Part 1 - Hari Pertama masuk sekolah

...🍃 HAPPY READING 🍃...

Suara alarm di pagi hari mengusik tidur seorang gadis cantik. Dengan mata yang masih terpejam tangannya meraba-raba nakas mencari keberadaan jam wekernya. Ia segera mematikan jam wekernya dan kembali melanjutkan tidurnya.

Dari luar kamar terdengar suara gaduh sang mama yang merepet karena putrinya belum juga bangun.

"Ayana !!!" Teriak Mama Lisa kala masih melihat putrinya molor.

Wanita paruh baya itu mendekati putrinya dan mencoba menggoyang-goyangkan tubuh sang putri.

"Sayang, bangun !!! Ini sudah jam enam lewat loh, nanti kamu telat masuk sekolahnya. Hari ini hari pertama masuk sekolah"

Ayana yang tadinya sudah kembali ke alam mimpi mau tidak mau segera terbangun.

"Iya ma" jawabnya lesu. Ia terbangun dan meninggalkan tempat tidur ternyaman miliknya. Ia masuk kamar mandi dengan wajah bantal.

Tak butuh waktu lama, wanita itu sudah segar. Ia segera bersiap-siap untuk ke sekolah. Hari ini adalah hari pertama masa orientasi siswa baru. Ayana tidak boleh datang terlambat karena bisa-bisa dirinya dihukum.

Ayana segera turun dan ikut sarapan bersama kedua orang tuanya.

"Makan pelan-pelan aja sayang !" ucap Papa Hartono.

"Nggak bisa pelan-pelan Pa, bentar lagi kayaknya Ayana telat deh" jawabnya dengan mulut yang penuh dengan roti.

"Makan jangan sambil bicara ! Kunyah dulu makanannya lalu telan, nah baru deh bicara ! Kamu memang kebiasaan bangun telat, padahal udah gede juga" omel Mama Lisa.

"Sudah Ma ! Tidak baik ngomel di depan makanan" tegur Papa Hartono.

"Bener tuh kata Papa" celetuk Ayana.

"Papa selalu saja belain Ayana" kesal Mama Lisa.

Ayana terkekeh melihat mamanya marah-marah. Memang seperti itulah karakter sang Mama yang doyan ngomel tapi sebenarnya mempunyai hati yang lembut. Berbeda dengan sang Papa yang memiliki hati yang keras atau bisa dikatakan orangnya sangat tegas.

"Ayana udah selesai, Ayana pamit sekolah dulu ya Ma, Pa !"

Ayana pamit dengan kedua orang tuanya, tak lupa ia mencium tangan kedua orang tuanya dan pipi mereka.

Hari ini Ayana berangkat diantar oleh supir, sang Papa memang melarangnya untuk menyetir sebelum memiliki SIM mengemudi.

"Huft... Untung aja tidak telat" ucapnya lega kala ia turun dari mobil.

Ayana berlari masuk gerbang sekolah. Wanita itu ikut berbaris di tengah lapangan bersama para murid baru dari berbagai sekolah.

"Pssst...pssst..." Seseorang berbisik di dekatnya.

"Hai, kenalin namaku Dira !" lanjut murid baru yang berada tepat di samping kirinya.

"Kalau aku Mona" sambung murid yang berada di belakang Dira.

Ayana tersenyum lalu memperkenalkan dirinya, "Ayana"

"Kita berteman yuk !" Ajak Mona pada Ayana.

"Boleh, aku juga nggak punya teman di sekolah ini" jawab Ayana senang.

Ketiganya lalu mengobrol hingga tidak sadar seseorang kakak kelas menghampiri mereka.

"Hm..." Seketika ketiga perempuan itu terdiam, "Jangan ngobrol ! Jika kalian masih ngobrol saya akan kasih hukuman !" lanjutnya dengan suara dingin.

Ketiganya kompak mengangguk. Ayana melihat kakak kelasnya itu melenggang pergi. Sementara Mona kembali membuka suara.

"Gila, cool banget tuh cowok. Idaman aku banget itu mah"

"Diam Mona ! Nanti kalau kita ketahuan ngobrol, kita bakalan kena hukuman" tegur Dira.

Akhirnya Mona terdiam.

Tidak terasa waktu jam istirahat tiba. Mereka bertiga berjalan ke kantin untuk mengisi perut mereka yang kelaparan. Setelah mereka pesan makanan, mereka lanjut mengobrol.

"Kalian lihat nggak cowok tadi ? Sumpah ya, itu ganteng banget, cool, keren, pokoknya tipe aku banget" ucap Mona tersenyum kegirangan.

"Ya kamu mah kalau dapat cowok ganteng dikit, sekalinya bilang kalau itu tipemu" sahut Dira memutar bola matanya dengan malas.

"Tapi kali ini auranya benar-benar beda. Kayaknya aku suka deh sama kakak itu" balas Mona.

"Auranya beda ? Maksudnya Auranya mistis gitu ?" Tanya Ayana menggoda Mona.

"Ya bukan itu juga kali Ayana" jawab Mona sedikit kesal.

Ayana dan Dira terkekeh melihat Mona kesal. Tak lama kantin yang tadinya sunyi mendadak riuh kala kedatangan tiga murid cowok keren. Mereka adalah Tio, Lerry, dan Gala.

Mereka terkenal sebagai murid terkeren di tingkatan kelas dua. Banyak wanita yang sering memuji mereka, terutama Gala. Namun Gala belum bisa menandingi ketenaran sang kakak di kalangan para murid sekolah Wismagara.

"Lihat deh itu ! Wah mereka ganteng-ganteng ya" ucap Mona menunjuk ke arah Gala dan kawan-kawan.

"Nggak ah, biasa saja. Menurutku hanya Gala yang tampan diantara mereka" balas Dira.

"Matamu kayaknya picek. Mereka semua tampan tahu, iya kan Ayana ?"

"Iya" jawab Ayana singkat.

Ayana melihat ke arah meja Gala, tanpa sengaja tatapan mereka bertemu. Sejenak tatapan mereka saling mengunci. Hingga Tio menepuk pundak Gala dan pria itu pun mengalihkan pandangannya. Ayana pun sama halnya.

Setelah makan, bel pun berbunyi tanda jam istirahat sudah selesai. Mereka bergegas masuk ke ruangan yang mereka tempati.

Waktu berjalan, tanpa terasa sudah waktunya untuk pulang. Mona dan Dira sudah balik duluan. Sebenarnya mereka ingin menemani Ayana menunggu jemputannya, tapi Ayana melarang mereka.

Saat Ayana sedang duduk sendirian sambil mengutak-atik gadgetnya tiba-tiba seseorang mendekatinya. Ayana yang tadinya menunduk mengangkat kepalanya menghadap ke arah orang tersebut. Orang itu tidak lain adalah Gala.

"Boleh duduk ?" tanya Gala pada Ayana.

Ayana mengangguk sebagai jawaban, wanita itu sedikit menggeser posisinya memberi tempat duduk untuk Gala.

"Lagi nunggu jemputan ?" tanyanya lagi, dan Ayana menjawabnya dengan sebuah anggukan.

"Boleh aku temani ?"

Lagi-lagi Ayana hanya mengangguk.

"Namamu siapa ? Aku Gala"

Gala bertanya pada Ayana, Ia juga memperkenalkan namanya kepada wanita itu.

"Ayana" jawab Ayana singkat.

"Nama yang cantik, persis dengan wajahnya" guman Gala.

"Kakak bicara apa ?" tanya Ayana karena sempat mendengar guman dari Gala tapi sayangnya tidak begitu jelas.

"Ah, bukan apa-apa" jawab Gala.

Mereka lalu terdiam, kesunyian dan kecanggungan jelas mereka rasakan. Ayana bernafas lega kala melihat mobil jemputannya sudah datang. Wanita itu bergegas mendekati mobilnya. Saat hendak masuk mobil, tiba-tiba Gala mencekal tangannya.

"Tunggu ! Apa boleh aku minta nomor ponselmu ?"

Ayana melihat tangannya dipegang oleh Gala, ia pun tersenyum lalu memberikan nomor ponselnya pada Gala. Setelah itu ia segera masuk ke dalam mobilnya. Gala tersenyum puas kala mendapatkan nomor Ayana.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Jangan lupa tinggalkan jejak ! ❤️

Terpopuler

Comments

ZidniNeve IG : @irmayanti_816

ZidniNeve IG : @irmayanti_816

semangat terus kak..aku baca perlahan ya kak. biar dapet feelnya🤭

2022-11-23

1

Bunda Alza

Bunda Alza

dua iklan buat Ayana

2022-11-21

1

Bunda Alza

Bunda Alza

ini ceritanya Abang adik cinta ma Ayana, begitu ya🤔🤔🤔

2022-11-21

1

lihat semua
Episodes
1 Prolog & Pengenalan Tokoh
2 Part 1 - Hari Pertama masuk sekolah
3 Part 2 - Gama Wismagara
4 Part 3 - Pertandingan Basket
5 Part 4 - Perkelahian
6 Part 5 - Jadian
7 Part 6 - Ijin Pacaran
8 Part 7 - Cemoohan Para Siswa
9 Part 8 - Hari Kelulusan
10 Part 9 - Mual-mual
11 Part 10 - Positif
12 Part 11
13 Part 12
14 Part 13
15 Part 14
16 Part 15
17 Part 16
18 Part 17
19 Part 18
20 Part 19
21 Part 20
22 Part 21
23 Part 22
24 Part 23
25 Part 24
26 Part 25 -
27 Part 26 -
28 Part 27 -
29 Part 28 -
30 Part 29 -
31 Part 30 -
32 Part 31 -
33 Part 32 -
34 Part 33 -
35 Part 34 -
36 Part 35
37 Part 36
38 Part 37
39 Part 38
40 Part 39
41 Part 40
42 Part 41
43 Part 42
44 Part 43
45 Part 44
46 Part 45
47 Part 46
48 Part 47
49 Part 48
50 Part 49
51 Part 50
52 Part 51
53 Part 52
54 Part 53
55 Part 54
56 Part 55
57 Part 56
58 Part 57
59 Part 58
60 Part 59
61 part 60
62 Part 61
63 Part 62
64 No Caption
65 Part 63
66 Part 64
67 Part 65
68 Part 66
69 Part 67
70 Part 68
71 Part 69
72 Part 70
73 Part 71
74 Part 72
75 Part 73
76 Bab 74
77 Info
78 Part 75
79 Part 76
80 Part 77
81 Part 78
82 Part 79
83 Part 80
84 Part 81
85 Part 82
86 Part 83
87 Part 84
88 Part 85
89 Part 86
90 Part 87
91 Part 88
92 Part 89
93 Part 90
94 Part 91
95 Part 92
96 Part 93
97 Part 94
98 Part 95
99 Part 96
100 Part 97
101 Part 98
102 Promosi Novel Baru
103 Part 99
104 Part 100
105 Part 101
106 Part 102
107 Part 103
108 Part 104
109 Part 105
110 Part 106
111 Part 107
112 Part 108
113 Part 109
114 Part 110
115 part 111
116 Part 112
117 Part 113
118 Part 114
119 Part 115
120 Part 116 - TAMAT
121 Suamiku Direbut Adik Kandungku
Episodes

Updated 121 Episodes

1
Prolog & Pengenalan Tokoh
2
Part 1 - Hari Pertama masuk sekolah
3
Part 2 - Gama Wismagara
4
Part 3 - Pertandingan Basket
5
Part 4 - Perkelahian
6
Part 5 - Jadian
7
Part 6 - Ijin Pacaran
8
Part 7 - Cemoohan Para Siswa
9
Part 8 - Hari Kelulusan
10
Part 9 - Mual-mual
11
Part 10 - Positif
12
Part 11
13
Part 12
14
Part 13
15
Part 14
16
Part 15
17
Part 16
18
Part 17
19
Part 18
20
Part 19
21
Part 20
22
Part 21
23
Part 22
24
Part 23
25
Part 24
26
Part 25 -
27
Part 26 -
28
Part 27 -
29
Part 28 -
30
Part 29 -
31
Part 30 -
32
Part 31 -
33
Part 32 -
34
Part 33 -
35
Part 34 -
36
Part 35
37
Part 36
38
Part 37
39
Part 38
40
Part 39
41
Part 40
42
Part 41
43
Part 42
44
Part 43
45
Part 44
46
Part 45
47
Part 46
48
Part 47
49
Part 48
50
Part 49
51
Part 50
52
Part 51
53
Part 52
54
Part 53
55
Part 54
56
Part 55
57
Part 56
58
Part 57
59
Part 58
60
Part 59
61
part 60
62
Part 61
63
Part 62
64
No Caption
65
Part 63
66
Part 64
67
Part 65
68
Part 66
69
Part 67
70
Part 68
71
Part 69
72
Part 70
73
Part 71
74
Part 72
75
Part 73
76
Bab 74
77
Info
78
Part 75
79
Part 76
80
Part 77
81
Part 78
82
Part 79
83
Part 80
84
Part 81
85
Part 82
86
Part 83
87
Part 84
88
Part 85
89
Part 86
90
Part 87
91
Part 88
92
Part 89
93
Part 90
94
Part 91
95
Part 92
96
Part 93
97
Part 94
98
Part 95
99
Part 96
100
Part 97
101
Part 98
102
Promosi Novel Baru
103
Part 99
104
Part 100
105
Part 101
106
Part 102
107
Part 103
108
Part 104
109
Part 105
110
Part 106
111
Part 107
112
Part 108
113
Part 109
114
Part 110
115
part 111
116
Part 112
117
Part 113
118
Part 114
119
Part 115
120
Part 116 - TAMAT
121
Suamiku Direbut Adik Kandungku

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!