10. Serumah

Celinguk ke sana dan celinguk ke sini. Ku cari-cari kamar mandi tidak juga ketemu. Yang ada, set dapur serta wastafelnya. Ruang makan mini. Ruang santai berisi set sofa dan telefisi. Nampak juga teras luar hotel yang luas, itu bukan balkon, tapi halaman di atas hotel.

Sebenarnya di manakah sumber air itu? Apa tersembunyi di sana, ada dua pintu ku temui dalam rumah. Mungkin keduanya adalah kamar..lalu kamar apa? Kamar rooftop..kamar hotel...atau kamar rumah...ah sudahlah.. terserah. Aku harus pilih salah satu.

Ceklek! Tidak dikunci. Tubuhku masuk sebagian, ku amati sebentar. Rasanya ini tidak cocok untukku. Kamar ini begitu besar. Dindingnya hijau tosca, sangat segar dipandang mata. Tempat tidurnya amat besar, muat lima orang!

Aku mundur keluar, ku tutup pintu rapat-rapat kembali. Ingin berkesan, seolah aku tidak pernah membukanya. Aku bergeser ke kamar sebelah, tepat ada di samping. Ku buka buru-buru pintunya. Barulah kamar ini yang terasa cocok ku gunakan. Cat dinding warna putih dengan ranjang sepertiga dari ranjang kamar sebelah. Kamar ini memang sengaja disediakan untukku! Menghibur diri sendiri boleh saja kan? He..he..he.. 🎵Samina..mina..e..e..waka..waka..e..e..🎵 Aku masuk kamar mandi dengan bernyanyi sebisaku. Lirik lagu piala dunia milik Shakira yang viral kala dulu, dan selalu latah ku dendangkan.

Habis mandi, rasa di badan segar sekali. Kepalaku, kini tidak bertopi. Bukan ku sengaja, tapi jatuh ke bak mandi tak sengaja. Topi basah kuyub, tak mungkin ku kenakan. Rambut panjang hitamku tergerai dan basah di punggungku. Poni semak panjang di dahi, menyingkir sendiri ke tepi saat basah. Ah biarlah, aku akan jadi diriku yang apa adanya. Tidak enak juga rasanya kena buli, karena penampakan muka yang kurang mencukupi selama ini.

Aku bertukar ke baju tidur panjangku. Rasanya nyaman sekali dengan badan sangat bersih. Aku berniat keluar kamar, siaga dengan perintah bos garang. Khawatir dia akan uring-uringan, jika lama dalam kamar.

Baru membuka pintu, bos garang telah diam di depan pintu kamar. Kaget! Suka sekali begitu, berdiri diam-diam sangar kayak gitu.

"Kau tidur? Ambil koperku di luar!" Dengan bengong akupun pergi ke luar. Tidak berkata-kata karena suaraku tercekat ditimpa rasa kaget.

Koper silver teronggok di luar, di posisi terakhirku berdiri tadi. Ini kecil, tidak berat, berkira tenaga sekali dia padaku! Aku mulai tidak ikhlas kembali. Segera ku seret malas ke dalam dengan rasa berat berlipat-lipat.

"Ini boss!" Pura-pura hormat dan patuh sebenarnya hal cukup berat, tapi jadi mudah ku lakukan.

"Bawa ke dalam!" Dia berkata begitu, tapi ngapain pergi ke kamar yang sudah ku anggap punyaku. Maksudnya apa?

"Kamar situ! Showernya rusak!" Dia berkata seolah menjawab tanya hatiku. Dengan santai saja masuk dalam kamarku. Duh, bossku!

Ku lanjut seret koper itu, masuk ke dalam kamarnya. Ku letak di atas kursi, ku buka menganga, agar dia mudah mengambilnya. Sudah beres, melaju keluar dari kamarnya, malas jika dia keburu masuk.

Sempat termenung setelah keluar, bos garang masih di dalam kamarku, mungkin belum selesai mandinya. Lalu, apa yang patut ku lakukan? Aku bersih-bersih saja.

Aku keluar rumah, mencari-cari barangkali ada peralatan bersih-bersih. Ada sebuah ruang di sana, ku lajukan kakiku. Jadi ini gudangnya, segala peralatan kebersihan ada di sini. Aku hanya mengambil sapu dan penadahnya. Juga ku sambar sekotak tisu kering untuk mengelap apa saja dalam rumah.

Aku masuk rumah saat bos garang baru keluar dari kamarku. Lama juga mandinya. Lelaki mandi lama-lama ngapain aja... Ah, ngapain juga diurus, biarin saja, ini kan rumahnya. Hak dia sepenuhnya.

"Elsi!" Bos garang memanggilku. Aku yang sedang menunduk dengan sapu, sigap menoleh padanya.

"Iya boss!" Aku meniru gaya bicaranya yang keras. Aku tak mau terlihat gentar di depannya. Hanya satu yang membuatku berdebar, aku lupa mencari tahu nama bosku!

"Isikan kertas formulir di meja itu!" Dia menunjuk sebuah kertas di atas meja sofa.

"Sebentar ya boss, saya menyapu dulu, tanggung!" Aku bergegas menyapu dengan cepat.

"Isikan sekarang, itu harus segera didaftarkan!" Bos garang memang anti dibantah.

Ku letak sapuku di belakang lemari pendingin, mencuci tanganku di wastafel hingga bersih. Bos garang yang tadi mengawasiku, terlihat bergerak menuju kamarnya.

Kertas yang berjumlah dua lembar itu, hanya selembar saja yang telah ku isi. Sedang sisa satu, hanya ku pegang-pegang, belum ku isi dengan huruf apapun. Ini adalah formulir pendaftaran asuransi untuk melakukan perjalanan berlayar. Sedang data yang harus ku isi bermula dengan kata Nama dan Umur, padahal aku mana tahu keduanya. Alasan apa yang cocok agar bisa meminjam dokumen data dirinya? KTP misalnya..

Ceklek! Bos garang keluar dengan aroma wanginya, langsung mendekat dan duduk di sofa sebelahku.

"Sudah?!" Diambil kertas formulirku di meja, dibacanya sebentar. Lalu memandangku.

"Mana punyaku?!" Diulurkan tangannya meminta kertas di tanganku. Bagaimana ini.. tapi aku tidak terbiasa berbohong.

"Belum saya isi boss..maaf.." Jujur ada rasa was-was, siap-siap mendapat marahnya.

"Belum.. Ada kendala?" Hah.. Bos garang bertanya biasa saja, tidak melengking seperti nada di setiap pertanyaannya.

"Maaf, saya belum tahu nama anda boss..".Akhirnya aku pasrah mengakui.

"Jadi, kau memang pantas tidak usah ku bayar?!" Ya Tuhan, kata-kata itu akhirnya keluar betulan darinya. Aku yang salah, menunduk saja tanpa bantah. Mungkin dia sedang melotot ilfeel ke arahku.

Tap! Sebuah buku passport terlempar kasar di atas pangkuanku. Aku paham, segera ku buka dan ku baca. Ku isikan pada fomulir dengan bungkam tanpa kata. Nama:Garrick Julian Jusuf/ Umur: 31 tahun

Jadi itu nama bos garang gantengku, umurnya sudah 31 tahun, tapi terlihat muda kerena tampang gantengnya. Terlebih dengan harta melimpah, menjadikan dia nampak muda. Hanya saat marah dan melengking saja dia akan terlihat tua.

Aku berkata-kata dalam hati, dengan tangan terus bergerak menuliskan isi biodatanya. Foto dalam paspornya terlihat cool, jauh beda saat dia marah. Ku tutup buku kecil itu, pertanda tugasku selesai.

Garrick, ya itu memang namanya, membuang pandangan dariku saat ku dongak wajahku padanya.

"Selesai boss!" Garrick mengambil passportnya tanpa melihatku.

"Simpan kertas itu, istirahat di kamarmu!" Garrick berdiri, tubuhnya menjulang melihatku.

"Buatkan dulu kopi pahit di gelas kecil!" Garrick menuju kamarnya.

"Boss! Kopinya nanti ku letak mana?!" Aku pun terbiasa berbicara keras.

"Antar ke kamar!" Garrick benar-benar lenyap di kamarnya. Bergegas ku bikin kopi seperti keinginannya. Siap sudah, ku ketuk pintu kamarnya, tak ada sahutan. Ku ulang lagi beberapa kali, sama hasil akhinya. Ku putuskan masuk saja

"Okee..Iya...Tunggulah di dermaga." Rupanya dia sedang asik bertelepon.

"Tidak...Aku sendiri.." Garrick menoleh padaku.

"Hanya dengan salah seorang pelayanku.." Hei bisa bicara pelan juga dia. Mungkin sedang ngobrol dengan pacarnya. Hahha..ha... rasanya lucu..sikapnya tidak pantas melow begitu!

"Iya..sampai jumpa.." Terdengar mesra, rasanya tetap lucu.

"Elsi, kau bisa cepat keluar?!" Eh, aku diusir. akupun hanya mengangguk keluar dengan menahan senyumku.

Terpopuler

Comments

Anonymous

Anonymous

emang ternyata blm ada nm bos yg kesebut sebelumnya y....

2023-01-11

1

Etik Etik

Etik Etik

Thor...,.

2022-10-14

1

Siti aulia syifa Az_zahra

Siti aulia syifa Az_zahra

kok aku ngerasa Bos Garang ini suka sama Elshi dari cara dia bersikap🤔🤔🤔🤔🤔🤔

2022-08-15

1

lihat semua
Episodes
1 1. Kacung Baru
2 2. Kamar Horor
3 3. Busung Lapar
4 4. Kacung Sampah
5 5. Seragam Seksi
6 6. Gaji Tiga Kali
7 7. Aku?!
8 8. Follow The Boss
9 9. Sebilik
10 10. Serumah
11 11. Pacarnya?!"
12 12. Potong Gaji
13 13. Dora!
14 14. Jam Kerja
15 15. Rapat Direksi.
16 16.Jurus Siluman !
17 17. Undangan Ultah
18 18. VIP Tak Guna!
19 19. Dinda Pengganti Dinda
20 20. Anthony Lung
21 21. Kau Menyesal ?
22 22. Jas Kusut Keriput
23 23. Pacar Pura-Pura Anthony Lung
24 24. Interview
25 25. Dilraba Dilmurat
26 26. Dinner
27 27. Ciuman di Pipi
28 28. Garju Park
29 29. Lambat Pulang
30 30. Berlabuh
31 31. Berpisah
32 32. Kacung Rumahan
33 33. Ok, Zayn.Deal!
34 34. Pinjam Elshe
35 35. Tuan Garang Datang
36 36. Pemikat Berondong
37 37. Menemani Daehan
38 38. Juan Mencarimu!
39 39. Ajakan Terakhir Zayn
40 40. Tanpa Anang
41 41. Juan?!
42 42. Pintu Petaka
43 43. Berebut Botol
44 44. Zayn dan Juan
45 45. Juan!
46 46. Intimidasi Juan
47 47. Anggun
48 48 Bergosip
49 49. Debar di Dada
50 50. Layani Aku
51 51. Surat Cinta
52 52 Honor Plus
53 53. Siapa yang Serakah?!
54 54. Pembawa Dosa
55 55. Anthony Lung
56 56. Lavender Angker
57 57. Lamaran Anthony Lung
58 58. Bye..Anthony Lung!
59 59. Frustasi !
60 60. Ciuman Karma
61 61. Garrick Singo Edan
62 62. Ancaman Untuk Juan
63 63. Undangan Nikah
64 64. Kondangan
65 65. Canda Pak Naib 1
66 66. Canda Pak Naib 2
67 67. Selfie
68 Camernya Datang
69 69. Pelayan Camer
70 70. Mulut Ember Daehan
71 71. Sedan
72 72. Ingin Resign
73 73. Tembakan Zayn
74 74. Zayn, Bukan Bocah
75 75. Garang pun Datang
76 76. Penyamun
77 77. Larangan
78 78. Lamaran Lagi !
79 79. Khilaf
80 80. Ketan Pulut
81 81. Pergilah
82 82. Chow Yun Fat
83 83. Tiket ^KHUSUS^
84 84. Rindu...
85 85. Aspri pak Walkot
86 86. Penjelasan Pak David
87 87. Sugar Baby
88 88. Oh, Jantungku..
89 89. Ikutlah Denganku
90 90. Ikutlah Denganku
91 91. Saling Remas
92 92. Bertiga
93 93. Saling Peluk
94 94. Bincang Bertiga
95 95. Dua Buaya
96 96. Anggun Kurus
97 97. Huek huek huek !
98 98. Lidah Ular
99 99. Ulat Bulu
100 100. Ajakan Zayn
101 101. Pantai Glory Melur
102 102. Kampung Vietnam
103 103. Juan!
104 104. Kondangan
105 105. Periksalah
106 106. Hamidun, pak!
107 107. Janji Pulang
108 108. Get Married Soon,Please!
109 109. Pulang Saja ke Malang
110 110. Resah Menunggu
111 111. Preman Malam
112 112. Dokter Nino
113 113. Orderan Berlipat
114 114. Saling Balas Pesan
115 115. Tamu Bertaksi Biru
116 116. Garrick...
117 117. ElGar's Hotel-Batu City
118 118. Rumah Rooftop
119 119. Aglaonema Penjinak Camer
120 120. Nikahan
121 121. Sang Jenderal 21+
122 122. Kondangan
123 123. Panglima Perang Terhebatku 21+
124 124. Hubbi Rick, Wifi El
125 125. Happy End 1
126 126. Happy End 2
127 127. Promo: Love You, Encik Shin !!
Episodes

Updated 127 Episodes

1
1. Kacung Baru
2
2. Kamar Horor
3
3. Busung Lapar
4
4. Kacung Sampah
5
5. Seragam Seksi
6
6. Gaji Tiga Kali
7
7. Aku?!
8
8. Follow The Boss
9
9. Sebilik
10
10. Serumah
11
11. Pacarnya?!"
12
12. Potong Gaji
13
13. Dora!
14
14. Jam Kerja
15
15. Rapat Direksi.
16
16.Jurus Siluman !
17
17. Undangan Ultah
18
18. VIP Tak Guna!
19
19. Dinda Pengganti Dinda
20
20. Anthony Lung
21
21. Kau Menyesal ?
22
22. Jas Kusut Keriput
23
23. Pacar Pura-Pura Anthony Lung
24
24. Interview
25
25. Dilraba Dilmurat
26
26. Dinner
27
27. Ciuman di Pipi
28
28. Garju Park
29
29. Lambat Pulang
30
30. Berlabuh
31
31. Berpisah
32
32. Kacung Rumahan
33
33. Ok, Zayn.Deal!
34
34. Pinjam Elshe
35
35. Tuan Garang Datang
36
36. Pemikat Berondong
37
37. Menemani Daehan
38
38. Juan Mencarimu!
39
39. Ajakan Terakhir Zayn
40
40. Tanpa Anang
41
41. Juan?!
42
42. Pintu Petaka
43
43. Berebut Botol
44
44. Zayn dan Juan
45
45. Juan!
46
46. Intimidasi Juan
47
47. Anggun
48
48 Bergosip
49
49. Debar di Dada
50
50. Layani Aku
51
51. Surat Cinta
52
52 Honor Plus
53
53. Siapa yang Serakah?!
54
54. Pembawa Dosa
55
55. Anthony Lung
56
56. Lavender Angker
57
57. Lamaran Anthony Lung
58
58. Bye..Anthony Lung!
59
59. Frustasi !
60
60. Ciuman Karma
61
61. Garrick Singo Edan
62
62. Ancaman Untuk Juan
63
63. Undangan Nikah
64
64. Kondangan
65
65. Canda Pak Naib 1
66
66. Canda Pak Naib 2
67
67. Selfie
68
Camernya Datang
69
69. Pelayan Camer
70
70. Mulut Ember Daehan
71
71. Sedan
72
72. Ingin Resign
73
73. Tembakan Zayn
74
74. Zayn, Bukan Bocah
75
75. Garang pun Datang
76
76. Penyamun
77
77. Larangan
78
78. Lamaran Lagi !
79
79. Khilaf
80
80. Ketan Pulut
81
81. Pergilah
82
82. Chow Yun Fat
83
83. Tiket ^KHUSUS^
84
84. Rindu...
85
85. Aspri pak Walkot
86
86. Penjelasan Pak David
87
87. Sugar Baby
88
88. Oh, Jantungku..
89
89. Ikutlah Denganku
90
90. Ikutlah Denganku
91
91. Saling Remas
92
92. Bertiga
93
93. Saling Peluk
94
94. Bincang Bertiga
95
95. Dua Buaya
96
96. Anggun Kurus
97
97. Huek huek huek !
98
98. Lidah Ular
99
99. Ulat Bulu
100
100. Ajakan Zayn
101
101. Pantai Glory Melur
102
102. Kampung Vietnam
103
103. Juan!
104
104. Kondangan
105
105. Periksalah
106
106. Hamidun, pak!
107
107. Janji Pulang
108
108. Get Married Soon,Please!
109
109. Pulang Saja ke Malang
110
110. Resah Menunggu
111
111. Preman Malam
112
112. Dokter Nino
113
113. Orderan Berlipat
114
114. Saling Balas Pesan
115
115. Tamu Bertaksi Biru
116
116. Garrick...
117
117. ElGar's Hotel-Batu City
118
118. Rumah Rooftop
119
119. Aglaonema Penjinak Camer
120
120. Nikahan
121
121. Sang Jenderal 21+
122
122. Kondangan
123
123. Panglima Perang Terhebatku 21+
124
124. Hubbi Rick, Wifi El
125
125. Happy End 1
126
126. Happy End 2
127
127. Promo: Love You, Encik Shin !!

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!