Meskipun Tatiana sedang dalam masalah dan mengeluarkan air mata. Hal itu tidak bisa menyembunyikan wajah cantik yang dimiliki Tatiana.
Tatiana yang terlahir dengan rambut berwarna silver dengan bola mata berwarna merah muda membuatnya terlihat sangat cantik dengan rambut panjangnya.
“Aku mohon, berikan aku waktu sedikit lagi. aku janji akan melunasi semuanya!” ucap Tatiana dengan tubuh yang bergetar dengan air mata yang mengalir sangat banyak.
Evans yang seorang Kesatria tidak bisa diam saja saat mendengar ada suara orang yang meminta tolong terutama suara seorang wanita pun memutuskan untuk menolong.
“Hentikan kereta kudanya!” ucap Evans dengan suara yang keras dengan ekspresi wajah yang dingin dengan tatapan mata yang tajam.
“Tuan Count, apa yang bisa kami lakukan?” tanya beberapa Kesatria yang datang bersama Evans untuk melindunginya.
“Cari sumber teriakan minta tolong itu dan bantu wanita itu!” perintah Evans dengan suara yang datar dengan tatapan mata yang penuh wibawa.
Kesatria yang mendengar perintah Evans pun dengan cepat pergi dan menghilang dalam kegelapan malam mencari sumber teriakan minta tolong.
Kesatria yang akhirnya bisa menemukan sumber suara itu di sudut gang sepi dan gelap pun melihat seorang wanita lemah sedang di kelilingi tiga orang pria yang bertubuh besar.
Kesatria pun dengan cepat menghajar ketiga pria itu dan menjauhkan sang wanita dari tiga pria yang menyakitinya.
Ketiga pria yang tidak terima dengan perlakuan yang dilakukan Kesatria kepadanya pun berteriak dengan sangat keras menunjukkan bahwa mereka tidak bersalah.
“Lepaskan kami! Dasar kalian A****g Bangsawan yang tidak punya mata! Kenapa kalian menghajar kami!”
“Kami tidak melakukan kesalahan apapun! Kami hanya meminta hak kami yang diambil wanita s****n itu!”
“Dia yang berhutang pada kami dan kami hanya menagihnya! Apa salahnya dengan hal itu? Kenapa kalian malah menangkap kami?”
Evans yang awalnya hanya ingin tetap diam di dalam kereta kuda dan membiarkan Kesatria menyelesaikan masalah tersebut pun memutuskan untuk keluar dan menampakkan dirinya.
“Apa yang dikatakannya itu benar, Nona?” tanya Evans dengan nada suara yang tegas dengan ekspresi wajah yang serius.
Tatiana yang mendengar ada orang yang bertanya padanya pun menoleh ke sumber suara dan langsung terkesima dengan wajah tampan yang dimiliki Evans.
Kesatria yang melihat sikap tidak sopan yang dilakukan oleh Tatiana pun mendorong Tatiana ke depan ke hadapan Evans hingga terjatuh dan meringis kesakitan.
“Bangunlah, Nona! Apakah kau baik-baik saja?” tanya Evans dengan nada suara yang datar dengan ekspresi wajah yang dingin tapi di mata Tatiana suara yang dikeluarkan Evans sangatlah lembut dan merdu.
“Te-terima kasih, Tu-Tuan! Na-nama saya Tatiana. Semua yang dikatakannya itu benar Tuan tapi saya telah berkata bahwa saya akan membayar hutang saya tapi mereka tidak mau mendengarkan dan ingin membawa saya secara paksa lalu menjual saya ke rumah B****l!” ucap Tatiana dengan suara yang lantang dengan ekspresi wajah yang dingin dan tatapan mata yang tajam.
Evans yang merasakan kekuatan dan keinginan untuk bertahan hidup dari nada suara Tatiana pun tersentuh dan memutuskan untuk membantunya.
“Lepaskan mereka!” perintah Evans kepada Kesatria yang sedang mengunci pergerakan tiga pria tersebut dengan nada suara yang dingin.
Evans yang mengeluarkan sekantong uang dari dalam bajunya pun melemparkan uang tersebut kepada ketiganya.
“Sekarang hutanya sudah lunas. Kalian bertiga pergilah dari sini!” ucap Evans dengan ekspresi wajah yang dingin dengan tatapan mata yang tajam.
“Tentu! Tentu! Tentu, Tuan! Kami akan pergi sekarang!” ucap Ketiganya secara bergantian dengan senyum yang lebar dengan ekspresi wajah yang bahagia.
“Kau harus membayar jumlah uang yang telah aku keluarkan untuk membayar hutangmu. Jadi mulai hari ini, kau akan bekerja di Kediaman Count Vansfold!” ucap Evans dengan nada suara yang dingin dengan ekspresi wajah yang serius dan tatapan mata yang tajam.
“Terima kasih banyak, Tuan!” ucap Taitiana dengan ekspresi wajah yang sangat bahagia sambil bersujud di tanah dengan senyum yang sangat lebar.
#Bersambung#
Bagaimana kelanjutan ceritanya? Apa maksud dari senyuman Tatiana? Tunggu jawabannya di BAB selanjutnya ya...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 152 Episodes
Comments
Oi Min
yah..... selamat kehilangan Laura..... Evan. satu langkah mnuju perpisahan kalian mm. mm👏👍
2023-05-27
2
Sulati Cus
ini namanya pulang membawa penyakit 😂
2023-03-02
3
Hikmah Cahya X
semangat kak...
lnjutttt terussss
2022-11-15
2