Wati

"Ampun Om! hick! Sakit! Ahh!, " Suara rintihan kesakitan dan ******* itu terdengar dari sebuah kamar di rumah besar yang di segani banyak orang di desa tersebut,

" Tenyata kamu nikmat juga, Walaupun tidak secantik Arum yang seharus nya menjadi Istri kesayangan ku, " Juragan Gatot terus saja memacu gerakan nya, Yang semakin cepat tidak perduli dengan keadaan gadis yang berada di bawah nya yang mengeluh sakit serta ******* secara bersamaan,

Ya kini Wati Cucu kesayangan Yono itu telah resmi menjadi Istri ketiga Juragan Gatot, beberapa hari yang lalu,

Setelah menghilangnya Arum dari rumah, Yono hari itu Gatot yang datang mengantarkan motor serta beberapa makanan ke rumah Yono, sebagai syarat menikahi Arum,

Mendapati berita yang membuatnya murka, bagaimna tidak Dirinya sudah tidak sabar ingin mempersunting Gadis cantik yang selalu menjadi obsesi nya sejak lama kini sirnalah sudah,

Yono mengatakan jika Arum telah menghilang sejak pagi tadi entah kemana perginya, tidak ada yang tahu, Para tetangga pun tidak ada yang tau saat di tanya,

Dan sebagai gantinya Gatot meminta Wati menggantikan Arum sebagai calon istri nya, tidak bisa ditolak, Jika menolak maka Yono akan di penjara dengan tuduhan penipuan,

Mau tidak mau, Suka tidak suka, Kini Wati telah menyandang status sebagai istri ketiga Juragan Gatot,

Dan sejak mereka resmi menjadi suami istri 3 hari lalu, Wati tidak di lepaskan sedetik saja oleh juragan Gatot, Dirinya terus saja di setubuhi tanpa kenal lelah, bahkan Bandot tua itu tidak perduli dengan teriakan kesakitan Wati saat pertama Kali kesucian nya di jebol,

Bandot tua itu seakan Tuli dan tak mendengar apapun yang keluar dari mulut Wati, Karena baru pertama kali memiliki istri yang masih perawan membuat nya kalap, dan menggosumsi obat kuat, agar bisa berlama-lama menikmati tubuh istri ketiganya itu,

Sementara kedua Istri tua Gatot kini hanya menghela Nafas lega, Akhirnya mereka bisa tidur nyenyak tanpa gangguan Gatot yang selalu meminta di layani tanpa kenal waktu,

" Ampun Om sudah! Aku nggak kuat lagi aku ngantuk!, Wati memohon dengan suara pelan, Sesat setelah nya juragan Gatot telah memekik dan megejan mengahiri kegiatan mereka malam itu, Dan Wati yang kelelahan langsung menutup matanya, Tak perduli dengan keadaan tubuh nya yang masih polos,

" Arum aku semakin membencimu, Karenamu aku berakhir menjadi budak hasrat bandot tua ini,".

di sisa kesadaran nya sebelum terlelap Wati masih sempat membatin dengan merutuki Arum, Yang tiba-tiba saja menghilang dan berakhir dengan dirinya yang harus menggantikan posisi nya sebagai istri Juragan Gatot,

.

......................

" Sabiraa!!!, " Suara bentakan Azka terdengar menggema di ruangan kecil yang disebut Sabira sebagai kamar baru nya,

Matanya sudah memerah dengan rahang yang semakin mengeras, Melihat bagaimna Aditya memeluk serta mencium pipi Istri nya,

" Kenapa? Kamu marah?, Aku bahkan sudah melakukan sesuatu yang lebih dari sekedar Memeluk dan mencium nya, ". Adit tersenyum dengan pongah dihadapan Azka, Saat mengatakan itu,

" Sebentar lagi kami akan menikah, Aku bisa memiliki semua milik mu sekarang, Karena aku sehat dan bugar, Sementara dirimu, Hanya lelaki lumpuh yang tidak di butuhkan lagi, hanya menyusahkan saja, Desis Adit mencibir Azka yang tidak bisa berbuat apa-apa karena kindisi nya yang lumpuh.

" Sudahlah sayang kamu Nggak perlu membuang-buang waktumu, Dengan nya, biarkan dia beristirahat agar kedepan nya kuat untuk menghadapi kenyataan hidup nya, "

Sabira berkata dengan santai, Satu tangan nya mengelus rahang kokoh Adit dan menyandarkan kepalanya di dada pria itu,

" Kalian menghianatiku? " Tatapan Azka nanar menyaksikan istri dan asisten sekaligus Teman baik nya yang bermesraan di hadapan nya dengan terang-terangan,

" Ya, Itu benar! Aku melakukan ini karena kamu terlalu sibuk dengan pekerjaan mu, sehingga mengabaikan aku sebagai istri mu, Aku kesepian Azka! "

Sabira meninggikan suaran saat mengatakan uneg-uneg nya, " Tapi sekarang tidak lagi, Adit memiliki semua yang aku butuhkan, Aku jatuh cinta padanya, "

Sabira tersenyum mengelus pipi Aditya, Tak perduli dengan perasaan pria yang masih berstatus Suaminya itu, yang kini semakin mengepalkan kedua tangan nya,

" Ayo sayang! kita nikmati kehidupan kita yang bergelimang harta ini, Biarkan dia disini di masih berguna untuk melancarkan rencana kita yang selanjut nya, Hahahaha".

Kedua manusia tak tahu diri itu pergi dari kamar kecil dan sempit itu, meninggalkan Azka yang termenung di atas kursi rodanya,

Air matanya tak terasa sudah jatuh membasahi kedua paha nya yang tidak bisa dia gerakan sama sekali, Kedua tangan nya meraup wajah nya dengan kasar,

tak habis pikir dengan semua jalan hidup nya, kehilangan kedua orang tua, dalam kecelakaan, Dan di khianati Istri yang dia cintai, Yang dia kasihi, Selama pernikahan mereka 3 tahun ini tidak berarti apa-apa bagi Sabira istri nya,

Dengan mudah nya dia berpaling kepada pria lain, Dan menelantarkan dirinya seperti ini,

Timbul pemikiran di kepalanya, Apakah kecelakaan yang dia alami adalah perbuatan kedua manusia penghianat itu?, Apa mereka sudah lama menghianatinya?

" Kalian keterlaluan! Aku tidak akanengampuki kalian, " Setelah bergumam Azka tersadar dengan kondisinya yang telah menjadi pria cacat, Apa yang bisa dia lakukan dengan keadaan yang seperti ini, Dan jika tebakan nya benar, Maka dirinya akan terkurung di kamar kecil ini seumur hidup, gerakan nya akan di kendalikan oleh kedua penghianat itu,

Di saat pikiran keputus asaan nya itu Azka teringat dengan seseorang yang selama ini menjadi tangan kanan nya, Dengan kebradaanya yang tidak di sadari oleh orang lain, Bahkan Sabira pun tidak tahu menahu akan seseorang itu,

" Ah Damar, Semoga kamu tidak di sadari oleh mereka, " Gumam Azka masih ada harapan walau pun harapan itu sangat kecil, Tapi bagaimna ia menghubungi Damar jika dirinya seperti ini, Dirinya di antar ke ruangan kecil ini tanpa barang-barang pribadinya, bahkan Phonsel nya sudah di sita oleh Sabira istri yang sudah tega menghianati nya,

.

Next..

jangan lupa like nya ya bestie 🤗

terima kasih untuk semua yang sudah mampir di karya receh Othor ya

love you all 😘😘

mohon di maklumi bila banyak Typo 🙏

Terpopuler

Comments

ꪶꫝ🥀⃞oktavia ariani🔮S⃟M•

ꪶꫝ🥀⃞oktavia ariani🔮S⃟M•

sabar ya azka

2023-10-17

0

Berdo'a saja

Berdo'a saja

duuuhhhh

2023-08-28

0

Eric ardy Yahya

Eric ardy Yahya

masih saja menyalahkan Arum , dasar wanita buluk kamu itu Wati . kamu yang mau kaya , malah kamu gak mau usaha .

2023-08-23

1

lihat semua
Episodes
1 Arum
2 Rangga Septiawan
3 Pilih kasih
4 Jalan-jalan
5 Buah dari segala perbuatan,
6 Kecelakaan.
7 Menghianati.
8 Sebuah rencana.
9 pergi.
10 Selamat tinggal tanah kelahiran
11 Tiba di kota
12 Kehangatan keluarga
13 Wati
14 Rencana masa depan
15 Melahirkan,
16 Baby Arkha
17 Perjanjian
18 Menikah.
19 Sahhh
20 ke jujuran
21 Menjadi suami istri,
22 keluarga baru
23 Berbagi tempat tidur.
24 Tetangga baru, Teman baru
25 memotong rambut
26 Hampir saja.
27 terapi
28 Harapan untuk sembuh
29 saling melengkapi,
30 Ibu
31 Luka dari versi yang berbeda,
32 sesak
33 Hp untuk Mas.
34 Surat dari pengadilan
35 harapan Azka
36 kesedihan Arum,
37 penyesalan tiada arti
38 bertemu Rangga
39 Lemes
40 Alergi.
41 Sayang kalian berdua
42 Bertemu teman
43 Nyonya Dewantara.
44 Rumah baru,
45 Tidak sesuai rencana
46 pindah Rumah
47 Empat Bapak-bapak,
48 Obrolan Bapak-bapak,
49 Milik Nyonya Dewantara,
50 nasi bakar,
51 kurang sehat
52 Ke Taman
53 berbunga-bunga
54 Ingin seblak
55 Ngidam,?
56 kebohongan Arini
57 Tatapan tak biasa,
58 Kesal,
59 Kode dari Citra
60 Makan siang, plus-plus,
61 Maaf terlambat menghiasimu,
62 kelakuan Ayah dan anak
63 menjalankan rencana.
64 Lulu.
65 Gadis kurang ajar dan pria aneh
66 Benar-benar gadis Aneh,
67 Kedengkian Sabira
68 Di timpuk sepatu.
69 kenekatan Nur,
70 Asisten pribadi
71 Gayatri
72 Lulu Anggraeni
73 Sarapan bersama
74 Teringat kakek nenek
75 Memanggil Ibu,
76 Bab 76
77 ketiban Durian kenyal
78 Bab 78
79 79
80 Kedatangan Nyonya Gayatri
81 Tugas dari Tuan muda
82 Sambel Rawit
83 Bab. 83
84 Bab 84
85 Bab 85
86 Bab. 86
87 Bab. 87
88 Bab. 88
89 Bab 89
90 Bab 90
91 Bab. 91
92 Bab. 92
93 Bab, 93
94 Bab. 94
95 Bab, 95
96 Bab, 96
97 Bab. 97
98 Bab. 98
99 Bab, 99
100 Bab, 100
101 Bab, 101
102 Bab. 102
103 Bab 103
104 Bab, 104
105 Bab, 105
106 Bab 106
107 Bab 107
108 108
109 Bab. 109
110 Bab 110
111 Bab, 111
112 Bab, 112
113 Bab,113
114 Bab, 114
115 Bab, 115
116 Bab 116
117 Bab, 117
118 Bab 118
119 Bab, 119
120 Bab, 120
121 Bab, 121
122 Bab, 122
123 Bab. 123
124 Bab. 124
125 Bab, 125
126 Bab, 126
127 Bab. 127
128 Bab. 128
129 Bab, 129
130 Bab 130
131 Bab, 131
132 Bab, 132
133 Bab:133
134 Bab: 134
135 Bab, 135
136 Bab, 136
137 Bab, 137
138 Bab. 138
139 Bab. 139
140 Bab. 140
141 Bab, 141
142 Bab, 142
143 Bab. 143
144 Bab, 144
145 Bab, 145
146 Bab,146
147 Bab, 147
148 Bab. 148
149 Bab, 149
150 Bab, 150
151 Bab, 151
152 Bab 152
153 Bab, 153
154 Bab, 154
155 Bab,155
156 Bab, 156
157 Bab, 157
158 Bab, 158
159 Bab, 159
160 Bab, 160
161 Bab, 161
162 Bab, 162
163 163
164 Bab, 164
165 Bab 165
166 Bab, 166
167 Bab, 167
168 Bab, 168
169 Bab, 169
170 Bab, 170
171 Bab, 171
172 Bab, 172
173 Bab, 173
174 Bab, 174
175 Bab, 175
176 Bab, 176
177 Bab, 177
178 Bab, 178
179 Bab, 179
180 Bab, 180
181 Bab, 181
182 Bab, 182
183 Bab, 183
184 Bab, 184
185 Bab, 185
186 Bab, 186
187 Bab, 187
188 Bab, 188
189 Bab, 189
190 Bab, 190
191 Bab, 191
192 Bab, 192
193 Bab, 193
194 Bab, 194
195 Bab, 195
196 Bab, 196
197 Bab, 197
198 Bab. 198
199 Bab, 199
200 Bab, 200
201 Bab, 201
202 Bab, 102
203 Bab, 203
204 Bab, 204
205 Bab, 205
206 Bab, 206
207 Bab, 207
208 Bab 208
209 Bab, 209
210 Bab 210
211 Bab, 211
212 Bab, 212
213 Bab, 213
214 Bab, 214
215 Bab 215
216 Bab 216
217 Bab 217
Episodes

Updated 217 Episodes

1
Arum
2
Rangga Septiawan
3
Pilih kasih
4
Jalan-jalan
5
Buah dari segala perbuatan,
6
Kecelakaan.
7
Menghianati.
8
Sebuah rencana.
9
pergi.
10
Selamat tinggal tanah kelahiran
11
Tiba di kota
12
Kehangatan keluarga
13
Wati
14
Rencana masa depan
15
Melahirkan,
16
Baby Arkha
17
Perjanjian
18
Menikah.
19
Sahhh
20
ke jujuran
21
Menjadi suami istri,
22
keluarga baru
23
Berbagi tempat tidur.
24
Tetangga baru, Teman baru
25
memotong rambut
26
Hampir saja.
27
terapi
28
Harapan untuk sembuh
29
saling melengkapi,
30
Ibu
31
Luka dari versi yang berbeda,
32
sesak
33
Hp untuk Mas.
34
Surat dari pengadilan
35
harapan Azka
36
kesedihan Arum,
37
penyesalan tiada arti
38
bertemu Rangga
39
Lemes
40
Alergi.
41
Sayang kalian berdua
42
Bertemu teman
43
Nyonya Dewantara.
44
Rumah baru,
45
Tidak sesuai rencana
46
pindah Rumah
47
Empat Bapak-bapak,
48
Obrolan Bapak-bapak,
49
Milik Nyonya Dewantara,
50
nasi bakar,
51
kurang sehat
52
Ke Taman
53
berbunga-bunga
54
Ingin seblak
55
Ngidam,?
56
kebohongan Arini
57
Tatapan tak biasa,
58
Kesal,
59
Kode dari Citra
60
Makan siang, plus-plus,
61
Maaf terlambat menghiasimu,
62
kelakuan Ayah dan anak
63
menjalankan rencana.
64
Lulu.
65
Gadis kurang ajar dan pria aneh
66
Benar-benar gadis Aneh,
67
Kedengkian Sabira
68
Di timpuk sepatu.
69
kenekatan Nur,
70
Asisten pribadi
71
Gayatri
72
Lulu Anggraeni
73
Sarapan bersama
74
Teringat kakek nenek
75
Memanggil Ibu,
76
Bab 76
77
ketiban Durian kenyal
78
Bab 78
79
79
80
Kedatangan Nyonya Gayatri
81
Tugas dari Tuan muda
82
Sambel Rawit
83
Bab. 83
84
Bab 84
85
Bab 85
86
Bab. 86
87
Bab. 87
88
Bab. 88
89
Bab 89
90
Bab 90
91
Bab. 91
92
Bab. 92
93
Bab, 93
94
Bab. 94
95
Bab, 95
96
Bab, 96
97
Bab. 97
98
Bab. 98
99
Bab, 99
100
Bab, 100
101
Bab, 101
102
Bab. 102
103
Bab 103
104
Bab, 104
105
Bab, 105
106
Bab 106
107
Bab 107
108
108
109
Bab. 109
110
Bab 110
111
Bab, 111
112
Bab, 112
113
Bab,113
114
Bab, 114
115
Bab, 115
116
Bab 116
117
Bab, 117
118
Bab 118
119
Bab, 119
120
Bab, 120
121
Bab, 121
122
Bab, 122
123
Bab. 123
124
Bab. 124
125
Bab, 125
126
Bab, 126
127
Bab. 127
128
Bab. 128
129
Bab, 129
130
Bab 130
131
Bab, 131
132
Bab, 132
133
Bab:133
134
Bab: 134
135
Bab, 135
136
Bab, 136
137
Bab, 137
138
Bab. 138
139
Bab. 139
140
Bab. 140
141
Bab, 141
142
Bab, 142
143
Bab. 143
144
Bab, 144
145
Bab, 145
146
Bab,146
147
Bab, 147
148
Bab. 148
149
Bab, 149
150
Bab, 150
151
Bab, 151
152
Bab 152
153
Bab, 153
154
Bab, 154
155
Bab,155
156
Bab, 156
157
Bab, 157
158
Bab, 158
159
Bab, 159
160
Bab, 160
161
Bab, 161
162
Bab, 162
163
163
164
Bab, 164
165
Bab 165
166
Bab, 166
167
Bab, 167
168
Bab, 168
169
Bab, 169
170
Bab, 170
171
Bab, 171
172
Bab, 172
173
Bab, 173
174
Bab, 174
175
Bab, 175
176
Bab, 176
177
Bab, 177
178
Bab, 178
179
Bab, 179
180
Bab, 180
181
Bab, 181
182
Bab, 182
183
Bab, 183
184
Bab, 184
185
Bab, 185
186
Bab, 186
187
Bab, 187
188
Bab, 188
189
Bab, 189
190
Bab, 190
191
Bab, 191
192
Bab, 192
193
Bab, 193
194
Bab, 194
195
Bab, 195
196
Bab, 196
197
Bab, 197
198
Bab. 198
199
Bab, 199
200
Bab, 200
201
Bab, 201
202
Bab, 102
203
Bab, 203
204
Bab, 204
205
Bab, 205
206
Bab, 206
207
Bab, 207
208
Bab 208
209
Bab, 209
210
Bab 210
211
Bab, 211
212
Bab, 212
213
Bab, 213
214
Bab, 214
215
Bab 215
216
Bab 216
217
Bab 217

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!