Gadis Bogor bab 16

Di kampung tepatnya di kediaman Vina.

Pagi itu, Vira sudah bersiap untuk pergi ke Jakarta untuk menemui, Indah.

"Bu, lihatlah apa aku sudah terlihat sempurna?" tanya Vira kepada Vina.

Vira memutar tubuhnya dihadapan Vina! Meminta pendapat dari Ibunya itu.

"Cantik, mau pakai pakaian seperti apa pun kamu tetap cantik," sahut Vina.

"Ibu bisa aja."

"Kamu ingat dengan tugas kamu di sana kan?" tanya Vina.

"Iya, Bu aku tahu. Aku penasaran deh sama siapa, Indah tinggal di rumah itu," ucap Vina.

"Ibu juga penasaran. Siapa orang yang sudi menampung si Indah, sampai-sampai orang itu rela membayar bodyguard untuk menjaga dia."

"Kita akan tahu setelah aku sampai di rumah itu, Bu. Oh, ya apa aku ke rumah, Om Firman dulu ya, Bu?"

"Kamu ini gimana sih, tugas kamu saja belum dikerjakan malah ingin ke tempat lain segala."

"Bu, aku suka sama anaknya, Om Firman aku ingin ketemu sama siapa itu namanya?" Vira terlihat mengingat sesuatu dengan keras.

"Su_Surya. Iya itu dia namanya Surya," sambung Vira.

Vina menarik nafasnya panjang lalu membuangnya perlahan. "Urusan laki-laki saja gak pernah lupa," ucap Vina.

"Apa salahnya,Bu kan sekalian aku ke Jakarta dan lagi kita bisa sekalian berpura-pura kehilangan, Indah selama ini. Aku bisa berpura-pura mencari, Indah ke sana, dengan begitu aku akan terlihat baik didepan, Om Firman dan juga Rendi dan tentunya, Ibu juga pasti kelihatan Ibu yang baik untuk aku dan juga untuk, Indah tentunya."

Vina tersenyum lebar saat mendengar semua penuturan, Vira.

"Kamu benar, memang pintar anak, Ibu ini."

"Siapa dulu dong, Vira."

"Ya udah kamu cepat berangkat dan hubungi, Ibu setelah kamu berhasil membujuk, Indah."

"Siap, Bu."

Vira pun segera pergi dari rumahnya dengan menggunakan mobil pribadi! Meski, Vira pergi dengan menggunakan mobil pribadi tapi dia tidak pergi sendiri. Dia pergi bersama supirnya.

*******

"Indah, hari ini kamu jangan masak buat kamu makan siang ya," ucap Feri kepada, Indah sebelum dirinya berangkat kerja.

"Kenapa? Kalau gak masak nanti aku makan apa dan para bodyguard itu juga makan apa?" ucap Indah.

"Nanti kita semua makan di luar saja. Rendi yang akan mentraktir kita," jelas Feri.

"Oh, oke deh."

"Cuma itu jawaban kamu?"

"Iya, memangnya harus bagaimana?" Indah bertanya balik.

"Ya, apa kek kan kamu mau ketemu calon suamimu."

'Ish, biasa aja lah. Lagian aku udah gak aneh sama dia."

Feri tersenyum tipis. "Tapi kamu suka kan sama dia?"

"Apa sih, 'A? Cepat berangkat sana udah siang ini."

Tak ingin membahas tentang, Rendi, Indah langsung mengalihkan pembicaraan mereka.

**********

"Surya, gimana nanti siang, Tiara mau kan makan siang bareng kita?" ucap Firman.

"Belum tahu, Pa. Kita tunggu kabar dari Feri," sahut Rendi sembari terus fokus menyetir.

"Kok Feri, kamu kan pacarnya kenapa tidak tanya sendiri saja sama, Tiara?"

"Pacar dari mana, Pa? Orang dianya aja jutek banget sama aku."

"Jutek gimana, bukannya dia udah nerima permohonan antara kamu dengan dia ya?"

"Iya, Pa tapi dia tuh gak mau dekat-dekat sama aku. Katanya sih gak baik laki-laki dan perempuan yang bukan mukhrim berduaan apa lagi dekat-dekatan."

Firman tertawa kecil, dirinya merasa geli saat mendengar perkataan putranya.

"Jadi kamu belum pernah mencium, Tiara?"

"Boro-boro nyium, baru mau megang tangan aja aku langsung ditinggalin."

"Itu tandanya dia gadis baik-baik. Zaman sekarang susah loh cari gadis seperti dia."

"Mungkin itu karena dia dari desa, Pa."

"Dia memang dari desa tapi dia kuliah di Amerika. Seharusnya dia mengikuti gaya orang Amerika dong kalau memang sifat aslinya kurang baik."

"Apa, lulusan Amerika? Berarti dia termasuk gadis gaul dong yang tahu bagaimana gaya anak muda zaman sekarang."

"Bisa jadi, Surya kamu harus tahu, Tiara itu baru lulus kuliah tahun ini, belum genap satu tahun."

Karena asyik mengobrol tak terasa akhirnya mereka tiba di kantornya.

Di tempat parkir sudah ada Feri yang datang lebih dulu dari mereka.

"Pagi, Om. Pagi, Bos," ucap Feri kepada Firman dan Rendi.

"Fer, gimana, Indah mau gak makan siang bareng?" tanya Rendi.

"Gak bisa ya, nanya nya nanti aja gitu?" sahut Feri.

"Gak bisa, Surya udah gak sabar pengen tahu jawabannya," sambung Firman.

"Dia mau tapi siap-siap aja kantong lo jebol dikit."

"Maksud lo apa? Kenapa memangnya?"

"Indah mau ngajak tiga bodyguardnya juga."

"Ah cuma berapa orang doang. Lo tenang aja."

"Sombongnya minta di gosok pakai sikat kawat," ucap Feri dengan tawa kecilnya.

*******

"Neng mau mampir untuk makan dulu gak nih?" tanya supirnya, Vira.

"Kalau, Mamang lapar mampir saja atuh ke restoran. Jangan sampai Mamang kelaparan terus kita kecelakaan deh," ucap Vira.

"Tidak, Mamang belum lapar takutnya, eneng yang lapar."

"Tidak, Mang kita lanjut saja."

Supirnya Vira terus melanjutkan perjalanan mereka, sebelum ke rumah, Indah, Vira menyuruh supirnya untuk menuju ke rumah, Firman.

Vira memang sudah tahu rumahnya, Firman karena dulu dia sering berkunjung bersama Ayahnya, Indah. Itu pun kalau, Firman belum pindah dari rumah itu pasalnya sudah lebih dari sepuluh tahun mereka tidak berkunjung ke rumah, Firman.

"Semoga saja, mereka masih menempati rumah itu," gumam Vira.

"Mang, Mamang masih ingat kan rumahnya, Om Firman?"

"Masih, Neng," sahut supir itu.

*******

"Lo pikir gue lantai kamar mandi yang suka digosok pakai sikat kawat," ucap Rendi.

Firman menggelengkan kepalanya melihat sikap Rendi dan Feri, meski mereka tidak ada ikan saudara tapi mereka sangat dekat dan saling memperdulikan satu sama lain terlebih lagi sebentar lagi, Rendi akan menikah dengan, Indah. Hal itu membuat hubungan mereka semakin erat.

"Kalian ini, selalu seperti ini. Ayo cepat masuk kantor kalau tidak nanti terlambat dan kalau terlambat akan dipotong gaji," ucap Firman.

"Gak bisa ya, di kantor ini kan aku bosnya," ucap Rendi.

"Siapa bilang, perusahaan ini masih milik, Papa," ucap Firman yang tak mau kalah dari Rendi.

"Ya sudahlah, Fer ayo kita masuk kalau gak gaji kita akan dipangkas sama bos besar," ucap Rendi.

Feri tersenyum tipis lalu berjalan dibelakang Rendi!

Bersambung

Episodes
1 Gadis Bogor Bab 1
2 Gadis Bogor Bab 2
3 Gadis Bogor Bab 3
4 Gadis Bogor Bab 4
5 Gadis Bogor Bab 5
6 Gadis Bogor Bab 6
7 Gadis Bogor Bab 7
8 Gadis Bogor Bab 8
9 Gadis Bogor Bab 9
10 Gadis Bogor Bab 10
11 Gadis Bogor Bab 11
12 Gadis Bogor Bab 12
13 Gadis Bogor Bab 13
14 Gadis Bogor Bab 14
15 Gadis Bogor Bab 15
16 Gadis Bogor bab 16
17 Gadis Bogor bab 17
18 Gadis Bogor Bab 18
19 Gadis Bogor bab 19
20 Gadis Bogor bab 20
21 Gadis Bogor Bab 21
22 Gadis Bogor bab 22
23 Gadis Bogor Bab 23
24 Gadis Bogor bab 24
25 Gadis Bogor bab 25
26 Gadis Bogor bab 26
27 Gadis Bogor bab 27
28 Gadis Bogor bab 28
29 Gadis Bogor bab 29
30 Gadis Bogor bab 30
31 Gadis Bogor bab 31
32 Gadis Bogor bab 32
33 Gadis Bogor bab 33
34 Gadis Bogor bab 34
35 Gadis Bogor bab 35
36 Gadis Bogor bab 36
37 Gadis Bogor bab 37
38 Gadis Bogor bab 38
39 Gadis Bogor bab 39
40 Gadis Bogor Bab 40
41 Gadis Bogor bab 41
42 Gadis Bogor bab 42
43 Gadis Bogor bab 43
44 Gadis Bogor bab 44
45 Gadis Bogor bab 45
46 Gadis Bogor bab 46
47 Gadis Bogor bab 47
48 Gadis Bogor bab 48
49 Gadis Bogor bab 49
50 Gadis Bogor bab 50
51 Garis Bogor bab 51
52 Gadis Bogor bab 52
53 Gadis Bogor bab 53
54 Gadis Bogor bab 54
55 Gadis Bogor bab 55
56 Gadis Bogor bab 56
57 Gadis Bogor bab 57
58 Gadis Bogor bab 58
59 Gadis Bogor bab 59
60 Gadis Bogor bab 60
61 Gadis Bogor bab 61
62 Gadis Bogor bab 62
63 Gadis Bogor bab 63
64 Gadis Bogor bab 64
65 Gadis Bogor bab 65
66 Gadis Bogor bab 66
67 Gadis Bogor bab 67
68 Gadis Bogor bab 68
Episodes

Updated 68 Episodes

1
Gadis Bogor Bab 1
2
Gadis Bogor Bab 2
3
Gadis Bogor Bab 3
4
Gadis Bogor Bab 4
5
Gadis Bogor Bab 5
6
Gadis Bogor Bab 6
7
Gadis Bogor Bab 7
8
Gadis Bogor Bab 8
9
Gadis Bogor Bab 9
10
Gadis Bogor Bab 10
11
Gadis Bogor Bab 11
12
Gadis Bogor Bab 12
13
Gadis Bogor Bab 13
14
Gadis Bogor Bab 14
15
Gadis Bogor Bab 15
16
Gadis Bogor bab 16
17
Gadis Bogor bab 17
18
Gadis Bogor Bab 18
19
Gadis Bogor bab 19
20
Gadis Bogor bab 20
21
Gadis Bogor Bab 21
22
Gadis Bogor bab 22
23
Gadis Bogor Bab 23
24
Gadis Bogor bab 24
25
Gadis Bogor bab 25
26
Gadis Bogor bab 26
27
Gadis Bogor bab 27
28
Gadis Bogor bab 28
29
Gadis Bogor bab 29
30
Gadis Bogor bab 30
31
Gadis Bogor bab 31
32
Gadis Bogor bab 32
33
Gadis Bogor bab 33
34
Gadis Bogor bab 34
35
Gadis Bogor bab 35
36
Gadis Bogor bab 36
37
Gadis Bogor bab 37
38
Gadis Bogor bab 38
39
Gadis Bogor bab 39
40
Gadis Bogor Bab 40
41
Gadis Bogor bab 41
42
Gadis Bogor bab 42
43
Gadis Bogor bab 43
44
Gadis Bogor bab 44
45
Gadis Bogor bab 45
46
Gadis Bogor bab 46
47
Gadis Bogor bab 47
48
Gadis Bogor bab 48
49
Gadis Bogor bab 49
50
Gadis Bogor bab 50
51
Garis Bogor bab 51
52
Gadis Bogor bab 52
53
Gadis Bogor bab 53
54
Gadis Bogor bab 54
55
Gadis Bogor bab 55
56
Gadis Bogor bab 56
57
Gadis Bogor bab 57
58
Gadis Bogor bab 58
59
Gadis Bogor bab 59
60
Gadis Bogor bab 60
61
Gadis Bogor bab 61
62
Gadis Bogor bab 62
63
Gadis Bogor bab 63
64
Gadis Bogor bab 64
65
Gadis Bogor bab 65
66
Gadis Bogor bab 66
67
Gadis Bogor bab 67
68
Gadis Bogor bab 68

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!