RAHIM 500 JUTA~ BAB 17

Beberapa saat kemudian Vino mengangkat kepalanya dari atas perut Tania, namun tangannya masih mengelus perut buncit itu.

"Ada apa, kenapa kamu terlihat sedih begitu? Bukankah hari ini kita akan bertemu dengan orangtuamu, seharusnya kamu senang." ujar Vino.

Tania mengukir senyum diwajahnya, meskipun sedikit terpaksa. Tentu ia senang akan bertemu orangtuanya apalagi sudah lama tidak bertemu. Yang membuat bersedih adalah membayangkan perpisahannya nanti dengan bayinya setelah lahir.

"Aku hanya terharu Pak Vino mengajakku untuk bertemu orang tuaku, aku pikir akan bertemu mereka setelah waktu nya nanti tiba, saat kontrak kita sudah selesai." ucap Tania.

Vino membantu Tania bangun, lalu menarik tubuh wanita itu kedalam pelukannya. Ia tahu bagaimana rasa nya berpisah dari orangtua, maka ia pun mengerti perasaan Tania yang sudah beberapa bulan tidak bertemu dengan orangtuanya karena perjanjian yang mereka buat. Dan hari ini ia ingin mewakili dirinya sendiri dengan mempertemukan Tania dengan orangtuanya, dengan begitu setidaknya ia juga bisa sedikit mengobati rindu pada papa dan mamanya yang sudah lama menetap diluar Negeri.

"Sekarang ayo kita mandi, setelah itu kita sarapan dan bersiap-siap untuk pergi."

Vino mengurai pelukannya, ia meminta Tania untuk mandi lebih dulu dan sebelumnya sudah memeriksa dan memastikan lantai kamar mandi tidak licin. Tak lama kemudian setelah Tania selesai mandi, dan sekarang adalah giliran Vino untuk mandi.

...______________...

Vino memperhatikan rumah yang kini berada dihadapannya dengan menyeluruh, kalau diukur mungkin luas rumah itu sama dengan ukuran kamarnya di rumah utama. Ia menggeleng-gelengkan kepalanya, sungguh tak bisa membayangkan Tania tinggal di rumah yang kecil seperti itu. Belum lagi atap rumah yang berbahan seng itu sudah terlihat berkarat dan cat dindingnya sudah mengelupas, serta lantai teras ada beberapa keramik yang pecah, sungguh memprihatinkan dimata Vino.

Vino mengalihkan tatapannya pada Tania di sampingnya, ia menarik Tania dan merangkulnya sambil mengusap rambut yang dibiarkan tergerai sesuai permintaannya, semua riasan yang melekat di tubuh Tania setiap hari nya ia yang mengatur dan lama kelamaan Tania pun jadi terbiasa bahkan sedikit demi sedikit sudah bisa berdandan.

Vino menatap Tania dengan sendu, wanita yang tengah mengandung anaknya ini adalah wanita tangguh yang mengorbankan masa mudanya membanting tulang demi keluarga, sebelum ia menawarkan kontrak kerja sama pinjam Rahim.

Suara derit pintu yang terbuka membuat Tania dan Vino serentak menoleh, tatapan mereka tertuju pada sepasang paruh baya yang sudah berdiri di ambang pintu dengan mata yang berkaca-kaca menatap mereka.

"Tania, apa itu kamu, Nak?"

Tania hanya menganggukkan kepala tanpa bisa menjawab, kedua matanya sudah berembun dan mungkin sebentar lagi akan berderai air mata. Vino yang mengerti situasinya langsung saja menuntun Tania berjalan dengan masih merangkulnya menuju dua paruh baya di ambang pintu.

"Tania, akhirnya kamu pulang, Nak. Ayah dan Ibu sangat merindukanmu." Ayah langsung saja memeluk putrinya itu, entah kapan terakhir kali bertemu, seingatnya saat sadar usai pemasangan ring jantung ia sudah tak melihat Tania lagi. Sementara ibu mengusap-usap punggung putrinya itu sambil terisak.

Ayah mengurai pelukannya dan kini giliran ibu yang memeluk putrinya, namun hanya sebentar dan tatapannya beralih pada lelaki bertubuh tegap disamping Tania. "Apa dia...

"Iya, Bu, dia Pak Vino." sambung Tania.

Ibu menganggukkan kepalanya, lalu mengajak Tania dan Vino masuk kedalam rumah.

Setelah sudah berada didalam rumah, Tania mengerutkan keningnya melihat gerobak yang biasa ayahnya gunakan berjualan cilok keliling sebelum terkena sakit jantung yang nampaknya sedang diperbaiki. Ia menoleh menatap ayahnya, namun sang ayah malah mengalihkan tatapannya kearah lain yang membuat Tania berpindah menatap ibu meminta jawaban, namun ibu hanya menganggukkan pelan kepalanya. Tania pun mengerti apa yang terjadi, sisa uang yang dipakai untuk biaya pasang ring jantung ayah pasti diambil oleh Kakak nya, dan ayah ingin berjualan cilok keliling lagi untuk biaya kehidupan sehari-hari.

"Oh ya, bukankah Tania punya Kakak, dimana dia?" tanya Vino.

"Dia sedang keluar, paling nanti sebentar lagi juga pulang." jawab ibu, Vino menganggukkan kepalanya.

Ibu pun menuntun Tania dan Vino menuju ruang tamu yang hanya beralaskan tikar seadanya, tidak sepertinya ruang tamu rumah pada umum nya yang memiliki sofa atau setidaknya kursi.

Ayah kembali memeluk Tania begitu pun dengan ibu sambil mengusap-usap perut buncit Tania. Tania mengatakan usia kandungannya sudah tujuh bulan dan tidak akan lama lagi mereka akan kembali berkumpul seperti dulu setelah nanti ia melahirkan dan memberikan bayinya pada Vino, dan tentu nya ia dan Vino juga akan berderai.

Ayah dan Ibu hanya memasang ekpresi datar tak terbaca, di satu sisi mereka senang akan kembali berkumpul dengan putrinya, namun di sisi lain mereka turut sedih karena Tania akan berpisah dari bayinya.

Vino merasa terharu melihat Tania berpelukan dengan ayah dan ibu nya, ia dapat melihat kesedihan diwajah dua paruh baya itu meskipun mereka tak begitu menampakkannya. Tatapan Vino beralih pada tangan ayah dan ibu yang terus mengusap-usap perut Tania. Vino berpikir mungkinkah mereka menginginkan merawat cucunya meski hanya sebentar saja sebelum bayi itu benar-benar menjadi milik nya seoarang.

Memikirkan itu Vino merasa menjadi orang jahat karena akan memisahkan anak dari ibu nya, dan cucu dari kakek neneknya.

Vino berdehem yang membuat Tania, ayah dan ibu serentak menoleh ke arahanya.

"Aku akan mengubah sedikit isi surat perjanjian itu." ucap Vino tanpa berbasa-basi, dan Tania pun beringsut berpindah ke samping Vino. Menatap laki-laki itu penuh tanya begitu pun dengan ayah dan ibu.

"Apa maksud Pak Vino?" tanya Tania.

"Sebentar, aku telpon Bara dulu." jawab Vino sambil tersenyum pada Tania.

Setelah sambungan telepon dengan Bara telah terhubung, Vino langsung mengatakan pada inti nya yang berkeinginan mengubah sedikit isi surat perjanjianya dengan Tania.

Yaitu:

JIka pihak ll benar-benar hamil, anak yang dikandung akan menjadi hak milik pihak l, dan setelah melahirkan pihak ll akan menerima sisa pembayaran, selanjutnya akan dilakukan perceraian kemudian kepada pihak ll tidak boleh mengganggu pihak l dan anak tersebut.

Menjadi:

Jika pihak ll benar-benar hamil, anak yang dikandung akan menjadi hak milik pihak l, dan setelah melahirkan pihak ll boleh merawat bayinya hingga berusia 6 bulan. Setelah mencapai waktu yang telah ditentukan, pihak || akan menerima sisa pembayaran selanjutnya akan dilakukan perceraian kemudian kepada pihak ll tidak boleh mengganggu pihak l dan anak tersebut.

Bara begitu antusias merubah isi surat perjanjian itu. Jika Vino tidak berkeinginan menjadikan Tania istri yang sesungguhnya dan membesarkan bayi itu bersama-sama, setidaknya Tania berkesempatan untuk merawat bayinya meski hanya dalam waktu enam bulan saja.

Setelah sambungan telepon terputus Vino menatap Tania yang juga sedang menatapnya dengan berkaca-kaca.

Terpopuler

Comments

Sukliang

Sukliang

tidak adakah sedikit cinta vino

2022-11-27

2

Wiwik Daryanti

Wiwik Daryanti

vino knpa sih tdk bakar saja surat perjanjian ngpain prthnkn ellza, ngk bs punya mendingan dgn tania bs ksh vino junijunior

2022-11-26

5

sryharty

sryharty

lamar2 perjanjiannya di bakar sama vino,,dan hidup bahagia bersama
bikin Dede bayi lagi yang banyak deh

2022-11-26

1

lihat semua
Episodes
1 RAHIM 500 JUTA~ BAB 1
2 RAHIM 500 JUTA~ BAB 2
3 RAHIM 500 JUTA~ BAB 3
4 RAHIM 500 JUTA~ BAB 4
5 RAHIM 500 JUTA~ BAB 5
6 RAHIM 500 JUTA~ BAB 6
7 RAHIM 500 JUTA~ BAB 7
8 RAHIM 500 JUTA~ BAB 8
9 RAHIM 500 JUTA~ BAB 9
10 RAHIM 500 JUTA~ BAB 10
11 RAHIM 500 JUTA~ BAB 11
12 RAHIM 500 JUTA~ BAB 12
13 RAHIM 500 JUTA~ BAB 13
14 RAHIM 500 JUTA~ BAB 14
15 RAHIM 500 JUTA~ BAB 15
16 RAHIM 500 JUTA~ BAB 16
17 RAHIM 500 JUTA~ BAB 17
18 RAHIM 500 JUTA~ BAB 18
19 RAHIM 500 JUTA~ BAB 19
20 RAHIM 500 JUTA~ BAB 20
21 RAHIM 500 JUTA~ BAB 21
22 RAHIM 500 JUTA~ BAB 22
23 RAHIM 500 JUTA~ BAB 23
24 RAHIM 500 JUTA~ BAB 24
25 RAHIM 500 JUTA~ BAB 25
26 RAHIM 500 JUTA~ BAB 26
27 RAHIM 500 JUTA~ BAB 27
28 RAHIM 500 JUTA~ BAB 28
29 RAHIM 500 JUTA~ BAB 29
30 RAHIM 500 JUTA~ BAB 30
31 RAHIM 500 JUTA~ BAB 31
32 RAHIM 500 JUTA~ BAB 32
33 RAHIM 500 JUTA~ BAB 33
34 RAHIM 500 JUTA~BAB 34
35 RAHIM 500 JUTA~ BAB 35
36 RAHIM 500 JUTA~ BAB 36
37 RAHIM 500 JUTA~ BAB 37
38 RAHIM 500 JUTA~ BAB 38
39 RAHIM 500 JUTA~ BAB 39
40 RAHIM 500 JUTA~ BAB 40
41 RAHIM 500 JUTA~ BAB 41
42 RAHIM 500 JUTA~ BAB 42
43 RAHIM 500 JUTA~ BAB 43
44 RAHIM 500 JUTA~ BAB 44
45 RAHIM 500 JUTA~ BAB 45
46 RAHIM 500 JUTA~ BAB 46
47 RAHIM 500 JUTA~ BAB 47
48 RAHIM 500 JUTA~ BAB 48
49 RAHIM 500 JUTA~BAB 49
50 RAHIM 500 JUTA~ BAB 50
51 RAHIM 500 JUTA~ BAB 51
52 RAHIM 500 JUTA~ BAB 52
53 S2~ BAB 53
54 S2~ BAB 54
55 S2~ BAB 55
56 S2~ BAB 56
57 S2~ BAB 57
58 PROMOSI KARYA BARU
59 PEMBERITAHUAN PUBLISH
60 Pengumuman sekuel Rahim 500 Juta
61 Promosi "KETULUSAN CINTA SEORANG ISTRI"
62 PUBLISH ULANG
63 KARYA BARU!
64 PROMOSI= REVENGE MARRIAGE
65 UPDATE KARYA BARU
66 KARYA BARU [MUTIARA HITAM]
67 KARYA BARU
68 RAHASIA HATI
Episodes

Updated 68 Episodes

1
RAHIM 500 JUTA~ BAB 1
2
RAHIM 500 JUTA~ BAB 2
3
RAHIM 500 JUTA~ BAB 3
4
RAHIM 500 JUTA~ BAB 4
5
RAHIM 500 JUTA~ BAB 5
6
RAHIM 500 JUTA~ BAB 6
7
RAHIM 500 JUTA~ BAB 7
8
RAHIM 500 JUTA~ BAB 8
9
RAHIM 500 JUTA~ BAB 9
10
RAHIM 500 JUTA~ BAB 10
11
RAHIM 500 JUTA~ BAB 11
12
RAHIM 500 JUTA~ BAB 12
13
RAHIM 500 JUTA~ BAB 13
14
RAHIM 500 JUTA~ BAB 14
15
RAHIM 500 JUTA~ BAB 15
16
RAHIM 500 JUTA~ BAB 16
17
RAHIM 500 JUTA~ BAB 17
18
RAHIM 500 JUTA~ BAB 18
19
RAHIM 500 JUTA~ BAB 19
20
RAHIM 500 JUTA~ BAB 20
21
RAHIM 500 JUTA~ BAB 21
22
RAHIM 500 JUTA~ BAB 22
23
RAHIM 500 JUTA~ BAB 23
24
RAHIM 500 JUTA~ BAB 24
25
RAHIM 500 JUTA~ BAB 25
26
RAHIM 500 JUTA~ BAB 26
27
RAHIM 500 JUTA~ BAB 27
28
RAHIM 500 JUTA~ BAB 28
29
RAHIM 500 JUTA~ BAB 29
30
RAHIM 500 JUTA~ BAB 30
31
RAHIM 500 JUTA~ BAB 31
32
RAHIM 500 JUTA~ BAB 32
33
RAHIM 500 JUTA~ BAB 33
34
RAHIM 500 JUTA~BAB 34
35
RAHIM 500 JUTA~ BAB 35
36
RAHIM 500 JUTA~ BAB 36
37
RAHIM 500 JUTA~ BAB 37
38
RAHIM 500 JUTA~ BAB 38
39
RAHIM 500 JUTA~ BAB 39
40
RAHIM 500 JUTA~ BAB 40
41
RAHIM 500 JUTA~ BAB 41
42
RAHIM 500 JUTA~ BAB 42
43
RAHIM 500 JUTA~ BAB 43
44
RAHIM 500 JUTA~ BAB 44
45
RAHIM 500 JUTA~ BAB 45
46
RAHIM 500 JUTA~ BAB 46
47
RAHIM 500 JUTA~ BAB 47
48
RAHIM 500 JUTA~ BAB 48
49
RAHIM 500 JUTA~BAB 49
50
RAHIM 500 JUTA~ BAB 50
51
RAHIM 500 JUTA~ BAB 51
52
RAHIM 500 JUTA~ BAB 52
53
S2~ BAB 53
54
S2~ BAB 54
55
S2~ BAB 55
56
S2~ BAB 56
57
S2~ BAB 57
58
PROMOSI KARYA BARU
59
PEMBERITAHUAN PUBLISH
60
Pengumuman sekuel Rahim 500 Juta
61
Promosi "KETULUSAN CINTA SEORANG ISTRI"
62
PUBLISH ULANG
63
KARYA BARU!
64
PROMOSI= REVENGE MARRIAGE
65
UPDATE KARYA BARU
66
KARYA BARU [MUTIARA HITAM]
67
KARYA BARU
68
RAHASIA HATI

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!