komplotan baru 2

Sebelumnya, Dalam perjalanan pulang Setelah Dari Rumah sakit. Jonathan berniat untuk Tidak melakukan hal apapun setelah ini. ia akan bergelung dengan selimut dan kasur. Namun apa yang terjadi semuanya terjadi diluar kehendaknya.

"Gabril sialan"

Jonathan banting setir menuju Arah Club malam yang selalu Gabriel datangi akhir akhir ini. seseorang menelponnya memberitahukan bahwa Gabriel Mabuk.

Runtuh sudah bayang bayang Jonathan untuk beristirahat dengan tenang. karena setelah ini ia pastikan dirinya akan terjaga sepanjang malam. Untuk menemani Gabriel yang akan menggila.

karena apa? karena mencari seseorang yang tidak Jelas Ciri cirinya. jonathan ragu perempuan yang gabriel cari benar-benar ada.

Bukan apa, Gabriel sendiripun menceritakan bahwa ia bertemu dalam pengaruh obat mabuk. Belum tentu perempuan itu nyata terkecuali semua hanyalah khayalan yang dibuat gabriel sendiri.

Tetapi khayalan macam apa yang membuat orang berakhir selalu ingin mabuk. agar supaya dapat bertemu kembali dengan perempuan itu jika bukan Gabriel seorang.

" Memang bodoh " Jonathan mengumpat gabriel setelah menjemputnya di Club. Dan Sekarang apa?

Gabriel menyuruh Jonathan untuk menunggu sebentar. Yang sialnya, Artian sebentar dari Gabriel yang sedang mabuk adalah Begitu lama. Hanya untuk seorang waria yang keluar dari Club. Jonathan benar benar syok berat mengira Gabriel sudah memiliki kelainan.

" Apa Kau gila? " ini kedua kalinya Jonathan harus menguntit lelaki setengah normal itu. Dan terakhir kali kehilangan jejaknya.

" ikuti saja " perintah Gabriel setelah meminum susu dari Jonathan Untuk menetralisir rasa mabuknya. Mereka memasuki kawasan gang sempit. mau tak mau gabriel dan Jonathan harus turun.

" Haish kenapa kau tidak langsung menanyakan nya saja jika dia tau mengenai perempuan yang kau cari" Saran jonatan.

" itu sudah kulakukan "

"hasilnya?"

"nihil,"

"kau tidak suap?" Selidik Jonathan enteng.

"sudah."

"dia masih tutup mulut?" Gabriel mengangguk.

"berapa yang kau tawarkan?" Jonathan mengira Gabriel akan menawar murah.

"100 juta "

"whats?" Jonatan melongo tidak percaya, Gabriel mau menggelontarkan Uangnya hanya untuk Nama seorang wanita. memang benar tidak waras temannya satu ini.

Dan jonatan juga berpikir. Pria slay itu juga bodoh tidak mau menerima penawaran berharga yang tidak akan datang dua kali dari seorang Gabriel.

"Kau benar benar memberinya 100 juta atau hanya Sekedar bualan?" tanya Jonathan meminta lebih penjelasan.

" kuserahkan sebuah cek padanya, namun ia tolak" terang gabriel.

' Waria gila '

jika itu Jonathan, Sudah pasti tidak perlu menunggu lama. ia akan memberitahukan segalanya tentang perempuan itu. akan tetapi ini berbeda. Apa yang membuat pria slay itu bertahan hingga tutup mulut sangat rapat? ini begitu aneh.

" kau tidak mengancamnya? " gabriel berhenti. Sadar akan suatu hal menatap jonatan seperti menemukan pencerahan.

" kau benar. Apa Kau membawa pisau bedah?"

" y-ya, itu ada di mobil . Untuk apa?" Jonathan menatap gabriel ragu.

" Aku pinjam."

...****************...

Dan disinilah mereka, Siapa yang akan mengira jika Gabriel nekat mencegat jefri yang hampir sampai ke halaman kontrakan. pemukiman terlihat sepi karena kebanyakan orang sudah menyelami lautan mimpi. ini dini hari orang orang pasti akan lebih memilih bergelung didalam selimut daripada harus keluyuran ditengah malam.

Gabriel Menyeret mas jefri ketempat gelap. Ia menodong pisau bedah ke arah leher jefri. membuat jefri diam tidak berkutik.

" A-apa yang Anda la-lakukan? " jefri ketakutan ketika menyadari sebuah pisau tajam dekat dengan lehernya.

" gab ?" Jonathan tidak mengira temannya akan senekat ini. ia berjaga mengawasi sekitar Agar tidak tertangkap basah oleh para warga sekitar.

" Saya hanya ingin kamu memberikan informasi tentang perempuan itu. Apa susahnya?" genggaman tangan Gabriel semakin erat menodong pisau tajam itu.

" A-ampun, saya benar benar tidak tau " Jefri tetap berkilah. ia Gemetar tidak mengira pria bule mixer didepannya akan senekat ini untuk mencari keberadaan Ayu. Entah apa yang dilakukan ayu Sehingga berurusan dengan pria gila satu ini.

" Cih, kau tidak takut mati rupanya" Gabriel menggores leher jefri kecil sebagai percobaan.

" Ah ba-baiklah, ak- aku akan memberitahukan anda " lebih baik mencari aman daripada nyawa jefri harus melayang percuma.

" Good , Jika kamu lebih Awal seperti ini. bukan kah lebih mudah? " Ucap Gabriel Sambil menyeringai menepuk pundak jefri pelan .

' Dasar orang gila ' umpat jefri dalam batin.

" Baiklah, lain kali Aku akan kembali. jadi, Jangan berharap untuk kabur. Karena sekalipun ke ujung dunia akan saya buru kamu" peringat gabriel.

Mengingat perkatan gabriel, jefri merinding seluruh badan . memangnya ia hewan buruan yang seenak dengkulnya dapat orang itu bunuh dengan mudah. benar benar manusia psikopat.

...****************...

Jefri buru buru segera masuk kedalam kontrakan nya setelah gabriel pergi. Pria itu memberikan jefru sebuah kartu nama.

" Seorang dokter tetapi kelakuannya seperti psikopat "

 jefri bergidik ngeri memegangi lehernya yang perih. ia menutupi lehernya yang tergores agar tidak diketahui Ayu.

Beruntung Jefri tidak menemukan keberadaan ayu Diruang tamu. Mungkin Ayu kalelahan karena Beberapa hari ini sudah bekerja.

...****************...

" Kau benar benar nekat " komentar Jonathan setelah perbuatan di luar nalar yang gabriel lakukan. Ia cukup terkejut dan begitu malas untuk berurusan dengan kepolisian nantinya jika mereka kepergok oleh warga.

"tapi, aku berhasil" jawab Gabriel malas Melihat Jalanan hampir sampai menuju rumahnya.

" Apa Aunty Mary Tetap bersirekeras menjodohkanmu?" Tanya Jonathan gatal.

" Yeah, tapi sekarang mom tidak melakukannya lagi"

"kenapa?" Jonathan penasaran.

"karena ada orang baru dirumahku,"

Jonathan menaikkan sudut alis penasaran, " siapa? "

Gabriel Memberi kan isyarat lewat matanya. supaya Jonathan melihat Halaman rumahnya. menampilkan Dua sosok perempuan yang sedang berjulid di pagi hari.

"Dia sangat cantik bro. Bolehkah untukku?" Canda Jonathan mendapatkan dengusan kasar dari Gabriel.

" Ok, ok. Aku hanya bercanda " Jonathan menghentikan Mobilnya tepat didepan rumah gabriel. menunggu Gabriel membuka selfbelt agak kesusahan.

" Ck, selfbelt mu Rusak bodoh. coba kau ganti " kritik Gabriel sangat pedas supaya Jonathan peka.

" Ok " Jonathan membantu gabriel melepaskan selfbelt yang macet tidak bisa di buka. Pose Akward pun terjadi namun mereka berdua tidak perduli akan hal itu. Lagipula mereka normal Dan Jonathan tidak ingin mendengar cemohan gabriel lebih lama lagi mengenai mobil kesayangan nya.

Akhirnya berhasil. Namun mata Jonathan tidak sengaja melihat semut rangrang dipundak gabriel. ia langsung berinisiatif mengibas nya dengan pelan.

" Sialan, mengapa banyak serangga di mobilmu? Dimana kau parkir mobil ini tadi?" Gabriel Mangaduh kesal karena sedari tadi badannya perih akibat gigitan Semut.

Berpikir sejenak, Jonathan baru teringat ia tidak sengaja memikirkan mobilnya Sembarangan dibawah pohon jambu Yang rawan Semutnya. Jangan Salahkan Jonathan yang buru buru mengejar Langkah gabriel untuk mengikuti jejak Si waria.

" Di bawah pohon jambu " cicit Jonathan menggaruk tengkuk nya tidak enak .

" Ck " Gabriel Berdecih Segera turun tanpa memperpanjang masalah sesaat. meskipun kesal gabriel tetap menunggu Kepergian Jonathan. hingga mobilnya menghilang ditelan belokan jalan.

Badan Gabriel rasanya lelah setelah semalam suntuk mencari perempuan yang beberapa hari selalu mengganggu pikiran nya. Namun, Lamunan nya Pecah ketika melihat kedua PRT berbeda Majikan itu menatap nya dengan wajah horor.

" Sedang apa kalian? " Tanya Gabriel Datar menyadarkan kedua perempuan itu.

" Eh mas dokter " Itu suara Sri- Pembantu Rumah sebelah Yang selalu membuat bulu kuduk Gabriel meremang ketika mendengarnya. Suaranya Seperti orang Kebelet Kencing Sangat menakutkan.

Gabriel menghiraukan nya beralih menatap sang ponakan dengan pengasuh barunya.

"ck" Gabril berdecak tidak suka ketika sang ponakan berada ditangan orang asing. Apalagi dengan Perempuan baru ini Yang Sedikit Membuat Gabriel Terguncang.

" Da da Da, " Panggil bayi Aaron Supaya Diambil.

Dengan jas putih yang ia tersampir dilengan kirinya . ia mengambil bayi aaron . Tanpa sengaja melihat wajah ayu begitu dekat.

' Dia sangat cantik Dan -'

Gabriel menelan ludahnya kasar ketika melihat sesuatu yang dilarang untuk dilihat.

' Tidak, tidak . astaga apa yang kau fikirkan Gabe, sialan'

Umpat gabriel Buru buru memasuki rumahnya Menyembunyikan Warna merah yang mungkin sudah hinggap daun telinganya.

Terpopuler

Comments

Az-Ra

Az-Ra

capek" nyari, lha orang yg dicari ada di depannya dan tiap hari ketemu

2023-08-31

0

Az-Ra

Az-Ra

hahaha...bule mixer 🤣🤣🤣

2023-08-31

0

Faizah Indah lestari

Faizah Indah lestari

bacanya sambil senyum² bayangin Gabriel,seru Thor..🥰

2023-08-31

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!