13. Pria tak tahu malu!

Karena Jessica sangat lama di kamar mandi, maka Hoshi sudah memakai kamar mandi lain untuk membersihkan dirinya dan berganti pakaian.

Sembari mandi dan berganti pakaian, pria itu terus kebingungan dengan dirinya sendiri.

Seharusnya dia marah karena dia sudah bersentuhan dengan perempuan, dan seharusnya dia merasa jijik dengan perempuan itu.

Tapi sekarang, mengapa dia merasa biasa-biasa saja dan bahkan dia merasa jantungnya terus berdegup-degup kencang memikirkan perempuan itu masih berada di ruangannya.

"Masuk ke ruanganku!" Ucap Hoshi melalui gagang ponsel ruangannya yang terhubung dengan ruangan Wiggle.

"Baik tuan," jawab Wiggle dari seberang telepon.

Lalu setelah beberapa saat akhirnya pria itu memasuki ruangan Hoshi.

"Perintahkan semua orang untuk segera meninggalkan kantor! Dan kau, cepat jelaskan kenapa Ada perempuan di dalam ruanganku?!!!" Bentak Hoshi pada Wiggle yang kini gemetar karena terkejut bahwa atasannya telah mengetahui kedoknya.

'Astaga, apa yang harus kukatakan?' pria itu merasa gugup, tetapi ketika dia menatap wajah Hoshi, dia bisa melihat tatapan pria itu benar-benar mematikan.

Jadi, seperti dihipnotis, Wiggle langsung berkata, "dia adalah teman Nona Rossa yang datang bersama Nona Rossa. Tapi tadi dia tiba-tiba saja pingsan jadi saya diperintahkan oleh Nona Rosa untuk memindahkannya ke dalam ruangan istirahat. Saya minta maaf tuan,, seharusnya saya memberitahu Tuan lebih awal!!!"

Hoshi menyipitkan matanya menatap pria yang kini gemetar ketakutan di depannya, tetapi anehnya, dia tidak memarahi pria itu dan seperti rasa lega yang memenuhi hatinya, dia berkata, "sekarang juga kau keluar dari ruangan ini dan perintahkan semua orang untuk segera meninggalkan kantor!!!"

"Baik Tuan!" Sembari pria itu berlari pergi meninggalkan ruangan Hoshi dengan rasa takut di dalam hatinya.

Setelah pintu ruangannya ditutup, Hoshi memijat keningnya yang terasa berdenyut, "Apa yang kulakukan? Mengapa aku menyuruh dia memerintahkan semua orang untuk meninggalkan kantor?? Apa ini??" Ucap pria itu merasa sangat aneh.

Dia adalah orang yang sangat tegas dan tidak pernah goyah terhadap pendiriannya, tetapi sekarang, dia merasa begitu aneh pada dirinya sendiri.

Hanya karena untuk pertama kalinya dia berhasil menyentuh seorang perempuan, bahkan untuk pertama kalinya dia tidur bersama seorang perempuan, maka dia langsung berubah seperti ini???

Pria itu akhirnya tidak bisa fokus untuk bekerja lagi, Jadi dia segera berdiri dan masuk ke ruang istirahat.

"Hiks,, hiks,, hikss,,," terdengar suara tangisan bintang dari kamar mandi.

Pria itu entah kenapa merasakan jantungnya semakin berdebu kencang dengan kaki yang tak bisa dikendalikan,, dia melangkah ke arah kamar mandi untuk mengecek keadaan perempuan yang sedang menangis.

"Kau sudah sels--"

"Ah!!!" Bintang langsung berteriak ketakutan sembari perempuan itu menarik handuk yang ada di gantungan.

Diam belum selesai mandi dan masih terus menangis di bawah shower jadi tubuhnya tidak terbalut sehelai benang.

"Tu,, tu,, tuan,, bisakah Tuan keluar sebentar??" Tanya Bintang dengan tubuh gemetar serta air mata yang terus merembes di pipinya.

Tetapi Hoshi yang berdiri di ambang pintu, pria itu berkata, "kau sengaja tidak mengunci pintu ini itu artinya kau menginginkan aku masuk kapanpun aku mau bukan?"

Mendengar itu, Bintang langsung melotot kan matanya lalu dia berkata, "tidak!! Tentu saja tidak!! Saya hanya tidak tahu cara mengunci pintu itu!!"

Ucapan Bintang langsung membuat Hoshi tersadar bahwa semua pintu pribadinya di tempat itu dikunci dengan sidik jari.

Termasuk pintu kamar mandi yang hanya bisa dikunci menggunakan sidik jarinya, saja jadi tentu saja perempuan itu tidak bisa menutup pintu kamar mandi.

Tetapi begitu pria itu merasakan bahwa dirinya tidak berniat meninggalkan kamar mandi dan mulutnya bara bergerak sembarang, "aku sudah melihat semua bagian tubuhmu, Jadi untuk apa kau menyuruhku pergi sekarang?" Tanya Hoshi langsung membuat bintang semakin melototkan matanya.

'Pria tak tahu malu!!!!'

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***