Kabur?

Ryan mendudukan diri di depan tiga gadis itu, lalu membuka laporan yang ada di depannya. Ia menghembuskan nafasnya dengan berat. Dan menatap satu persatu tiga gadis yang ada di depannya itu.

"Berapa lama kalian mengenal Kendro?" tanya Ryan, to the point menatap tajam tiga gadis itu.

"2 tahun belakangan ini, dia pindahan dari kota xx," Cindy yang menjawab dengan nada bergetar takut, karena ia tidak menyangka jika pria di hadapannya itu adalah abdi negara dan mempunyai jabatan tertinggi.

"Ya, dia sudah menjadi buronan selama 5 tahun ini, dia seperti hewan licin yang sulit untuk di tangkap. Maka dari itu aku terjun langsung kelapangan menjadi intelejen." Penjelasan Ryan membuat ketiga gadis itu tercengang.

"Maka dari itu kamu menyamar menjadi bodyguardku?" tanya Crystal, geram.

"Iya!" tegas Ryan, menatap tajam Crystal.

Crystal menggelengkan kepalanya, dan tanpa di terasa air matanya mengalir begitu saja, tapi dengan cepat ia menghapusnya dengan kasar.

Jadi benar? dia hanya memanfaatkan aku? Batin Crystal tersayat.

Perih dan sakit!

"Aku melakukannya sudah seijin dengan Tuan Fadei dan Tuan Clark," lanjut Ryan, menatap wajah Crystal yang terlihat terpukul dan juga pucat.

"Tapi kenapa harus aku?" tanya Crystal, namun Ryan hanya diam tanpa menjawab pertanyaannya.

Apakah begitu caranya? Lalu apa maksudmu, menyuruhku untuk percaya padamu dan tetap berdiri ditempatku? Jika kamu sendiri yang menyakiti hatiku!

Ingin rasanya berkata seperti itu, tapi ucapannya tertahan di ujung lidahnya yang kelu dan ia menahan rasa sesak di dada.

Tidak berselang lama ada anggota polisi masuk kedalam ruangan tersebut sembari membawa hasil tes urine.

Ryan memeriksanya dengan teliti.

"Hasilnya akurat, Pak. Kami sudah mengeceknya sampai tiga kali," ucap polisi tersebut, dan Ryan menganggukan kepalanya pelan, bertanda jika dirinya mengerti.

"Hasilnya negatif, tapi status kalian masih menjadi saksi, jadi kalian masih di bawah pengawasan kami," jelas Ryan, membuat tiga gadis itu menghembuskan nafasnya lega. Karena mereka memang tidak pernah menggunakan barang haram tersebut.

"Kalian boleh kembali kerumah." Ryan berucap sembari menatap wajah Crystal.

"Antar mereka pulang dan tetap awasi mereka," ucap Ryan kepada anggotanya yang masih berdiri di dekatnya.

"Siap, Pak!" jawabnya tegas dan memberi hormat.

Kemudian ketiga gadis itu beranjak, mengikuti polisi tersebut keluar dari ruangan itu. Tidak lupa mereka memberi hormat kepada Ryan.

"Crys," panggil Ryan dan menahan tangan Crystal.

"Crystal, ayo! Gue sudah nggak betah berada di sini!" seru Cindy yang sudah di ambang pintu.

"Kalian pulang dulu, aku ingin berbicara dengan Crystal," titah Ryan, kepada Cindy dan Caramel.

"Huh, baiklah, Pak," jawab Cindy dan Caramel bersamaan.

*

*

*

"Lepaskan tanganku!" Crystal menyentakkan tangannya dengan kasar.

"Crys dengarkan aku!" tegas Ryan, memegang kedua sisi pundak gadis itu dan menatap Crystal dengan dalam.

"Tidak perlu ada penjelasan dan tidak ada yang harus di dengar lagi! Aku membencimu sangat membencimu! Kamu hanya memanfaatkan aku, bukan? Hah! Puas kamu sekarang sudah menghancurkan hidupku!!" Crystal mengucapkannya dengan nada berapi-api, wajahnya memerah dan air matanya terus membasahi pipinya.

"Aku tidak pernah memanfaatkanmu! Sama sekali tidak pernah! Dengarkan aku kali ini saja!" tegas Ryan, menangkup wajah Crystal dengan kedua tangannya dan kedua ibu jarinya menghapus air mata yang membasahi pipi mulus itu dengan lembut.

"Omong kosong!" Crystal menyentakkan kedua tangan Ryan yang ada di wajahnya, kemudian ia segara pergi dari hadapan pria tersebut.

"Crystal!" Ryan menggeram kesal, ingin mengejar Crystal tapi ia mempunyai tugas yang lebih penting, dan ia akan menyelesaikan kesalahpahaman ini setelah pekerjaannya selesai.

*

*

*

Crystal mengemudikan mobilnya dengan kecepatan penuh, dan tujuannya saat ini adalah pulang kerumah.

"Kak?"panggil Safira.

"Apa?!" jawab Crystal ketus, menghentikan langkahnya. "Kamu tidak ke kampus?" Crystal balik bertanya.

"Aku tidak jadi kekampus, karena aku mendengar jika Kendro di bawa kekantor polisi, dan apa Kakak tidak apa-apa?" tanya Safira cemas. Karena ia tahu jika Kakaknya akan ikut terseret dalam kasus Kendro.

"Ya, Kakak baik-baik saja, hanya sedikit syok. Papi dan Mami tahu?" tanya Crystall.

"Ya, beliau-beliau tahu, dan mempercayakannya kepada Kak Ryan," jawab Safira, keceplosan.

"Hah!" Crystal menghebuskan nafasnya dengan kasar dan menatap tajam adiknya. "Ternyata kalian semua membohongiku!!" bentak Crystal dengan kuat, hingga membuat Safira ketakutan.

"Kak, kami semua melakukan itu demi kebaikan kakak," jelas Safira. "Kami tidak ingin jika Kak salah bergaul lagi dan lihat sekarang, Kakak kena imbasnya bukan?"

"Persetan dengan ucapanmu!! Kalian tetap pembohong!" maki Crystal, berjalan memasuki lift, menuju kamarnya.

Tidak tahukah mereka jika dirinya sudah jatuh sejatuh-jatuhnya kedalam pesona Ryan, hingga ia sampai khilaf dan menyerahkan kesuciannya.

Tidak berselang lama, Crystal turun lagi sembari membawa koper berukuran sedang.

"Kak, mau kemana?" Safira terkejut, lalu menahan Crystal agar tidak keluar dari rumah.

"Bukan urusanmu!" sentak Crystal, lalu berjalan halaman rumah dimana mobilnya masih terpakir disana.

Lalu ia menjalankan mobilnya keluar dari rumah tersebut, entah tujuannya kali ini kemana, ia sendiri bingung.😆

Sedangkan Safira sudah panik bukan kepalang, lalu ia segera menghubungin Devan dan Raya yang sedang bekerja di kantor.

*

*

Setelah hampir satu jam mengelilingi jalanan ibu kota tanpa tujuan, akhirnya Crystal berhenti di depan rumah mewah dan ia segara menghubungi pemilik Rumah tersebut.

Dan tidak berselang lama, pemilik rumah itu keluar dan membukakan pintu untuk Crystal.

"Lo ngapain kesini?" tanyanya dengan ketus.

"Bacot lo! Gue mau ngungsi disini sementara dan singkirkan mobil gue, karena tuh mobil ada Gpsnya!" titah Crystal.

"Ck, ongkosnya mana?" menengadahkan tangannya.

"Dasar mata duitan!" maki Crystal, lalu merogoh kantongnya. "Nih!" memberikan beberapa lembar uang berwarna merah.

'"Nah cakep nih, ada cuan apa-apa jadi mulus, ya nggak?" ucapnya, tersenyum konyol saat menerima uang tersebut.

"Dasar!" Crystal berjalan masuk kedalam rumah, sedangkan pemilik rumah langsung mengendarai mobil Crystal dan membawanya entah kemana.

Mendapat kabar dari Safira jika Crystall minggat dari rumah, membuat Devan dan Raya panik bukan main, dan keduanya itu memutuskan untuk pulang lebih cepat.

Sampai dirumah, Devan dan Raya langsung mengintrogasi Safira.

"Ini salah Safir, karena sudah keceplosan," ucap Safira, dengan lesu.

"Maksud kamu? Crystal sudah mengetahui semua tetang Ryan?" tanya Raya, dan Safira mengangguk pelan.

"Tapi kenapa dia harus semarah itu? Pasti sesuatu terjadi diantara mereka," ucap Raya.

"Tidak mungkin terjadi, karena aku sudah memperingatkan Ryan agar tidak jatuh cinta kepada Crystal."

"Apa kamu bilang?" tanya Raya, menatap tajam suaminya.

"Ah tidak! lupakan saja, sebaiknya kita mencari Crystall." Devan mengalihkan pembicaraan.

Jangan lupa kasih dukungannya dengan cara tekan favorit, like, vote, komentar dan kasih gift semampu kalian.❤

Terpopuler

Comments

Berdo'a saja

Berdo'a saja

pada keceplosan semua

2023-11-28

1

Pia Palinrungi

Pia Palinrungi

yah ryan kalau kamu memang memcintai crystal kamu harus berjuang krn crystal idj salah paham sama kamu

2023-08-18

0

qian maulana

qian maulana

kabur t4 sodaramu mang g bs dilacak apah lwt HP

klo mobil kan udah km ungsiin

kita lihat, apakah devan dan Ryan bs langsung nemuin km

2023-02-24

0

lihat semua
Episodes
1 Awal
2 Sayang?!
3 Jadilah wanita yang terhormat
4 Siapa dia?
5 Identitas Ryan
6 Tidak bisa di cegah!
7 Kenyataan
8 Kabur?
9 Mulai perang
10 Selesai
11 Bukan wanita murahan
12 Semua tentangmu
13 Adrenalin!
14 Menjijikan!
15 Kesedihan yang mendalam
16 Hiduplah dengan keegoisanmu!
17 Lontong?
18 Mencari kesempatan!
19 Mencari kesempatan lagi
20 Sudah berapa kali?
21 Bagian dari hidupku
22 Memperbaiki keadaan
23 Kembali kerumah?
24 Merusak kesenangan!
25 Kejujuran
26 Aku mencintaimu
27 Kram perut
28 Pengumuman GA
29 Keluhan Crystal
30 Sudah menjadi kecambah
31 Gara-gara mangga mengkal
32 Cairan injeksi?
33 Membuat Rujak
34 Ada penyusup
35 Masih berbaik hati!
36 Sudah mengenalnya?
37 Mulai mejalankan rencana
38 Bau kemenangan
39 Crys, aku mencintaimu
40 Sari buah?
41 Mual?
42 Safe House
43 Ryan gila!
44 Pesan misterius
45 Dendam masa lalu
46 Done!
47 Beri aku waktu
48 Berdebat
49 Dasar Narsis
50 Merasa lega
51 Gangguan!
52 Lemper
53 Vitamin
54 Drama telur ceplok
55 Senjata makan tuan
56 Jeff kabur?
57 Hukuman untukku?
58 Di lepehin!
59 Sikap romantis Ryan
60 Kuat seperti, Papanya
61 Pokoknya Muantep!
62 Segenap jiwa dan ragaku
63 Pertemuan
64 Golok sakti
65 Amarah Xander
66 Guanteng pakai banget!
67 Tiga pria yang sama
68 Bodyguard bayangan
69 Buatlah dia jatuh cinta
70 Cinta Ryan
71 Seperti terhipnotis!
72 Permohonan Safira
73 Mafia Ranjang!
74 Yang manis-manis
75 Aku bukan pria baik
76 Terjebak!
77 Terong ungu
78 Sudah lelah!
79 Sudah lelah!
80 Tingkah Aries
81 Biar aku yang bekerja!
82 Segenggam cinta dan kasih sayang, untuk Safira
83 Sebuah Cincin berlian
84 Tidak akan pernah bisa melawan takdir?
85 Dengan satu syarat!
86 Lupakan dia!
87 Untuk sebuah nama
88 Lihat diriku ini!
89 100 kali lebih terluka
90 Nikahkan mereka berdua!
91 Jauhi dia!
92 Kenapa harus sesakit ini?!
93 Panas
94 Ada hasil
95 Jauh dari restu
96 Cantik tapi nggak perawan!
97 Di kamar mandi
98 Ungkapan sebuah perasaan
99 Kesabaran Aries
100 Aku masih mencintainya
101 Ingin memakanmu
102 Talas bogor
103 Melanggar janji
104 Hai hati!
105 Teruslah bersikap egois!
106 Butuh ketenangan!
107 Dodol garut
108 Menggenggam rindu
109 Perhatian Ryan
110 Sulit untuk di mengerti
111 Obrolan absurd
112 Si lontong
113 Liciknya Ryan
114 Menatap kagum
115 Di kamar mandi
116 Memperbaiki diri bersama
117 Patah hati
118 Dasar Nenek rempong!
119 Kesabaran Ryan
120 Sebuah pengertian
121 Sakit perut
122 Mendadak bodoh!
123 Baby Boy
124 Keluarga Gesrek!
125 Aksa?
126 Paket komplit
127 Dodol basi
128 Gara-gara botol gantung!
129 Menjalankan Missi
130 Good Job!
131 Merindukanmu
132 Sama-sama tersiksa
133 Touch me!
134 Menggoda Ryan
135 Menantu luknut!
136 Tawaran dari Ryan
137 You are our super hero
138 Gara-gara es krim
139 Nanti kita lembur?
140 Lelah
141 Menebus rasa bersalah
142 Bebas
143 Surat perjanjian
144 Restu?
145 Melepas kerinduan
146 Suka yang tua dan Dewasa
147 Keputusan besar
148 Pernah anu?
149 Ah, Jeff
150 Anya Lydia (The End)
151 Pengumuman Pemenang GA
152 Karya baru (Safira & Jeff)
153 Pengumuman
154 Karya Baru Emak (Suddenly Married)
155 Terbit cetak Karya Emak
156 Karya Baru Emak (Lena Linol)
157 My Sweet babysitter
158 KARYA BARU EMAK (SEXY OLD BODYGUARD)
159 Karya Baru Emak (Stuck With Mr. Xander)
160 Karya Baru Emak (It's Okay If You Forget Me)
161 KARYA BARU EMAK (PERFECT HONEYMOON)
Episodes

Updated 161 Episodes

1
Awal
2
Sayang?!
3
Jadilah wanita yang terhormat
4
Siapa dia?
5
Identitas Ryan
6
Tidak bisa di cegah!
7
Kenyataan
8
Kabur?
9
Mulai perang
10
Selesai
11
Bukan wanita murahan
12
Semua tentangmu
13
Adrenalin!
14
Menjijikan!
15
Kesedihan yang mendalam
16
Hiduplah dengan keegoisanmu!
17
Lontong?
18
Mencari kesempatan!
19
Mencari kesempatan lagi
20
Sudah berapa kali?
21
Bagian dari hidupku
22
Memperbaiki keadaan
23
Kembali kerumah?
24
Merusak kesenangan!
25
Kejujuran
26
Aku mencintaimu
27
Kram perut
28
Pengumuman GA
29
Keluhan Crystal
30
Sudah menjadi kecambah
31
Gara-gara mangga mengkal
32
Cairan injeksi?
33
Membuat Rujak
34
Ada penyusup
35
Masih berbaik hati!
36
Sudah mengenalnya?
37
Mulai mejalankan rencana
38
Bau kemenangan
39
Crys, aku mencintaimu
40
Sari buah?
41
Mual?
42
Safe House
43
Ryan gila!
44
Pesan misterius
45
Dendam masa lalu
46
Done!
47
Beri aku waktu
48
Berdebat
49
Dasar Narsis
50
Merasa lega
51
Gangguan!
52
Lemper
53
Vitamin
54
Drama telur ceplok
55
Senjata makan tuan
56
Jeff kabur?
57
Hukuman untukku?
58
Di lepehin!
59
Sikap romantis Ryan
60
Kuat seperti, Papanya
61
Pokoknya Muantep!
62
Segenap jiwa dan ragaku
63
Pertemuan
64
Golok sakti
65
Amarah Xander
66
Guanteng pakai banget!
67
Tiga pria yang sama
68
Bodyguard bayangan
69
Buatlah dia jatuh cinta
70
Cinta Ryan
71
Seperti terhipnotis!
72
Permohonan Safira
73
Mafia Ranjang!
74
Yang manis-manis
75
Aku bukan pria baik
76
Terjebak!
77
Terong ungu
78
Sudah lelah!
79
Sudah lelah!
80
Tingkah Aries
81
Biar aku yang bekerja!
82
Segenggam cinta dan kasih sayang, untuk Safira
83
Sebuah Cincin berlian
84
Tidak akan pernah bisa melawan takdir?
85
Dengan satu syarat!
86
Lupakan dia!
87
Untuk sebuah nama
88
Lihat diriku ini!
89
100 kali lebih terluka
90
Nikahkan mereka berdua!
91
Jauhi dia!
92
Kenapa harus sesakit ini?!
93
Panas
94
Ada hasil
95
Jauh dari restu
96
Cantik tapi nggak perawan!
97
Di kamar mandi
98
Ungkapan sebuah perasaan
99
Kesabaran Aries
100
Aku masih mencintainya
101
Ingin memakanmu
102
Talas bogor
103
Melanggar janji
104
Hai hati!
105
Teruslah bersikap egois!
106
Butuh ketenangan!
107
Dodol garut
108
Menggenggam rindu
109
Perhatian Ryan
110
Sulit untuk di mengerti
111
Obrolan absurd
112
Si lontong
113
Liciknya Ryan
114
Menatap kagum
115
Di kamar mandi
116
Memperbaiki diri bersama
117
Patah hati
118
Dasar Nenek rempong!
119
Kesabaran Ryan
120
Sebuah pengertian
121
Sakit perut
122
Mendadak bodoh!
123
Baby Boy
124
Keluarga Gesrek!
125
Aksa?
126
Paket komplit
127
Dodol basi
128
Gara-gara botol gantung!
129
Menjalankan Missi
130
Good Job!
131
Merindukanmu
132
Sama-sama tersiksa
133
Touch me!
134
Menggoda Ryan
135
Menantu luknut!
136
Tawaran dari Ryan
137
You are our super hero
138
Gara-gara es krim
139
Nanti kita lembur?
140
Lelah
141
Menebus rasa bersalah
142
Bebas
143
Surat perjanjian
144
Restu?
145
Melepas kerinduan
146
Suka yang tua dan Dewasa
147
Keputusan besar
148
Pernah anu?
149
Ah, Jeff
150
Anya Lydia (The End)
151
Pengumuman Pemenang GA
152
Karya baru (Safira & Jeff)
153
Pengumuman
154
Karya Baru Emak (Suddenly Married)
155
Terbit cetak Karya Emak
156
Karya Baru Emak (Lena Linol)
157
My Sweet babysitter
158
KARYA BARU EMAK (SEXY OLD BODYGUARD)
159
Karya Baru Emak (Stuck With Mr. Xander)
160
Karya Baru Emak (It's Okay If You Forget Me)
161
KARYA BARU EMAK (PERFECT HONEYMOON)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!