendahan kaya mereka," sahut Virlie dengan angkuhnya.

Ibra tampak memonyong-monyongkan bibirnya pertanda dia sedang mengikuti gaya bicara Virlie, namun sayang Virlie melihatnya.

"Kamu meledek aku?" bentak Virlie.

"Enggak, siapa yang meledek kamu, orang aku lagi olahraga bibir kok," sahut Ibra.

"Olahraga bibir apaan, memangnya ada gitu olahraga bibir? kamu mau aku pecat rupanya."

"Ishh..ishh..ishh..jangan gitulah, kamu itu cewek harus punya sedikit rasa kasihan sama orang miskin."

"Makanya kamu yang sebagai orang miskin jangan banyak tingkah, diam saja jangan banyak bicara."

"Okelah aku akan diam."

Virlie hanya mendelikan matanya ke arah Ibra, sungguh pria tampan itu selalu membuatnya kesal.

Hingga tidak lama kemudian, mobil Virlie pun sampai di butik dan Virlie segera keluar dan masuk ke dalam butiknya. Ibra pun ikut masuk membuat semua karyawan Virlie senyum-senyum bahkan ada yang melambaikan tangannya kepada Ibra.

Ibra pun duduk di kursi yang ada di depan meja resepsionis dan berbincang-bincang bersama Sinta.

"Bra, kok kamu bisa bareng sama si Bos?"

"Sekarang aku bekerja menjadi sopir doi."

"Hah serius kamu?"

"Seriuslah, masa bohong."

Sementara itu, Virlie tampak serius menggambar sesuatu di buku fashionnya, Virlie mendapatkan pesanan gaun pengantin dari salah satu putri pengusaha. Ibra tampak memperhatikan Virlie yang sedang serius itu, bahkan saat ini Virlie sudah menggulung rambutnya ke atas membuat Virlie semakin cantik.

Ruangan Virlie memang hampir semuanya disekat pakai kaca, jadi Ibra bisa melihat Virlie dengan jelas. Bahkan Ibra tanpa sadar menyunggingkan senyumannya, saat melihat ekspresi Virlie yang kadang-kadang mengerutkan keningnya, menggigit bibir bawahnya, bahkan menggaruk kepalanya dan itu membuat Ibra semakin mengagumi sosok Virlie.

"Kenapa senyum-senyum sendiri? Nona Virlie cantik kan?" goda Sinta.

"Iya Mba, cantik banget malah tapi sayang galak," sahut Ibra.

Sore pun tiba...

Virlie baru saja selesai, dia pun menggerakkan tubuh dan tangannya yang terasa sangat pegal.

"Astaga, aku kan sudah janji mau nongkrong sama Lisa," gumam Virlie.

Virlie pun dengan cepat membereskan semuanya dan segera keluar dari ruangannya.

"Mba, kalau pekerjaan kalian sudah selesai, kalian pulang saja."

"Baik Nona."

Ibra pun dengan sigap segera membukakan pintu mobil untuk Virlie. Selama dalam perjalanan tidak ada pembicaraan sama sekali, hingga akhirnya mereka pun sampai di rumah Virlie.

"Nanti jam 19.00 aku mau keluar, jadi kamu harus siap-siap," seru Virlie.

"Oke."

Virlie pun segera masuk ke dalam rumahnya dan bersiap-siap untuk pergi menjemput Lisa dan nongkrong bareng.

Terpopuler

Comments

R@yn@

R@yn@

berantem2 lama2 jadi kangen kalau ngak ketemu.....

2022-11-22

1

ꪶꫝNOVI HI

ꪶꫝNOVI HI

nanti cinta loh ke Ibra vir😁😁

2022-11-20

1

ㅤㅤㅤㅤ 🦚⃝⃟ˢᴴ𝐀⃝🥀ѕαηтι

ㅤㅤㅤㅤ 🦚⃝⃟ˢᴴ𝐀⃝🥀ѕαηтι

kamu suka kan sama virlie hayo ngaku bra🤭

2022-11-20

1

lihat semua
Episodes
1 Bab 1 Perkenalan Tokoh
2 Bab 2 Mahasiswi Baru
3 Bab 3 Cewek Cantik Menyebalkan
4 Bab 4 Kurir Tampan
5 Bab 5 Ketua BEM
6 Bab 6 Tugas Lapangan
7 Bab 7 Keribetan Virlie
8 Bab 8 Memilih Lawan Yang Salah
9 Bab 9 Kadang Lucu, Kadang Menyebalkan
10 Bab 10 Tuan Putri Di Zaman Milenial
11 Bab 11 Sopir Baru Part I
12 Bab 12 Sopir Baru Part II
13 Bab 13 Anak Sultan Mah, Bebas!
14 Bab 14 Perseteruan Kecil
15 Bab 15 Nona Cantik Vs Sopir Tampan
16 Bab 16 Penyebar Gosip
17 Bab 17 Amukan Daddy Dion Part I
18 Bab 18 Amukan Daddy Dion Part II
19 Bab 19 Senyuman Langka Virlie
20 Bab 20 Sisi Lain Virlie
21 Bab 21 Ulang Tahun Kevin
22 Bab 22 Jebakan Kevin
23 Bab 23 Salah Paham
24 Bab 24 Dijodohkan
25 Bab 25 Kesepakatan Pra Nikah
26 Bab 26 Pernikahan Ibra Dan Virlie
27 Bab 27 Godaan Ibra Untuk Virlie
28 Bab 28 Jangan Bangunkan Gabriel
29 Bab 29 Ibra Mulai Possesif
30 Bab 30 Kekonyolan Ibra
31 Bab 31 Angela Yang Sombong
32 Bab 32 Kenalan Dulu Yuk, Sama Gabriel!
33 Bab 33 Amukan Macan Betina
34 Bab 34 Sedikit Perhatian
35 Bab 35 Identitas Angela Karenina
36 Bab 36 Kekhawatiran Daddy Dion
37 Bab 37 Kemarahan Virlie
38 Bab 38 Virlie Menghilang
39 Bab 39 Pencarian Virlie
40 Bab 40 The Black Hunter Kembali Beraksi
41 Bab 41 Memilih Jalan Masing-masing
42 Bab 42 Saling Merindukan
43 Bab 43 Kepergian Virlie
44 Bab 44 Asisten Untuk Ibra
45 Bab 45 Kepulangan Virlie
46 Bab 46 Pertemuan Pertama Setelah Berpisah
47 Bab 47 Merasa Canggung
48 Bab 48 Pertengkaran Yang Menggemaskan
49 Bab 49 Si Gabriel Bertemu Dengan Bestienya
50 Bab 50 I Love You Mrs.Arrogant ( END )
Episodes

Updated 50 Episodes

1
Bab 1 Perkenalan Tokoh
2
Bab 2 Mahasiswi Baru
3
Bab 3 Cewek Cantik Menyebalkan
4
Bab 4 Kurir Tampan
5
Bab 5 Ketua BEM
6
Bab 6 Tugas Lapangan
7
Bab 7 Keribetan Virlie
8
Bab 8 Memilih Lawan Yang Salah
9
Bab 9 Kadang Lucu, Kadang Menyebalkan
10
Bab 10 Tuan Putri Di Zaman Milenial
11
Bab 11 Sopir Baru Part I
12
Bab 12 Sopir Baru Part II
13
Bab 13 Anak Sultan Mah, Bebas!
14
Bab 14 Perseteruan Kecil
15
Bab 15 Nona Cantik Vs Sopir Tampan
16
Bab 16 Penyebar Gosip
17
Bab 17 Amukan Daddy Dion Part I
18
Bab 18 Amukan Daddy Dion Part II
19
Bab 19 Senyuman Langka Virlie
20
Bab 20 Sisi Lain Virlie
21
Bab 21 Ulang Tahun Kevin
22
Bab 22 Jebakan Kevin
23
Bab 23 Salah Paham
24
Bab 24 Dijodohkan
25
Bab 25 Kesepakatan Pra Nikah
26
Bab 26 Pernikahan Ibra Dan Virlie
27
Bab 27 Godaan Ibra Untuk Virlie
28
Bab 28 Jangan Bangunkan Gabriel
29
Bab 29 Ibra Mulai Possesif
30
Bab 30 Kekonyolan Ibra
31
Bab 31 Angela Yang Sombong
32
Bab 32 Kenalan Dulu Yuk, Sama Gabriel!
33
Bab 33 Amukan Macan Betina
34
Bab 34 Sedikit Perhatian
35
Bab 35 Identitas Angela Karenina
36
Bab 36 Kekhawatiran Daddy Dion
37
Bab 37 Kemarahan Virlie
38
Bab 38 Virlie Menghilang
39
Bab 39 Pencarian Virlie
40
Bab 40 The Black Hunter Kembali Beraksi
41
Bab 41 Memilih Jalan Masing-masing
42
Bab 42 Saling Merindukan
43
Bab 43 Kepergian Virlie
44
Bab 44 Asisten Untuk Ibra
45
Bab 45 Kepulangan Virlie
46
Bab 46 Pertemuan Pertama Setelah Berpisah
47
Bab 47 Merasa Canggung
48
Bab 48 Pertengkaran Yang Menggemaskan
49
Bab 49 Si Gabriel Bertemu Dengan Bestienya
50
Bab 50 I Love You Mrs.Arrogant ( END )

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!