EPS 12 # Unleashing Feeling

Farah menatap dirinya di cermin, sudah diputuskan. Dia akan melakukan misi mengambil hati Keenan. Siapa yang tidak tahu bahwa Farah memang selalu bersemangat di setiap harinya. Dia yang membuat kediaman Kaviandra memiliki warna, biasanya hanya ada hitam dan kelabu. Keberadaan Farah membuat kediaman itu seperti memiliki warna pelangi semenjak gadis itu berada disana.

Farah mulai menanggalkan pakaiannya, dia akan membersihkan dirinya. Namun, keningnya mengkerut saat melihat bercak kemerahan di beberapa tempat. Tidak hanya di leher bagian bawah, di dadanya pun tak luput dari tanda kemerahan yang cukup dikatakan besar untuk menyalahkan seekor nyamuk kecil.

"Apa ini?" Farah menggosok beberapa tanda merah yang mengganggu penglihatannya. "Perasaan semalam gak digigitin nyamuk!"

Farah yang polos tentu saja tidak tahu, bahwa semalam ada nyamuk besar yang meninggalkan tanda begitu banyak di tubuh polosnya. Keenan melakukannya sebagai bentuk balasan karena Farah sudah sangat berani memasuki kawasan pribadinya. Farah mendengus sejenak kemudian tidak ingin peduli dan beranjak menuju bathtub.

Farah begitu takjub, walaupun kamar mandi seorang pria tapi beraneka ragam cairan sabun dan essential oil berjejer rapih. Dia memilih beberapa dan mencampurkannya ke dalam bak mandi dan mengisinya dengan air hangat. Farah membenamkan tubuhnya, dia merasakan tubuhnya begitu tenang dan nyaman. Namun, beberapa slide kejadian sebelumnya kembali melayang mengingatkan dirinya bagaimana Keenan menyentuhnya dengan penuh kelembutan. Tidak seperti mulutnya yang pedas dan sikapnya yang dingin bagai kulkas dan AC berjalan. Farah merasa malu, dia semakin membenamkan diri sepenuhnya ke dalam bak mandi.

*A few moments* later...

Farah membuka mulutnya sangat norak! Dia begitu takjub dengan apa yang ia lihat kali ini. Berbagai macam barang branded terpampang disana, dari satu lemari ke beberapa lemari yang lain mata Farah terus memindai dengan puas. Sejauh dan ini yang paling jauh, tempat itu sudah terlihat seperti butik ternama yang sedang menjual barang mereka di beberapa mall ternama.

Farah berjalan mencari apa yang dia ingin kenakan. Farah menyentuh beberapa pakaian kakak sepupunya yang dari rupa dan warnanya hampir 90% sama. Di dominasi warna gelap semua tersusun rapi dari pakaian, jas, kemeja, sepatu bahkan aksesoris kakak sepupunya tak luput dari pandangan Farah.

"Eh busyet!" Farah menatap takjub satu lemari kecil penuh dengan koleksi perfume mahal milik cowok idamannya. Farah menyeringai tipis, mengambil salah satu koleksi disana. Farah sudah hapal apa yang selalu dikenakan prianya.

Ssssrrtt… Ssssrrtt…

Farah menyemprotkan parfum yang biasa Keenan gunakan di pergelangan tangan dan mengusapnya ke area belakang telinganya. “Ya Tuhaaan!"

"Please, aku sudah sangat siap menjadi Nyonya Keenan, hihi..."

Farah cekikikan dengan obsesi dan kelakuannya sekarang, dia lekas memilih di antara deretan kaos polos kakaknya yang tersusun rapi. Farah sudah mendapatkan kaos oversize milik kakak sepupunya dan mengenakannya segera. Farah tersenyum memuji pantulan dirinya di cermin, dia begitu beruntung tubuhnya termasuk kategori ideal dengan tinggi semampai dan pinggang rampingnya. Farah menggulung rambut panjangnya dan mencepolnya ke atas membuat dia terlihat sangat menggemaskan siapapun yang melihatnya saat ini.

Gadis itu keluar kamar dengan wajah cerianya dan bersiap merusuh mencari kakak sepupunya. Hanya saja perutnya mengeluarkan bunyi tak sedap. Itu artinya cacing besar peliharaannya butuh asupan makanan. Farah menyelidik sekitar, hanya ada beberapa pelayan yang sedang melakukan tugasnya membersihkan rumah.

"Pagi Paman!" sapa Farah sudah berada di area ruang makan. "Kakak mana?"

“Pagi Fa-rah…” Pengurus Tang berbalik badan bersiap menyambut nona kecil mereka. Tapi, dia begitu terkejut  saat melihat tampilan Farah yang dengan terang-terangan menggunakan pakaian tuan mudanya.

"Pamaaan... Aku lapar!" Farah merengek mengusap dan menunjukan perut ratanya.

Terlihat pengurus Tang membuang nafas kasar dengan kelakuan Farah, paman Tang bergegas memanggil para bawahannya untuk melayani apa yang diinginkan nona kecil kesayangan keluarga Kaviandra itu.

“Apa Kakak sudah pergi?” Farah menarik salah satu kursi dan kembali bertanya dengan mata yang terus menyelidik sekitar.

"Tentu saja, Tuan Muda tidak pernah bangun kesiangan sepertimu!" Paman Tang menggoda Farah, dia menjauh sejenak dan kembali mendekat dengan beberapa paper bag besar yang ia tunjukkan di hadapan Farah.

“Tadi Asisten Sam menitipkan ini pada Paman, sepertinya baju ganti untukmu," ucap paman Tang menatap tajam Farah.

"Benarkah?" Farah menatap beberapa paper bag yang sudah begitu ia hafal. Senyum culasnya kembali terbit sempurna. Dia berpikir kakak sepupunya benar-benar memperhatikannya. "Taruh saja Paman, selama disini aku lebih menyukai memakai pakaian Kakak!" Dengan tidak tahu malu Farah berujar cengengesan di depan kepala pengurus rumah tangga Kaviandra.

Paman Tang terdiam dengan penuturan Farah yang dianggap berlebihan olehnya. Dia menarik kursi di hadapan Farah. Beberapa pelayan sudah menghidangkan sarapan bagi nona mereka. “Semalam kamu tidur dimana?”

Farah yang sudah sibuk mengunyah roti panggangnya menatap sekilas dan memberikan kerlingan mata sebagai jawaban.

"Haissh!" Paman Tang mengerti dengan isyarat yang ditunjukan Farah padanya barusan. "Apa kamu tidak takut pada Tuan Muda?" Paman Tang sepertinya akan menceramahi anak angkat Kaviandra.

"Kamu harus tahu batasan, pantas saja Tuan Muda memarahi semua orang sebelumnya."

Farah berhenti mengunyah makanannya, menatap sendu ke arah paman Tang. " Aku minta maaf jika aku menyusahkan Paman dan yang lainnya."

"Aku tidak sengaja, semalam aku terlalu lelah dan memilih kamar secara asal... Aku tidak tahu ternyata─" Farah menjelaskan singkat berharap paman Tang tidak begitu mengkhawatirkan keadaannya.

"Paman sebenarnya tidak ingin ikut campur dengan kalian. Tapi, Paman ingin mengingatkan posisimu Farah!" Paman Tang menatap sendu gadis kecil di hadapannya.

Pria paruh baya itu sangat mengenal Farah, dia juga ikut andil dalam pertumbuhan Farah di kediaman besar sebelum Keenan menyuruhnya mengurus di kondominium pribadi tuan mudanya. "Kamu adalah adik angkat Tuan, di masyarakat luar posisimu adalah adik sepupu Tuan Muda dan Nona Karen," sambung paman Tang perlahan. "Jadi, Paman harap kamu jangan sesekali menyimpan atau mempunyai niat dengan perasaan lain pada Tuan Muda!"

Pernyataan paman Tang cukup mencekik leher Farah dan membuatnya sesak sejenak. Farah sangat sadar dan sudah mengetahuinya. Hanya saja, beberapa hari kebelakang kehidupannya tidak seperti dulu. Ada rasa yang aneh dengan hubungan dia dan kakak sepupunya itu. Dia bahkan tidak menyangka, dinasehati baik-baik oleh paman Tang justru dia anggap pembullyan yang dilakukan pengurus kepercayaan Tuan Muda mereka.

Melihat perubahan sikap Farah membuat perasaan paman Tang berubah iba. Dia sangat menyayangi Farah, pria paruh baya itu sudah menganggap Farah seperti putrinya sendiri. Apa mau di kata, bagi paman Tang, lebih baik mencegah dibanding mengobati. Dia sangat mengenal tuan mudanya, Keenan adalah sosok dingin, kejam, dan tak berbelas kasih. Paman Tang tidak rela, jika Farah harus terlibat dengan pria yang memiliki sifat Gynophobia.

Gynophobia merupakan phobia spesifik yang melibatkan ketakutan yang berpusat pada objek atau situasi pemicu tertentu, yang dalam kasus gynophobia adalah wanita. Tuan muda mereka tidak menyukai wanita berada di sekelilingnya terkecuali ibu dan adik kesayangannya. Selain Gynophobia, Keenan juga memiliki sifat Philophobia, kondisi dimana seseorang cemas dan khawatir untuk mulai menjalin atau mempertahankan hubungan asmara dengan orang lain.

Sakit rasanya saat mendengar kalimat biasa namun mampu mengoyak hati Farah yang baru saja bermekaran merasakan kakak sepupunya bersikap hangat padanya. Melihat gelagat Farah yang seolah tidak menampik kalimatnya, pengurus Tang merasa iba. Walau Farah tidak memiliki hubungan darah dengan keluarga Kaviandra namun tetap saja di masyarakat luas Farah dikenal sebagai keluarga Kaviandra.

"Paman tenang saja, aku tahu jelas posisiku!" Farah menatap tajam kearah pria paruh baya yang mencoba menasehatinya. "Tapi─"

Farah menghentikan kalimatnya, dia menelan saliva. Dia sempat ragu sejenak, tapi keputusannya sudah bulat. "Aku sangat menyukai Kakak!"

Paman Tang semakin berkaca-kaca, dia juga mengetahui rumor di kediaman besar bahwa Farah menyukai dan selalu meminta Keenan menjadi suaminya sebelum Farah beranjak dewasa. Paman Tang berpikir itu hanya pemikiran konyol seorang anak kecil. Ternyata, Farah benar dengan perasaannya.

"Beberapa hari ini, banyak kejadian yang membuat aku yakin. Aku akan memperjuangkan perasaanku..." Farah tersenyum getir. "Sebuah mimpi hanya akan menjadi angan saat kita tidak melakukan apapun. Tapi, sebuah mimpi akan menjadi nyata saat kita perjuangkan dan berusaha mencapainya."

Farah mengulumkan senyuman di hadapan paman Tang, selain paman Tang menganggap Farah sebagai putrinya. Begitu pula sebaliknya, Farah juga sudah menganggap pengurus rumah tangga itu adalah tetua seperti ayahnya.

"*People's lives*don't end when they die. It ends when they lose hope…"

[ Kehidupan orang tidak berakhir saat mereka mati. Semua berakhir saat mereka kehilangan harapan. ]

"Aku harus yakin, aku juga percaya... Selama aku belum mencobanya, maka aku tidak akan tahu hasil akhirnya."

Paman Tang terlihat menundukan wajahnya, terkekeh dan terkejut dalam waktu bersamaan. Paman Tang menatap penuh kebanggaan pada gadis kecil di hadapannya yang sudah terlihat menjelma menjadi wanita cantik dengan pemikiran dewasanya. Paman Tang mengulas senyum di hadapan Farah, teringat dulu gadis kecil itu masih berlarian kesana-kemari dengan nona muda Karen menghabiskan waktu bersama.

"Paman lupa, kamu bertumbuh dengan cepat!" Paman Tang bangkit mendekat, dia mengacak rambut Farah perlahan. Farah membalas menunjukan senyuman paling lebar, keduanya memang sangat dekat.

"Kamu jangan lupa, penyesalan juga datangnya di akhir permainan!" Paman Tang berusaha mengingatkan kembali gadis kecilnya. “Saat kamu menyadari bahwa kemungkinan besar apa yang kamu usahakan membuahkan kekecewaan, maka lekas lepaskan!"

"Lebih baik kecewa di awal, di banding sakit di akhir. Paman sangat mengenal Tuan Muda─"

"Aku tahu... Aku pastikan aku akan akan tahu kapan waktunya aku harus berhenti berharap!" Farah menginterupsi kalimat paman Tang.

Paman Tang terkekeh sambil menggelengkan kepalanya, dia tahu pasti. Begitu sulit memang menasehati seseorang yang sedang jatuh cinta.

--- To be continue ---

Terpopuler

Comments

Jack Sparrowe

Jack Sparrowe

seru

2023-08-20

1

lihat semua
Episodes
1 EPS 01 # Keenan Kaviandra
2 EPS 02 # Debar Rasa
3 EPS 03 # Insiden
4 EPS 04 # Mencuri sebuah Ciuman
5 EPS 05 # Kegelisahan Hati
6 EPS 06 # Terpesona
7 EPS 07 # Tuhan, Ku Cinta Dia...
8 EPS 08 # Obat XY
9 EPS 09 # Kamu?!
10 EPS 10 # Kiss on Injured Time!
11 EPS 11 # Sepupu Tengil
12 EPS 12 # Unleashing Feeling
13 EPS 13 # K-Technology
14 EPS 14 # Troublemaker
15 EPS 15 # Fearless
16 EPS 16 # I'll Make You Mine!
17 EPS 17 # Pasrah...
18 EPS 18 # Attention
19 EPS 19 # Nothing' on me
20 EPS 20 # Bad Liar
21 EPS 21 # Hampir saja!
22 EPS 22 # Merayu
23 EPS 23 # Surga Daddy!
24 EPS 24 # Jebakan Manis!
25 EPS 25 # Kesepakatan
26 EPS 26 # Kekasih Palsu
27 EPS 27 # Musuh dalam Selimut
28 EPS 28 # Aku & Cintaku, berpacu dengan peluru!
29 EPS 29 # She's Mine!!
30 EPS 30 # Penyesalan
31 EPS 31 # Mantra Cinta
32 EPS 32 # Isyarat Cinta
33 EPS 33 # Agreement
34 EPS 34 # Asumsi
35 EPS 35 # Anti Serum!
36 EPS 36 # Can't Say No!
37 EPS 37 # I Believe in Love
38 EPS 38 # Bertahan Terluka
39 EPS 39 # Menggoda
40 EPS 40 # Macet!
41 EPS 41 # Tidak Rela
42 EPS 42 # It's just a feeling
43 EPS 43 # Menyadarkan Pandangan
44 EPS 44 # Pulang
45 EPS 45 # Like a Monster...
46 EPS 46 # Huru-hara
47 EPS 47 # Tega
48 EPS 48 # Haunting
49 EPS 49 # Perundungan
50 EPS 50 # Feel Me
51 EPS 51 # Yin dan Yang
52 EPS 52 # Dark Side
53 EPS 53 # Berita Gosip
54 EPS 54 # Kebangkitan Kegelapan
55 EPS 55 # Blacklist
56 EPS 56 # Mulai Curiga
57 EPS 57 # Semakin Curiga...
58 EPS 58 # Malunya...
59 EPS 59 # Sahabat Terbaik
60 EPS 60 # Have (not) Fun!
61 EPS 61 # Mrs. Keenan
62 EPS 62 # Opium + Endorphin
63 EPS 63 # Better together
64 EPS 64 # Pembahasan Berat
65 EPS 65 # Bertahan Terluka!
66 EPS 66 # Dan terjadi lagi...
67 EPS 67 # Terlalu mencurigakan
68 EPS 68 # Jiwa yang bersedih
69 EPS 69 # Love Language...
70 EPS 70 # I'm sorry but love you...
71 EPS 71 # Cincin tanda Cinta
72 EPS 72 # Bayangkan dan Rasakan...
73 EPS 73 # Ketahuan kah?
74 EPS 74 # It's a Vibe!
75 EPS 75 # Lantas?
76 EPS 76 # Risalah Hati
77 EPS 77 # Broke Me First
78 EPS 78 # Klan Long
79 EPS 79 # Rindu
80 EPS 80 # Pertanda
81 EPS 81 # Painful
82 EPS 82 # Bau Skandal...
83 EPS 83 # Berselisih Paham
84 EPS 84 # Minefield
85 EPS 85 # Garis dua +
86 EPS 86 # Vaksin Y
87 EPS 87 # Wanita Gila
88 EPS 88 # Kelebihan dan Kekurangan
89 EPS 89 # Best Friends 4ever
90 EPS 90 # Microbots
91 EPS 91 # Menyerah
92 EPS 92 # Berbincang Serius!
93 EPS 93 # Runaway
94 EPS 94 # Sakit Hati
95 EPS 95 # Love is Blind
96 EPS 96 # Beautiful We Are
97 EPS 97 # Bergosip
98 EPS 98 # Saling Serang
99 EPS 99 # Seberapa Pantas?
100 EPS 100 # Mabuk Asmara
101 EPS 101 # KGTech
102 EPS 102 # Purpose
103 EPS 103 # Mangsa
104 EPS 104 # Firasat Buruk
105 EPS 105 # Pillow Talk
106 EPS 106 # Pengingat Diri
107 EPS 107 # Daisy
108 EPS 108 # Pacar Satu Rumah
109 EPS 109 # Tanaman Rusak
110 EPS 110 # Khawatir
111 EPS 111 # Kenangan Pahit
112 EPS 112 # Good talk with good person
113 EPS 113 # Keajaiban Tuhan
114 EPS 114 # Tanda Bahaya!
115 EPS 115 # Misi Penyelamatan
116 EPS 116 # Tertangkap
117 EPS 117 # Sial
118 EPS 118 # Flashback for Sadness
119 EPS 119 # Hasutan
120 EPS 120 # Kalah
121 EPS 121 # Mengakui Dosa
122 EPS 122 # My Whole New World
123 EPS 123 # Sad Tears
124 EPS 124 # We Were in Love
125 EPS 125 # Firasat Buruk
126 EPS 126 # Pesan Terakhir
127 EPS 127 # A Promise
128 EPS 128 # Sumpah Bersama
129 EPS 129 # Hilang
130 EPS 130 # Sadar
131 EPS 131 # Cinta Lainnya
132 EPS 132 # Keputusan Pahit
133 EPS 133 # Memori Indah
134 EPS 134 # Berita Buruk
135 EPS 135 # Keluar Negara
136 EPS 136 # Revenge
137 EPS 137 # War-01
138 EPS 138 # War-02
139 EPS 139 # Time so Fast!
140 EPS 140 # Who I Am
141 EPS 141 # Flow
142 EPS 142 # Kebahagiaan Semu
143 EPS 143 # Tak Ingin Menyerah
144 EPS 144 # Klarifikasi
145 EPS 145 # Pria Kecil yang Angkuh
146 EPS 146 # Melampiaskan Kekecewaan
147 EPS 147 # Terkuak
148 EPS 148 # I'd Rather
149 EPS 149 # Salah Sangka
150 EPS 150 # Keberuntungan Ganda
151 EPS 151 # Tak Rela
152 EPS 152 # Harapan Baru
153 EPS 153 # Permainan Seru
154 EPS 154 # Mencoba Peruntungan
155 EPS 155 # Keputusan Final
156 EPS 156 # Lari...
157 EPS 157 # Hilang
158 EPS 158 # Ancaman
159 EPS 159 # Finally...
160 EPS 160 # Terkuak
161 EPS 161 # Penawar Rindu
162 EPS 162 # Don't Leave
163 EPS 163 # Bertaut
164 EPS 164 # Kenyataan Pahit
165 EPS 165 # Plot Twist
166 EPS 166 # Mengalah
167 EPS 167 # Falling Slowly
168 EPS 168 # True Love
169 EPS 169 # Berkumpul Kembali
170 EPS 170 # It's You
171 EPS 171 # Bahaya
172 EPS 172 # Motion
173 EPS 173 # Akta Nikah
174 EPS 174 # Restu Terakhir
175 EPS 175 # First Sight
176 EPS 176 # Privilege
177 EPS 177 # Kemampuan
178 EPS 178 # Salah Sasaran
179 EPS 179 # Hukuman
180 EPS 180 # Babak Baru
181 EPS 181 # Menggoda
182 EPS 182 # Pengakuan
183 EPS 183 # Kocak
184 EPS 184 # Berbeda
185 EPS 185 # Ada Rasa
186 EPS 186 # Menyatakan Perasaan
187 EPS 187 # The Wedding Day
188 Special Part - Sayonara!
189 Special Part - Season 2
190 Special Part - Remake!
Episodes

Updated 190 Episodes

1
EPS 01 # Keenan Kaviandra
2
EPS 02 # Debar Rasa
3
EPS 03 # Insiden
4
EPS 04 # Mencuri sebuah Ciuman
5
EPS 05 # Kegelisahan Hati
6
EPS 06 # Terpesona
7
EPS 07 # Tuhan, Ku Cinta Dia...
8
EPS 08 # Obat XY
9
EPS 09 # Kamu?!
10
EPS 10 # Kiss on Injured Time!
11
EPS 11 # Sepupu Tengil
12
EPS 12 # Unleashing Feeling
13
EPS 13 # K-Technology
14
EPS 14 # Troublemaker
15
EPS 15 # Fearless
16
EPS 16 # I'll Make You Mine!
17
EPS 17 # Pasrah...
18
EPS 18 # Attention
19
EPS 19 # Nothing' on me
20
EPS 20 # Bad Liar
21
EPS 21 # Hampir saja!
22
EPS 22 # Merayu
23
EPS 23 # Surga Daddy!
24
EPS 24 # Jebakan Manis!
25
EPS 25 # Kesepakatan
26
EPS 26 # Kekasih Palsu
27
EPS 27 # Musuh dalam Selimut
28
EPS 28 # Aku & Cintaku, berpacu dengan peluru!
29
EPS 29 # She's Mine!!
30
EPS 30 # Penyesalan
31
EPS 31 # Mantra Cinta
32
EPS 32 # Isyarat Cinta
33
EPS 33 # Agreement
34
EPS 34 # Asumsi
35
EPS 35 # Anti Serum!
36
EPS 36 # Can't Say No!
37
EPS 37 # I Believe in Love
38
EPS 38 # Bertahan Terluka
39
EPS 39 # Menggoda
40
EPS 40 # Macet!
41
EPS 41 # Tidak Rela
42
EPS 42 # It's just a feeling
43
EPS 43 # Menyadarkan Pandangan
44
EPS 44 # Pulang
45
EPS 45 # Like a Monster...
46
EPS 46 # Huru-hara
47
EPS 47 # Tega
48
EPS 48 # Haunting
49
EPS 49 # Perundungan
50
EPS 50 # Feel Me
51
EPS 51 # Yin dan Yang
52
EPS 52 # Dark Side
53
EPS 53 # Berita Gosip
54
EPS 54 # Kebangkitan Kegelapan
55
EPS 55 # Blacklist
56
EPS 56 # Mulai Curiga
57
EPS 57 # Semakin Curiga...
58
EPS 58 # Malunya...
59
EPS 59 # Sahabat Terbaik
60
EPS 60 # Have (not) Fun!
61
EPS 61 # Mrs. Keenan
62
EPS 62 # Opium + Endorphin
63
EPS 63 # Better together
64
EPS 64 # Pembahasan Berat
65
EPS 65 # Bertahan Terluka!
66
EPS 66 # Dan terjadi lagi...
67
EPS 67 # Terlalu mencurigakan
68
EPS 68 # Jiwa yang bersedih
69
EPS 69 # Love Language...
70
EPS 70 # I'm sorry but love you...
71
EPS 71 # Cincin tanda Cinta
72
EPS 72 # Bayangkan dan Rasakan...
73
EPS 73 # Ketahuan kah?
74
EPS 74 # It's a Vibe!
75
EPS 75 # Lantas?
76
EPS 76 # Risalah Hati
77
EPS 77 # Broke Me First
78
EPS 78 # Klan Long
79
EPS 79 # Rindu
80
EPS 80 # Pertanda
81
EPS 81 # Painful
82
EPS 82 # Bau Skandal...
83
EPS 83 # Berselisih Paham
84
EPS 84 # Minefield
85
EPS 85 # Garis dua +
86
EPS 86 # Vaksin Y
87
EPS 87 # Wanita Gila
88
EPS 88 # Kelebihan dan Kekurangan
89
EPS 89 # Best Friends 4ever
90
EPS 90 # Microbots
91
EPS 91 # Menyerah
92
EPS 92 # Berbincang Serius!
93
EPS 93 # Runaway
94
EPS 94 # Sakit Hati
95
EPS 95 # Love is Blind
96
EPS 96 # Beautiful We Are
97
EPS 97 # Bergosip
98
EPS 98 # Saling Serang
99
EPS 99 # Seberapa Pantas?
100
EPS 100 # Mabuk Asmara
101
EPS 101 # KGTech
102
EPS 102 # Purpose
103
EPS 103 # Mangsa
104
EPS 104 # Firasat Buruk
105
EPS 105 # Pillow Talk
106
EPS 106 # Pengingat Diri
107
EPS 107 # Daisy
108
EPS 108 # Pacar Satu Rumah
109
EPS 109 # Tanaman Rusak
110
EPS 110 # Khawatir
111
EPS 111 # Kenangan Pahit
112
EPS 112 # Good talk with good person
113
EPS 113 # Keajaiban Tuhan
114
EPS 114 # Tanda Bahaya!
115
EPS 115 # Misi Penyelamatan
116
EPS 116 # Tertangkap
117
EPS 117 # Sial
118
EPS 118 # Flashback for Sadness
119
EPS 119 # Hasutan
120
EPS 120 # Kalah
121
EPS 121 # Mengakui Dosa
122
EPS 122 # My Whole New World
123
EPS 123 # Sad Tears
124
EPS 124 # We Were in Love
125
EPS 125 # Firasat Buruk
126
EPS 126 # Pesan Terakhir
127
EPS 127 # A Promise
128
EPS 128 # Sumpah Bersama
129
EPS 129 # Hilang
130
EPS 130 # Sadar
131
EPS 131 # Cinta Lainnya
132
EPS 132 # Keputusan Pahit
133
EPS 133 # Memori Indah
134
EPS 134 # Berita Buruk
135
EPS 135 # Keluar Negara
136
EPS 136 # Revenge
137
EPS 137 # War-01
138
EPS 138 # War-02
139
EPS 139 # Time so Fast!
140
EPS 140 # Who I Am
141
EPS 141 # Flow
142
EPS 142 # Kebahagiaan Semu
143
EPS 143 # Tak Ingin Menyerah
144
EPS 144 # Klarifikasi
145
EPS 145 # Pria Kecil yang Angkuh
146
EPS 146 # Melampiaskan Kekecewaan
147
EPS 147 # Terkuak
148
EPS 148 # I'd Rather
149
EPS 149 # Salah Sangka
150
EPS 150 # Keberuntungan Ganda
151
EPS 151 # Tak Rela
152
EPS 152 # Harapan Baru
153
EPS 153 # Permainan Seru
154
EPS 154 # Mencoba Peruntungan
155
EPS 155 # Keputusan Final
156
EPS 156 # Lari...
157
EPS 157 # Hilang
158
EPS 158 # Ancaman
159
EPS 159 # Finally...
160
EPS 160 # Terkuak
161
EPS 161 # Penawar Rindu
162
EPS 162 # Don't Leave
163
EPS 163 # Bertaut
164
EPS 164 # Kenyataan Pahit
165
EPS 165 # Plot Twist
166
EPS 166 # Mengalah
167
EPS 167 # Falling Slowly
168
EPS 168 # True Love
169
EPS 169 # Berkumpul Kembali
170
EPS 170 # It's You
171
EPS 171 # Bahaya
172
EPS 172 # Motion
173
EPS 173 # Akta Nikah
174
EPS 174 # Restu Terakhir
175
EPS 175 # First Sight
176
EPS 176 # Privilege
177
EPS 177 # Kemampuan
178
EPS 178 # Salah Sasaran
179
EPS 179 # Hukuman
180
EPS 180 # Babak Baru
181
EPS 181 # Menggoda
182
EPS 182 # Pengakuan
183
EPS 183 # Kocak
184
EPS 184 # Berbeda
185
EPS 185 # Ada Rasa
186
EPS 186 # Menyatakan Perasaan
187
EPS 187 # The Wedding Day
188
Special Part - Sayonara!
189
Special Part - Season 2
190
Special Part - Remake!

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!