March menatapnya dengan tatapan tajam lalu membawa Isabella ke dalam pelukannya, Isabella sedikit terkejut karena March tidak memarahinya setelah apa yang terjadi. Apa aktingnya berhasil?
"Kau ini …" March melepaskan pelukannya lalu kembali menatap Isabella, "Apa perlu bunuh diri hanya karena sebuah pisau dapur? aku akan memberimu pedang ku, jadi jangan lakukan hal konyol seperti itu lagi."
Mendengar kata-kata March, tanpa sadar airmata Isabella mengalir membasahi pipi, bahkan rasanya airmata ini tidak ingin berhenti walau pun ia sudah mencoba mengusapnya, kenapa bisa begini? kenapa airmata sialan ini tidak mau berhenti? pikirnya
"Apa yang kau lakukan Isabella? apa perlu kau melukai dirimu sendiri demi bapak sampai seperti ini? kau itu adalah seorang wanita jadi jangan lakukan hal konyol seperti ini lagi."
Pantas saja Isabella menangis karena kata-kata March tadi sangat tidak asing baginya, kata-kata itu membuatnya teringat kepada pimpinan mereka. Mendadak Isabella merindukannya, sangat merindukannya.
"Apa kau baik-baik saja? apa ada yang sakit? hei, nak. Kenapa kau menangis?" March menjadi panik melihatnya menangis tanpa sebab yang jelas, sama seperti pimpinan mereka saat itu. Isabella berfikir bagaimana mungkin bisa ada dua orang yang begitu mirip di dunia ini? kini Isabella mengerti kata tuhan selalu adil, karena buktinya ia kehilangan pimpinan mereka dan tuhan memberikan March sebagai penggantinya.
"Aku tidak apa-apa. Bisa kah aku melihat pedang itu?" tanya Isabella mengalihkan topik pembicaraan agar March tenang.
Walau pun ekspresinya masih terlihat cemas, March tetap mengajak Isabella ke ruangan rahasia tempat ia menyimpan semua pedangnya.
Begitu pintu ruangan itu terbuka, Isabella langsung takjub melihat isi dari ruangannya. Ada berbagai model pedang di dalam sana, mulai dari belati kecil sampai pedang berukuran sangat besar. March memintanya memilih sendiri pedang mana yang ia inginkan.
Sebenarnya ia bingung untuk memilih pedang mana yang paling bagus untuknya, sebab semua pedang di ruangan ini sangat bagus. Di kehidupan sebelumnya ia terbiasa memakai pistol, jadi ia tidak tau bagaimana cara mengayunkan pedang dengan benar.
Saat dilanda kebingungan, tatapan Isabella tidak sengaja tertuju pada sepasang belati berukuran sedang yang terpajang di tembok. Belati itu sangat indah hingga tanpa sadar pandangan Isabella tidak lepas darinya.
"Jika kau suka itu, ambillah!" ucap March yang mengejutkannya.
"Tidak usah. Belati itu sangat cantik pasti harganya mahal," tolaknya.
March tersenyum lalu mengambil belati itu dan menyerahkannya pada Isabella, "Ini sama sekali tidak mahal, saat pertama kali menjadi tentara bayaran aku dan istriku memakai belati ini. Kami menyimpannya hanya untuk kenangan saja, lagi pula ini terlihat cocok untukmu."
Isabella tidak sampai hati untuk menolak lagi, karena ia menyukai belati ini jadi terima dengan senang hati.
Isabella menerima belati itu dan berkata, "Terima kasih, tuan. Aku sangat menyukainya."
"Lalu? tunggu apa lagi? kau bilang kau ingin misi dengan bayaran yang besar, jadi cepat selesaikan misi yang aku berikan sebelum hari terang," ketus March. Sikapnya berubah lebih cepat dari pada membalikan telapak tangan, Isabella menyesal karena berfikir March mirip dengan pimpinanya.
*****
Karena terlalu lama di dalam guild, Isabella tidak tau jika matahari sudah terbit. Ia harus bergegas menuju tempat misi ini berada, letaknya ada di desa karungan sebelah barat Kota Batu hitam, perjalanan kesana memakan waktu selama 5 jam jika naik kuda, jadi ia harus menyewa kuda sebelum ke sana.
Aku berhasil mendapatkan kuda dengan harga sewa 10 koin emas per hari, tanpa menunggu lama aku pun dengan cepat memacu kuda tersebut ke arah barat kota.
Misi kali ini tidak jelas untuk apa, intinya ada seorang bangsawan di desa itu yang ingin seorang tentara bayaran datang ke kediamannya. Setelah menempuh jarak yang panjang tanpa istirahat, Isabella akhirnya sampai di depan rumah bangsawan tersebut.
Kesatria yang berjaga di kediaman itu mengajaknya masuk setelah melihat identitas dan kertas misi yang ia bawa, dan anehnya mereka membawa Isabella menemui seorang anak berusia kisaran 8 tahun.
"Salam nona, saya datang untuk memenuhi permintaan anda dari guild kelinci," Isabella mengucapkan salam sebagai wujud sopan santun bertemu dengan seorang bangsawan.
Tapi bukannya mengatakan apa yang harus ia lakukan, anak itu malah berteriak sangat keras memanggil ibunya, dan tak lama masuklah seorang wanita paruh baya bersama beberapa pelayan.
"Ada apa, sayang? apa ada semut lagi?" tanya wanita paruh baya tersebut, ia terlihat sangat khawatir.
"Bukan semut ibu. Tapi, lihat pria ini." Gadis itu mengarahkan telunjuknya pada Isabella.
"Dia bilang, dia adalah tentara bayaran yang menerima permintaanku. Guild kelinci itu benar-benar keterlaluan, beraninya mereka mengirim tentara bayaran tingkat rendah yang kurus seperti pria ini. Dia memang tampan. Tapi apa dia bisa melindungiku? padahal kita mengajukan bayaran tinggi untuk permintaan kita," kesal gadis kecil itu.
Wanita paruh baya itu berbalik menatap Isabella lalu ia membuka kipasnya, walau pun setengah wajahnya tertutup oleh kipas ia tetap tidak bisa menyembunyikan tatapannya yang merendahkan Isabella.
Isabella sudah biasa menghadapi wanita-wanita berkipas seperti ini, mereka menjadikan kipas sebagai topeng untuk menutupi wajah asli mereka.
"Katakan sesuatu ibu! ibu memberi bayaran 2.000 keping emas, lalu kenapa hanya tentara bayaran tingkat rendah yang datang? Apa yang harus aku katakan pada teman-temanku nanti jika mereka melihat tingkatan pria ini,"" desak gadis itu.
Isabella terkejut sama seperti wanita paruh baya yang sekarang berdiri di depannya. Akhirnya ia mengerti, wajar saja gadis kecil ini kesal sampai seperti itu. Bayaran sebanyak itu biasanya di ambil tentara bayaran tingkat perak. Tapi sayang sekali, ibunya berbohong pada anak ini.
"Ekhem, sudahlah jangan marah lagi. Bukankah kau harus segera berangkat ke hutan untuk piknik," lerai sang ibu membuat gadis itu diam dengan wajah cemberut.
"Pelayan, siapkan semua barang-barang yang aku perlukan. Kita akan berangkat," perintah gadis itu kepada pelayannya.
Isabella sedikit mengerti dengan tujuan sang ibu, dia sengaja hanya memberikan bayaran rendah, karena tentara bayarannya hanya perlu mengawal putrinya selama piknik. Mengeluarkan uang sebanyak 2.000 koin emas hanya untuk pengawalan, sama saja dengan pemborosan.
Tapi gadis yang tidak tau apa-apa ini masih saja kesal, ekspresinya berubah hanya saat kami tiba di tempat piknik. Ia tetap menjaga reputasinya dan beruntunglah dia tidak marah lagi, karena teman-temannya terus memujinya yang memiliki pengawal setampan Isabella. Isabella harus berterima kasih dengan wajah palsu ini.
"Kami ingin ke sungai, kau harus temani kami," perintah gadis itu, Isabella tidak punya pilihan lain selain menurutinya.
Gadis-gadis itu datang ke sungai untuk mengambil air, dan bermain air sebentar. Isabella dibuat takjub dengan air sungai ini yang jernih, sangat berbeda dengan sungai-sungai yang penuh dengan sampah pada kehidupan sebelumnya.
"Kyaaaa," teriakan para gadis-gadis itu membuatnya terkejut.
Mereka yang ada di tepi sungai langsung berlari mendekati Isabella, saat ia melihat apa yang membuat mereka berteriak histeris, Isabella sendiri ikut terkejut.
Seekor Suni jaguar berlari mendekati sisi lain sungai. Tapi dia tidak sendiri, ada monster beruang putih raksasa mengejar suni tersebut. Suni pada dasarnya terlihat seperti hewan biasa pada umumnya. Tapi ada sedikit keistimewaan pada mereka, suni memiliki permata didahinya dan jika sudah dewasa suni bisa merubah dirinya menjadi manusia, hanya saja yang membedakannya dengan manusia sungguhan adalah mata mereka tetap mata hewan.
Suni ini memang tidak berbahaya. Tapi yang ada di belakangnya, 100% berbahaya. Mungkin Isabella bisa menyelamatkan dirinya bersama suni itu. Sayangnya, bersama anak-anak ini ia tidak ada pilihan lain selain melenyapkan monster itu.
******
Bersambung
Silahkan tinggalkan jejak, and dukung selalu author karena dukungan kalian sangatlah berarti😘
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 103 Episodes
Comments
R@3f@d lov3😘
waaah .andai ja Suni si jaguar it...punya Isabella 🤔🤔pasti seruuuu 😁
2022-12-01
3
AbC Home
like
2022-11-12
1
AK_Wiedhiyaa16
Nextt
2022-10-05
1