IKPH . Bab 10

Setelah dua kali menuntaskan kebutuhan biologisnya, Satria tidak lantas tertidur di samping Kania seperti biasa. Ia meraih ponsel dan melihat jam. Ternyata, malam berlalu dengan sangat cepat. Dia terburu-buru memakai pakaian dan bersiap untuk pulang pada Felicia.

“Kamu tidak menginap?” tanya Kania sambil meraih selimut untuk menutup tubuh polosnya.

“Feli sudah menungguku, Kanya. Jangan mempersulit keadaanku,” jawab Satria yang masih membenarkan celananya.

“Ya sudahlah terserah. Kapan istrimu kembali?” tanya Kania yang terdengar lirih. Suaranya lebih seperti orang bergumam karena sebenarnya ia pun tidak begitu yakin pertanyaan itu bisa keluar dari mulutnya.

“Ya, mungkin minggu depan. Kenapa? Kamu kesepian tanpa aku ya,” goda Satria sambil mendekatkan wajahnya pada wajah Kania. Bajunya yang belum terkancing membuat dada bidangnya terpampang nyata.

Di mata Kania, Satria terlihat sangat tampan saat ini. Pesona suami memang tiada dua. Sayangnya, itu tidak menjadi milik Kania sepenuhnya.

“Tidak,” jawab Kania yang membuat kening Satria berkerut.

“Lalu, kenapa tanya kapan Feli pulang?” tanya Satria yang kini sudah berdiri sambil merapikan kancing kemeja dan memakai jasnya.

“Karena aku mulai sering merindukanmu,” jawab Kania. Dia memakai selimut dan turun dari ranjang.

Kanya, kalau kamu mengatakan itu saat sebelum aku menyukaimu, aku pasti akan mengingatkanmu soal perjanjian kita. Tapi, sekarang semua berbeda, aku bahagia karena kamu memakai perasaan dalam hubungan ini.

“Aku pulang dulu,” kata Satria. Dia memberikan pelukan mesra sebelum akhirnya keluar dari apartemen Kania.

***

***

Ibu kandung Feli tiba-tiba menyusul putrinya. Wanita yang sangat mendukung karier putrinya itu tiba-tiba mengajak Feli bertemu di sebuah hotel karena ingin membicarakan masalah yang sangat serius.

“Mama, kenapa menyusul ke sini sih? Minggu depan ‘kan aku balik?” tanya Felicia pada satu-satunya orang tua yang ia miliki itu.

“Dasar bodoh! Apa kamu bermain api di belakang suami kamu?” tanya wanita dengan pakaian glamor itu.

Dia melemparkan sebuah foto Felicia yang sedang mabuk di bar dengan seorang laki-laki yang tidak kalah tampan dari Satria. Tidak hanya satu, ada beberapa foto juga yang diambil diam-diam saat dia dan pria itu pergi nonton ke bioskop.

Wanita itu menetap di luar negeri bersama putrinya, Felicia. Dia tidak ingin Feli sampai tergoda laki-laki lain dan menghancurkan rumah tangganya sendiri. Akan tetapi, ternyata Feli berselingkuh dengan model lain tanpa sepengetahuan ibunya.

Feli menelan ludahnya dengan susah payah. Foto yang mamanya dapatkan adalah bukti kuat yang mengungkap perselingkuhannya. Akan tetapi, dari mana sang ibu tahu mengenai hubungannya itu?

“Mama, dapat dari siapa?” tanya Feli dengan bibir bergetar. Dia tahu mamanya pasti sangat marah karena sudah berani menyelingkuhi Satria, menantu idaman mamanya dari awal.

“Tidak penting dapat dari siapa, yang jelas kamu terlalu bodoh Feli. Kurang apa suamimu itu? Dia mengizinkan kamu kejar impian, dia setia menunggu kamu. Mama sudah pastikan kesetiaannya dari awal. Kamu tidak akan menemukan laki-laki lain yang lebih kaya darinya, Feli,” kata ibu Feli sambil berteriak.

Wanita itu memang selalu mengawasi Satria dan memastikan tidak ada wanita lain yang dekat menantunya. Sayangnya, dua tahun lebih mengawasi sang menantu, pengawasan mertua Satria itu jadi menurun dan akhirnya gagal mengetahui pernikahan kedua Satria.

Felicia memejamkan mata. Sejak awal memang mamanya yang memaksa Felicia untuk menikah muda padahal dia sendiri masih ingin mengejar karier. Ya, meskipun sebenarnya Feli memang mencintai Satria. Namun, rasa cinta yang jarang dipupuk itu perlahan-lahan mulai luntur dan dia mulai tergoda oleh pesona laki-laki lain saat jauh dari Satria.

“Aku harus bagaimana, Ma? Aku sudah memastikan tidak menimbulkan kecurigaan. Buktinya Satria sampai sekarang tidak tahu, ‘kan? Padahal sekretarisnya itu pasti punya mata-mata.” Felicia sangat yakin dan percaya diri.

“Putuskan laki-laki itu, dan fokuslah pada suamimu! Mama akan urus pekerjaanmu di sana. Lebih baik membayar denda daripada kamu kehilangan kekayaan Satria. Jangan bermimpi bisa menjadi top model dunia kalau kamu belum memberikan Satria keturunan!” ancam mama Feli diiringi dengusan kesal.

Felicia memegangi kepalanya yang berdenyut nyeri. Bisakah dia memutuskan selingkuhannya dan fokus pada Satria?

Melihat putrinya yang hanya diam saja karena bingung dengan perasaannya, mama Feli akhirnya mengambil ponsel sang putri dan mengirimkan pesan pada laki-laki itu.

“Mama, kenapa terburu-buru? Aku ingin putus dengan baik-baik, Ma.”

“Terlalu lama, Fel. Semakin lama kamu mengambil keputusan, hati kamu akan ikut bermain dan akhirnya kamu sendiri yang menyesal. Sebelum Satria mengetahui masalah ini, kamu sudah harus hamil,” kata mama tanpa bisa dibantah lagi.

Saat dalam perjalanan pulang ke rumah, laki-laki yang menjadi selingkuhan Felicia itu menghubunginya. Dengan menyiapkan mental yang kuat, Felicia akhirnya menjawab panggilan itu.

“Halo, Feli! Apa aku tidak salah baca pesan yang kamu kirimkan?” tanya laki-laki itu dengan nada bicara yang terdengar marah.

“Tidak, Andrew, aku memang ingin mengakhiri hubungan kita karena aku ingin setia dengan suamiku. Menjadi istri yang baik dan bahagia dengan keluargaku. Jadi, lupakan saja aku, Andrew!” jawab Felicia dengan mata berkaca-kaca. Dia tidak ingin menangis sekarang karena tidak mau membuat Andrew semakin mengejarnya.

“Oh ya, istri yang baik. Aku bahkan sudah menikmati tubuhmu. Kalau aku memberitahu suamimu apa kamu akan tetap menjadi istri yang baik?”

“Jangan menggangguku kalau kamu memang mencintaiku, Andrew!”

Felicia mematikan panggilannya sepihak. Dia lalu menangis karena hubungannya dengan Andrew harus benar-benar berakhir.

***

Felicia sampai di rumah bersamaan dengan Satria yang juga baru pulang usai menemui Kania.

“Baru pulang?” tanya Satria saat mereka akan memasuki rumah.

“Iya, Mama baru aja ngajak ketemu,” jawab Felicia yang berusaha menyembunyikan kesedihannya.

“Mama ikut pulang? Kok enggak ke sini?”

Satria melihat wajah sedih istrinya yang berusaha ditutupi. Dia selalu bisa membaca raut wajah Feli sekalipun wanita itu tidak mengatakan apa-apa.

“Mama menginap di hotel, Sayang. Ke sini cuma kasih kabar buruk aja,” kata Feli sambil bermanja di lengan Satria.

“Kenapa?” Kali ini Satria khawatir, takut jika mertuanya itu tahu mengenai perselingkuhannya.

“Mama ingin menimang cucu darimu, makanya Mama ingin aku berhenti jadi model. Mama bilang, enggak baik menunda terlalu lama, kita sudah tiga tahun menikah dan sudah saatnya aku menjadi istri yang baik buatmu, Sat.”

“Sayang, aku bahkan belum memikirkan soal anak. Tidak apa kalau kamu mau mengejar impianmu.”

Satria bimbang, antara bahagia mendengar keputusan Feli, atau malah sedih karena itu berarti dia tidak bisa bersama Kania.

“Enggak, Sayang. Aku akan fokus untuk memberimu anak,” putus Felicia pada akhirnya.

Kembang kopinya jangan lupa 💋💋 sampai bab ini, siapa yang kalian dukung 😄😄😄

Terpopuler

Comments

Yaya Gea

Yaya Gea

wahh... sama2 selingkuh

2024-04-01

0

Izza Driani

Izza Driani

sama sama selingkuh ternyata....

2023-08-18

0

Dewi Soraya

Dewi Soraya

td byj nih yg dukung feli.klo q dr awl si kania dong

2023-07-20

0

lihat semua
Episodes
1 IKPH . Bab 1
2 IKPH . Bab 2
3 IKPH . Bab 3
4 IKPH . Bab 4
5 IKPH . Bab 5
6 IKPH . Bab 6
7 IKPH . Bab 7
8 IKPH . Bab 8
9 IKPH . Bab 9
10 IKPH . Bab 10
11 IKPH . Bab 11
12 IKPH . Bab 12
13 IKPH . Bab 13
14 IKPH . Bab 14
15 IKPH . Bab 15
16 IKPH . Bab 16
17 IKPH . Bab 17
18 IKPH . Bab 18
19 IKPH . Bab 19
20 IKPH . Bab 20
21 IKPH . Bab 21
22 IKPH . Bab 22
23 IKPH . Bab 23
24 IKPH . Bab 24
25 IKPH . Bab 25
26 IKPH . Bab 26
27 IKPH . Bab 27
28 IKPH . Bab 28
29 IKPH . Bab 29
30 IKPH . Bab 30
31 IKPH . Bab 31
32 IKPH . Bab 32
33 IKPH . Bab 33
34 IKPH . Bab 34
35 IKPH . Bab 35
36 IKPH . Bab 36
37 IKPH . Bab 37
38 IKPH . Bab 38
39 IKPH . Bab 39
40 Hasrat Penggoda By Ntaamelia
41 IKPH . Bab 40
42 IKPH . Bab 41
43 IKPH . Bab 42
44 IKPH . Bab 43
45 IKPH . Bab 44
46 My Geeky Doctor by Lunoxs
47 IKPH . Bab 45
48 IKPH . Bab 46
49 IKPH . Bab 47
50 IKPH . Bab 48
51 IKPH . Bab 49
52 IKPH . Bab 50
53 IKPH . Bab 51
54 IKPH . Bab 52
55 IKPH . Bab 53
56 IKPH . Bab 54
57 IKPH . Bab 55
58 IKPH . Bab 56
59 IKPH . Bab 57
60 IKPH . Bab 58
61 Penggoda King Mafia by DHEVIS JUWITA
62 IKPH . Bab 59
63 IKPH . Bab 60
64 IKPH . Bab 61
65 IKPH . Bab 62
66 IKPH . Bab 63
67 IKPH . Bab 64
68 IKPH . Bab 65
69 IKPH . Bab 66
70 IKPH . Bab 67
71 IKPH . Bab 68
72 IKPH . Bab 69
73 IKPH . Bab 70
74 IKPH . Bab 71
75 IKPH . Bab 72
76 IKPH . Bab 73
77 IKPH . Bab 74
78 IKPH . Bab 75
79 IKPH . Bab 76
80 IKPH . Bab 77
81 IKPH . BAB 78
82 IKPH . Bab 79
83 IKPH . Bab 80
84 IKPH . Bab 81
85 IKPH . Bab 82
86 IKPH . Bab 83
87 IKPH . Bab 84
88 IKPH . Bab 85
89 IKPH . Bab 86
90 IKPH . Bab 87
91 IKPH . Bab 88
92 Pesona Tuan Amnesia by Itta Haruka07
93 IKPH . Bab 89
94 IKPH . Bab 90
95 IKPH . Bab 91
96 IKPH . Bab 92
97 IKPH . Bab 93
98 Bonus 1
99 Bonus 2
100 Hasrat Tuan Impoten By Itta Haruka07
101 Asmara Terlarang By Itta Haruka07
102 Novel Baru : Rahasia Istri Culun By Itta Haruka07
103 Bad Boy and His Secret Wife By Itta Haruka07
104 Biarkan Aku Melayanimu, Pangeran! By Itta Haruka07
105 Terpaksa Kembali By Itta Haruka07
Episodes

Updated 105 Episodes

1
IKPH . Bab 1
2
IKPH . Bab 2
3
IKPH . Bab 3
4
IKPH . Bab 4
5
IKPH . Bab 5
6
IKPH . Bab 6
7
IKPH . Bab 7
8
IKPH . Bab 8
9
IKPH . Bab 9
10
IKPH . Bab 10
11
IKPH . Bab 11
12
IKPH . Bab 12
13
IKPH . Bab 13
14
IKPH . Bab 14
15
IKPH . Bab 15
16
IKPH . Bab 16
17
IKPH . Bab 17
18
IKPH . Bab 18
19
IKPH . Bab 19
20
IKPH . Bab 20
21
IKPH . Bab 21
22
IKPH . Bab 22
23
IKPH . Bab 23
24
IKPH . Bab 24
25
IKPH . Bab 25
26
IKPH . Bab 26
27
IKPH . Bab 27
28
IKPH . Bab 28
29
IKPH . Bab 29
30
IKPH . Bab 30
31
IKPH . Bab 31
32
IKPH . Bab 32
33
IKPH . Bab 33
34
IKPH . Bab 34
35
IKPH . Bab 35
36
IKPH . Bab 36
37
IKPH . Bab 37
38
IKPH . Bab 38
39
IKPH . Bab 39
40
Hasrat Penggoda By Ntaamelia
41
IKPH . Bab 40
42
IKPH . Bab 41
43
IKPH . Bab 42
44
IKPH . Bab 43
45
IKPH . Bab 44
46
My Geeky Doctor by Lunoxs
47
IKPH . Bab 45
48
IKPH . Bab 46
49
IKPH . Bab 47
50
IKPH . Bab 48
51
IKPH . Bab 49
52
IKPH . Bab 50
53
IKPH . Bab 51
54
IKPH . Bab 52
55
IKPH . Bab 53
56
IKPH . Bab 54
57
IKPH . Bab 55
58
IKPH . Bab 56
59
IKPH . Bab 57
60
IKPH . Bab 58
61
Penggoda King Mafia by DHEVIS JUWITA
62
IKPH . Bab 59
63
IKPH . Bab 60
64
IKPH . Bab 61
65
IKPH . Bab 62
66
IKPH . Bab 63
67
IKPH . Bab 64
68
IKPH . Bab 65
69
IKPH . Bab 66
70
IKPH . Bab 67
71
IKPH . Bab 68
72
IKPH . Bab 69
73
IKPH . Bab 70
74
IKPH . Bab 71
75
IKPH . Bab 72
76
IKPH . Bab 73
77
IKPH . Bab 74
78
IKPH . Bab 75
79
IKPH . Bab 76
80
IKPH . Bab 77
81
IKPH . BAB 78
82
IKPH . Bab 79
83
IKPH . Bab 80
84
IKPH . Bab 81
85
IKPH . Bab 82
86
IKPH . Bab 83
87
IKPH . Bab 84
88
IKPH . Bab 85
89
IKPH . Bab 86
90
IKPH . Bab 87
91
IKPH . Bab 88
92
Pesona Tuan Amnesia by Itta Haruka07
93
IKPH . Bab 89
94
IKPH . Bab 90
95
IKPH . Bab 91
96
IKPH . Bab 92
97
IKPH . Bab 93
98
Bonus 1
99
Bonus 2
100
Hasrat Tuan Impoten By Itta Haruka07
101
Asmara Terlarang By Itta Haruka07
102
Novel Baru : Rahasia Istri Culun By Itta Haruka07
103
Bad Boy and His Secret Wife By Itta Haruka07
104
Biarkan Aku Melayanimu, Pangeran! By Itta Haruka07
105
Terpaksa Kembali By Itta Haruka07

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!