Menikahi Duda Tampan Ayah Mantan Tunanganku

Menikahi Duda Tampan Ayah Mantan Tunanganku

Episode 1: Pemutusan Pertunangan

Saat ini disebuah Aula Besar suatu Hotel, terlihat diadakan sebuah pesta yang terlihat sangat mewah.

Ini adalah sebuah pesta pernikahan dari Felix Chastielo dan Stella Chastalope.

Seorang CEO Kaya Pewaris Bisnis Keluarga Chastielo dengan seorang Nona Muda dari Keluarga Chastalope.

Pernikahan yang mungkin menurut orang-orang terkesan aneh karena perbedaan umur mereka yang cukup banyak.

Beberapa tamu yang datang bahkan sempat terkejut dengan siapa mempelai Pria dalam Pesta itu.

Semua orang memang tahu jika pernikahan ini dari Keluarga Castillo dan Keluarga Chastalope, namun Pengantin Prianya harusnya bukan ini...

Namun kenapa?

Sayangnya semua orang hanya bisa menyimpan dalam-dalam pertanyaan mereka.

Ditengah ruangan, saat ini bintang utama pesta ini baru saja menyelesaikan Ijab Kabul mereka.

Sang Mempelai Wanita lalu, mulai mencium tangan mempelai Prianya itu.

Disana, Stella menatap seseorang berwajah dingin yang menjadi Suaminya itu sekarang.

Ekpersi dari Pria ini yang terlihat sangat tidak menyukai pernikahan ini.

Pria disampaignya itu, ketika mencium dahi Stella berbisik padanya,

"Jangan Harap kamu bisa memanfaatkan ku untuk Acara Balas dendam mu ini, aku pastikan kamu tidak akan betah dengan Pernikahan ini,"

Kata-kata yang jelas terlihat sangat dingin, karena Pria didepannya itu dipaksa untuk menikah dengan dirinya, dan dirinya sendirilah yang meminta hal ini.

Bukan berarti dirinya mengira ini benar-benar akan terjadi...

Kemudian tatapan Stella berubah menuju kursi di samping Pria itu.

Disana duduk, Putra dari Suaminya yang sekarang, yaitu Allen Chastielo yang juga merupakan mantan tunangannya.

Ya, Stella mulai memikirkannya, bagaimana hal-hal bisa menjadi seperti ini?

Kilasbalik

Ini dimulai dari beberapa hari yang lalu, sejak dirinya sadar dari Rumah Sakit, lalu tiba-tiba Allen datang kepadanya.

"Stella! Mulai sekarang Pertunangan Kita Di Batalkan!"

Itu adalah kata-kata pertama yang dirinya dengar dari Tuangannya, Allen Chastielo begitu dirinya sadar di salah satu Ruangan di Rumah Sakit.

Tentu saja, Stella tidak mengerti apa yang barusan didengarnya itu.

Itu semua terasa tidak nyata sama sekali.

Allen, Tuangannya yang sangat dirinya cintai selama lima tahun terakhir...

Satu-satunya miliknya yang sebenarnya...

Namun kenapa....

"Allen!! Berhenti bicara omong kosong, kamu tahu Pernikahan kita tinggal sepuluh hari lagi, semuanya sudah siap, bahkan undangan sudah di sebar,"

"Aku hanya begitu muak denganmu Stella, dan semua perbuatan jahatmu itu!! Aku sungguh lelah menjalin hubungan denganmu dan perjodohan ini!!" Kata Pria itu dengan ekpersi marah.

"Allen!! Kamu tidak masuk akal! Kita akan segera menikah!" kata Stella lagi dengan penuh emosi

"Stella! Sungguh, aku benci denganmu! Dan aku tahu perbuatan jahatmu, kamu mencoba mencelakakan Chyntia dengan mendorongnya ke Kolam Renang, namun malah kamu yang jatuh sendiri!!"

Stella tidak mengerti omong kosong apa yang Allen katakan, jelas jika Chyntia lah yang mencoba mendorong dirinya ke Kolam Renang, dirinya yang korban disini, dan hampir mati namun kenapa?

"Apa yang kamu katakan hah?"

"Sudah jangan mengelak lagi, pokoknya sekarang kita Putus, dan Pernikahan kita di batalkan, aku tidak mau menikah dengan wanita jahat sepertimu!!" Kata Allen sambil mau keluar dari ruangan itu, namun Stella langsung berdiri dari tempat tidur mencoba menahan tangan Allen.

Dirinya tidak bisa seperti ini.

Allen tidak bisa memutuskan pertunangan mereka....

Pernikahan mereka tinggal sebentar lagi....

Allen adalah satu-satunya yang dirinya miliki saat ini sejak Chintya kembali....

"Lepaskan aku Stella!!" Kata Allen dengan marah.

"Tidak.... Aku tidak akan melepaskanmu, Allen kamu tahu bukan, bahwa kamu adalah satu-satunya yang aku miliki sekarang setelah Keluargaku meninggalkanku, kamu adalah satu-satunya milikku, kita sudah berjanji untuk menikah dimasalalu, kamu tidak bisa membatalkan ini.... Jika ini sampai batal, apa yang akan terjadi padaku.... Allen... Kumohon, jangan seperti ini...." Kata Stella yang mulai mengeluarkan air matanya, dan memeluk Allen.

Namun Allen merasa sangat tidak suka.

"Stella!!! Lepaskan aku! Aku sudah bilang kalau hubungan kita berakhir!!"

"Tidak!! Allen ini tidak bisa!!"

"Stella!! Jangan keras kepala!!"

"Tidak Allen!!"

Allen yang kesal itu lalu mendorong Stella darinya, membuat Stella jatuh ke lantai, namun Allen tidak peduli.

Stella tidak tahu harus berbuat seperti apa, melihat Allen pergi seperti ini memubuat hatinya hancur....

"Apakah ini karena Cynthia itu?"

Mendengar teriakan Stella itu, Allen lalu berbalik dan menatapnya.

"Itu bukan urusanmu!!"

"Hah.... Kamu benar-benar tergoda oleh dia? Jadi apa yang aku tuduhkan selama ini benar bukan? Jika dia mengodamu dan merayumu?"

Allen jelas menjadi marah,

"Stella ini tidak ada hubungannya dengan dia!! Bahkan sebelum dia datang, aku memang sudah muak dengan mu!! Kalau tidak demi mendapatkan hati Kakek dan Nenek aku tidak akan mau bertunangan denganmu!! Karena aku sudah sangat membencimu sejak lama!!!"

Stella jelas tidak mengerti apa yang Allen katakan.

Karena menurut dirinya, Allen yang selama ini selalu baik padanya itu ada disisinya dan mencintai dirinya.

Selamat beberapa tahun ini, sejak mereka di jodohkan, padahal dirinya selalu mendukung Allen agar dia sampai pada posisi ini dan di akui di Keluarganya.

Menemaninya belajar sejak dulu, membantunya belajar soal mengurus Perusahaan sejak mereka muda, dan bahkan sampai membuat Allen sekarang mendapatkan posisi bagus di Perusahaan milik Keluarganya itu.

Mereka harusnya saling mendukung satu sama lainnya.

Namun kenapa?

Kenapa Allen menjadi seperti ini?

Dirinya benar-benar tidak mengerti....

Saat ini sejak kedatangan Cynthia, Keluarganya menjadi membencinya dan menajuhi dirinya.

Dirinya tidak pernah marah karena itu semua memang milik Cyntia sejak awal.

Karena dirinya hanya pengganti Putri mereka yang hilang saat itu...

Tapi pertemuannya dengan Allen tidak ada hubungannya dengan semua itu.

Dirinya sellau mengira, pertemuannya dengan Allen adalah hal yang baik, bahwa dirinya bisa menjadi dirinya yang sebenarnya ketika bersama dengan Allen...

Namun sekarang bahkan Allen benar-benar meninggalkan dirinya...

Sejujurnya, mungkin dirinya sudah mengira hal-hal ini sejak dirinya melihat Allen bersama dengan Cynthia beberapa saat lalu.

Dan Allen selalu mengelak, jadi dirinya memilih untuk percaya pada orang yang di cintainya itu....

Namun hari itu...

Dirinya memang sangat marah, karena saat itu harusnya menjadi hari bahagia mereka setelah Allen dan Keluarganya melamar dirinya secara resmi.

Namun apa yang diirnya lihat saat itu?

Cyntia dan Allen berciuman disana....

Hatinya hancur saat itu...

Namun dirinya masih tetap menolak kenyataan itu...

Dan akan mencoba menasehati Cynthia agar tidak dekat-dekat dengan Allen, karena Allen akan segera menikah dengan dirinya.

Lalu mereka sedikit terlibat perdebatan, namun Cynthia itu malah mencoba menjauhkan dirinya ke kolam.

Namun sekarang Allen malah lebih mempercayai Cynthia?

Kenapa?

Dirinya dan Allen sudah bersama cukup lama...

Namun ini tidak bisa...

Allen tetap menikah dengan dirinya...

"Allen!! Aku akan bilang pada Nenek dan Kakekmu soal ini!! Kamu tidak bisa membatalkan pernikahan kita nanti!! Mereka sangat menyayangiku!!"

"Inilah yang aku tidak sukai dari kamu!! Kamu tidak usah khawatir, aku sendiri yang akan bilang pada Nenek dan Kakek untuk membatalkan perjodohan ini, Cythia yang akan bilang pada mereka betapa jahatnya kamu, mereka pasti setuju denganku. Benar begitu Cythia? Kamu akan membantuku kan?"

Dari ujung pintu lalu muncul seorang gadis cantik yang terlihat lugu dan manis, mulai sedikit mengeluarkan air matanya.

"Allen... Aku.... Akan membantumu, aku juga merasa Kak Stella mulai keterlaluan, aku awalnya ingin memaafkannya, namun bahkan dia mulai mencoba mengancammu, aku tidak bisa menerima ini..."

Stella yang melihat gadis itu tentu saja menjadi begitu marah.

"Cynthia!! Berhenti berbohong!! Apa yang kamu katakan pada Allen Hah?"

Mendengar bentakan itu, Cynthia menunjukan wajah ketakutan dan terlihat hendak menangis.

Jelas, Allen yang melihat bagaimana Cynthia dibentak itu, merasa tidak tega, lalu memeluk Cynthia mencoba menenangkannya.

"Stella!! Kamu ini apa-apa! Kamu masih berani bersikap kasar pada Cynthia? Setelah apa yang coba kamu lakukan membaut dia trauma, apakah kamu tidak tahu?" Kata Allen dengan ekspresi marah sampai menatap Stella.

Namun ekpersinya sesegera berubah menjadi wajah yang tenang, dan mencoba menenangkan Cynthia dalam pelukannya.

"Cynthia, jangan takut. Aku ada disini, aku akan melindungimu, dan membantumu mengungkapkan kebenaran tentang semua kejahatannya Stella padamu,"

"Hiksss... Aku.... Aku tahu hal-hal ini pasti sulit untuk Kak Stella, dia pasti sangat membenciku setelah aku datang.... Bagaimanapun juga selama ini, Kak Stella sudah menjadi penggantiku di Keluargaku selama ini saat aku hilang, pasti sulit menerima kedatanganku yang tiba-tiba ini, merasa posisinya tergantikan, namun Kak Stella... Dia..." Kata Cynthia dengan ekpersi sedih, dan menagis dalam pelukan Allen, seolah-olah tidak sanggup mengatakan apa yang terjadi.

Stella tentu saja tahu, bahwa Cynthia ini benar-benar sangat pintar bersandiwara, selain didepan Keluarganya, sekarang bahkan di depan Allen...

Dirinya tidak mengerti kenapa Cynthia menjadi seperti itu.

Padahal dirinya sungguh sangat senang, karena Putri Asli Keluarga Chastalope akhirnya kembali....

Jadi dirinya tidak perlu lagi bersikap dan berpura-pura sebagai Putri mereka...

Dirinyalah yang paling muak harus hidup sebagai orang lain selama ini....

Stella mulai mengigat lagi bagaimana ini semua dimulai...

Apakah itu hari ketika dirinya di panti Asuhan?

Saat itu dirinya menjadi begitu senang ketika ada sepasang suami istri yang ingin mengadopsi dirinya lalu.

Mereka membelikannya boneka lucu dan baju yang bagus, memberikannya kamar yang indah...

Namun....

'Kamu sekarang adalah Cynthia Chastalope, buang namamu sebagai Stella sekarang kamu adalah Putri Keluarga Chastalope, kamu harus hidup sebagai dia dan bersikap seperti dia terutama didepan Mama barumu, kamu mengerti?'

Setelah dirinya di adopsi, dirinya baru sadar jika dirinya telah dimanfaatkan hanya karena wajahnya ini sedikit mirip dengan Putri mereka yang hilang.

Ibu angkatnya ternyata sedikit mengalami gaguan kejiwaan karena terguncang setelah Putri mereka hilang, untuk mengobatinya, itulah kenapa dirinya di bawa ke Rumah Keluarga itu.

Dirinya diberikan boneka bagus,

'Ini adalah boneka kesukaan Cynthia, kamu harus menyukai ini sekarang,'

Ternyata itu adalah sesuatu yang bukan miliknya.

'Kamu harus memakai baju ini, Cynthia kami sangat suka baju-baju model ini, ini sangat lucu ketika dia pakai, kamu juga harus mulai memakai semua ini mulai sekarang,'

'Ini adalah Kamar milik Cynthia, kamu harus mulai terbiasa tinggal didalam sini, namun ingat untuk menjaga isinya dan jangan sampai ada barang-barang Cynthia yang kamu rusak,'

'Cynthia biasanya sangat suka Kue Stroberry, jadi kamu harus memakannya di depan Mamamu, kamu mengerti?'

Padahal dirinya sangat tidak suka dengan stroberi.

Tidak suka dengan dekorasi warna pink yang begitu mencolok di kamar itu.

Tidak suka dengan gaun mewah yang terlibat sangat susah untuk bergerak.

Seolah mimpinya untuk mendapatkan Keluarga yang begitu tulus hilang dalam sekejab.

Dirinya hanya dianggap sebagai pengganti Putri mereka yang hilang, dan harus bersikap seperti Putri mereka yang hilang.

Saat dirinya masih kecil, sebagai seorang anak yang tidak memiliki orang tua tentu saja dirinya hanya bisa patuh, dengan harapan suatu saat nanti mereka benar-benar akan tulus menyayagi dirinya.

Dirinya berusaha sangat keras untuk memenuhi ekspektasi orang tua angkatnya, belajar bermain piano agar bisa seperti Putri mereka yang pandai bermain piano.

Pelayan Keluarganya sangat ketat dalam memantaunya agar bisa bersikap seperti Cynthia, jika ada kesalahan, dirinya akan mulai di hukum seperti dipukul bagian tangannya atau sesuatu.

Dirinya juga di paksa belajar rajin di sekolah agar mendapatkan prestasi yang bagus agar tidak membuat malu mereka.

Selain itu, ketika di rumah dirinya juga harus menghadapi Kakak angkatannya yang membenci dirinya karena berpura-pura menjadi Cynthia adiknya, selalu menjahili dan nakal padanya, dan suka membuat dirinya malu, bahkan di sekolah Kakak angkatnya ini jelas membullynya bersama teman-temannya.

'Dasar Peniru Murahan!! Selamanya kamu tidak akan pernah menjadi adikku, Cynthia!!'

Ya, bukan berati dirinya ingin menjadi Cynthia namun dirinya tidak punya pilihan lainnya selain berpura-pura menjadi Cynthia terutama di hadapan Ibu angkanya.

Melakukan hal-hal yang juga tidak dirinya sukai.

Di tengah-tengah ketidakadilan Keluarga Chastalope ini, suatu hari dirinya bertemu dengan Allen kecil.

Allen yang saat itu masih begitu muda, saat itu sedang dijahili oleh beberapa anak lainnya, mereka mengatakan bagaimana Allen tidak mirip dengan Ayahnya, dan menuduh Allen hanya anak angkat atau anak hasil Selingkuhan Ibunya.

Allen kecil, terlihat putus asa dan sedih mendegar itu.

Stella kecil yang melihat pemandangan itu jelas tidak tega, lalu mulai mendekati mereka dan mengusir para anak nakal itu, dan menghibur Allen.

"Sekarang tidak apa-apa mereka sudah pergi, lagipula apa mereka katakan itu mungkin salah, lihat jika kamu bukan anak kandung orang tua mu, apakah mereka mungkin tetap merayakan hari Ulang Tahun mu? Mereka bahkan mewaratmhu sampai seperti ini, memberikan pakaian bagus, mereka pasti sangat menyayangi mu,"

Stella kecil mengatakan itu karena dirinya dari kecil hidup di panti asuhan, tidak tahu kapan hari ulang tahunnya, hanya tau hari ketika dia dibawa ke panti asuhan saat bayi, dan membuat hari itu sebagai hari ulang tahunnya.

Namun tidak ada yang merayakan Hari Ulang Tahunnya itu.

Saat memasuki Keluarga Chastalope, diirnya harus merayakan hari ulang tahun tepat pada tanggal Ulang Tahun Putri Keluarga Chastalope yang hilang.

Sangat sedih ketika memikirkannya, jika dirinya benar-benar hanya hidup sebagai pengganti.

"Apakah begitu menurutmu? Namun Ayahku memang jarang peduli padaku, juga Kakek Nenekku... Aku.... Aku begitu takut jika apa yang mereka katakan soal aku benar...." Kata Allen kecil kala itu dengan sedih.

"Mereka pasti benar-benar bohong. Untuk membuktikan bahwa kamu benar-benar anak dari Ayahmu, buktikan pada semua orang jika kamu layak,"

"Apakah bisa?"

"Ya, aku yakin kamu bisa,"

Itu adalah awal dari Pertemuan mereka.

Stella awalnya hanya memiliki beberapa simpati pada anak seumuran dengannya yang sama-sama memiliki hidup yang sulit di Keluarganya.

Setelahnya, mereka menjadi dekat, perlahan-lahan melihat Allen walaupun tidak begitu pintar itu terus belajar agar menjadi seorang yang layak di Keluarganya, dirinya juga menjadi bersemangat mengikutinya.

Berharap suatu saat Keluarga Angkatnya menerima dirinya dan tulus mencintai dirinya, tidak hanya sebagai pengganti.

Dalam waktu-waktu berlalu ini, tanpa sadar Stella akan menyukai Allen, dan mereka akhirnya di Jodohkan oleh Orang Tuanya.

Mereka selalu bersama dalam menghadapi hal-hal ini sejak kecil, hingga sekarang dewasa, dan Allen mendapatkan tujuannya.

Walaupun, tujuan Stella tidak berhasil pada akhirnya, apalagi setelah kedatangan Cynthia yang asli tahun lalu.

Namun dirinya yang bisa bertunangan dengan Allen dan dekat dengan Keluarga Allen, sudah sangat senang.

Berharap dengan mereka segera menikah, walaupun mereka masih cukup muda, ini akan membuat mereka berdua sama-sama bahagia, dan lagi dirinya setidaknya bisa pergi dari Keluarganya yang menyebalkan itu.

Namun ketika perasaan lega ini akhirnya dirinya dapatkan semuanya menjadi berantakan.

Hari itu, ketika Cynthia bertemu dengan Allen...

Dan semua kekacauan datang....

Setelah kedatangan Cynthia, hidupnya menjadi semakin buruk.

Awalnya tentu saja dirinya menerima Cynthia dengan senang hati, dan mengagapnya sebagai saudara.

Namun untuk beberapa alasan, Cynthia itu sering mengerjai dirinya, dan menjebak dirinya seolah-olah dirinya jahat padanya Cythia.

Mulai menebar banyak berita bohong dengan sandiwara nya.

Membuat Keluarga Angkatnya menjadi membenci dirinya...

Membuat teman-teman di Sekolah juga menjauhi dirinya dan ada di pihak Cythia satu demi satu.

Stella sudah menjadi lelah ketika memikirkannya, namun asalkan ada satu orang saja di pihaknya, Stella selalu tidak merasa ada masalah.

Ya, dirinya memiliki Allen yang selalu ada dipihaknya dan mencintai dirinya...

Dirinya tidak butuh Pengakuan orang lain...

Hanya cukup Allen untuk ada disampaignya...

Namun bahkan, sekarang Allen meninggalkan dirinya....

Allen satu-satunya miliknya yang berharga yang selalu menjadi semangat dan penopang hidupnya....

Dirinya selama ini juga sudah berusaha keras agar bisa menjadi Calon Istri yang layak bagi Allen...

Melakukan banyak hal untuknya...

Namun seolah semua usahanya sia-sia ketika dirinya melihat Cythia dan Allen di Hari Lamaran mereka...

Hari yang harusnya menjadi hari bahagia...

Berubah menjadi Tragedi...

Ya...

Kalau dirinya harus mengalami semua ini...

Kenapa dirinya harus selamat?

Harusnya dirinya tengelam di kolam renang saja....

"Cynthia, cukup kamu tidak perlu mencoba membela Stella itu. Dia sudah berbuat jahat padamu, dia pasti begitu kesal sejak kamu datang, padahal dia hanya pengganti dan hidup senang selama ini di Keluarga Chastalope namun ini yang dia balas pada Putri Kandung mereka?"

"Allen.... Ini.... Aku tahu ini sulit untuk Kak Stella...."

Stella benar-benar merasa tidak tahan dengan drama didepannya itu.

"Allen!! Kamu.... Kamu benar-benar tidak percaya padaku?"

"Apa yang bisa aku percaya padamu? Ayo, Cythia sebaiknya kita pergi saja, tidak ada gunanya ada disini dan berbicara dengannya," kata Allen dengan kesal, lalu kembali menatap Stella dan berkata,

"Setelah kamu keluar dari Rumah Sakit, Keluargaku akan datang untuk meresmikan pembatalan Pertunangan kita,"

Begitu Allen keluar, Stella hanya bisa menagis di kamar rumah sakit.

Berpikir sekarang dirinya sudah tidak memiliki siapa-siapa lagi...

Dari awal dirinya hanya pengganti...

Dan ketika yang Asli kembali..

Tidak ada tempat untuk dirinya ...

Kenapa semua menjadi seperti ini....

Terpopuler

Comments

Juli Juliana Ambar

Juli Juliana Ambar

Baru nyimak.....

2022-10-12

1

Tri Utari Agustina

Tri Utari Agustina

lanjut cerita

2022-09-18

0

Muzie 💋👻ᴸᴷ

Muzie 💋👻ᴸᴷ

Cuuuzzzzlah meluncur kak,,,,
Langsung di Favorit kak,,,,
Semangat 💃💃💃

2022-08-27

6

lihat semua
Episodes
1 Episode 1: Pemutusan Pertunangan
2 Episode 2: Kamu Harus Bertanggung jawab
3 Episode 3: Pesta Pernikahan (Revisi)
4 Episode 4: Pertemuan Keluarga (Revisi)
5 Episode 5: Tidak Setuju (Revisi)
6 Episode 6: Keputusan Keluarga (Revisi)
7 Episode 7: Dia Sangat Tampan (Revisi)
8 Episode 8: Malam Pertama
9 Episode 9: Sebuah Tekad
10 Episode 10: Formalitas
11 Episode 11: Jangan Main-main denganku Bocah
12 Episode 12: Hubungan Ayah dan Anak
13 Episode 13: Perdebatan Malam
14 Episode 14: Mengujugi Rumah Keluarga Chastalope
15 Episode 15: Kebencian dan Keserakahan
16 Episode 16: Rencana Stella
17 Episode 17: Rencana Pernikahan Allen dan Cynthia
18 Episode 18: Mencoba Mengerti
19 Episode 19: Keluarga Parasit
20 Episode 20: Sebuah Rahasia
21 Episode 21: Boom Waktu
22 Episode 22: Semacam Dejavu
23 Episode 23: Aku Masih Mampu
24 Episode 24: Paman Keras Kepala
25 Episode 25: Kejahilan di Pagi Hari
26 Episode 26: Kekecewaan (Part 1)
27 Episode 27: Kekecewaan (Part 2)
28 Episode 28: Tidak Menyerah
29 Episode 29: Datangnya Pengganggu
30 Chapter 30: Merindukanmu
31 Episode 31: Merayu Suamiku
32 Episode 32: Perhatian Kecil
33 Episode 33: Arti Ketulusan
34 Episode 34: Bertemu Masalah
35 Episode 35: Di Manfaatkan
36 Episode 36: Wanita yang Kuat
37 Episode 37: Lebih Dekat
38 Episode 38: Membujuk
39 Episode 39: Hal-hal Rumit
40 Episode 40: Kemarahan Stella (Part 1)
41 Episode 41: Kemarahan Stella
42 Episode 42: Orang dari Masalalu
43 Episode 43: Sebuah Peringatan
44 Episode 44: Perencanaan Felix
45 Episode 45: Sebuah Aib
46 Episode 46: Tidak Tahu Malu
47 Episode 47: Siapa yang Mau?
48 Episode 48: Tidak Bisa Menghindar
49 Episode 49: Sebuah Kebohongan
50 Episode 50: Rhea Lawrence
51 Episode 51: Semua Salahmu
52 Episode 52: Hal-hal Menyakitkan
53 Episode 53: Dia Putraku
54 Episode 54: Teman Curhat
55 Episode 55: Perasaan Stella
56 Episode 56: Persiapan
57 Episode 57: Kecurigaan
58 Episode 58: Modus
59 Episode 59: Meresahkan
60 Episode 60: Terasa Aneh
61 Episode 61: Tidak Terbiasa
62 Episode 62: Masalalu Cynthia
63 Episode 63: Tidak Bisa di Biarkan
64 Episode 64: Kekacauan
65 Episode 65: Gosip Heboh
66 Episode 66: Pekat Bulan Madu
67 Episode 67: Di Hapus
68 Episode 68: Kekhawatiran Rhea
69 Episode 69: Hanya Berdua
70 Episode 70: Curhatan Hati
71 Episode 71: Saling Mengisi
72 Episode 72: Kekesalan
73 Episode 73: Awal dari Semua ini
74 Episode 74: Permainan Malam itu
75 Episode 75: Rasa Canggung
76 Episode 76: Serba Salah
77 Episode 77: Sebuah Insiden
78 Episode 78: Berdua Denganmu
79 Episode 79: Jujur Saja
80 Episode 80: Kecemasan
81 Episode 81: Cukup Penasaran
82 Episode 82: Menjaga Hubungan
83 Episode 83: Perhatian
84 Episode 84: Perasaan Sebenarnya
85 Episode 85: Hal Keterlaluan
86 Episode 86: Tinggal Satu Rumah
87 Episode 87: Dimanjakan
88 Episode 88: Sebuah Karma
89 Episode 89: Mencari Rahasia
90 Episode 90: Salah Bicara
91 Episode 91: Terbongkar
92 Episode 92: Manipulasi Gosip
93 Episode 93: Kemarahan
94 Episode 94: Akhirnya Tahu
95 Episode 95: Putus Asa
96 Episode 96: Hal-hal Kacau
97 Episode 97: Hanya di Manfaatkan
98 Episode 98: Tersadar
99 Episode 99: Kasih Sayang
100 Episode 100: Tersebar Luas
101 Episode 101: Kejujuran
102 Episode 102: Jalan Masing-masing
103 Episode 103: Ada Yang Aneh
104 Episode 104: Hal-hal baik
105 Episode 105: Persiapan
106 Episode 106: Perayaan
107 Episode 107: Pendapat Orang
108 Episode 108: Pilihan Terbaik
109 Episode 109: Bersama denganmu [END]
Episodes

Updated 109 Episodes

1
Episode 1: Pemutusan Pertunangan
2
Episode 2: Kamu Harus Bertanggung jawab
3
Episode 3: Pesta Pernikahan (Revisi)
4
Episode 4: Pertemuan Keluarga (Revisi)
5
Episode 5: Tidak Setuju (Revisi)
6
Episode 6: Keputusan Keluarga (Revisi)
7
Episode 7: Dia Sangat Tampan (Revisi)
8
Episode 8: Malam Pertama
9
Episode 9: Sebuah Tekad
10
Episode 10: Formalitas
11
Episode 11: Jangan Main-main denganku Bocah
12
Episode 12: Hubungan Ayah dan Anak
13
Episode 13: Perdebatan Malam
14
Episode 14: Mengujugi Rumah Keluarga Chastalope
15
Episode 15: Kebencian dan Keserakahan
16
Episode 16: Rencana Stella
17
Episode 17: Rencana Pernikahan Allen dan Cynthia
18
Episode 18: Mencoba Mengerti
19
Episode 19: Keluarga Parasit
20
Episode 20: Sebuah Rahasia
21
Episode 21: Boom Waktu
22
Episode 22: Semacam Dejavu
23
Episode 23: Aku Masih Mampu
24
Episode 24: Paman Keras Kepala
25
Episode 25: Kejahilan di Pagi Hari
26
Episode 26: Kekecewaan (Part 1)
27
Episode 27: Kekecewaan (Part 2)
28
Episode 28: Tidak Menyerah
29
Episode 29: Datangnya Pengganggu
30
Chapter 30: Merindukanmu
31
Episode 31: Merayu Suamiku
32
Episode 32: Perhatian Kecil
33
Episode 33: Arti Ketulusan
34
Episode 34: Bertemu Masalah
35
Episode 35: Di Manfaatkan
36
Episode 36: Wanita yang Kuat
37
Episode 37: Lebih Dekat
38
Episode 38: Membujuk
39
Episode 39: Hal-hal Rumit
40
Episode 40: Kemarahan Stella (Part 1)
41
Episode 41: Kemarahan Stella
42
Episode 42: Orang dari Masalalu
43
Episode 43: Sebuah Peringatan
44
Episode 44: Perencanaan Felix
45
Episode 45: Sebuah Aib
46
Episode 46: Tidak Tahu Malu
47
Episode 47: Siapa yang Mau?
48
Episode 48: Tidak Bisa Menghindar
49
Episode 49: Sebuah Kebohongan
50
Episode 50: Rhea Lawrence
51
Episode 51: Semua Salahmu
52
Episode 52: Hal-hal Menyakitkan
53
Episode 53: Dia Putraku
54
Episode 54: Teman Curhat
55
Episode 55: Perasaan Stella
56
Episode 56: Persiapan
57
Episode 57: Kecurigaan
58
Episode 58: Modus
59
Episode 59: Meresahkan
60
Episode 60: Terasa Aneh
61
Episode 61: Tidak Terbiasa
62
Episode 62: Masalalu Cynthia
63
Episode 63: Tidak Bisa di Biarkan
64
Episode 64: Kekacauan
65
Episode 65: Gosip Heboh
66
Episode 66: Pekat Bulan Madu
67
Episode 67: Di Hapus
68
Episode 68: Kekhawatiran Rhea
69
Episode 69: Hanya Berdua
70
Episode 70: Curhatan Hati
71
Episode 71: Saling Mengisi
72
Episode 72: Kekesalan
73
Episode 73: Awal dari Semua ini
74
Episode 74: Permainan Malam itu
75
Episode 75: Rasa Canggung
76
Episode 76: Serba Salah
77
Episode 77: Sebuah Insiden
78
Episode 78: Berdua Denganmu
79
Episode 79: Jujur Saja
80
Episode 80: Kecemasan
81
Episode 81: Cukup Penasaran
82
Episode 82: Menjaga Hubungan
83
Episode 83: Perhatian
84
Episode 84: Perasaan Sebenarnya
85
Episode 85: Hal Keterlaluan
86
Episode 86: Tinggal Satu Rumah
87
Episode 87: Dimanjakan
88
Episode 88: Sebuah Karma
89
Episode 89: Mencari Rahasia
90
Episode 90: Salah Bicara
91
Episode 91: Terbongkar
92
Episode 92: Manipulasi Gosip
93
Episode 93: Kemarahan
94
Episode 94: Akhirnya Tahu
95
Episode 95: Putus Asa
96
Episode 96: Hal-hal Kacau
97
Episode 97: Hanya di Manfaatkan
98
Episode 98: Tersadar
99
Episode 99: Kasih Sayang
100
Episode 100: Tersebar Luas
101
Episode 101: Kejujuran
102
Episode 102: Jalan Masing-masing
103
Episode 103: Ada Yang Aneh
104
Episode 104: Hal-hal baik
105
Episode 105: Persiapan
106
Episode 106: Perayaan
107
Episode 107: Pendapat Orang
108
Episode 108: Pilihan Terbaik
109
Episode 109: Bersama denganmu [END]

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!