Episode: 6. Sengaja Merendahkan

"Beruntung sekali Gia dijodohkan dengan pria setampan Balin," batin Rika tanpa tahu Balin berasal dari keluarga mana.

"Nak, dimana kedua orang tuamu? kenapa tak dibawa?" tanya Pak Bahtiar karena Balin datang seorang diri.

Balin menghela nafas sejak, bila harus mengingat. "Kedua orang tuaku sudah tiada Pak. Papa tiada sejak aku berusia 15 tahun, sedangkan Mama telah pergi 5 tahun yang lalu." Ungkap Balin berusaha tenang.

"Papi minta maaf, bukan bermaksud untuk mengingatkan," ujar Pak Bahtiar dengan menyesal.

"Tidak masalah Pak," balas Balin.

"Panggil Papi!" Titah Pak Bahtiar.

Tanpa sadar Bahagiana menatap Balin ketika Balin menceritakan kedua orang tuanya. Seketika dalam benaknya terbayang masa lalu yang membuatnya syok sampai sekarang.

Sedangkan yang ditatap hanya menunduk.

"Silahkan Pak, Bu." Beberapa pelayan menata hidangan pesanan di atas meja.

"Terima kasih Mbak," ucap Bahagiana dan Balin bersamaan.

Seketika keduanya saling memandang dengan raut wajah terkejut. Diam-diam Pak Bahtiar tersenyum kecil penuh arti.

Dengan segera Bahagiana memutus pandangan itu, dan beralih kepada beberapa menu di atas meja. Begitu juga yang dilakukan oleh Balin.

Balin tentunya sudah tahu bahwa keluarga yang sedang bersamanya adalah kalangan keluarga terpandang. Melihat bermacam menu makanan mahal tersaji di atas meja.

Seakan dirinya merasa minder, perbedaan diantara mereka sungguh jauh berbeda. Tetapi ia sudah terlanjur terjebak dalam situasi ini. Tidak bisa lepas lagi oleh perjanjian 6 bulan yang lalu.

Sesuai perintah Pak Bahtiar mereka menyantap makanan tanpa mengobrol, itulah peraturan yang sudah berlaku sejak dulu.

Ruangan mewah itu hanya terdengar dentingan sendok makan dengan piring sedang beradu oleh pemiliknya.

Sebenarnya Balin sedikit canggung karena ini pertama kalinya ia berhadapan langsung dengan keluarga kaya raya.

Tetapi jangan salah sangka jika Balin tak tahu aturan atau cara makan orang ala restoran berbintang.

+++

Hmm

"Bagaimana Nak Balin?" Pak Bahtiar mulai angkat bicara.

Balin yang ditanyai segera menegakkan tubuhnya seraya melipat kedua tangannya.

Hmm

"Kamu bekerja di perusahaan mana? jabatan?" belum sempat Balin berucap, Bahagiana sudah duluan melontarkan pertanyaan yang membuat Balin kelabakan untuk menjawab.

"Di perusahaan x sebagai kepala bagian pemasaran," pungkas Balin.

Hah....

Seketika membuat Bahagiana tertawa bahkan tertawa lebar.

"Papi menjodohkan Gia dengan, dengan.....ah sangat sulit untuk dikatakan!" Tutur Bahagiana seakan mengejek pekerjaan Balin. Bahkan perusahaan yang Balin sebutkan ia tak tahu karena tak tercatat atau bergabung dalam perusahaan besar.

"Gia!" Sela Pak Bahtiar dengan lantang, ia sungguh tak suka melihat sikap Bahagiana.

"Cih.... tampan-tampan tapi kere," batin Rika mendecih.

"Sepertinya dia hanya menginginkan harta keluarga ini, tidak akan aku biarkan!" Batin Maya dengan tatapan sinis.

Bahagiana beranjak bangkit.

"Ilmu gaib apa yang kau gunakan hingga berhasil mencuci otak Papi?" bentak Bahagiana seraya berkacak pinggang, menatap tajam.

"Asal kau tahu bahwa salah satu dalam organ tubuhmu itu adalah alasan utamaku menerima perjanjian pernikahan ini!" Batin Balin dengan perasaan murka karena kalimat yang dilontarkan Bahagiana. Telah menuduhnya sembarangan, bukan ia yang memohon tetapi Pak Bahtiar lah yang memohon-mohon.

"Tidak bisa menjawab? uang, harta dan kekayaan? selamat kau berhasil!" Teriak Bahagiana untuk sekian kalinya.

"Hentikan Gia!" Seru Pak Bahtiar ikut berdiri.

"Benarkan tebakanku? beginilah ciri-ciri orang bawahan untuk meraih rejeki milik orang, berbagai cara untuk mendapatkannya. Berapa uang yang kau mau? 1 m, 5 m, 10 m bahkan 100 m? aku dapat memenuhinya. Teta....."

Plak

Tamparan melayang di pipi mulus itu.

Semua orang terperanjat mendengar suara tamparan itu.

Prok prok

"Kau memang hebat! Sungguh sangat hebat!" Seru Bahagiana tertawa seraya bertepuk tangan tanpa merasakan perihnya akibat tamparan itu, bahkan jari jemari yang ditinggalkan oleh jejak telapak tangan Pak Bahtiar membekas di pipi kirinya.

Pak Bahtiar langsung duduk dengan dada sesak. Ia sungguh menyesal karena telah mengotori tangannya di wajah putrinya sendiri. Inilah pertama kalinya ia mengotori tangan itu untuk Bahagiana.

Karena kehilangan kesabaran ia tak dapat menahan amarahnya.

Balin yang melihat hal itu menjadi bersalah, ia tak menyangka jika keadaan seburuk ini.

"Maaf sayang...." Lirih Pak Bahtiar dengan mata memerah seakan menahan sesuatu.

Bahagiana mengatup mulutnya, melengkungkan bibirnya tanpa terbuka.

"Tidak masalah! Terima kasih Pi. Gia memang pantas mendapatkan itu," ucap Bahagiana seraya menyapu air mata yang sempat membasahi wajahnya.

Sekali lagi ia tersenyum, senyuman pahit yang terpancar. "Gia menyetujui pernikahan itu!"

Dengan hati berkecamuk ia berjalan keluar. Tidak sanggup lagi bertahan lama di sana. Ia tidak ingin orang-orang melihat sisi lemah dan terpuruknya.

Bersambung.....

Jangan lupa tinggalkan like vote favorit hadiah dan komennya agar author lebih semangat lagi

Terpopuler

Comments

Veronica Maria

Veronica Maria

gia trllu sombong. kalau tdk ada jantung pacarnya balin, mgkn sdh koit

2023-01-02

0

Helena Tobing

Helena Tobing

seru.

2022-12-27

0

Navis

Navis

waduhhhhh gua keterlaluan

2022-09-27

0

lihat semua
Episodes
1 Episode: 01. Awal
2 Episode: 2. Perjanjian Pernikahan
3 Episode: 3. Perjodohan
4 Episode: 4. Oke....Apa Papi Puas?
5 Episode: 5. Pertemuan Pertama
6 Episode: 6. Sengaja Merendahkan
7 Episode: 7. Rencana Gagal
8 Episode: 8. Resign
9 Episode: 9. Bertemu Kembali
10 Episode: 10. Tidak Ada Malam Pertama
11 Episode: 11. Pengantin Baru
12 Episode: 12. Kamu Tahu Apa?
13 Episode: 13. Tatapan Terkunci
14 Episode: 14. Makan Berdua
15 Episode: 15. Salah Paham
16 Episode: 16. Perang Mulut
17 Episode: 17. Pelukan Ternyaman
18 Episode: 18. Cangung
19 Episode: 19. Di Lema
20 Episode: 20. Jaga Sikap
21 Episode: 21. Tamparan
22 Episode: 22. Naik Pitam
23 Episode: 23. Noda Lipstik
24 Episode: 24. Trauma Pantai
25 Episode: 25. Ternyata Kalian Berbeda
26 Episode: 26. Lelaki Sama Saja!
27 Episode: 27. Sungguh Aku Tidak Tahu Gia
28 Episode: 28. Dilema
29 Episode: 29. Khawatir
30 Episode: 30. Malu
31 Episode: 31. Masa Lalu
32 Episode: 32. Tidur Bersama
33 Episode: 33. Senam Jantung
34 Episode: 34. Pagi Terindah
35 Episode: 35. Bayangan Masa Lalu
36 Episode: 36. Makan Malam Kacau
37 Bab. 37. Menceritakan Masa Lalu
38 Episode: 38. Menjadikan Milikmu
39 Episode: 39. Menghela Nafas
40 Episode: 40. Nonton Bioskop
41 Episode: 41. Adegan Dewasa
42 Episode: 42. Kepulangan Keluarga
43 Episode: 43. Dikelon
44 Episode: 44. Menggoda Gia
45 Episode: 45. Surprise Anniversary
46 Episode: 46. Pengkhianat
47 Episode: 47. Mengakhiri Semuanya
48 Episode: 48. Pergi
49 Episode: 49. Tidak Akan Kembali
50 Episode: 50. Di Lema
51 Episode: 51. Kejadian Yang Sebenarnya
52 Episode: 52. Di Usir
53 Episode: 53. Saling Mengenang
54 Episode: 54. Melamar Pekerjaan
55 Episode: 55. Interview
56 Episode: 56. Primadona Kantor
57 Episode: 57. Mencintainya
58 Episode: 58. Kenyataannya
59 Episode: 59. Titik Terang
60 Episode: 60. Pria Tampan
61 Episode: 61. Kikuk
62 Episode: 62. Rencana Tersimpan
63 Episode: 63. Cobaan
64 Episode: 64. Kerja Sama
65 Episode: 65. Pertemuan
66 Episode: 66. Membeku
67 Episode: 67. Melakukan Hal Gila
68 Episode: 68. Area Dewasa
69 Episode: 69. Panik
70 Episode: 70. Kasi Pelajaran
71 Episode: 71. Milikmu Seutuhnya
72 Episode: 72. Menyesal
73 Episode: 73. Saling Memaafkan
74 Episode: 74. Hamil
75 Episode: 75. Kabar Mengejutkan
76 Episode: 76. Rujak
77 Episode: 77. Anak ku
78 Episode: 78. Saling Mencintai
79 Episode: 79. Bertanggungjawab
80 Episode: 80. Keinginan Yang Tak Kunjung Datang
81 Episode 81. Hadiah Terindah
82 Episode: 82. Kelahiran Buah Hati (END)
83 PENGUMUMAN
Episodes

Updated 83 Episodes

1
Episode: 01. Awal
2
Episode: 2. Perjanjian Pernikahan
3
Episode: 3. Perjodohan
4
Episode: 4. Oke....Apa Papi Puas?
5
Episode: 5. Pertemuan Pertama
6
Episode: 6. Sengaja Merendahkan
7
Episode: 7. Rencana Gagal
8
Episode: 8. Resign
9
Episode: 9. Bertemu Kembali
10
Episode: 10. Tidak Ada Malam Pertama
11
Episode: 11. Pengantin Baru
12
Episode: 12. Kamu Tahu Apa?
13
Episode: 13. Tatapan Terkunci
14
Episode: 14. Makan Berdua
15
Episode: 15. Salah Paham
16
Episode: 16. Perang Mulut
17
Episode: 17. Pelukan Ternyaman
18
Episode: 18. Cangung
19
Episode: 19. Di Lema
20
Episode: 20. Jaga Sikap
21
Episode: 21. Tamparan
22
Episode: 22. Naik Pitam
23
Episode: 23. Noda Lipstik
24
Episode: 24. Trauma Pantai
25
Episode: 25. Ternyata Kalian Berbeda
26
Episode: 26. Lelaki Sama Saja!
27
Episode: 27. Sungguh Aku Tidak Tahu Gia
28
Episode: 28. Dilema
29
Episode: 29. Khawatir
30
Episode: 30. Malu
31
Episode: 31. Masa Lalu
32
Episode: 32. Tidur Bersama
33
Episode: 33. Senam Jantung
34
Episode: 34. Pagi Terindah
35
Episode: 35. Bayangan Masa Lalu
36
Episode: 36. Makan Malam Kacau
37
Bab. 37. Menceritakan Masa Lalu
38
Episode: 38. Menjadikan Milikmu
39
Episode: 39. Menghela Nafas
40
Episode: 40. Nonton Bioskop
41
Episode: 41. Adegan Dewasa
42
Episode: 42. Kepulangan Keluarga
43
Episode: 43. Dikelon
44
Episode: 44. Menggoda Gia
45
Episode: 45. Surprise Anniversary
46
Episode: 46. Pengkhianat
47
Episode: 47. Mengakhiri Semuanya
48
Episode: 48. Pergi
49
Episode: 49. Tidak Akan Kembali
50
Episode: 50. Di Lema
51
Episode: 51. Kejadian Yang Sebenarnya
52
Episode: 52. Di Usir
53
Episode: 53. Saling Mengenang
54
Episode: 54. Melamar Pekerjaan
55
Episode: 55. Interview
56
Episode: 56. Primadona Kantor
57
Episode: 57. Mencintainya
58
Episode: 58. Kenyataannya
59
Episode: 59. Titik Terang
60
Episode: 60. Pria Tampan
61
Episode: 61. Kikuk
62
Episode: 62. Rencana Tersimpan
63
Episode: 63. Cobaan
64
Episode: 64. Kerja Sama
65
Episode: 65. Pertemuan
66
Episode: 66. Membeku
67
Episode: 67. Melakukan Hal Gila
68
Episode: 68. Area Dewasa
69
Episode: 69. Panik
70
Episode: 70. Kasi Pelajaran
71
Episode: 71. Milikmu Seutuhnya
72
Episode: 72. Menyesal
73
Episode: 73. Saling Memaafkan
74
Episode: 74. Hamil
75
Episode: 75. Kabar Mengejutkan
76
Episode: 76. Rujak
77
Episode: 77. Anak ku
78
Episode: 78. Saling Mencintai
79
Episode: 79. Bertanggungjawab
80
Episode: 80. Keinginan Yang Tak Kunjung Datang
81
Episode 81. Hadiah Terindah
82
Episode: 82. Kelahiran Buah Hati (END)
83
PENGUMUMAN

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!