PERNIKAHAN RAHASIA KESEPAKATAN BERSAMA

PERNIKAHAN RAHASIA KESEPAKATAN BERSAMA

episode 1 Pandu dan Felicia

Di Sekolah Menengah Atas (SMA) 500 Jakarta. 

Kring…. Suara bel tanda pulang sekolah. 

"Yeahhh akhirnya kelar juga.. Suntuk banget.." ucap Felicia berkemas lalu keluar dari kelas. 

Di gerbang sekolah cowok tampan dan gagah sedang menanti sang kekasih hati, ia adalah Pandu-kekasih Felicia. 

"Astaga itu cowok cakep pisan euyy.." gumam salah satu siswi dengan memandangi Pandu tak berkedip.

"Oyyy.. Sadar.. dia kesini jemput ceweknya," celetuk salah satu temannya.

"Gak asik loe.. Sayang tauk menolak pemandangan indah ciptaan Tuhan," ketus temannya yang tadi melamun.

"Tuh ceweknya nyamperin, udah yuk pulang aja, lu mau ada masalah sama dia? gue sih ogah," tanya temannya memperingati.

"Ishh.. Yaudah yuk cabut, saingan gue sang primadona, masih kalah jauh," jawab temannya berlalu pergi dengan kesal.

Felicia yang mengetahui Pandu menjemput bergegas menghampiri dengan perasaan senang.

"Hai sayang yuk pulang bareng," sapa Pandu dengan senyum menawan.

"Hai sayang nungguin lama ya?," jawab Felicia sambil bonceng di motor spot kekasihnya.

"Gak kok barusan sampai," ucap Pandu lalu menyalakan motor sportnya.

"Yaudah yuk," ajak Felicia dengan manja dan memeluk Pandu erat. 

Lalu Pandu dan juga Felicia berjalan pulang, mereka tidak memperdulikan tatapan para siswa-siswi disini yang memperhatikan mereka berboncengan.

20 Menit berlalu mereka mampir ke sebuah cafe. 

"Kok mampir dulu?," tanya Felicia penasaran.

"Laper sayang, gak papa kan?," jawab Pandu menatap Felicia.

"Eh.. Ya gakpapa dong sayang," balas Felicia dengan tersenyum lalu Pandu menggandeng kekasihnya masuk ke cafe.

Di Metropolitan Cafe. 

Mereka duduk di meja nomor 14 dan memesan beberapa makanan.

"Selamat siang selamat datang di cafe kami, ada yang mau di pesan? silahkan kak ini buku menunya," sapa karyawan ramah sambil menyerahkan buku menu.

"Sayang mau pesan apa?," tanya Felicia sambil membolak balik menu.

"Beef steak sama minumnya milkshake chocolate, kamu pesen apa sayang?," jawab Pandu sambil memainkan ponsel.

"Sama aja deh," jawab Felicia lalu menyerahkan buku menu pada waiters. 

"Saya ulangi pesanannya ya kak.. 2 beef steak dan 2 milkshake chocolate, ada lagi yang mau di tambah kak?," tanya waiters ramah.

"Gak ada," jawab Felicia.

"Baik silahkan di tunggu kak," jawab waiters lalu berlalu pergi.

"Eh sayang tau gak?," tanya Felicia sengaja menggantung ucapannya.

"Kenapa sayang?," jawab Pandu bingung.

"Aku sayang kamu hahaha," ucap Felicia merayu kekasihnya.

"Ish kamu bisa aja gombalnya," jawab Pandu mencubit pelan pipi Felicia.

"Aww sakit sayang," rengek Felicia sambil mengelus pipinya.

"Habisnya kamu gemesin sih makanya jadi orang jangan selalu bikin kangen dan gemes dong ntar lama-lama tak gigit tuh pipi haha," jawab Pandu tertawa.

"Tambah sakit dong sayangggg," rengek Felicia.

"Just kidding baby.. Jangan cemberut lagi dong makanya jangan jahil lagi yaa, aku dengerin serius malah kamu bercanda," jawab Pandu mengelus tangan Felicia dengan lembut.

"Ya habisnya kamu main hp mulu ya aku sebel dong kayak di kacangin," ucap Felicia cemberut.

"Ngambek nih ceritanya?? maaf ya sayang soalnya tadi temenku ngabari kalau nanti sore ada jadwal tanding basket, mau ikut gak?," ucap Pandu menjelaskan.

"Boleh boleh tapi di jemput loh," jawab Felicia antusias.

"Pasti baby nanti jam 4 sore aku jemput," jawab Pandu mengacungkan jempol.

Lalu pesanan mereka sudah datang dan mereka menyantapnya dengan nikmat sambil berbincang ringan.

"Sayang sebenarnya aku ini sebel kalau kamu jemput," ucap Felicia sambil memotong steak.

"Loh kenapa? kamu gak suka ya sayang?," tanya Pandu terkejut.

"Ya gak gitu.. Aku suka banget sayang kalau kamu tiba-tiba jemput, yang buat aku sebel itu cewek-cewek di sekolahan huh matanya jelalatan kalau liat kamu, tadi aja aku liat dari kejauhan mereka ngeliatin kamu sampe gak kedip," jawab Felicia kesal.

"Haha kamu ceritanya cemburu? aku aja gak ambil pusing kok, udah kamu gak usah mikir yang macem-macem, aku tetep setia sama kamu sayang," ucap Pandu berusaha menenangkan.

"Iya sayang aku percaya sama kamu tapi tidak kalau sama mereka, kesel aja udah tau kamu itu cowokku masih bisa-bisanya curi pandang," ucap Felicia cemberut.

"Udah sayang gak usah terlalu di fikirkan yang terpenting aku gak merespon dan tetep sayang sama kamu, titik, udah lanjutin makannya," jawab Pandu sambil makan steak.

Akhirnya mereka makan dengan diam. Setelah selesai makan mereka memutuskan pulang karena nanti sore Pandu ada pertandingan bakset. 

20 menit berlalu kini mereka sudah ada di depan rumah Felicia.

"Makasih ya sayang atas kejutannya yang tiba-tiba jemput aku dan makasih juga atas lunchnya," jawab Felicia manja dan tersenyum manis.

"Sama-sama sayang kalau sempat dan jadwal pulang kita sama dengan senang hati aku jemput, jangan lupa ya nanti jam 4 sore aku jemput lagi," jawab Pandu.

"Ok sayang yaudah kamu istriahat dulu biar nanti menang," ucap Felicia penuh perhatian.

"Siap sayang aku pulang dulu ya.. I love you baby," jawab Pandu mengelus rambut Felicia.

"I love you too baby..haati-hati di jalan," balas Felicia mencium pipi Pandu.

"Ok sayang yaudah aku pulang dulu, bye," jawab Pandu menyalakan motor sportnya dan berlalu pergi.

Setelah Pandu berlalu dan menghilang dari pandangannya baru Felicia masuk ke rumah. Hari ini ia sangat bahagia karena Pandu tiba-tiba menjemputnya dan bisa makan siang bareng.

"Mimpi apa aku sampai merasa senang seperti ini.. Pandu selalu saja mempunyai cara untuk membuat aku bahagia, cowok idaman para wanita, beruntungnya aku memilikinya," gumam Felicia sambil tersenyum.

Tak terasa waktu berlalu… Sesuai janjinya Jam 4 sore Pandu menjemput Felicia.

Ting tong.. Bel rumah Felicia.

"Cari non Feli ya? Sebentar saya panggilkan," ucap ART Felicia dengan ramah.

"Iya bi.. Makasih ya," jawab Pandu tersenyum ramah.

"Iya den sebentar saya panggilkan," ucap ART Felicia berlalu pergi memanggilkan majikannya.

Tok.. Tok.. Tok.. Suara ketukan pintu kamar Felicia.

"Non sudah di tunggu den Pandu di ruang tamu," ucap ART Felicia hati-hati.

"Ya bi bentar lagi aku turun," teriak Felicia dari dalam kamar.

"Baik non kalau begitu bibi permisi dulu mau menyiapkan minum den Pandu," ucap Bibi ART berlalu pergi.

Beberapa menit kemudian ART Felicia ke ruang tamu membawakan segelas minuman orange juice.

"Silahkan diminum sambil menunggu non Felicia, tadi katanya disuruh menunggu sebentar," ucap ART Felicia dengan ramah sambil meletakkan minum di meja.

"Terima kasih bi," jawab Pandu tersenyum ramah.

"Sama-sama, bibi permisi dulu," pamit ART Felicia berlalu pergi.

Setelah menunggu 10 menit akhirnya Felicia menemui Pandu.

"Cewek kalau dandan kenapa sampai 10 jam sih," omel Pandu.

"Eh gak usah berlebihan gitu dong sayang ini itu udah cepet loh, yuk berangkat ntar kamu telat," jawab Felicia menarik tangan Pandu pelan.

"Telat ya karena nungguin kamu wuu makanya dandan gak usah lama-lama kamu itu udah cantik alami, gak pake make up pun aku gak masalah baby," jawab Pandu beranjak dari kursi sambil mencubit pelan pipi kekasihnya.

"Aku dandan ya karena biar gak bikin malu kalau nanti jalan sama kamu wuu," ucap Felicia sambil mengelus pipinya.

"Kamu gak pernah malu-maluin sayang.. aku mencintaimu apa adanya yang ada di dirimu," gombal Pandu sambil mengedipkan mata.

"Kenapa matanya? kelilipan? haha," jawab Felicia berusaha tidak terbujuk.

"Ishh kamu nyebelin, aku lagi gombal malah di kira kelilipan, udah ah yuk cepet berangkat," ucap Pandu jengkel dan hanya dijawab tertawa oleh Felicia.

25 menit kemudian keduanya sampai di tempat pertandingan. 

Terpopuler

Comments

Oh Dewi

Oh Dewi

Mampir ah...
Sekalian rekomen buat yang kesusahan nyari novel yang seru dan bagus, mending coba baca yang judulnya (Siapa) Aku Tanpamu wajib searchnya pakek tanda kurung dan satu novel lagi judulnya Caraku Menemukanmu

2023-06-19

1

rita

rita

baper parah

2022-07-05

2

Tuan muda

Tuan muda

halo kak aku mampir di novel kak .
mampir juga ya nanti di novel ku

2022-06-28

2

lihat semua
Episodes
1 episode 1 Pandu dan Felicia
2 Episode 2- Pertandingan Pandu
3 Episode 3- Bawa Felicia kesini
4 Episode 4- Felicia dan Mommy Dina semakin akrab
5 Episode 5-Kekesalan Nita
6 Episode 6- Mengerjai Felicia
7 Episode 7- Birthday Felicia
8 Episode 8-Kelulusan
9 Episode 9- Jebakan Nita
10 Epipsode 10- Felicia ternoda
11 Episode 11-Kami mengkhawatirkanmu Felicia
12 Episode 12-Pandu Panik
13 Episode 13- Flashback kisah cinta Mommy Daddy
14 Episode 14-Permintaan maaf Pandu.
15 Episode 15-Perpisahan untuk sementara
16 Episode 16- LDR
17 EPISODE 17-Oh My God, Positif?
18 Episode 18-Siapa Yang Bertanggung Jawab?
19 Episode 19- Kejujuran Felicia
20 Episode 20-Soetanoe murka
21 Episode 21-Kecelakaan
22 Episode 22- Orang tua Felicia siuman
23 Episode 23- Bram memimpikan Calon Anaknya
24 Episode 24-Sadarlah Felicia
25 Episode 25-Akhirnya Siuman
26 Episode 26-Felicia bermimpi
27 Episode 27-Felicia sudah diperbolehkan Pulang.
28 Episode 28-Dokter Arga Mahesa
29 Episode 29-Kepulangan Felicia
30 Episode 30-Pandu
31 episode 31-Dina datang ke mansion Felicia
32 Episode 32-Dina sempat curiga pada Felicia
33 Episode 33-Rencana Pernikahan
34 Episode 34-Kedatangan Pandu
35 Episode 35-Ucapan Soetanoe terngiang di fikiran Pandu
36 Episode 36-Hangout yang membosankan
37 Episode 37-Pertemuan Bram dan Pandu
38 Episode 38-Pertemuan Bram dan Pandu (2)
39 Episode 39 Bram menemui Felicia
40 Episode 40-Membahas Felicia
41 Episode 41-Balik ke Amerika
42 Episode 42- Di buntuti orang tua Pandu dan perdebatan dengan Bram
43 Episode 43-Fitting Baju
44 Episode 44-Pandu & Brian saling mencurigai Bram
45 Episode 45-Pandu & Brian saling mencurigai Bram (2)
46 Episode 46-Kondisi Felicia dan bayinya
47 Episode 47-Bram & Felicia Semakin Intens
48 Episode 48- Brian&Bram
49 Epsiode 49- Hangout dengan Thalia
50 Episode 50-Firasat Thalia dan Salah sangka Wijaya pada Bram
51 Episode 51-Liburan
52 Episode 52-Quality time
53 Episode 53-Hangout with Deo
54 Episode 54-Thalia ternyata tak tulus
55 Episode 55-Sifat asli Dino
56 Episode 56-Felicia di teror?
57 Episode 57-Felicia di teror (2)
58 Episode 58-Chemistry mulai terbangun
59 Episode 59-Tiba di Mansion Felicia
60 Episode 60-Fitting Gaun
61 Episode 61-Menikah
62 Episode 62-Kecanggungan
63 Episode 63-Hadiah Pernikahan
64 Episode 64-Terkuak dalang teror di villa
65 Episode 65-Romantic momen
66 Episode 66-Pertemuan Hartanto,Bram dan Felicia
67 Episode 67-Pandu di Indonesia
68 Episode 68-Terbongkar
69 Episode 69- Terbongkar (2)
70 Episode 70-Lembaran Baru
71 Episode 71-Mengunjungi Vina
72 Episode 72-Felicia melahirkan
73 Episode 73-Hadirnya menambah keharmonisan
74 Episode 74-Felicia membuat kesalahan fatal
75 Episode 75- Felicia membuat kesalahan Fatal (2)
76 Episode 76-Pertemuan dua keluarga
77 Episode 77- Felicia merindukan Emil
78 Episode 78- Bram bimbang
79 Episode 79- Tak Sengaja Bertemu Thalia
80 Episode 80-Jatuh Ke Lubang Yang Sama (lagi)
81 Episode 81-Emil Sakit
82 Episode 82-Permintaan Emil
83 Episode 83-Rujuk
84 Episode 84-Felicia hamil lagi
85 Episode 85- Ngidam Aneh
86 Episode 86-Di ganggu Thalia
87 Episode 87-Thalia terus meneror Bram
88 Episode 88-Kecurigaan Felicia
89 Episode 89-Main Kucing-Kucingan
90 ep
91 ep
92 Episode 90-Tertangkap Basah
93 Episode 91-Terkuak
94 Episode 92-Beri Aku Waktu Untuk Membuktikan Ini
95 Episode 93-Tegang
96 EPISODE 94-Hasil Tes DNA 1
97 Episode 95- Bram kecelakaan
98 Episode 96-Thalia Nekat ke Mansion
99 Episode 97-Cara Licik Thalia
100 Episode 98-Bram Siuman
101 Episode 99-Hasil Tes DNA (2)
102 Episode 100-Sudah Lega Namun Bimbang
103 Episode 101-Felicia Flashback
104 Episode 102-Naomi oh Naomi
105 Episode 103-Mendatangi Thalia
106 Episode 104-Pertengkaran
107 Episode 105-Childish
108 Episode 106- Kejujuran
109 Episode 107-Pandu Bertemu Nita
110 Episode 108-Nita Menempel Terus
111 Episode 109-Bertemu Nita di Amerika
112 Episode 110-Tak Ada Penjelasan Lagi
113 Episode 111-Naomi Tersiksa
114 Episode 112-Bertemu Thalia
115 episode 113-Lembaran Baru Thalia dan Naomi
116 Episode 114-Pandu Move On
117 Episode 115-Pandu Move On (2)
118 Episode 116-Bertemu Nita Di Penjara
119 Episode 117-Felicia Bertemu Hartanto
120 Episode 118-Berdamai Dengan Keadaan
121 Episode 119-Emil Sudah Dewasa
122 Episode 120-Eleora Sudah Dewasa (END)
123 JUDUL BARU TELAH RILIS
Episodes

Updated 123 Episodes

1
episode 1 Pandu dan Felicia
2
Episode 2- Pertandingan Pandu
3
Episode 3- Bawa Felicia kesini
4
Episode 4- Felicia dan Mommy Dina semakin akrab
5
Episode 5-Kekesalan Nita
6
Episode 6- Mengerjai Felicia
7
Episode 7- Birthday Felicia
8
Episode 8-Kelulusan
9
Episode 9- Jebakan Nita
10
Epipsode 10- Felicia ternoda
11
Episode 11-Kami mengkhawatirkanmu Felicia
12
Episode 12-Pandu Panik
13
Episode 13- Flashback kisah cinta Mommy Daddy
14
Episode 14-Permintaan maaf Pandu.
15
Episode 15-Perpisahan untuk sementara
16
Episode 16- LDR
17
EPISODE 17-Oh My God, Positif?
18
Episode 18-Siapa Yang Bertanggung Jawab?
19
Episode 19- Kejujuran Felicia
20
Episode 20-Soetanoe murka
21
Episode 21-Kecelakaan
22
Episode 22- Orang tua Felicia siuman
23
Episode 23- Bram memimpikan Calon Anaknya
24
Episode 24-Sadarlah Felicia
25
Episode 25-Akhirnya Siuman
26
Episode 26-Felicia bermimpi
27
Episode 27-Felicia sudah diperbolehkan Pulang.
28
Episode 28-Dokter Arga Mahesa
29
Episode 29-Kepulangan Felicia
30
Episode 30-Pandu
31
episode 31-Dina datang ke mansion Felicia
32
Episode 32-Dina sempat curiga pada Felicia
33
Episode 33-Rencana Pernikahan
34
Episode 34-Kedatangan Pandu
35
Episode 35-Ucapan Soetanoe terngiang di fikiran Pandu
36
Episode 36-Hangout yang membosankan
37
Episode 37-Pertemuan Bram dan Pandu
38
Episode 38-Pertemuan Bram dan Pandu (2)
39
Episode 39 Bram menemui Felicia
40
Episode 40-Membahas Felicia
41
Episode 41-Balik ke Amerika
42
Episode 42- Di buntuti orang tua Pandu dan perdebatan dengan Bram
43
Episode 43-Fitting Baju
44
Episode 44-Pandu & Brian saling mencurigai Bram
45
Episode 45-Pandu & Brian saling mencurigai Bram (2)
46
Episode 46-Kondisi Felicia dan bayinya
47
Episode 47-Bram & Felicia Semakin Intens
48
Episode 48- Brian&Bram
49
Epsiode 49- Hangout dengan Thalia
50
Episode 50-Firasat Thalia dan Salah sangka Wijaya pada Bram
51
Episode 51-Liburan
52
Episode 52-Quality time
53
Episode 53-Hangout with Deo
54
Episode 54-Thalia ternyata tak tulus
55
Episode 55-Sifat asli Dino
56
Episode 56-Felicia di teror?
57
Episode 57-Felicia di teror (2)
58
Episode 58-Chemistry mulai terbangun
59
Episode 59-Tiba di Mansion Felicia
60
Episode 60-Fitting Gaun
61
Episode 61-Menikah
62
Episode 62-Kecanggungan
63
Episode 63-Hadiah Pernikahan
64
Episode 64-Terkuak dalang teror di villa
65
Episode 65-Romantic momen
66
Episode 66-Pertemuan Hartanto,Bram dan Felicia
67
Episode 67-Pandu di Indonesia
68
Episode 68-Terbongkar
69
Episode 69- Terbongkar (2)
70
Episode 70-Lembaran Baru
71
Episode 71-Mengunjungi Vina
72
Episode 72-Felicia melahirkan
73
Episode 73-Hadirnya menambah keharmonisan
74
Episode 74-Felicia membuat kesalahan fatal
75
Episode 75- Felicia membuat kesalahan Fatal (2)
76
Episode 76-Pertemuan dua keluarga
77
Episode 77- Felicia merindukan Emil
78
Episode 78- Bram bimbang
79
Episode 79- Tak Sengaja Bertemu Thalia
80
Episode 80-Jatuh Ke Lubang Yang Sama (lagi)
81
Episode 81-Emil Sakit
82
Episode 82-Permintaan Emil
83
Episode 83-Rujuk
84
Episode 84-Felicia hamil lagi
85
Episode 85- Ngidam Aneh
86
Episode 86-Di ganggu Thalia
87
Episode 87-Thalia terus meneror Bram
88
Episode 88-Kecurigaan Felicia
89
Episode 89-Main Kucing-Kucingan
90
ep
91
ep
92
Episode 90-Tertangkap Basah
93
Episode 91-Terkuak
94
Episode 92-Beri Aku Waktu Untuk Membuktikan Ini
95
Episode 93-Tegang
96
EPISODE 94-Hasil Tes DNA 1
97
Episode 95- Bram kecelakaan
98
Episode 96-Thalia Nekat ke Mansion
99
Episode 97-Cara Licik Thalia
100
Episode 98-Bram Siuman
101
Episode 99-Hasil Tes DNA (2)
102
Episode 100-Sudah Lega Namun Bimbang
103
Episode 101-Felicia Flashback
104
Episode 102-Naomi oh Naomi
105
Episode 103-Mendatangi Thalia
106
Episode 104-Pertengkaran
107
Episode 105-Childish
108
Episode 106- Kejujuran
109
Episode 107-Pandu Bertemu Nita
110
Episode 108-Nita Menempel Terus
111
Episode 109-Bertemu Nita di Amerika
112
Episode 110-Tak Ada Penjelasan Lagi
113
Episode 111-Naomi Tersiksa
114
Episode 112-Bertemu Thalia
115
episode 113-Lembaran Baru Thalia dan Naomi
116
Episode 114-Pandu Move On
117
Episode 115-Pandu Move On (2)
118
Episode 116-Bertemu Nita Di Penjara
119
Episode 117-Felicia Bertemu Hartanto
120
Episode 118-Berdamai Dengan Keadaan
121
Episode 119-Emil Sudah Dewasa
122
Episode 120-Eleora Sudah Dewasa (END)
123
JUDUL BARU TELAH RILIS

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!