Khawatir

" Apa itu artinya kamu di usir karna mengandung anakku, karna sebuah kesalahan kita malam itu" ucap William sambil mengusap kasar wajahnya.

Selama lima tahun ini William memang memilih tinggal sendiri di apartemen miliknya, sejak umur 20 tahun, pria itu memang meminta kepada kedua orang tuanya untuk menyembunyikan identitas aslinya sebagai pewaris utama keluarga Bagaskara, keluarga terpandang dan terkaya di kota jakarta,

Karna selain memiliki perusahaan besar yang bergerak di bidang fashion, keluarga bagaskara juga memiliki perusahaan yang bergerak di bidang transportasi, seperti ojek online juga taksi online.

Sedangkan William menyamar sebagai salah satu ojek online di perusahaan miliknya sendiri, perusahaan yang William bangun dengan usaha dan kerja kerasnya sendiri.

Semenjak sekolah menengah atas, William memang sudah bekerja sebagai CEO di perusahaan Bagaskara Grup. namun setelah penghianatan yang di berikan oleh kekasihnya, William memilih menyembunyikan identitas aslinya, pria itu ingin menemukan wanita yang tidak hanya mencintai hartanya, tapi juga bisa mencintainya apa adanya.

Trauma mas lalu sudah membuat William benar-benar memilih soal pasangan, pria itu tidak ingin jatuh di lubang yang sama, karna selama ini, setiap wanita yang mendekatinya hanyalah mencintai uang William saja.

Salah satunya Adinda, dia adalah salah satu mantan kekasih William yang hanya terobsesi pada harta kekayaan keluarga William saja, untungnya rencana pernikahan yang sempat di pikirkan oleh William belum terlaksana,

Dulu William memang sempat punya planning nikah di usia muda, seperti papa dan mamanya, karna orang tua William menikah sejak masih umur 19 tahun, mama William menemani papanya hingga sukses seperti saat ini,

Namun ternyata planning yang sudah dia impikan hancur begitu saja, untungnya William mengetahui sebelum terlambat.

" William, kamu gak ke kantor nak?" ucap wanita paruh baya yang mengejutkan William.

Mendengar itu seketika William tersadar dari lamunan wajah Emilia, wajah wanita yang selama ini William cari.

" Mama, kok mama datang gak bilang-bilang?"

" Maaf ya sayang, mama gak bilang dulu, habisnya kamu dari kemarin mama hubungi susah banget, emangnya sibuk?"

" Oh iya ma, maafin William ya, akhir-akhir ini William memang sering sekali sibuk, terlebih lagi Wili masih mencari seseorang"

" Mencari seseorang, Siapa?" tanya mamanya dengan penuh menyelidik

Mendengar pertanyaan sang mama membuat William masih terdiam untuk beberapa saat, pria itu masih belum yakin untuk memberitahu orang tuanya tentang apa yang terjadi dengannya juga wanita yang bernama Emilia.

" Oh bukan siapa-siapa kok ma, Wili hanya mencari seorang desainer tambahan untuk perusahaan kita," bohong William terhadap sang mama.

Entah apa yang membuatnya mengatakan hal itu. padahal desainer di perusahaannya saja sudah lebih dari cukup,

" Bukan kah desainer di perusahaan kita sudah cukup ya Wil, bahkan lebih"

" Iya sih ma, cuma buat jaga-jaga saja, soalnya akhir-akhir ini permintaan dari klien meningkat"

" Baiklah, nanti mama bantu carikan ya Wil"

" Iya ma, terimakasih, mama bawa apa?"

" Ini mama bawa makanan kesukaan kamu sayang, kamu pasti kangen kan sama masakan mama"

" Mama tau aja, papa gak kok gak ikut ma?"

" yasudah ayo makan dulu, papa lagi ada kerjaan keluar kota nak,"

William mengikuti langkah kaki sang mama keluar dari dalam kamarnya, ternyata memang benar, mama nya membawakan William makanan kesukaannya, kepiting saus lada hitam.

" Masakan mama emang paling juara" puji William setelah memakan makanan yang di masak oleh Rianti.

Di tempat lain, saat ini seorang gadis muda sedang mempromosikan hasil mendesain yang sudah dia gambar malam tadi, gambaran sebuah gaun pesta pernikahan yang terlihat elegan namun sederhana.

" Semoga ada peminatnya" gumamnya sambil mengambil foto gambar yang sudah dia desain dan langsung Emilia posting di media sosial milik nya. media sosial yang dia kasih nama Emilia berlianti, tanpa ada Embel-embel Wirayudo di belakang namanya,

Karna memang sejak sang papa mengatakan hal tak pantas 3 bulan yang lalu, Emilia sudah menghapus nama Wirayudo dari dalam hidupnya. masih terlalu sakit saat mengingat semua ucapan yang terlontar dari mulut papanya.

" Ngapain lagi ya, lebih baik aku mencoba menulis di aplikasi berbayar, kalau dengar dari penulis yang mau mengajariku, sepertinya hasil dari menulis boleh juga" ucap Emilia sambil kembali memainkan ponselnya.

Kali ini Emilia bukan lagi membuka laman sosial medianya, tapi wanita itu benar-benar akan mencoba keberuntungannya menjadi sorang penulis, berbekal pengalaman hidupnya sendiri, Emilia mulai menulis novel pertamanya, novel yang dia kasih judul " Story of Naura"

Di novel itu menceritakan sebuah kejadian tak terduga yang terjadi pada Naura, persis seperti cerita hidupnya sendiri, lebih tepatnya memang kenyataan hidup Emilia sendiri yang dia tulis dan di jadikan sebuah novel.

Emilia akan menceritakan semua pengalaman pahit yang terjadi pada hidupnya karna sebuah kesalahan yang terjadi hanya satu malam. tidak perlu memikirkan alur, karna Emilia sendiri yang menjalani.

Di saat Emilia sedang fokus menulis novel tentang perjalanan hidupnya, tiba-tiba ada sebuah pesan masuk dari akun sosial medianya.

Widi

[ Wah, gaun nya bagus banget, mau pesen dong kak, buat temen aku yang mau menikah, boleh minta nomor rekeningnya gak kak, langsung aku kasih DP ]

Nadia

[ Aku mau pesen ya kak, buat acara pernikahan ku, gaun nya bagus banget, elegan, minta nomor rekening ya]

Dan masih ada beberapa pesan masuk lagi yang memesan desain baju pada Emilia,

" Alhamdulilah, akhirnya ada juga yang mau pesan Desain baju aku" ucap Emilia yang terdengar begitu bahagia.

" Oke Emilia, kamu harus persiapkan semuanya, mereka juga sudah kasih DP, sebaiknya aku belanja sekarang, gak boleh mengecewakan mereka" gumamnya pelan.

Emilia memang akan menjahit semua itu sendiri, karna sebelumnya Emilia memang sudah membeli mesin jahit dari sisa tabungan yang dia miliki.

Namun sebelumnya Emilia masih menyelesaikan satu bab novel yang akan dia publikasikan, " Selesai, semoga banyak yang suka sama novel yang aku buat" ucapnya dan langsung menekan tombol submit di aplikasi itu.

Di sebuah rumah yang terlihat mewah, seorang wanita paruh baya sedang duduk dan melamun di teras belakang rumahnya, " Ma, ngapain melamun disini" suara itu berhasil mengejutkan Melinda yang sedang melamun mengingat Emilia yang sudah 3 bulan tidak tinggal bersamanya.

" Papa, papa gak kerja?"

" Nggk, papa lagi libur, mama ngapain melamun?"

" Mama lagi ingat sama Emil pa, bagaimana kabar dia sekarang ya, apa yang Emil makan selama 3 bulan, apa dia punya tempat tinggal ya pa"

" Sudahlah ma, buat apa mengingat anak itu lagi, dia sudah besar, sudah bisa menghidupi dirinya sendiri" ucapnya dan langsung berlalu dari hadapan istrinya.

Sebenarnya, jauh dari lubuk hati Wirayudo, dia juga begitu menghawatirkan Emilia, karna biar bagaimana pun, Emilia adalah anak yang paling dia sayang " Maafkan papa Emil " ucapnya sendu

Terpopuler

Comments

@MeG4 ⍣⃝క🎸N⃟ʲᵃᵃ𝓐𝔂⃝❥

@MeG4 ⍣⃝క🎸N⃟ʲᵃᵃ𝓐𝔂⃝❥

apakah suatu saat desain Emilia akan terpilih oleh perusahaan Williams, semoga saja desain emil bisa masuk ke sana biar emilia bisa dekat dengan Williams

2023-01-25

0

🦋⃟ℛ🍾⃝ᴅͩʀᷞɪͧᴇᷠᴀͣʀ♕ᴬ∙ᴴ࿐

🦋⃟ℛ🍾⃝ᴅͩʀᷞɪͧᴇᷠᴀͣʀ♕ᴬ∙ᴴ࿐

aku tau anda pasti kecewa sama Emilia, tapi sebagai ayah harusnya anda tetap melindungi Emilia dan memberikan dukungan untuk Emilia, pasti Emilia berat menjalani ini sendirian tanpa ada keluarga yang menemani nya

2023-01-24

1

➷𝕯𝖊𝖜𝖎 ๖ۣۜℜin∂u❀

➷𝕯𝖊𝖜𝖎 ๖ۣۜℜin∂u❀

bener banget harus segera nikahin

2023-01-21

0

lihat semua
Episodes
1 Party kelulusan
2 Malam kelam
3 2 bulan kemudian
4 Tidak pantas
5 Pergi
6 Pernah merasakan hal yang sama
7 Mulai tau
8 Khawatir
9 Belanja
10 Menangislah
11 Kedatangan David
12 Luka hati Emilia
13 Rencana licik Siren
14 Pindah
15 Calon istri
16 Egois
17 Driver Ojol Daniel
18 Mencari Emilia
19 Pertemuan yang gagal
20 Curahan hati Emilia
21 Villa
22 Emilia melahirkan
23 Bertemu
24 Apa pria itu kamu?
25 Pengacara Hebat
26 Menjadi target selanjutnya
27 Dalam Pantauan
28 Flashback 21 tahun lalu
29 Partner
30 Gara-gara Emilia
31 Demi Nathan
32 Seandainya
33 Calon suamimu
34 Saya Orangnya
35 Emilia
36 Ambisi Ferdian
37 Rencana
38 Sempurna
39 H-7
40 Memiliki satu harapan yang sama
41 Tidak punya hati!
42 Mantu idaman
43 Undangan pernikahan
44 Widi si tau segalanya
45 Tukang ojek
46 Siapa laki-laki itu?
47 Ajakan konyol William
48 H-2
49 Rasa kecewa Emilia
50 Selalu terbayang
51 Jamin klepek-klepek
52 Hari H 1
53 Hari H 2
54 Terkejut
55 Akhirnya Sah
56 Gagal malam pertama
57 Ajakan William
58 Senjata makan tuan
59 Ajakan solat bersama
60 Bacot para jomblo
61 Uang yang berkuasa
62 Pria menyebalkan!
63 Dunia milik kita berdua
64 Toxic
65 Rasa curiga William
66 Ayang Willi
67 Sosok yang mencurigakan
68 Honeymoon!
69 Istri Syco
70 Kejahilan Emilia
71 Pesan dari nomor tidak di kenal
72 Emilia salah paham
73 Terbongkar
74 Menjadi penguntit
75 Hacker
76 Tanggal lahir
77 Panggilan kesayangan
78 Dekapan William
79 Nonton Film Horor
80 Masa lalu
81 Kemana Emilia?
82 Anak menyebalkan
83 Emilia terluka
84 Firasat seorang ibu
85 Rela berkorban
86 Keadaan Emilia
87 Mimpi buruk Nathan
88 Terlalu sakit
89 Emilia sadar
90 Hukuman dari William
91 Hukuman dari William buat David
92 Gara-gara saudara sepupu
93 Rasa terkejut David
94 Seperti anak tiri
95 Sepupu menyebalkan!
96 Suara yang tidak asing
97 Rencana Ferdian
98 Flashback 1 tahun yang lalu
99 Bersyukur itu perlu
100 Tidak baik buat jantung
101 Mencoba saling menyembuhkan luka
102 Mencoba saling menyembuhkan luka
103 Harapan Widi
104 Tak sanggup Berpisah
105 Seperti anak kecil
106 Gagal Lagi
107 Wanita itu
108 Penyesalan David
109 Bertemu
110 William dan Danu
111 Antara Kumala dan Kanaya
112 Masa lalu Kumala
113 Putri kecil
114 Kebohongan Alex
115 Pengajuan syarat untuk Danu
116 Suami mesum
117 Jangan macem-macem
118 Kecelakaan!
119 Merasa sangat bersalah
120 Rasa terkejut Emilia
121 Semua hanyalah masalalu
122 Saudara kandung
123 Rumah baru untuk Emilia
124 Penyesalan Danu
125 Promo Novel
Episodes

Updated 125 Episodes

1
Party kelulusan
2
Malam kelam
3
2 bulan kemudian
4
Tidak pantas
5
Pergi
6
Pernah merasakan hal yang sama
7
Mulai tau
8
Khawatir
9
Belanja
10
Menangislah
11
Kedatangan David
12
Luka hati Emilia
13
Rencana licik Siren
14
Pindah
15
Calon istri
16
Egois
17
Driver Ojol Daniel
18
Mencari Emilia
19
Pertemuan yang gagal
20
Curahan hati Emilia
21
Villa
22
Emilia melahirkan
23
Bertemu
24
Apa pria itu kamu?
25
Pengacara Hebat
26
Menjadi target selanjutnya
27
Dalam Pantauan
28
Flashback 21 tahun lalu
29
Partner
30
Gara-gara Emilia
31
Demi Nathan
32
Seandainya
33
Calon suamimu
34
Saya Orangnya
35
Emilia
36
Ambisi Ferdian
37
Rencana
38
Sempurna
39
H-7
40
Memiliki satu harapan yang sama
41
Tidak punya hati!
42
Mantu idaman
43
Undangan pernikahan
44
Widi si tau segalanya
45
Tukang ojek
46
Siapa laki-laki itu?
47
Ajakan konyol William
48
H-2
49
Rasa kecewa Emilia
50
Selalu terbayang
51
Jamin klepek-klepek
52
Hari H 1
53
Hari H 2
54
Terkejut
55
Akhirnya Sah
56
Gagal malam pertama
57
Ajakan William
58
Senjata makan tuan
59
Ajakan solat bersama
60
Bacot para jomblo
61
Uang yang berkuasa
62
Pria menyebalkan!
63
Dunia milik kita berdua
64
Toxic
65
Rasa curiga William
66
Ayang Willi
67
Sosok yang mencurigakan
68
Honeymoon!
69
Istri Syco
70
Kejahilan Emilia
71
Pesan dari nomor tidak di kenal
72
Emilia salah paham
73
Terbongkar
74
Menjadi penguntit
75
Hacker
76
Tanggal lahir
77
Panggilan kesayangan
78
Dekapan William
79
Nonton Film Horor
80
Masa lalu
81
Kemana Emilia?
82
Anak menyebalkan
83
Emilia terluka
84
Firasat seorang ibu
85
Rela berkorban
86
Keadaan Emilia
87
Mimpi buruk Nathan
88
Terlalu sakit
89
Emilia sadar
90
Hukuman dari William
91
Hukuman dari William buat David
92
Gara-gara saudara sepupu
93
Rasa terkejut David
94
Seperti anak tiri
95
Sepupu menyebalkan!
96
Suara yang tidak asing
97
Rencana Ferdian
98
Flashback 1 tahun yang lalu
99
Bersyukur itu perlu
100
Tidak baik buat jantung
101
Mencoba saling menyembuhkan luka
102
Mencoba saling menyembuhkan luka
103
Harapan Widi
104
Tak sanggup Berpisah
105
Seperti anak kecil
106
Gagal Lagi
107
Wanita itu
108
Penyesalan David
109
Bertemu
110
William dan Danu
111
Antara Kumala dan Kanaya
112
Masa lalu Kumala
113
Putri kecil
114
Kebohongan Alex
115
Pengajuan syarat untuk Danu
116
Suami mesum
117
Jangan macem-macem
118
Kecelakaan!
119
Merasa sangat bersalah
120
Rasa terkejut Emilia
121
Semua hanyalah masalalu
122
Saudara kandung
123
Rumah baru untuk Emilia
124
Penyesalan Danu
125
Promo Novel

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!