Tiga Pria Reeves

Hoshi mengantarkan Rina ke rumah orangtuanya dan bersamaan dengan kedatangan Abrisam dan Chitra Kareem yang baru saja pulang dari acara pesta pernikahan duo F.

"Lho? Hoshi? Pantas tadi nggak ada dicariin sama Opa kamu lho" ucap Chitra sambil tersenyum. "Ternyata malah nganter Rina pulang."

"Iya mama. Tadi aku diseret pulang sama muka pucat ini!" adu Rina. "Padahal aku belum dapat grilled beef sama lambnya." Malah makan KFC ... kan njegleg!

"Besok aku belikan di RR's Meal! Makan sepuasnya sampai mblenger!" Hoshi menatap tajam ke Rina.

Abrisam dan Chitra yang sudah mengenal keluarga besar Arimbi hanya bisa tersenyum mendengar ucapan judes sepupu sahabat putrinya. Mereka tahu bagaimana pedasnya mulut Hoshi tapi mereka juga tahu pria itu orangnya tegas dan gentleman.

"Sudah-sudah, kalian tuh dari SMP sampai sekarang kok ya awet ribut. Hoshi, masuk dulu" ajak Chitra.

"Terimakasih Tante Chitra tapi saya pulang saja, sudah malam juga. Oom dan Tante pasti juga ingin istirahat" jawab Hoshi sopan.

"Kapan-kapan main sini Hosh. Kan kamu jadi pindah ke Jakarta ambil alih perusahaannya Bara tho?" Abrisam menepuk bahu pria muda itu.

Rina pun melengos. Payah deh kalau si mulut cabe tinggal di Jakarta.

"Iya Oom, saya memang jadi mengambil alih perusahaannya Oom Bara. Kalau begitu Oom, Tante, Ce...Rina. Pamit dulu. Assalamualaikum" pamit Hoshi.

"Wa'alaikum salam. Hati-hati pulangnya" balas Chitra sedangkan Rina hanya menatap pria itu datar.

Hoshi pun masuk ke dalam audinya sambil menatap Rina lalu memundurkan mobilnya dan setelah berada di sisi keluarga Kareem, pria itu membuka jendelanya.

"Jam berapa besok kamu ke pasar, Rin?" tanya Hoshi cuek yang membuat Rina melongo dan kedua orangtuanya menatap dirinya.

"Nggak usah repot-repot! Pulang sana!" usir Rina sebal.

"Oke. Sampai besok. Assalamualaikum." Hoshi pun memacu audinya tanpa mendengar balasan keluarga Kareem.

"Kamu ngapain besok ke pasar?" tanya Chitra.

"Mau belanja ma, rencananya aku mau ke rumah Arimbi, mau masak-masak."

"Arimbi ngidam?" tanya Abrisam.

"Iya pa, ngidam rica-rica rempelo ati."

"Jangan pedas-pedas bumbunya, kasihan bayi di dalam nanti kepedasan" kekeh Abrisam.

***

Hoshi tiba di rumah milik keluarga Reeves dan disana sudah ada Eiji dan Levi yang menunggunya.

"Bagus ya, main kabur saja sama Rina" ucap Eiji sinis. "Kemana kamu? Ke Hotel?"

Hoshi mendelik tidak percaya mendengar ucapan opa gesreknya. "Boleh? Kalau boleh, ngapain ke hotel, mending ke apartemen aku saja. Bebas!"

Eiji pun bangun dari kursinya dan menghampiri Hoshi lalu menoyornya. "Halalin dulu cumiii!"

Levi hanya menggelengkan kepalanya. "Kamu kenapa itu muka? Kok bengep yang kiri?" tanyanya setelah meneliti wajah tampan putranya.

"Kena gampar, Dad."

"Rina?" kali ini Eiji yang bersuara.

"Siapa lagi."

Eiji dan Levi tertawa. "Bagus! Opa suka ada cewek yang berani sama kamu di luar semua saudara mu!"

"Kamu apain dia, boy?" tanya Levi dengan tatapan menyelidik.

"Cium dia lah!" jawab Hoshi enteng.

Kali ini Levi tidak tinggal diam dan langsung mengeplak kepala putranya.

"Kamu tuh! Rina kan sudah punya pacar! Kalau mau rebut, nggak gini caranya bambaaannggg!"

"Lha buktinya Rina nikmatin ciuman aku berarti kan pacarnya nggak jago ciuman" sahut Hoshi cuek sambil mengelus kepalanya yang kena keplak papanya.

Eiji tertawa terbahak-bahak melihat keributan anak dan cucunya. "Pepet saja terus Hosh, jangan seperti papamu atau Oom Aidan harus dipaksa baru jalan!"

"Opa dukung nih?" cengir Hoshi.

"Hei, opa sudah suka dengan Rina sejak anak itu masih pakai seragam putih biru dan berani melawan kamu. Berjuanglah, boy. Bikin Rina berpaling dari anak tukang gali kuburan itu!"

"Gali sumur, pa" sahut Levi.

"Gali minyak kali! Kalian itu lho!" Hoshi menghembuskan nafas panjang.

"Ya sudah. Kalau sudah dapat Rina, jangan jadi kucing yang lupa sama kulitnya" sahut Eiji.

"Kacang, paaaa bukan kucing!" ralat Levi.

"Salah huruf hidup saja kok! Yang penting maksud" balas Eiji cuek.

Hoshi memegang kepalanya merasa pening dengan kerusuhan opa dan daddy-nya.

"Hoshi masuk kamar dulu." Pria tampan itu pun berjalan menuju kamarnya. "Goodnight Opa, goodnight Dad."

"Goodnight boy" balas Eiji dan Levi.

Setelah Hoshi masuk kamar, Eiji dan Levi saling berbagi.

"Menurut mu apakah Rina bisa berpaling?" tanya Eiji.

"Aku tidak tahu Pa. Biarkan Hoshi bertindak sesuai dengan caranya sendiri." Levi menyesap teh wasgitel buatan Yanti, istrinya.

"Jangan sampai papa harus turun tangan seperti saat kamu sama Yanti" seringai Eiji.

"Dih, gitu kok dibangga-banggakan" cebik Levi.

"Setidaknya papa kan Pioneer nya dan habis itu ditiru Duncan dan Javier" ucap Eiji durjana.

Karepmu Pa.

***

Rina sudah bersiap hendak menuju pasar modern dekat rumahnya. Dia sudah membawa keranjang belanja besar dari ayaman dan beberapa kantong kresek dari rumah untuk mengurangi limbah plastik.

Pagi ini dia mengenakan kaos tanpa lengan berwarna putih, celana jeans pendek dan rambutnya diikat ke atas asal membentuk Bun. Wajahnya nyaris tidak mengenakan make-up karena semalam dia sudah memakai makeup berat dan Rina terbiasa membiarkan wajahnya istirahat. Hari ini dia hanya mengoleskan serum dan sunblock di wajahnya.

Setelah berpamitan dengan kedua orangtuanya, gadis itu hendak mengeluarkan mobil mini Cooper nya ketika seorang penjaga rumah mengatakan sudah dijemput. Rina pun berjalan menuju gerbang rumahnya dan betapa terkejutnya melihat Hoshi sudah memarkirkan mobilnya di depan rumahnya.

"Halo cewek Arab. Ayo naik!" ajak Hoshi.

Rina melongo. Yang benar saja kita ke pasar pakai Mercedes E-class Convertible?

"Bisa nggak sih pakai mobil normal? Kita itu mau ke pasar lho, ke pasar!" omel Rina.

"Lha kamu sendiri mau ke pasar pakai mini Cooper" ledek Hoshi.

"Setidaknya nggak menyolok seperti Mercedes kamu, Hoshi!"

"Sudah, cerewet! Ayo naik!"

Sembari cemberut Rina pun masuk ke dalam mobil mewah itu.

"Ngomong-ngomong ini mobil punya siapa? Audi kamu kemana?" tanya Rina sambil memasang sabuk pengamannya.

"Ini punya Opa. Kata Opa, kalau mau kencan harus yang stylish" senyum Hoshi.

Rina mendelik. "Yang mau kencan itu siapaaaa, cumiiii! Kita tuh mau ke pasar!"

"Anggap saja kencan anti-mainstream. Ke pasar, layaknya pasangan sudah menikah" sahut Hoshi cuek.

Mulut Rina menganga. Astaga! Si mulut cabe makin membagongkan !

"Emang kamu nggak rikuh gitu ke pasar tradisional?" Rina menatap Hoshi dengan tatapan menyelidik mengalihkan pembicaraan yang semakin absurd.

"Aku sering ke pasar tradisional dari kecil, dibiasakan oleh mama. Makanya pas aku kuliah dan tinggal bareng sama Arimbi, Ega dan Mas Rama, aku suka menemani Rimbi berbelanja." Mobil Hoshi pun masuk ke area parkiran pasar tradisional modern itu dan sontak menjadi pusat perhatian.

Pria itu pun memencet tombol yang membuka atap mobilnya dan tak lama, mobil mewah itu pun tertutup sempurna.

"Yuk turun! Kita belanja. Oh ngomong-ngomong, sepatumu aku buang!"

Rina melotot. "HOSSHIIII! Itu sepatu mahal!" teriaknya kesal.

"Sepatu bahaya kayak gitu dipakai! Milih kakimu selamat atau patah masuk rumah sakit?" Pria itu menoleh ke arah Rina.

Rina pun menahan emosinya untuk tidak meninju pria menyebalkan yang ada di hadapannya.

***

Yuhuu Up Pagi Yaaaa

Thank you for reading and support author

Don't forget to like vote and gift

Tararengkyu ❤️🙂❤️

Terpopuler

Comments

R@3f@d lov3😘

R@3f@d lov3😘

karepmu😂😂

2022-05-29

1

za_syfa

za_syfa

kayaknya bakalan banyak drama deh ini gimana ya cara Hoshi nikung nya kayaknya baru Hoshi lah yg suka sama pacar orang apa ada yg lain juga?

2022-05-16

2

Erick Samuel

Erick Samuel

🤣🤣🤣🤣 kejar trus hoshi

2022-05-15

1

lihat semua
Episodes
1 Hoshi Paramudya Quinn Reeves
2 Rina Maliha Kareem
3 Sangaji Aryaseta Lau
4 Bimasena Rahardian Baskara
5 Eiji dan Levi ke Mansion Blair
6 Terbang ke Jakarta
7 Hoshi dan Bima
8 Setelah Di Club
9 Hoshi Yang Ternistakan
10 Bertemu Rina Kembali
11 Menyerah
12 Faranisa dan Patrick Rogers
13 Hoshi di Jakarta
14 Shut Up, Rina!
15 He's A Good Kisser
16 Tiga Pria Reeves
17 Ke Rumah Bima dan Arimbi
18 Kencan Senin Yang Kacau
19 How Ironic
20 Akan Aku Tikung Kau!
21 Freya dan Hoshi
22 Hoshi vs Yudha
23 Ke Dubai
24 Aku Akan Ada Disisimu
25 Bertemu Falisha
26 Terkuaknya Rahasia
27 Membatalkan
28 Pacaran Dulu Atau Nikah Dulu?
29 Clumsy Yang Gemesin
30 Mas Bagas? Dan Hoshi Ngamuk
31 Bagas dan Safira
32 Bima Penasaran
33 Bima Bertanya ke Hoshi
34 Flashback 1
35 Flashback 2
36 Flashback 3
37 Berkelahi
38 AKP Thomas dan Travis Pusing
39 Mengambil Kehidupannya?
40 Pria-pria Paripurna
41 The Office
42 Konfrontasi
43 Membantu Yudha
44 Sakit
45 Jin Iprit
46 Bima dan Yudha
47 Cucu Klan Pratomo
48 Di Singapura
49 Wanita Itu Butuh Kepastian
50 Masih Di Singapura
51 Di Jakarta
52 The Toyib Family ( Not Reeves Anymore )
53 Tarawih
54 Si Mulut Cabe
55 Take It Or Leave It
56 Kel Reeves n Kel Kareem
57 Makan Malam di Kediaman Kareem
58 Rencana Double Wedding
59 Batal Puasa
60 Ketoprak
61 Lebaran ala Keluarga Pratomo 1
62 Lebaran Ala Keluarga Pratomo 2
63 Pengajian dan Siraman
64 Double Wedding yang Gitu Deh...
65 Resepsi
66 Eiji v Hoshi
67 Hoshi dan Rina di Apartemen
68 Bagas dan Safira di Hotel
69 Setelah Resepsi
70 Opa dan Cucu
71 Hoshi, My Tiger ( END )
Episodes

Updated 71 Episodes

1
Hoshi Paramudya Quinn Reeves
2
Rina Maliha Kareem
3
Sangaji Aryaseta Lau
4
Bimasena Rahardian Baskara
5
Eiji dan Levi ke Mansion Blair
6
Terbang ke Jakarta
7
Hoshi dan Bima
8
Setelah Di Club
9
Hoshi Yang Ternistakan
10
Bertemu Rina Kembali
11
Menyerah
12
Faranisa dan Patrick Rogers
13
Hoshi di Jakarta
14
Shut Up, Rina!
15
He's A Good Kisser
16
Tiga Pria Reeves
17
Ke Rumah Bima dan Arimbi
18
Kencan Senin Yang Kacau
19
How Ironic
20
Akan Aku Tikung Kau!
21
Freya dan Hoshi
22
Hoshi vs Yudha
23
Ke Dubai
24
Aku Akan Ada Disisimu
25
Bertemu Falisha
26
Terkuaknya Rahasia
27
Membatalkan
28
Pacaran Dulu Atau Nikah Dulu?
29
Clumsy Yang Gemesin
30
Mas Bagas? Dan Hoshi Ngamuk
31
Bagas dan Safira
32
Bima Penasaran
33
Bima Bertanya ke Hoshi
34
Flashback 1
35
Flashback 2
36
Flashback 3
37
Berkelahi
38
AKP Thomas dan Travis Pusing
39
Mengambil Kehidupannya?
40
Pria-pria Paripurna
41
The Office
42
Konfrontasi
43
Membantu Yudha
44
Sakit
45
Jin Iprit
46
Bima dan Yudha
47
Cucu Klan Pratomo
48
Di Singapura
49
Wanita Itu Butuh Kepastian
50
Masih Di Singapura
51
Di Jakarta
52
The Toyib Family ( Not Reeves Anymore )
53
Tarawih
54
Si Mulut Cabe
55
Take It Or Leave It
56
Kel Reeves n Kel Kareem
57
Makan Malam di Kediaman Kareem
58
Rencana Double Wedding
59
Batal Puasa
60
Ketoprak
61
Lebaran ala Keluarga Pratomo 1
62
Lebaran Ala Keluarga Pratomo 2
63
Pengajian dan Siraman
64
Double Wedding yang Gitu Deh...
65
Resepsi
66
Eiji v Hoshi
67
Hoshi dan Rina di Apartemen
68
Bagas dan Safira di Hotel
69
Setelah Resepsi
70
Opa dan Cucu
71
Hoshi, My Tiger ( END )

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!