Who Is My Love

Who Is My Love

Awal Sakit Hati

Hay semua, saya penulis baru disini. Semoga dengan karya saya ini bisa memberi ketertarikan bagi pecinta novel ya khususnya di genre romantis 😉

___________________________________________

Pasti ada yang salah. Ku pikir hubungan kami baik-baik saja, tapi apa ini. Dia mencampakkanku bagai barang tak berguna. Meski hanya tujuh bulan aku merajut kasih dengannya tapi hampir segalanya aku berikan. Dan hari ini semua berakhir tanpa ada aba-aba, tanpa ada permasalahan diantara kami.

Aku Vya, aku Navya Elesya. Papaku bernama Surya, sedangkan mamaku bernama Intan. Banyak yang mencari perhatianku, hatiku dan mimpi untuk memilikiku karna aku masuk dalam kategori gadis cantik bak idola. Tapi dia Nevan Satya, pacarku oh bukan anggap saja ******** yang hari ini menghancurkan hatiku. Membuangku bagai sampah. Entah apa penyebabnya, dia hanya beralasan aku terlalu baik untuknya. Mungkin itulah alasan terbulsyit pria ketika telah bosan pada pasangannya.

Sore tadi aku seperti biasa, jalan bersama Nevan. Alih-alih malam minggu aku juga sangat rindu dengannya. Kami berencana ke bioskop hari ini. Menonton drama terbaru yang menarik minatku. Kami menghabiskan waktu bersama malam ini, karna tak ada yang ku khawatirkan aku hanya sendiri di rumah. Kalau bertanya tentang orang tua. Aku tak memiliki kasih sayangnya. Mereka hanya memberiku sebuah rumah dan satu orang pembantu. Sisanya aku telah bekerja sendiri di salah satu perusahaan benefit di kota ini.

Kembali lagi dengan Nevan, tepat pukul 21.00 WIB Nevan bergegas mengajakku ke sebuah restoran setelah usai menonton. Untuk makan saja pikirku.

Kulihat Nevan sedikit berbeda hari ini, padahal dia termasuk pria yang supel dan manja. Aku bahkan tak memikirkan kemungkinan buruk malam itu. Sampai dia mulai mengajakku berbicara dengan menyunggingkan senyum manis di wajahnya walau ku rasa sedikit getir.

"Vi, aku pengen ngomong sesuatu." katanya,

Aku cengoh tak biasanya dia memanggil namaku biasanya kami saling memanggil dengan kata sayang atau honey. Tapi yasudahlah aku tak mau berpikir yang tidak-tidak.

"Iya sayang , ngomong aja. kok kaku gitu?" jawabku penasaran

"Aku sayang kamu."

"Hahaha, aku tau kok. kok kamu aneh sih. Kenapa? gak biasanya." Aku tertawa karna kupikir ini lucu pada saat itu. Tak biasanya.

" Tapi aku gak bisa lanjut..." lanjut Nevan agak tergagap.

"What ?? maksudnya apa sayang."

" Yah, kupikir kita gak bisa jalan lagi. Kita udahan."

Mataku terbelalak tak percaya,

"Maksud kamu apa??? kita baru aja nonton bareng maen bareng and now, kita makan bareng disini, what do you mean honey?"

"Tak ada alasan lain Via, aku ngerasa aku gak pantas buat kamu. Kamu sempurna, terlalu baik buat aku."

Aku benar-benar tak percaya ini, seperti sedang diangkat ke awan kemudian tersambar kilat tiba-tiba. Air mataku mulai membasahi pipi. Aku masih terus mencerca pertanyaan-pertanyaan kenapa? mengapa? apa alasannya? pada Nevan. Namun dia hanya diam membisu mungkin merasa bersalah. Dia mendekatiku memelukku, terkadang mencium keningku seraya meminta maaf.

Aku yang benar-benar tak tahu lagi akhirnya melepaskan diri dari berlari keluar namun Nevan hanya terdiam mungkin bingung atau tak peduli lagi. Aku pun juga tak peduli ada berapa orang yang memperhatikan kami. Ada juga yang mengabadikan momen menyedihkan ini di ponsel mereka.

" **** !!!! gw rasa kalian bakalan ngalamin ini. Tak tau sopan santun!!!" sumpah serapahku dalam hati karna akhirnya merasa jengah dengan para penonton.

Disela tangis yang menderai mataku, terus berjalan sampai kutemukan taksi di malam yang semakin gelap. Aku masih terisak dijok taksi, drivernya hanya menatapku iba seraya memberiku sekotak tisu yang dia sediakan tanpa bertanya kecuali arah mana yang kutuju.

Tepat pukul sepuluh malam sampailah di rumah. Kuberi uang ongkos pada driver dan memintanya mengambil kembalian. Aku berjalan memasuki gerbang. Kupencet bel rumah. Sampai pembantuku membukanya.

"Loh non kenapa?" tanya Bi Emi yang tak lain pembantuku.

Tapi tak ku gubris sama sekali, aku terus berlari sampai kamar. Masih terisak, tak percaya. Nevan buat aku bahagia hari ini namun juga menghancurkan aku malam ini hanya dengan hitungan menit saja.

bersambung...

 

Selamat membaca 😚😚

Terpopuler

Comments

Dewi Ratnawati

Dewi Ratnawati

sambil nunggu geeky ceo lanjut,sama amanat istri pertama up...aku obok2 karya vhy lainnya...coba bc ini yg udah tamat biar gak penasaran

2021-01-22

1

Diah Ariefianda

Diah Ariefianda

hbs baca kisah si fanny, dari lg novel dirimu.... semoga yg ini juga semenarik kisah fanny ya

2020-09-17

0

Indah Permana

Indah Permana

teh vhy nih q mampir lagi , setelah selesai membaca cerita mas Arlan dan Fanny.

2020-07-06

0

lihat semua
Episodes
1 Awal Sakit Hati
2 Bayangannya
3 Sadar
4 Memori
5 Alasan
6 TOKOH VISUAL
7 Berusaha
8 Mulai Pudar
9 Tatapan
10 Mendekat
11 Langkah Awal
12 Harapan
13 Kencan
14 Perasaan
15 Hanyut
16 Perhatian
17 Berdua Denganmu
18 Tak Terduga
19 Nevan 1
20 Nevan 2
21 Ngambek
22 Pertemuan
23 Pamit
24 Berpisah
25 Rindu
26 Kabar
27 Penasaran
28 Ungkapan
29 Rahasia
30 Kosong
31 Andrew
32 Bersikukuh
33 Penjelasan
34 Hubungan
35 Pilu
36 Happy
37 Terpaksa
38 Muak
39 Menghindar
40 Tidak Habis Pikir
41 Permintaan Gila
42 Terpaksa
43 Tak Berkutik
44 Perkenalan
45 Stress
46 Tidak Stabil
47 Pulang
48 Tergerus Perih
49 Lagi-lagi
50 Bertahan
51 Menimbang
52 Malam Hari
53 Oh Haris!
54 Kencan Wajar
55 Merawat
56 Niat
57 Keputusan Tak Terduga
58 Hati Navya
59 Tak Mengerti
60 Dihadang
61 Yah!
62 Hmm
63 Keputusan
64 Pengaruh Diriku
65 Kesepakatan Balasan
66 Permulaan
67 Kini Bertemu
68 Ulah?!
69 Sisa
70 Papa
71 Pulang ke Rumah
72 Permintaan sang Ayah
73 Datang Berkunjung
74 Mengubah
75 Berangkat!
76 Terbang
77 Hari Pertama Kerja
78 Ajakan Affandy
79 Lelah Sekali!
80 Jalan-jalan
81 Begitu
82 Curhat
83 Canggung
84 Fans
85 Ungkapan
86 Merenung
87 Definisi
88 Cemburu
89 Cara
90 Tring
91 Suasana Baru
92 Kate
93 Respon
94 Curhat
95 Bertemu Diam-Diam
96 Tengil
97 Usahanya
98 Jatuh Cinta Berkali-kali
99 Nanti Dulu
100 Bruk!
101 Rencana
102 Usul
103 Paginya, duh!
104 Tidak Terduga
105 Mantan
106 Dia Marah
107 Dimaafkan
108 Geram
109 Bantuan
110 Jebakan
111 Telepon dari ...?!
112 Kembali
113 Meminta Izin
114 Persiapan
115 Batal Pulang?!
116 Kejutan
117 Tak Menyangka
118 Bicara Terpisah
119 Pesta
120 Dia Lagi
121 Tolak
122 Respon Orang tua
123 Ribet!
124 Sebel, lalu kejutan ...?
125 Kehadiran Dirimu
126 Curhat dari Kate
127 Jalan
128 Baikan
129 Merasa Aneh
130 Retaknya Hubungan
131 Pusing
132 Tidak Membaik
133 Tidak, setelah kecewa.
134 Jangan Ikut
135 Dia Aneh
136 Permintaan
137 Keputusan Hati
138 Baikan
139 Pertunangan
140 Pasangan Baru
141 Beban
142 Izin Kerja
143 Arti Sahabat
144 Rencana Sepihak
145 Pengakuan
146 Pertemuan dengan Haris
147 Hampir Melakukannya
148 Resepsi
149 Sitaku
150 Malam Yang Indah
151 Kejutan Dari Teman-teman
152 END—Bahagia
153 Amanat Istri Pertama
154 Pembalasan Istri Yang Dibunuh Suaminya
Episodes

Updated 154 Episodes

1
Awal Sakit Hati
2
Bayangannya
3
Sadar
4
Memori
5
Alasan
6
TOKOH VISUAL
7
Berusaha
8
Mulai Pudar
9
Tatapan
10
Mendekat
11
Langkah Awal
12
Harapan
13
Kencan
14
Perasaan
15
Hanyut
16
Perhatian
17
Berdua Denganmu
18
Tak Terduga
19
Nevan 1
20
Nevan 2
21
Ngambek
22
Pertemuan
23
Pamit
24
Berpisah
25
Rindu
26
Kabar
27
Penasaran
28
Ungkapan
29
Rahasia
30
Kosong
31
Andrew
32
Bersikukuh
33
Penjelasan
34
Hubungan
35
Pilu
36
Happy
37
Terpaksa
38
Muak
39
Menghindar
40
Tidak Habis Pikir
41
Permintaan Gila
42
Terpaksa
43
Tak Berkutik
44
Perkenalan
45
Stress
46
Tidak Stabil
47
Pulang
48
Tergerus Perih
49
Lagi-lagi
50
Bertahan
51
Menimbang
52
Malam Hari
53
Oh Haris!
54
Kencan Wajar
55
Merawat
56
Niat
57
Keputusan Tak Terduga
58
Hati Navya
59
Tak Mengerti
60
Dihadang
61
Yah!
62
Hmm
63
Keputusan
64
Pengaruh Diriku
65
Kesepakatan Balasan
66
Permulaan
67
Kini Bertemu
68
Ulah?!
69
Sisa
70
Papa
71
Pulang ke Rumah
72
Permintaan sang Ayah
73
Datang Berkunjung
74
Mengubah
75
Berangkat!
76
Terbang
77
Hari Pertama Kerja
78
Ajakan Affandy
79
Lelah Sekali!
80
Jalan-jalan
81
Begitu
82
Curhat
83
Canggung
84
Fans
85
Ungkapan
86
Merenung
87
Definisi
88
Cemburu
89
Cara
90
Tring
91
Suasana Baru
92
Kate
93
Respon
94
Curhat
95
Bertemu Diam-Diam
96
Tengil
97
Usahanya
98
Jatuh Cinta Berkali-kali
99
Nanti Dulu
100
Bruk!
101
Rencana
102
Usul
103
Paginya, duh!
104
Tidak Terduga
105
Mantan
106
Dia Marah
107
Dimaafkan
108
Geram
109
Bantuan
110
Jebakan
111
Telepon dari ...?!
112
Kembali
113
Meminta Izin
114
Persiapan
115
Batal Pulang?!
116
Kejutan
117
Tak Menyangka
118
Bicara Terpisah
119
Pesta
120
Dia Lagi
121
Tolak
122
Respon Orang tua
123
Ribet!
124
Sebel, lalu kejutan ...?
125
Kehadiran Dirimu
126
Curhat dari Kate
127
Jalan
128
Baikan
129
Merasa Aneh
130
Retaknya Hubungan
131
Pusing
132
Tidak Membaik
133
Tidak, setelah kecewa.
134
Jangan Ikut
135
Dia Aneh
136
Permintaan
137
Keputusan Hati
138
Baikan
139
Pertunangan
140
Pasangan Baru
141
Beban
142
Izin Kerja
143
Arti Sahabat
144
Rencana Sepihak
145
Pengakuan
146
Pertemuan dengan Haris
147
Hampir Melakukannya
148
Resepsi
149
Sitaku
150
Malam Yang Indah
151
Kejutan Dari Teman-teman
152
END—Bahagia
153
Amanat Istri Pertama
154
Pembalasan Istri Yang Dibunuh Suaminya

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!