Di depan cermin rias Bahagiana menatapi bayangan wajahnya. Beberapa menit lagi mereka akan berangkat ke restoran untuk bertemu dengan pria yang dijodohkan oleh Pak Bahtiar.
"Kau akan ku kasi pelajaran! Akan ku buat kau berubah pikiran!" Gumam Bahagiana dengan bibir melengkung. Rupanya ia sudah memiliki rencana licik dalam pertemuan itu.
Tok tok
"Nona saya diperintahkan oleh Bapak untuk memanggil Nona agar segera turun," ucap Bibi yang bekerja di hunian mewah itu.
Bahagiana mengangguk. Lalu beranjak, menyambar tas jinjing. Ia berjalan keluar kamar dengan bibir tak henti-hentinya melengkung. Itu menandakan bahwa hatinya lagi senang karena tujuan rencana liciknya akan membuahkan hasil.
Tetap di atas anak tangga ia segera merubah raut wajahnya.
"Apa kamu sudah siap sayang?" ujar Pak Bahtiar.
"Sudah Pi," sahut Bahagiana dengan raut wajah biasa-biasa saja.
"Jangan buat malu!" Celetuk Maya mengingatkan.
Pak Bahtiar langsung menatap tajam ke arah Maya.
"Kenapa kamu ikut?" pungkas Bahagiana kepada Rika yang kini gaya makeup dan busananya seakan sedang menghadiri pesta.
"Apa masalahnya?" sahut Rika dengan ketus.
"Seharusnya Rika yang Papi jodohkan!" Seru Bahagiana.
"Asal kamu tahu sayang ini yang terbaik," batin Pak Bahtiar.
"Sudah, sudah. Kapan berangkatnya jika bicara yang tidak-tidak," ujar Pak Bahtiar menengahi ketika wanita itu yang tak hentinya berperang mulut jika bersama-sama.
Mereka meluncur ke restoran yang menjadi milik keluarga. Bahagiana mengendarai mobil mewahnya sendiri, begitulah seorang Bahagiana.
Hanya butuh waktu 10 menit jarak kediaman dengan restoran.
Tiba di parkiran mereka turun dan berjalan bersama-sama memasuki restoran milik keluarga Bahtiar.
Restoran itu dulunya dikelola oleh wanita yang sangat dicintai oleh Pak Bahtiar.
Mereka disambut dengan hormat oleh para pelayan. Mereka memasuki ruangan tertutup. Bahagiana terlebih dahulu pergi ke toilet yang berada di sebelah ruangan itu.
+++
Sekian menit pintu yang sedikit terbuka dibuka lebar-lebar oleh sosok pria tampan.
"Selamat malam Pak, Nyonya," sapa pria itu yang tak lain adalah Balin Azura.
Maya maupun Rika terkesima melihat sosok cool serta tampan itu.
"Selamat malam Nak, " balas Pak Bahtiar.
Mereka saling berjabat tangan.
"Kenalkan ini Maya istri Bapak, dan ini Rika putri Bapak," papar Pak Bahtiar memperkenalkan anggota keluarganya.
Balin membalas uluran tangan itu.
"Aku Rika," ucap Rika seraya tersenyum.
"Jadi ini wanita yang akan menikah denganku? inikah wanita yang menopang jantung Jill?" batin Balin dengan tatapan penuh arti. Tetapi kenapa ia merasa biasa-biasa saja ketika menatap wanita yang akan dinikahinya.
"Ternyata dia pria yang sangat tampan," batin Rika menggangumi kesempurnaan yang dimiliki oleh Balin.
"Aku Balin," balas Balin dan segera melepaskan jabat tangan itu yang sengaja dieratkan oleh Rika.
Hmm
"Nah itu Gia putri Bapak yang akan menikah denganmu Nak," papar Pak Bahtiar ketika menyadari kedatangan Bahagiana yang sengaja berdehem tepat di ambang pintu.
Balin membalikan tubuh kearah ambang pintu.
Deg
Seketika jantungnya berdebar melihat sosok cantik itu berdiri dengan elegan tepat di ambang pintu.
Tatapan antara Balin dan Bahagiana bertemu dalam diam.
"Sayang kemari lah, kenalkan ini adalah calon suamimu," titah Pak Bahtiar.
Tanpa menunggu lama Bahagiana melangkah mendekat karena ia tidak ingin membuang waktu berlama-lama.
"Aku Balin Azura, panggil saja Balin." Balin mengulurkan tangan, memperkenalkan namanya tanpa berkedip menatap Bahagiana. "Dek wajah kalian memang berbeda tetapi aku merasakan detak jantung ini seakan sedang bersamamu," batin Balin.
"Aku Bahagiana Bahtiar, panggil saja sesuka hatimu!" Balas Bahagiana dengan nada ketus, membalas uluran tangan Balin.
Balin baru sadar jika wanita yang berada dihadapannya saat ini bukanlah sosok Jill. Jill adalah wanita dengan bahasa lemah lembut sedangkan wanita yang baru saja ia kenal ini keterbalikannya.
Pak Bahtiar menghela nafas panjang mendapati sifat Bahagiana. Sedangkan Maya maupun Rika menatap sinis ditempat duduk mereka.
Akhirnya mereka duduk saling berhadapan.
Bersambung....
🌹🌹🌹
Jangan lupa tinggalkan like vote favorit hadiah dan komennya agar author lebih semangat lagi
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 83 Episodes
Comments
Kenzi Kenzi
gia,lebihle. ur drpd jill bang...(asli ne)
2022-12-29
0
Helena Tobing
menarik
2022-12-27
0
Navis
jinak" merpati gia
2022-09-27
0