Setelah 3 Hari berlalu, Rosa akhirnya pergi ke rumah sakit untuk menunggu Bintang menjenguk ibunya.
Dan kebetulan sekali, ketika dia tiba di rumah sakit, Bintang sedang berada di sana menjenguk ibunya.
"Lho, Rossa?" Bintang terkejut melihat Rossa yang datang menghampirinya.
"Bintang, Bagaimana keadaan ibumu?" Tanya Rossa sembari melihat ke arah ruangan yang dibatasi dengan kaca.
"Hm,,, sepeti biasa, Ibu terlihat baik-baik saja, tapi sebenarnya dia tidak baik-baik saja." Ucap Bintang sembari memandangi ibunya yang terbaring di tempat tidur rumah sakit.
"Aku harap ibumu cepat sembuh," ucap Rossa lalu perempuan itu berbalik menatap Bintang yang sedang menganggukkan kepalanya.
"Aku datang kemari menemuimu untuk memberimu sebuah penawaran. Aku akan menanggung semua biaya rumah sakit orang tuamu, tapi kau harus membantuku." Ucap Rossa langsung membuat mata Bintang berbinar-binar menatap Rossa.
"Apa yang bisa ku bantu?" Tanya Bintang.
Apapun yang berhubungan dengan uang selalu membuat perempuan itu bersemangat, karena satu-satunya hal yang bisa membuat Ibunya tetap bertahan berada di dunia ini, adalah uang yang ia setor ke rumah sakit setiap minggu!!!
Rosa menelan air liurnya, "ini, bacalah," Ucap Rossa menyerahkan sebuah surat perjanjian pada Bintang.
Bintang melihat surat itu dan membacanya secara seksama, "pihak satu akan membayar di rumah sakit ibu dari pihak 2. Pihak 2 harus mau menjadi asisten Kakak dari pihak pertama.
"Apapun resikonya, pihak kedua harus tetap bertahan menjadi asisten pria itu selama satu tahun penuh!!!" Ucap Bintang membaca surat perjanjian di tangannya, lalu perempuan itu langsung menatap Rossa dengan senyum di wajahnya.
"Hanya menjadi asisten saja?" Tanya Bintang yang tak percaya bahwa biaya rumah sakit ibunya akan selalu ditanggung asalkan dia menjadi asisten seseorang.
"Ya!" Jawab Rossa dengan tegas sembari menganggukan kepalanya.
"Baik!! Kalau begitu aku akan setuju, tapi, apakah gajiku sebagai asisten sebanding dengan biaya yang kau keluarkan untuk membayar--"
"Tentu saja!!!" Sela Rossa, "Tapi kau harus menjadi asisten yang sangat baik dan tidak boleh mengeluh dan tidak boleh mengundurkan diri!!!
"Pokoknya, apapun pemerintahnya kau harus tetap menjadi asisten kakakku selama satu tahun penuh!!!" Ucap Rossa dengan tegas langsung diangguki oleh Bintang.
Sebab perempuan itu berpikir bahwa ini adalah kesempatan yang hanya datang satu kali dalam seumur hidupnya, biaya rumah sakit ibunya yang ratusan juta setiap bulan akan ditanggung oleh seseorang hanya dengan sebuah syarat.
Menjadi asisten saja!!!
Maka begitu, kedua perempuan itu langsung menandatangani surat perjanjian di tangan mereka.
Setelah selesai menandatangani, Rossa mengambil surat perjanjian itu dan menyimpannya dengan hati-hati.
"Sekarang, berikan nomor teleponmu padaku, maka aku akan menghubungimu ketika aku akan memperkenalkanmu pada kakakku!!" Ucap Rossa langsung diiyakan oleh Bintang, lalu perempuan itu memberikan nomor ponselnya pada Rossa.
Setelah menerima nomor ponsel dari Bintang, Rosa berseru sangat senang memeluk Bintang, lalu dia berkata, "kalau begitu aku akan menghubungimu nanti. Ingat untuk mengangkat nomor teleponku ya!!"
Bintang menganggukkan kepalanya, "tentu!!" Seru perempuan itu lalu melihat Rossa pergi meninggalkannya sambil bersenandung ria.
Bintang juga tersenyum lalu dia berbalik menatap ibunya yang masih terbaring di tempat tidur rumah sakit sambil berkata, "ibu, akhirnya aku mendapat pekerjaan yang bisa membuat ibu terus bertahan. Pokoknya, Ibu harus tetap bertahan dan harus bangun menemuiku!!!"
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 97 Episodes
Comments
💮Aroe🌸
apa Bintang mau di pasangin ma Hoshi?😅
2022-09-04
0