Chapter 18. Daftar Ujian.
Kemudian, Xiang Tianzhi diajak masuk kedalam Balai Kota Donggi untuk berbicara dengan lebih santai dan nyaman. Sedangkan Xue Mei mengikuti dibelakang sambil cemberut, sebab Lili dan Lang Ying juga ikut berjalan berjajar dengannya. Xiang Tianzhi berjalan bersama Nobel Li Jiancheng dan tetua Xu sambil berbicara.
Sebenarnya Nobel Li Jiancheng tidak senang dengan Lili pekerja toko pakaian yang ikut masuk, berhubung melihat tetua Xu dan Lang Ying, dia berpura-pura senang dan mengijinkan. Seandainya jika bukan karena bangsawan Tian, dia sudah mengusir siapapun yang berasal dari rakyat jelata.
"Oh! Jadi begitu tujuan Bangsawan Tian, selain ikut serta dalam lelang dan juga melelangkan pill. Lalu kenapa Bangsawan Tian tidak mengikuti ujian sebagai Alkimia di Benua Bintang saja, kan disana juga ada?" ujar Nobel Li Jiancheng dan bertanya setelahnya, dia juga sedang menyelidiki tujuan yang sebenarnya selain ikut serta dalam pelelangan.
"Memang ada, tapi persyaratannya disana lebih tinggi dan kesulitan juga tinggi! Untuk sekelas saya yang masih pemula jelas akan kesulitan dan mengalami kegagalan berkali-kali untuk mendapatkan identitas sebagai ahli Alchemist!" jawab Xiang Tianzhi yang berbohong dengan raut wajah tak berdaya, kedua mata Xiang Tianzhi melihat banyak pria pesolek seperti gadis sedang memberikan jamuan biasa berupa teh hangat.
'Benar yang dikatakan Xue Mei jika Li Jiancheng penyuka sesama jenis!' batin Xiang Tianzhi yang ingat Xue Mei pernah bercerita mengenai Nobel Li Jiancheng. Xiang Tianzhi melihat usia mereka masih muda, yang termuda usia 14 tahun dan yang tua usia 25 tahun. Perbuatan menjijikkan Nobel Li Jiancheng sudah menjadi hal umum, dan tidak mengejutkan siapapun.
"Maaf, ketidaktahuan saja tentang tingkat kesulitan di Benua Bintang!" ujar Nobel Li Jiancheng yang berpura-pura menyesal akan pertanyaannya, padahal dia berharap Xiang Tianzhi beserta semua orang pergi dari Balai Kota Donggi.
"Hahaha! Tidak masalah itu hal sepele!" tawa renyah Xiang Tianzhi yang berpura-pura.
Ketua Xu yang tahu tujuan Xiang Tianzhi berikutnya jelas kuatir, kuatir Xiang Tianzhi menjadi bagian dari Paviliun Pill Surga, yang tidak lain adalah pesaing terberat Paviliun Hitam dalam hal perdagangan.
Xue Mei yang melihat ekspresi tetua Xu, segera berbicara kepada Xiang Tianzhi dengan telepatinya. "Sayang, lebih baik kamu juga gandeng Paviliun Hitam, katakan jika dia tetap akan melelangkan Pill di tempatnya walaupun kamu nanti sudah menjadi seorang alkimia!"
Xiang Tianzhi mengangkat alis kirinya dan melihat wajah tetua Xu yang jelas terlihat gelisah, dia mengerti maksud perkataan Xue Mei dan berbicara kepada tetua Xu.
"Tetua Xu, untuk kedepannya saya akan tetap membutuhkan Paviliun Hitam untuk memasarkan pill yang kubuat, dan saya tahu persaingan di tubuh para alchemist sangat ketat! Anda tahu saya mungkin tidak bisa bersaing dengan mereka dengan adanya Kaisar Pill. Tapi, ini bisnis antara kita berdua dan jangan bocorkan siapa pembuat Pill tingkat Raja, mungkin kedepannya saya akan lelang Pill tingkat Kaisar dalam waktu dekat!" ucap Xiang Tianzhi dengan telepatinya kepada tetua Xu.
Spontan tetua Xu yang mendengar suara telepati, raut wajahnya seketika berubah menjadi cerah dan bahagia, dia hanya mengangguk pelan, tanda paham dengan ucapan Xiang Tianzhi. Tetua Xu juga tidak mungkin membocorkan identitas si pelelang barang kepada siapapun, itu sudah aturan dalam Paviliun Hitam.
"Nobel Li Jiancheng, saya minta maaf untuk undur diri, sebab jadwal saya masih padat!" pamit Xiang Tianzhi dan berdiri setelahnya.
"Hahaha! Maafkan saya yang tidak sempat menjamu Anda, padahal saya sudah perintahkan pelayan untuk memasak hidangan terbaik!" tawa Nobel Li Jiancheng yang senang dan berpura-pura berniat menjamu Xiang Tianzhi.
"Tidak masalah, selama matahari terbit dari Timur dan tenggelam ke Barat, kita bisa bertemu lagi. Salam."
Nobel Li Jiancheng mengawal Xiang Tianzhi sampai di pintu gerbang Balai Kota Donggi, dan memerintahkan prajurit untuk mengawal Xiang Tianzhi lagi. Namun, Xiang Tianzhi menolaknya dengan sopan.
"Tetua Xu, saya juga pamit dan kita bertemu lagi dalam 5 hari," kata Excel Shimo.
"Hahaha! Anda tidak perlu sopan Bangsawan Tian! Oh iya, ajak serta Lang Ying dan jika Anda mau bisa bersama Lili juga, anggap saja mereka sebagai pelayan Anda!" jawab tetua Xu dan menawarkan Lang Ying dan Lili untuk menjadi pelayan, padahal tetua Xu ingin Lang Ying dan Lili mendekati Xiang Tianzhi, dan Lili ternyata juga pegawainya untuk menjaga toko yang baru dia buka.
Xiang Tianzhi melihat Xue Mei yang cemberut tapi tetap di anggukan, Xue Mei tahu tujuan tetua Xu yang masih kuatir jika Xiang Tianzhi tidak menepati janjinya. Sedangkan Lang Ying dan Lili jelas senang tapi masih menahan diri.
"Baiklah, jika begitu kita bertemu lagi dalam 5 hari."
Setelah berpamitan, Xiang Tianzhi berjalan bersama ketiga wanita menuju Paviliun Pill Surga, dan jelas banyak orang melihat dan kembali mendekati bangsawan Tian. Tapi, Xue Mei segera berjalan disebelah kanan Xiang Tianzhi sambil sedikit mengeluarkan basis kultivasi agar semua orang menjauhi mereka.
Lang Ying dan Lili menjadi pemandu, mereka berdua memperkenalkan Kota Donggi sambil menuju Paviliun Pill Surga. Nama Lang Ying di Kota Donggi banyak yang mengenalnya, sebab dia adalah pembawa acara lelang. Sedangkan Lili terkenal karena suka menggoda pria, dan sudah banyak rumah tangga rusak karenanya, dan julukannya wanita penggoda.
Tidak terasa mereka telah tiba di depan Pintu Paviliun Pill Surga dan didepannya ada hiasan dia tungku sebagai simbol tempat jual beli pill dan tanaman obat, sekaligus tempat berkumpulnya para ahli alkimia dan tempat ujian. Aroma ramuan pill segera tercium, harum dan menyenangkan, Xiang Tianzhi mencium aroma pill, dan tersenyum saat mengetahui jenis pill apa saja yang sering dibuat.
Segera Lang Ying dan Lili masuk, mereka menuju tempat pendaftaran ujian alchemist. Kehadiran bangsawan Tian jelas menarik perhatian banyak pengunjung berbagai kalangan yang berada di gedung Paviliun Pill Surga. Tapi, Xue Mei yang menjadi pengawal mengeluarkan sedikit aura nya, agar tidak menghambat tujuannya.
"Lang Ying, sedang apa kamu disini?" tanya seorang wanita muda usia 20 tahun, tampak dia tidak senang dengan kedatangan Lang Ying di Paviliun Pill Surga, wanita itu bernama Li Yenny, salah satu murid magang dari Penatua Tsai Yelu.
Tsai Yelu adalah ahli Alkemis tingkat Master tahap Atas, dia juga salah satu pengawas dan penilai bagi setiap peserta yang mengikuti ujian Alkemis, kekuatannya berada pada tingkat Nascent Soul tahap 5. Selain Tsai Yelu ada satu lagi Penatua Dong Jian, kekuatan juga sama, dan juga merupakan ahli Alkemis tingkat Master tahap Atas.
"Aku ingin mendaftarkan Bangsawan Tian untuk mengikuti ujian alkemis!" jawab Lang Ying dengan senyum yang dipaksakan.
Sudah hal umum jika Paviliun Hitam dan Paviliun Pill Surga selalu bersaing dalam hal bisnis. Tapi, posisi seorang Alkemis masih tinggi dari profesi manapun. Persaingan bisnis juga mempengaruhi semua anggota paviliun dimana pun mereka berada dan bertemu.
"Ujian baru dibuka besok pagi, dan biayanya 5.000 keping emas. Gagal maupun lulus, biaya tidak akan kembali. Setiap peserta yang gagal, hanya bisa mengulangi lagi bulan berikutnya dengan biaya yang sama."
Li Yenny menjelaskan aturan peserta yang mengikuti ujian menjadi Alkemis tingkat Pemula. Lang Ying dan Lili tercengang mengetahui mahalnya biaya ujian. Namun, Xue Mei segera memberikan kartu platinum kepada Li Yenny. Kini Li Yenny yang sedikit terkejut melihat pengawal bangsawan Tian begitu mudah mengeluarkan biaya ujian.
Li Yenny tersenyum dan mengeluarkan selembar formulir pendaftaran ujian Alkemis. Kemudian Xiang Tianzhi menulis identitasnya, dia menggunakan nama Tian Zhi, usai 18 tahun sesuai umur aslinya. 'Tampan dan wajahnya penuh pesona!' batin Li Yenny saat melihat Xiang Tianzhi dari dekat yang sedang menulis di meja resepsionis.
"Besok pagi Bangsawan Tian segera datang, jika terlambat biaya hangus dan bisa mendaftar lagi bulan berikutnya," jelas Li Yenny sekali lagi dan di anggukan oleh Xiang Tianzhi.
"Terima kasih, kita besok akan bertemu lagi, Saudari!" ujar Lang Ying yang ingin memprovokasi Li Yenny, dengan sengaja memeluk lengan kiri Xiang Tianzhi dengan merapatkan tubuhnya hingga buah kenyalnya menempel erat, dia melakukan itu karena melihat Li Yenny yang tampak tertarik dengan Xiang Tianzhi.
Sedangkan Xue Mei langsung cemberut dan tanpa sadar memeluk lengan kiri kekasihnya. Lili sedikit terkejut melihat reaksi Xue Mei yang begitu intim, sedangkan Li Yenny tersenyum sinis dan membalas ucapan Lang Ying.
"Tidak mudah lulus ujian, apalagi tanpa pengalaman apapun!" sindir Li Yenny.
"Lihat saja, berhasil atau tidak besok kita akan tahu!" balas Lang Ying yang percaya akan kemampuan Xiang Tianzhi, dia kini yakin jika yang membuat Pill tingkat Raja adalah Xiang Tianzhi, dan bukan menemukan di suatu tempat.
Kemudian, Xiang Tianzhi bersama ketiga wanita keluar dari Paviliun Pill Surga dan diiringi oleh tatapan mata semua orang yang berada di tempat. Ada yang kagum dan ada pula yang meremehkan Xiang Tianzhi, ada juga yang jijik melihat seorang bangsawan dekat dengan seorang wanita nakal seperti Lili, padahal masih banyak gadis yang cantik dari keluarga yang baik.
"Sekarang kemana kita?" tanya Xue Mei kepada Xiang Tianzhi.
"Kita kembali saja ke penginapan, lagian hari sudah gelap, sekaligus makan malam disana!" jawab Xiang Tianzhi.
"Apa kita boleh ikut, sebab kita diperintahkan oleh tetua Xu untuk terus melayani Bangsawan Tian?" tanya Lili yang berharap bisa terus dekat dengan Xiang Tianzhi.
Xue Mei yang berada di depan mereka bertiga semakin kesal dengan agresifnya Lang Ying dan Lili, dia di depan untuk membuka jalan bagi Xiang Tianzhi, sebab masih banyak orang yang ingin berkenalan.
"Tanyakan kepada Pengawal Mei, sebab dia yang selalu melindungi ku!" jawab Xiang Tianzhi yang membuat Xue Mei merasa tersanjung.
Buru-buru Lang Ying dan Lili mendekati Xue Mei dan memeluk lengan kanan dan kirinya.
"Kakak Mei, apa boleh?" tanya Lang Ying dengan manja.
"Kita akan selalu mematuhi aturan dari Kakak Mei!" rayu Lili sambil menempelkan buah kenyal yang besar di lengan Xue Mei.
Xue Mei jelas risih, tapi masih berusaha menjaga ketenangan. "Aturan yang kuterapkan banyak sebagai pelindung Bangsawan Tian. Yang paling utama, kalian jika memang ingin melayani Bangsawan Tian, maka harus bersumpah Dao dan berlaku pada semua orang. Apa kalian sanggup?"
"Kami mau bersumpah Dao!" tekad kedua wanita itu tanpa pikir panjang, dan membuat Xue Mei menghela nafas tak berdaya.
Xue Mei pikir mereka berdua akan menolaknya, sebab sumpah Dao sangat sakral, siapapun yang melanggar sumpah niscaya hidupnya selalu sial, kultivasi berhenti, dan tidak ada kebahagiaan dalam jalan hidupnya. Namun, Xue Mei yang melihat kekuatan mereka sedikit terkejut, sebab kekuatan Lili dan Lang Ying berada di tingkat Golden Core tahap 5 dan tahap 6.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 318 Episodes
Comments
Dhika aja
mantap thor esek esek lagi 🤣🤣🤭
2023-03-03
1
tukang nikung
Excel simo ada di sini ya.
pantasan jarang up gret ternyata nulis yg ini juga.
2023-01-16
0
Kerta Wijaya
🤟
2022-12-11
0