14. Bukan hadiah

"Aku sudah melihat semua bagian tubuhmu Jadi untuk apa kau menyuruhku pergi sekarang?" Tanya Hoshi langsung membuat Bintang semakin melototkan matanya.

'Pria tak tahu malu!!!!'

"Heh,," suara Hoshi tersenyum miring lalu pria itu melangkah mendekati Bintang yang kini semakin mundur menjauhi Hoshi.

"Ka,, ka,, ka,, kau,, Apa yang kau inginkan??" Tanya Bintang begitu takut melihat Hoshi yang tampak tidak gemetar berjalan ke arahnya.

Namun sayangnya, ketika dia terus mundur tiba-tiba saja punggungnya membentur dinding dan tidak ada lagi jalan baginya untuk menjauh dari Hoshi yang terus berjalan ke arahnya.

Clep!!

Bintang melototkan matanya ketika secara tiba-tiba saja Hoshi langsung menariknya ke pelukan pria itu.

"Tu,, tu,, tuan!!" Pipi Bintang menjadi memerah dan jantung perempuan itu berdenyut amat kencang serta tubuhnya menjadi gemetar karena terlalu takut akan pria yang memeluknya.

Namun, tak disangka-sangka ketika Hoshi malah mengulurkan tangan pria itu menahan kepala Bintang dan mencium Bintang dengan paksa.

"Ng!!!" Bintang sangat terkejut hingga matanya melotot sempurna dengan tangan perempuan itu berusaha mendorong pria yang kini menciumnya dengan paksa.

Tapi sayang sekali, Hoshi tidak berniat untuk melepaskan perempuan itu, dia terus memaksa Bintang hingga membawa perempuan itu ke tempat tidur dan kembali memulai pertempuran mereka.

Sampai malam, Bintang terus menjerit-jerit kesakitan dan perempuan itu merasa bahwa pria yang ada di atasnya hendak membuatnya menjadi gila.

Bahkan perempuan itu sampai pingsan ketika Hoshi terus melakukannya lagi dan lagi.

Sementara itu, di sebuah tempat lain, Rossa sedang berada dalam kebingungannya ketika Wiggle tiba-tiba meneleponnya.

"Halo?" Ucap perempuan itu menjawab telepon dari Wiggle.

"Nona gawat!! Saya sudah menunggu selama 5 jam di depan kantor Tapi tuan dan teman Nona yang ada di ruangan Tuan itu belum keluar juga!!! Cepat ke sini selamatkan perempuan itu atau mungkin nyawanya akan menghilang sebelum fajar datang!!!!" Ucap Wiggle dari seberang telepon dengan nafas pria itu seperti terburu-buru karena rasa takutnya.

Maka begitu, Rossa langsung me-reject panggilan itu dan dia mengendarai mobilnya ke kantor kakaknya.

Begitu tiba di sana, Rosa terkejut melihat kakaknya yang masih terbaring di ranjang bersama dengan Bintang.

"Ka,, ka,, kakak!!!" Ucap Rossa dengan suara gemetar dan tangan yang gemetar menutup mulutnya.

Hoshi langsung membuka matanya menatap adiknya yang datang, "kau pintar memilih hadiah, mulai sekarang dia akan menjadi milikku!" Ucap pria itu lalu kembali memejamkan matanya untuk masuk ke dalam dunia tidurnya.

Sementara Rossa, perempuan itu menatap ke arah Bintang dan dia berjalan ke arah ranjang untuk mengecek keadaan Bintang.

"Dia baik-baik saja, hanya pingsan saja karena aku terlalu perkasa!" Ucap pria itu langsung membuat Rossa ketakutan di tempatnya.

Dia tidak pernah tahu bahwa kakaknya sebegitu mengerikannya, bahkan membuat perempuan baik seperti Bintang berakhir menjadi mainannya di atas ranjang.

'Tunggu!!!' ucap Rossa dalam hati lalu dia melirik ke nakas dan melihat minyak aroma terapi yang masih terbuka di sana.

Dia langsung mengambil minyak aromaterapi itu dan menutupnya, lalu menyembunyikannya ke dalam tasnya.

"Ka,, kakak,, kau sudah salah paham, aku tidak pernah memberikan temanku sebagai hadiah. Ba,,bagaimana ini???" Ucap Rossa kini sangat gemetar karena dia bisa merasakan bagaimana kesakitan perempuan itu setelah diperlakukan dengan buruk oleh orang asing yang baru pertama kali dijumpainya.

Melihat adiknya yang kini menangis memegang tangan perempuan asing, maka Hoshi tidak tahan lagi jadi pria itu langsung berdiri meninggalkan dua perempuan itu.

Dia masuk ke kamar mandi untuk membersihkan diri menggunakan air dingin, agar pikirannya tetap segar.

Sementara di luar, Rossa sudah menelpon seseorang agar orang itu membantunya memindahkan Bintang keluar dari tempat itu.

Terpopuler

Comments

💮Aroe🌸

💮Aroe🌸

wah, harus tanggung jawab lu bang😏

2022-09-06

0

lihat semua
Episodes
1 1. Anak yang manja
2 2. Tidak kerja tugas, uang jajan di kurangi
3 3. Satu jam untuk 5 juta
4 4. Melukis Bintang
5 5. Surat dari Rossa
6 6. Misi yang tidak mudah
7 7. Perjanjian yang saling menguntungkan
8 8. Menjadi asisten di CB
9 9. Pinalti 100 Milliar
10 10. Bintang dalam ruang istirahat Hoshi
11 11. Baik-baik saja bertemu perempuan
12 12. Siapa kau?
13 13. Pria tak tahu malu!
14 14. Bukan hadiah
15 15. Harus kuat demi Ibu
16 16. Bingung harus melakukan apa
17 17. Kacau karena perempuan
18 18. Hari pertama menjadi asisten
19 19. Keanehan Hoshi
20 20. Coklat dan bunga dari pria asing
21 21. Bagaimana Hoshi Bisa dekat dengan Bintang
22 22. Orang pertama yang bisa mengubah pikiran Hoshi
23 23. Mengamankan Bintang
24 24. Makan siang bersama CEO
25 25. Makan siang bersama dalam rasa gugup
26 26. Pulang bersama
27 27. Pulang bersama
28 28. Senyum yang sangat indah
29 29. Ada yang salah dengan Hoshi
30 30. Mengusir Rossa
31 31. Menjadi pusat perhatian
32 32. Tercengang melihat perempuan
33 33. Sangat Aneh Bintang jadi asisten CEO
34 34. Bantuan yang diminta Hoshi
35 35. Pelukan yang mirip pelukan Ayah
36 36. Makan 3 kali sehari di rumah Bintang
37 37.
38 38.
39 39.
40 40.
41 41.
42 42.
43 43. Mengerikan melihat perubahan Hoshi
44 44. Kepergok berpelukan
45 45.
46 46.
47 47.
48 48.
49 49.
50 50.
51 51.
52 52.
53 53.
54 54.
55 55.
56 56.
57 57.
58 58.
59 59.
60 60.
61 61.
62 62.
63 63.
64 64.
65 65.
66 66.
67 67.
68 68.
69 69.
70 70.
71 71.
72 72.
73 73.
74 74.
75 75.
76 76.
77 77.
78 78.
79 79.
80 80.
81 81.
82 82.
83 83.
84 84.
85 85.
86 86.
87 87.
88 88.
89 89.
90 90
91 91.
92 92.
93 93.
94 94.
95 95.
96 96.
97 97.
Episodes

Updated 97 Episodes

1
1. Anak yang manja
2
2. Tidak kerja tugas, uang jajan di kurangi
3
3. Satu jam untuk 5 juta
4
4. Melukis Bintang
5
5. Surat dari Rossa
6
6. Misi yang tidak mudah
7
7. Perjanjian yang saling menguntungkan
8
8. Menjadi asisten di CB
9
9. Pinalti 100 Milliar
10
10. Bintang dalam ruang istirahat Hoshi
11
11. Baik-baik saja bertemu perempuan
12
12. Siapa kau?
13
13. Pria tak tahu malu!
14
14. Bukan hadiah
15
15. Harus kuat demi Ibu
16
16. Bingung harus melakukan apa
17
17. Kacau karena perempuan
18
18. Hari pertama menjadi asisten
19
19. Keanehan Hoshi
20
20. Coklat dan bunga dari pria asing
21
21. Bagaimana Hoshi Bisa dekat dengan Bintang
22
22. Orang pertama yang bisa mengubah pikiran Hoshi
23
23. Mengamankan Bintang
24
24. Makan siang bersama CEO
25
25. Makan siang bersama dalam rasa gugup
26
26. Pulang bersama
27
27. Pulang bersama
28
28. Senyum yang sangat indah
29
29. Ada yang salah dengan Hoshi
30
30. Mengusir Rossa
31
31. Menjadi pusat perhatian
32
32. Tercengang melihat perempuan
33
33. Sangat Aneh Bintang jadi asisten CEO
34
34. Bantuan yang diminta Hoshi
35
35. Pelukan yang mirip pelukan Ayah
36
36. Makan 3 kali sehari di rumah Bintang
37
37.
38
38.
39
39.
40
40.
41
41.
42
42.
43
43. Mengerikan melihat perubahan Hoshi
44
44. Kepergok berpelukan
45
45.
46
46.
47
47.
48
48.
49
49.
50
50.
51
51.
52
52.
53
53.
54
54.
55
55.
56
56.
57
57.
58
58.
59
59.
60
60.
61
61.
62
62.
63
63.
64
64.
65
65.
66
66.
67
67.
68
68.
69
69.
70
70.
71
71.
72
72.
73
73.
74
74.
75
75.
76
76.
77
77.
78
78.
79
79.
80
80.
81
81.
82
82.
83
83.
84
84.
85
85.
86
86.
87
87.
88
88.
89
89.
90
90
91
91.
92
92.
93
93.
94
94.
95
95.
96
96.
97
97.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!