Aretha sudah selesai dengan jam kuliahnya, sekarang sudah waktunya makan siang. Sebelum ke toko Aretha memutuskan untuk membeli makan terlebih dahulu untuk mengisi perutnya.
"Enaknya makan di mana ya?" tanya Aretha pada dirinya sendiri.
"Cafe kemaren keknya enak deh." lanjut Aretha.
Aretha pun segera melajukan mobilnya menuju cafe tempat dia makan kemaren. Dalam hati dia berdoa, semoga saja tidak ada kejadian seperti kemarin. Dimana ada orang yang membayarkan makanannya.
Aretha menghentikan mobilnya di stopan lampu merah. Entah secara kebetulan atau apa, tepat di samping mobil Aretha ada mobil Ghibran.
"Aduh lama banget sih, mana lagi buru buru banget lagi." keluh Ghibran.
Ghibran buru buru hendak kembali ke cafe miliknya. Tadi setelah meeting dengan Abi Umar Ghibran memutuskan untuk pulang karena kerjaannya di cafe sudah selesai. Tapi saat sampai di rumah, dia baru menyadari kalau ponselnya tertinggal di ruangannya. Mana dia lagi ada perlu buat hubungi seseorang lagi.
Tak sengaja pandangan Ghibran mengarah pada mobil yang berada di sebelahnya.
Deg.
"Subhanallah, kebetulan apa lagi ini. Sudah ketiga kalinya kami bertemu, semoga saja di ketemuan selanjutnya ada petunjukmu." gumam Ghibran memandangi wajah Aretha yang tengah fokus menatap ke depan. Kebetulan kaca mobil Aretha terbuka sehingga memudahkan Ghibran untuk memandangi nya.
Ghibran terus memandangi Aretha hingga dia tak sadar bahwa lampu sudah berubah menjadi hijau.
Tin tin tin.
Suara klakson mobil yang berada di belakang mobil Ghibran.
"Astaghfirullah hallazim." kaget Ghibran.
Dia segera beristighfar dan melajukan mobilnya karena lampu sudah berubah warna menjadi hijab.
"Istrigfar Ghibran, istighfar. Kamu gak boleh memandang lawan jenis seperti tadi, itu zina." ucap Ghibran pada dirinya sendiri.
Sementara Aretha tetap tenang menjalankan mobilnya, tak tahu saja sedari di lampu merah tadi ada seseorang yang memandanginya. Hingga tibalah mobilnya di parkiran GA cafe. Aretha pun segera memakirkan mobilnya dengan rapi seperti mobil mobil yang lain.
Aretha segera masuk ke dalam cafe dan memesan makanan yang akan dia makan.
Sementara Ghibran yang melihat Aretha masuk ke dalam cafe miliknya pun cengar cengir gak jelas, dia langsung berlari ke arah dapur cafe untuk mengambil alih posisi koki yang akan memasakkan makanan pesanan Aretha. Bahkan dia sampai lupa dengan tujuannya kembali ke cafe.
-
"Permisi mbak, pesanannya datang." ucap Ghibran sambil membawa nampan yang berisikan pesanan buat Aretha.
"Oh iya mas terimakasih." balas Aretha sambil tersenyum ramah.
Deg.
"Aduh jantung tahan jantung, jangan sampai lo copot di sini." Batin Ghibran dalam hati.
"Ada yang lain mas?" tanya Aretha lantaran Ghibran tak kunjung pergi juga yang membuatnya risih.
"Oh maaf mbak, gak ada." balas Ghibran tersadar dari lamunannya.
Ghibran pun segera pergi dari sana, dia tidak akan lagi membayarkan makanan milik Aretha, karena dia tahu pasti nanti Aretha akan menolaknya. Ghibran pergi ke ruangannya untuk mengambil ponselnya sekaligus menghubungi seseorang.
Setelah selesai dia keluar dan akan menunggu sampai Aretha selesai makan, dia berniat akan membuntuti mobil Aretha.
"Boleh gak sih aku ikutin doa?" tanya Ghibran pada dirinya sendiri.
"Takut dosa, tapi kalau gak di ikutin gak bakal tahu dia tinggal di mana." lanjutnya.
"Gak papalah ikutin aja, itung-itung berjuang."
Ghibran pun memutuskan untuk menunggu di dalam mobilnya saja, agar nanti tidak terlalu terburu-buru.
-
Aretha pergi menuju toko roti miliknya yang dia bangun dengan kerja keras, dan tanpa dia tahu bahwa di belakang mobilnya ada mobil yang mengikutinya. Sampai di toko, dia segera masuk dan di sambut oleh pelayan toko roti miliknya.
"Oooh jadi dia kerja di sini." ucap Ghibran dari dalam mobil yang mengira kalau Aretha pekerja toko.
"Kapan kapan beli ahh, siapa tahu kan nanti dia yang layanin. Kalau mau beli sekarang takutnya ketahuan."
Setelah mengetahui tempat Aretha kerja, Ghibran memutuskan untuk kembali pulang menuju rumahnya. Dia akan mencoba membuat menu menu baru untuk cafenya.
...***...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 150 Episodes
Comments
abdan syakura
aaaaaa babang Ghibran...
Gaskeunnnnnnnn....
😍😍🥰😂
2023-03-16
0
Arindaa
yg jagoo masak makananan duet sama yg jago buat kuee
wuahh
2023-02-28
0
💞 NYAK ZEE 💞
nanggung amat ngikutinya....jadi ngak tau rumahnya kan....
2022-05-08
0