Episode 7- Birthday Felicia

Hari sabtu dimana hari kelahiran Felicia Agnesia yang kini berusia 17 tahun. Pandu dan juga teman-temannya sudah mempersiapkan kejutan yang sangat indah. 

Felicia mengawali hari dengan sangat ceria karena hari ini adalah hari dimana dia tepat berusia 17 tahun, usia yang orang-orang menafsirkan usia peralihan di masa remaja ke masa dewasa. Ia berharap Pandu akan memberikan surprise untuknya namun sektika juga ia teringat jika sangat tidak mungkin Pandu mengingat hari ulang tahunnya karena kemarin saja ia memergoki Pandu jalan dengan cewek lain, moodnya langsung memburuk jika mengingat kembali perselingkuhan Pandu dengan cewek itu.  

"Aaahhh kenapa pagi-pagi gini gue harus inget kejadian yang gak mengenakan itu huh, coba kalau gak kepergok sama gue, mungkin dia akan bohong lagi dan lagi. Kemaren aja alibinya mau hangout sama temen, besok apalagi coba.. ahhhh bikin bad mood," gumam Felicia menggeleng-gelengkan kepala.

Lalu tiba-tiba hpnya berdering.. 

"Halo, gimana Ra?" sapa Felicia malas.

"Habis ini gue on the way kesana, udah prepare kan?" tanya Clara.

"Emang mau kemana?" tanya Felicia lupa.

"Astaga jangan bilang kalau loe itu lupa? atau pura-pura lupa karena lagi males ketemu Pandu?," tanya Clara kesal.

"Memang lupa, ngapain juga pura-pura, apa sih?" tanya Felicia penasaran.

"Hari ini Pandu dan teamnya ada pertandingan, jangan bilang loe gak mau dateng?loe udah janji sama gue buat dateng," ucap Clara penuh penekanan.

"Emang males, gak jadi aja deh, lagi bad mood gua," ucap Felicia malas.

"Gak.. enggak bisa, pokoknya harus dateng, loe udah janji sama gue," ucap Clara tak mau dibantah.

"Kok jadi loe yang atur gue? kan memang lagi bad mood," ucap Felicia tak senang.

"Gak asik ah ntar loe kalah dong sama gebetan barunya Pandu, masak nantinya dia yang support, itu tandanya loe nyerah sebelum perang dong," ucap Clara mempengaruhi Felicia.

"Biarin, biar mereka senang," jawab Felicia cuek.

"Loe masih sayang gak sih sama Pandu? perjuangin dong Feliciaaaaa.. masak kalah gitu aja," ucap Clara kesal.

"Ya sayang lah tapi buat apa di perjuangin toh dia udah ada cadangan baru," jawab Felicia berfikir logis.

"Kan masih cadangan sedangkan loe hidangan utamanya, udah ah gue gak mau bantahan, sebentar lagi gue jemput, titik," ucap Clara lalu mematikan telfon.

"Ngeselin banget sih maksa-maksa, gak tau apa orang lagi bad mood gini. tapi bener sih yang di omongin Clara kalau gue jangan nyerah gitu aja, Pandu udah jadi milik gue kurang lebih 3 tahun sedangkan dia masih hitungan hari.. gue harus bisa dapetin Pandu lagi, pasti ada alasan kenapa dia sampai jalan sama cewek itu," gumam Felicia lalu prepare.

25 menit berlalu kini Felicia dan Clara sudah tiba di lapangan. Felicia bingung karena suasana lapangan sepi dan kosong. Ia merasa janggal.. 

"Ra kita salah tanggal gak sih kenapa sepi begini?" tanya Felicia penuh selidik.

"Ya bener lah, mungkin kita datangnya kecepetan, tunggu aja bentar," jawab Clara santai.

"Kok lu santai banget? gue jadi curiga," ucap Felicia menatap tajam.

"Ngapain curiga sama gue?? udah tungguin aja bentar apa susahnya," ucap Clara duduk di kursi depan.

Duar… Duar… Duar… Suara letusan balon. 

"Lu denger gak?" tanya Felicia panik.

"Iya.. tapi dimana?" jawab Clara juga mencari arah suara.

"Loh.. Loh.. Kenapa lampunya kedap-kedip gitu? yuk keluar aja gue jadi parno nih," ajak Felicia ketakutan.

"Yuk.." jawab Clara lalu ketika mereka di tengah lapangan tiba-tiba lampu mati.

"Astaga gimana nih gue takut.." ucap Felicia ketakutan.

Dan beberapa detik kemudian lampu menyala sempurna dengan banyaknya teman pandu di tengah lapangan. 

Pret.. Pret.. Pret.. Suara terompet. 

Lalu teman-teman Pandu menyanyikan lagu happy birthday untuk Felicia dan berdiri berjejer sambil memegang tulisan HAPPY SWEET SEVENTEEN FELICIA AGNESIA, I LOVE YOU BABY, lalu Pandu datang membawakan kue. 

"Happy birthday.." ucap teman Pandu dengan kompak.

"Happy birthday sayang happy sweet seventeen.." ucap Pandu mendekati Felicia dan di susul Kezia.

"Happy Sweet Seventeen Felicia.." ucap Kezia dengan tulus dan tersenyum.

"Kok kamu ada disini? gak usah sok akrab deh, kamu kesini sama Pandu?" tanya Felicia kesal.

"Iya memangnya kenapa?? jangan salah faham dulu denganku, Pandu saatnya kamu bicara yang sebenarnya," ucap Kezia dengan tenang.

"Maksudnya gimana? jangan merusak suasana hari bahagiaku lebih baik kamu pergi," usir Felicia menahan amarah.

"Baby.. aku mau jelasin ini semua," ucap Pandu serius.

"Jelasin apa? kamu ada hubungan sama dia gitu? wow.." jawab Felicia cemburu.

"Ya memang antara aku dan Kak Kezia ada hubungan, asal kamu tau sayang kalau dia adalah kakak sepupu aku, dia tinggal di kota J, dia kesini karena sedang daftar kuliah di kota Y trus sama keluarganya mampir ke rumah, kemarin memang aku pergi berduaan sama kak Kezia karena dia mau beli buku dan baju ganti jadi ya aku temenin habis itu memang aku bener-bener main sama temenku disini, dekor lapangan ini untuk perayaan ulang tahunmu," ucap Pandu menjelaskan.

"A.. Apa?? kamu gak bercanda kan? jadi dia bukan selingkuhanmu? astaga malunya aku.." jawab Felicia terkejut dan menutup mulutnya.

"Enggak papa kok itu lumrah dan saya memakluminya.. semua cewek juga pasti cemburu ketika tau pasangannya jalan sama cewek lain, kebetulan kita tidak pernah ketemu jadi ya kamu gak tau aku dan begitu pun sebaliknya, baru kemaren aku mengetahuimu dari Pandu setelah acara salah faham, sejujurnya aku gak mau ikut-ikut mengerjaimu tapi karena paksaan Pandu ya mau gimana lagi? memang tujuan kami pergi ke Mall untuk beli buku dan baju ganti tetapi Pandu sebelumnya sudah bekerja sama dengan temanmu itu untuk mengerjaimu nanti di Mall, maaf ya jika kamu sempat berfikiran buruk tentang aku dan Pandu," ucap Kezia tak enak hati. 

"Berarti kemaren skenario kalian?" tanya Felicia sambil menunjuk Pandu dan Clara.

"Hehe maaf Fel habisnya gue juga disuruh cowokmu, maaf ya maaf banget," jawab Clara menelungkupkan tangan.

"Iya sayang kejadian kemaren memang bagian dari skenario, gimana? bagus kan? aku berbakat dong menjadi aktor secara aktingku kemarin seperti alami," ucap Pandu tanpa merasa bersalah.

"Tapi kamu keterlaluan tau gak, aku sempet mikir mau putus dari kamu hari ini juga tapi kamu udah keduluan memberitahu jika ini rekayasa, kesel banget ih," ucap Felicia cemberut.

"Yang penting rencananya sukses dan lancar.. maaf ya jika kemarin sudah membuatmu kesal, sekarang tiup lilinnya, sebelum itu make a wish," ucap Pandu menyalakan lilin dan Felicia memejamkan mata sambil berdoa lalu meniup lilin.

"Akhirnyaaa kalian akur lagi, jujur gue sampai kefikiran kalau nanti beneran putus, happy birthday Felicia.. happy sweet seventeen.. wish you all the best," ucap Clara lalu mereka berpelukan.

"Thanks semuanya atas kejutannya.. jujur aku sangat terharu, sekali lagi terima kasih. sebagai rasa terima kasihku besok siang aku traktir di Caffe Metroplitan jam 10.00 WIB ya," ucap Felicia menyeka air mata lalu memeluk Pandu.

"I love you baby.. always love you, one more, happy Birthday to you, wish you all the best, semoga kita bisa terus bersama selamanya.." bisik Pandu di telinga Felicia lalu mereka berpelukan erat. 

Dan sesuai janji Felicia, besoknya Clara, Kezia, Pandu dan kawan-kawannya di traktir di Cafe Metropolitan-sebuah Cafe kelas atas yang menyuguhkan hidangan mewah dan berkelas dengan cita rasa tak perlu diragukan lagi. Mereka menikmati momen tersebut dengan canda tawa.

Episodes
1 episode 1 Pandu dan Felicia
2 Episode 2- Pertandingan Pandu
3 Episode 3- Bawa Felicia kesini
4 Episode 4- Felicia dan Mommy Dina semakin akrab
5 Episode 5-Kekesalan Nita
6 Episode 6- Mengerjai Felicia
7 Episode 7- Birthday Felicia
8 Episode 8-Kelulusan
9 Episode 9- Jebakan Nita
10 Epipsode 10- Felicia ternoda
11 Episode 11-Kami mengkhawatirkanmu Felicia
12 Episode 12-Pandu Panik
13 Episode 13- Flashback kisah cinta Mommy Daddy
14 Episode 14-Permintaan maaf Pandu.
15 Episode 15-Perpisahan untuk sementara
16 Episode 16- LDR
17 EPISODE 17-Oh My God, Positif?
18 Episode 18-Siapa Yang Bertanggung Jawab?
19 Episode 19- Kejujuran Felicia
20 Episode 20-Soetanoe murka
21 Episode 21-Kecelakaan
22 Episode 22- Orang tua Felicia siuman
23 Episode 23- Bram memimpikan Calon Anaknya
24 Episode 24-Sadarlah Felicia
25 Episode 25-Akhirnya Siuman
26 Episode 26-Felicia bermimpi
27 Episode 27-Felicia sudah diperbolehkan Pulang.
28 Episode 28-Dokter Arga Mahesa
29 Episode 29-Kepulangan Felicia
30 Episode 30-Pandu
31 episode 31-Dina datang ke mansion Felicia
32 Episode 32-Dina sempat curiga pada Felicia
33 Episode 33-Rencana Pernikahan
34 Episode 34-Kedatangan Pandu
35 Episode 35-Ucapan Soetanoe terngiang di fikiran Pandu
36 Episode 36-Hangout yang membosankan
37 Episode 37-Pertemuan Bram dan Pandu
38 Episode 38-Pertemuan Bram dan Pandu (2)
39 Episode 39 Bram menemui Felicia
40 Episode 40-Membahas Felicia
41 Episode 41-Balik ke Amerika
42 Episode 42- Di buntuti orang tua Pandu dan perdebatan dengan Bram
43 Episode 43-Fitting Baju
44 Episode 44-Pandu & Brian saling mencurigai Bram
45 Episode 45-Pandu & Brian saling mencurigai Bram (2)
46 Episode 46-Kondisi Felicia dan bayinya
47 Episode 47-Bram & Felicia Semakin Intens
48 Episode 48- Brian&Bram
49 Epsiode 49- Hangout dengan Thalia
50 Episode 50-Firasat Thalia dan Salah sangka Wijaya pada Bram
51 Episode 51-Liburan
52 Episode 52-Quality time
53 Episode 53-Hangout with Deo
54 Episode 54-Thalia ternyata tak tulus
55 Episode 55-Sifat asli Dino
56 Episode 56-Felicia di teror?
57 Episode 57-Felicia di teror (2)
58 Episode 58-Chemistry mulai terbangun
59 Episode 59-Tiba di Mansion Felicia
60 Episode 60-Fitting Gaun
61 Episode 61-Menikah
62 Episode 62-Kecanggungan
63 Episode 63-Hadiah Pernikahan
64 Episode 64-Terkuak dalang teror di villa
65 Episode 65-Romantic momen
66 Episode 66-Pertemuan Hartanto,Bram dan Felicia
67 Episode 67-Pandu di Indonesia
68 Episode 68-Terbongkar
69 Episode 69- Terbongkar (2)
70 Episode 70-Lembaran Baru
71 Episode 71-Mengunjungi Vina
72 Episode 72-Felicia melahirkan
73 Episode 73-Hadirnya menambah keharmonisan
74 Episode 74-Felicia membuat kesalahan fatal
75 Episode 75- Felicia membuat kesalahan Fatal (2)
76 Episode 76-Pertemuan dua keluarga
77 Episode 77- Felicia merindukan Emil
78 Episode 78- Bram bimbang
79 Episode 79- Tak Sengaja Bertemu Thalia
80 Episode 80-Jatuh Ke Lubang Yang Sama (lagi)
81 Episode 81-Emil Sakit
82 Episode 82-Permintaan Emil
83 Episode 83-Rujuk
84 Episode 84-Felicia hamil lagi
85 Episode 85- Ngidam Aneh
86 Episode 86-Di ganggu Thalia
87 Episode 87-Thalia terus meneror Bram
88 Episode 88-Kecurigaan Felicia
89 Episode 89-Main Kucing-Kucingan
90 ep
91 ep
92 Episode 90-Tertangkap Basah
93 Episode 91-Terkuak
94 Episode 92-Beri Aku Waktu Untuk Membuktikan Ini
95 Episode 93-Tegang
96 EPISODE 94-Hasil Tes DNA 1
97 Episode 95- Bram kecelakaan
98 Episode 96-Thalia Nekat ke Mansion
99 Episode 97-Cara Licik Thalia
100 Episode 98-Bram Siuman
101 Episode 99-Hasil Tes DNA (2)
102 Episode 100-Sudah Lega Namun Bimbang
103 Episode 101-Felicia Flashback
104 Episode 102-Naomi oh Naomi
105 Episode 103-Mendatangi Thalia
106 Episode 104-Pertengkaran
107 Episode 105-Childish
108 Episode 106- Kejujuran
109 Episode 107-Pandu Bertemu Nita
110 Episode 108-Nita Menempel Terus
111 Episode 109-Bertemu Nita di Amerika
112 Episode 110-Tak Ada Penjelasan Lagi
113 Episode 111-Naomi Tersiksa
114 Episode 112-Bertemu Thalia
115 episode 113-Lembaran Baru Thalia dan Naomi
116 Episode 114-Pandu Move On
117 Episode 115-Pandu Move On (2)
118 Episode 116-Bertemu Nita Di Penjara
119 Episode 117-Felicia Bertemu Hartanto
120 Episode 118-Berdamai Dengan Keadaan
121 Episode 119-Emil Sudah Dewasa
122 Episode 120-Eleora Sudah Dewasa (END)
123 JUDUL BARU TELAH RILIS
Episodes

Updated 123 Episodes

1
episode 1 Pandu dan Felicia
2
Episode 2- Pertandingan Pandu
3
Episode 3- Bawa Felicia kesini
4
Episode 4- Felicia dan Mommy Dina semakin akrab
5
Episode 5-Kekesalan Nita
6
Episode 6- Mengerjai Felicia
7
Episode 7- Birthday Felicia
8
Episode 8-Kelulusan
9
Episode 9- Jebakan Nita
10
Epipsode 10- Felicia ternoda
11
Episode 11-Kami mengkhawatirkanmu Felicia
12
Episode 12-Pandu Panik
13
Episode 13- Flashback kisah cinta Mommy Daddy
14
Episode 14-Permintaan maaf Pandu.
15
Episode 15-Perpisahan untuk sementara
16
Episode 16- LDR
17
EPISODE 17-Oh My God, Positif?
18
Episode 18-Siapa Yang Bertanggung Jawab?
19
Episode 19- Kejujuran Felicia
20
Episode 20-Soetanoe murka
21
Episode 21-Kecelakaan
22
Episode 22- Orang tua Felicia siuman
23
Episode 23- Bram memimpikan Calon Anaknya
24
Episode 24-Sadarlah Felicia
25
Episode 25-Akhirnya Siuman
26
Episode 26-Felicia bermimpi
27
Episode 27-Felicia sudah diperbolehkan Pulang.
28
Episode 28-Dokter Arga Mahesa
29
Episode 29-Kepulangan Felicia
30
Episode 30-Pandu
31
episode 31-Dina datang ke mansion Felicia
32
Episode 32-Dina sempat curiga pada Felicia
33
Episode 33-Rencana Pernikahan
34
Episode 34-Kedatangan Pandu
35
Episode 35-Ucapan Soetanoe terngiang di fikiran Pandu
36
Episode 36-Hangout yang membosankan
37
Episode 37-Pertemuan Bram dan Pandu
38
Episode 38-Pertemuan Bram dan Pandu (2)
39
Episode 39 Bram menemui Felicia
40
Episode 40-Membahas Felicia
41
Episode 41-Balik ke Amerika
42
Episode 42- Di buntuti orang tua Pandu dan perdebatan dengan Bram
43
Episode 43-Fitting Baju
44
Episode 44-Pandu & Brian saling mencurigai Bram
45
Episode 45-Pandu & Brian saling mencurigai Bram (2)
46
Episode 46-Kondisi Felicia dan bayinya
47
Episode 47-Bram & Felicia Semakin Intens
48
Episode 48- Brian&Bram
49
Epsiode 49- Hangout dengan Thalia
50
Episode 50-Firasat Thalia dan Salah sangka Wijaya pada Bram
51
Episode 51-Liburan
52
Episode 52-Quality time
53
Episode 53-Hangout with Deo
54
Episode 54-Thalia ternyata tak tulus
55
Episode 55-Sifat asli Dino
56
Episode 56-Felicia di teror?
57
Episode 57-Felicia di teror (2)
58
Episode 58-Chemistry mulai terbangun
59
Episode 59-Tiba di Mansion Felicia
60
Episode 60-Fitting Gaun
61
Episode 61-Menikah
62
Episode 62-Kecanggungan
63
Episode 63-Hadiah Pernikahan
64
Episode 64-Terkuak dalang teror di villa
65
Episode 65-Romantic momen
66
Episode 66-Pertemuan Hartanto,Bram dan Felicia
67
Episode 67-Pandu di Indonesia
68
Episode 68-Terbongkar
69
Episode 69- Terbongkar (2)
70
Episode 70-Lembaran Baru
71
Episode 71-Mengunjungi Vina
72
Episode 72-Felicia melahirkan
73
Episode 73-Hadirnya menambah keharmonisan
74
Episode 74-Felicia membuat kesalahan fatal
75
Episode 75- Felicia membuat kesalahan Fatal (2)
76
Episode 76-Pertemuan dua keluarga
77
Episode 77- Felicia merindukan Emil
78
Episode 78- Bram bimbang
79
Episode 79- Tak Sengaja Bertemu Thalia
80
Episode 80-Jatuh Ke Lubang Yang Sama (lagi)
81
Episode 81-Emil Sakit
82
Episode 82-Permintaan Emil
83
Episode 83-Rujuk
84
Episode 84-Felicia hamil lagi
85
Episode 85- Ngidam Aneh
86
Episode 86-Di ganggu Thalia
87
Episode 87-Thalia terus meneror Bram
88
Episode 88-Kecurigaan Felicia
89
Episode 89-Main Kucing-Kucingan
90
ep
91
ep
92
Episode 90-Tertangkap Basah
93
Episode 91-Terkuak
94
Episode 92-Beri Aku Waktu Untuk Membuktikan Ini
95
Episode 93-Tegang
96
EPISODE 94-Hasil Tes DNA 1
97
Episode 95- Bram kecelakaan
98
Episode 96-Thalia Nekat ke Mansion
99
Episode 97-Cara Licik Thalia
100
Episode 98-Bram Siuman
101
Episode 99-Hasil Tes DNA (2)
102
Episode 100-Sudah Lega Namun Bimbang
103
Episode 101-Felicia Flashback
104
Episode 102-Naomi oh Naomi
105
Episode 103-Mendatangi Thalia
106
Episode 104-Pertengkaran
107
Episode 105-Childish
108
Episode 106- Kejujuran
109
Episode 107-Pandu Bertemu Nita
110
Episode 108-Nita Menempel Terus
111
Episode 109-Bertemu Nita di Amerika
112
Episode 110-Tak Ada Penjelasan Lagi
113
Episode 111-Naomi Tersiksa
114
Episode 112-Bertemu Thalia
115
episode 113-Lembaran Baru Thalia dan Naomi
116
Episode 114-Pandu Move On
117
Episode 115-Pandu Move On (2)
118
Episode 116-Bertemu Nita Di Penjara
119
Episode 117-Felicia Bertemu Hartanto
120
Episode 118-Berdamai Dengan Keadaan
121
Episode 119-Emil Sudah Dewasa
122
Episode 120-Eleora Sudah Dewasa (END)
123
JUDUL BARU TELAH RILIS

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!