Keesokan harinya
Balin maupun Bahagiana berkemas. Mereka akan pulang ke kediaman keluarga Bahtiar. Sesuai kesepakatan mereka akan tinggal di sana.
Bahagiana ingin sekali tinggal terpisah dari keluarga tetapi perintah Pak Bahtiar tidak bisa ia bantah.
"Bisa lebih cepat?" Suara kasar itu membuat tangan Balin yang sedang memakaikan kaos kaki terhenti.
Dengan cepat Balin menyelesaikan, ia tidak ingin mendengar umpatan Bahagiana. Dan dia juga malas ingin berperang mulut. Bagaimanapun ia harus mengalah dan memahami perasaan Bahagiana.
Tidak ingin menunggu lagi Bahagiana melenggang pergi meninggalkan Balin. Biarlah ia menunggu didalam mobil yang sudah menjemput.
Tidak berapa lama Balin membuka pintu mobil yang berada di samping Bahagiana. Ia segera masuk. Sedangkan Bahagiana sedang sibuk dengan ponselnya.
"Jalan Pak," titah Balin kepada supir pribadi keluarga Bahtiar.
Sepanjang jalan hanya ada keheningan. Sepasang pengantin baru itu seolah-olah tak mengenal antara satu dengan yang lainnya.
Bahagiana yang sibuk dengan ponselnya membalas beberapa email yang masuk sedangkan Balin fokus dengan tatapan lurus ke depan.
Perjalanan terasa lama dengan keadaan diam-diam seperti itu, hingga membuat Bahagiana tak sabar tiba di rumah.
"Pak bisa lebih cepat?" pungkas Bahagiana setelah sadar perjalanan mereka cukup lama.
"Iya Non," sahut sang supir.
Balin melirik Bahagiana sekilas dengan kepala menggeleng.
+++
Di ruang keluarga Pak Bahtiar dengan istri dan putri keduanya berbincang-bincang. Mereka menunggu kedatangan kedua pengantin baru tersebut.
Mobil yang membawa pasangan pengantin baru tersebut memasuki halaman rumah mewah tersebut.
Keduanya segera keluar dari mobil.
"Biar saya yang membawa barangnya Pak," ucap sang supir kepada Balin yang ingin membuka bagasi mobil.
Balin mengangguk, lalu segera berjalan mengikuti Bahagiana yang lebih duluan masuk.
"Sayang kalian sudah datang?" ujar pria paruh baya tersebut.
"Iya Pi, maaf membuat menunggu." Balin menyahut sedangkan Bahagiana jangan ditanyakan lagi, sangat sulit ditebak.
"Enaknya jadi pengantin baru," sindir Rika dengan bibir melengkung.
"Tentu saja," sahut Bahagiana dengan bibir melengkung, membalas sindiran Rika.
Rika langsung mengepalkan tangannya, ternyata sindirannya tak membuahkan hasil untuk memancing Bahagiana.
Balin yang paham hanya bisa menghela nafas kasar.
"Baiklah saatnya kita makan siang." Tidak ingin kedua putrinya perang mulut Pak Bahtiar berinsiatif. Ia tidak ingin kedatangan Balin ke rumah ini disambut dengan kalimat sindiran antara Bahagiana dengan Rika.
Di meja makan
Mami Maya menyendok nasi serta lauk pauk buat suaminya. Tetapi tidak dengan Bahagiana, ia seakan menganggap Balin orang lain yang tak perlu dilayani.
Dengan dada sesak Pak Bahtiar mendapat kenyataan pahit itu. Putrinya benar-benar terpaksa melakukan pernikahan tersebut.
"Sayang layani suamimu!" Akhirnya Pak Bahtiar tidak tahan lagi melihat keacuhan Bahagiana.
Seketika tangan Bahagiana tertahan memegang sendok mendengar perkataan Pak Bahtiar.
"Tangannya masih lengkap Pi," sahut Bahagiana dengan tenangnya tanpa menoleh kearah Balin.
"Dasar istri durhaka!" Cecar Rika.
"Jangan ikut campur!" Sembur Bahagiana dengan tatapan sinis.
"Apa yang dikatakan Rika benar." Mami Maya membenarkan ucapan Rika.
"Itu menurut kalian tetapi tidak untukku," ucap Bahagiana tanpa merasa bersalah.
"Dasar keras kepala. Apa ini didikan yang diberikan oleh------"
TING
Seketika dentingan sendok serta garpu dalam piring memekakkan telinga. Itu sengaja dilakukan Bahagiana hingga ucapan Mami Maya terpotong.
Bahagiana beranjak bangkit.
"Gia!" Seru Papi Bahtiar.
"Selera Gia telah hilang," ucap Bahagiana.
Setelah mengatakan itu Bahagiana pergi meninggalkan meja makan. Hatinya tersayat-sayat ketika Mami Maya menyindir orang yang sangat disayanginya.
Balin kembali kaget melihat keluarga barunya ini. Keluarga yang jauh dari kata harmonis.
Bersambung.....
🌹🌹🌹
Jangan lupa tinggalkan like vote favorit hadiah dan komennya agar author lebih semangat lagi 💪
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 83 Episodes
Comments
Zie Mien Ho
woooowww penuh kejutan
2022-07-05
0
Dianita
lanjut thor💪💪💪
2022-07-05
0