Semenjak kencan pertamaku dengan Andrew, membuatku ada alasan lebih semangat berangkat ke kantor. Hubunganku dengan Andrew menjadi lebih dekat, kami lebih banyak menghabiskan waktu kosong bersama. Sapaan kami juga mulai berubah yang awalnya loe gue sekarang lebih ke aku kamu. Entahlah sejak kapan pastinya, yang pasti kami mulai terhanyut ke dalam perasaan nyaman satu sama lain. Walaupun masih berada di zona friendzone.
"Tuling... Tuling..." Ponselku berbunyi peringatan bahwa ada yang mengirim pesan. Menghentikanku sejenak dari aktivitas mengunyah sarapan.
"Aku jemput ya Vya." Tertulis ajakan pada pesan tersebut, yang tak lain dari Andrew.
"Boleh deh." Balasku
Tak lama kemudian, Andrew telah tiba. Ia memberi salam dan menyapa Bi Emi sekaligus Cika. Aku segera mengambil tas dan menghampirinya. Andrew dan aku memasuki mobil lalu dikemudikan olehnya menuju kantor tempat kami bekerja.
"Malem ini ada waktu gak Vy?" Tanya Andrew.
"Enggak biasanya juga sama kamu kan maennya kalo gak ama Cika hehe." Jawabku.
"Iya sih, emang gak keluar bareng Sita gitu?"
"Enggak ndrew, dia lagi seneng-seneng sama cowonya kan beda sama aku jomblo gini."
"Kan ada aku vy."
Aku menatap Andrew sebentar, aku berharap ia peka terhadap perkataanku. Tapi yasudahlah, aku berfikir positif mungkin Andrew punya rencana sendiri dalam mendekatiku mengingat dulu ia cukup lama untuk memberanikan diri mengajakku kencan.
"Kalo mau kita maen lagi yuk." Ajak Andrew sambil fokus kearah jalan.
"Boleh tapi aku bosen kesitu-situ aja." Jawabku dengan cemberut.
"Hehe, sorry ya aku gak bisa bawa kamu ke tempat yang lebih bagus."
"Eh bukan gitu maksud aku, ya boleh gak aku sesekali diajak kerumahmu. Lagian kan kamu udah sering udah tau rumahku gitu."
Andrew terdiam sebentar, aku meringis merasa bodoh. Mengapa juga harus setidakmalu itu seperti wanita genit menggoda pria.
"Boleh aja kok, cuman aku kan tinggal di apart kecil gak segede rumah kamu." Jawab Andrew membuat tatapan mataku sontak berbinar.
"Apaan sih, gak papa kali. kan cuman pengen tau doang bentar aja gak papa." Kataku padanya.
"Lama juga gak papa asal bareng kamu geh hehe."
Perkataan Andrew berhasil membuat wajahku memerah. Pria ini memang tak pernah gagal dalam menggoda.
Akhirnya kami sampai kantor dan bergegas ke tempat kerja masing-masing. Terkadang beberapa rekan kerja memberikan siulan pada kami. Hal itu membuat kami sedikit kikuk.
"Aciiieeeeee......"
Kupalingkan wajahku ke belakang tampak Sita dan Rezky bebarengan memberikan ledekan pada aku dan Andrew. Kemudian aku tarik tangan Sita sembari mencubit pipi gembul. Rezky dan Andrew melangkah lebih awal didepan.
"Jangan bawel, gue belom ada apa-apa sama dia." Aku berbisik memperingatkan Sita.
"Pelan-pelan tapi pasti yang penting sama-sama sayang geh ikatan gak penting beb hahaha." Celetuk Sita
"Huhh."
Kutinggalkan saja si cempreng, aku berjalan sambil mendengus kesal. Sita hanya berlarian mengejarku dan menggelendot padaku. Ia mengatakan untuk tidak marah. Namun terkesan meledek.
"Dasar cempreng!"
Akhirnya sampailah di medan perang demi lembaran rupiah. Seusai briefing, aku menghadapkan diri di depan komputer. Memberikan segala gagasan dan ide untuk perusahaan. Sesekali kuhembuskan tarikan nafas dalam. Ada rasa penat yang mulai menyerang.
"Nih, biar melek kamunya." Kata Andrew tiba-tiba menghampiriku seraya memberikan segelas kopi susu yang ia ambil dari fasilitas didapur kantor.
"Thanks ya." Jawabku sembari menyunggingkan senyum manis.
Ia hanya mengangguk dan berlalu kembali ke tempat kerjanya.
"Ya tuhan perhatian sekali dia, jadi gemas." Gumamku dalam hati.
Satu perhatian Andrew seakan mampu membangun energi positif padaku, semangatku menggelora. Ingin segera kubereskan pekerjaanku dan menunggu waktu untuk pergi bersamanya setelah ini. Aku juga masih berharap ia segera mengungkapkan perasaannya padaku. Seandainya tidak, biarkan aku bersamanya lebih lama dan berharap ia memiliki rencana tersendiri untukku.
Bersambung....
Akankah Andrew menyatakan cinta pada Navya????
Nantikan dan selamat membaca. jangan like dan komennya dari kalian, atau tuangkan saran guna menjadi inspirasi saya 😊***
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 154 Episodes
Comments
Yanti Suryanti
cntik m ckep klop ya...
2020-01-18
0
Istri Pertama Lee Min Ho
Andrew jangan kelamaan keburu dicomot orang lo. 😂😂😂😂
2019-09-28
0