Daniel Adipati Mahessa

Pagi hari di gedung bertingkat tinggi dengan cat abu-abu dengan jendela kaca yang besar.

Para karyawan sibuk dengan tugas masing-masing.

Tepat di lantai 28 gedung. Duduklah pria matang berumur 30 tahun dengan rambut hitam yang disisir rapih dengan setelan jas hitam yang senada dengan celana panjang dan sepatu hitam yang mengkilap.

Berkutat dengan setumpuk dokumen yang harus ditandatangani olehnya.

Benar dia adalah Daniel Adipati Mahessa Putra sekaligus pewaris tunggal dari keluarga David Mahessa.

Dalam dunia bisnis siapa yang tidak mengenal Daniel. Pria mapan dan tampan dengan sejuta pesona.

Tapi sayang , kejadian 4 tahun yang lalu membuatnya menjadi pria yang dingin tapi tidak menyurutkan sedikitpun wibawanya.

__

Tok tok tok..

Suara ketukan pintu terdengar dari luar.

" Masuk". Ucap Daniel.

Pintu dibuka dari luar,

Ternyata Alex asisten Daniel masuk sembari menenteng berkas yang harus di tandatangani oleh Presdir.

" Maaf Tuan , saya membawa berkas proyek yang sedang dikerjakan di kota B, sepertinya sedang ada kendala dan kita harus terjun langsung ke lokasi " . Ucap Alex pada Tuan Daniel.

" Baik, letakan di sana" . Ucap Daniel menunjuk ke arah meja yang berhadapan dengan sofa.

Alex pun mengangguk sembari berjalan ke arah yang ditunjuk tuan Presdirnya.

" Maaf Tuan dua hari lagi akan ada interview untuk bagian keuangan apa Tuan akan menyeleksi sendiri atau pihak penyelenggara yang akan memilihnya". Ucap Alex pada Daniel.

Tanpa berfikir panjang Daniel menjawab .

" Biar saya saja yang akan menyeleksi kamu bantu saya untuk menilainya ". Kata Daniel tanpa menoleh ke arah asisten nya.

" Baik Tuan" . Jawab Alex.

Sesuai ucapannya Minggu lalu,

Tuan Daniel lah yang akan menyeleksi calon pekerja nya,

Dia tidak mau lagi kejadian dulu yang mengakibatkan kerugian untuk perusahaan DAM terulang lagi.

Dua miliar bukanlah angkat besar untuk perusahaan yang bergerak dalam bidang teknologi dan pertambangan , hanya saja tanggung jawab dan kejujuran lah yang paling utama.

Belum lagi dengan proyek-proyek cabang yang ada di dalam dan luar negeri.

Seperti sekarang proyek yang berada di kota B mengalami kendala . Ya walaupun cabang-cabang kecil biasanya Alex bisa mengerjakan sendiri tapi jika memang sangat dibutuhkan mau tidak mau Daniel sendiri lah yang langsung terjun ke lokasi.

Proyek di kota B adalah proyek baru sehingga masih sangat membutuhkan biaya besar dan lagi karena Daniel dan Alex sedang sibuk mengerjakan proyek pusat , maka para penanggung jawab di sana melakukan kecurangan berupa penggelapan dana dan pembayaran tenaga kerja yang tidak sesuai prosedur.

Tangan kanan Alex yang mengetahui langsung memberi laporan kepadanya agar bisa segera di atasi.

Kerena selama ini seluruh tenaga kerja tutup mulut karena ancaman.

______

" Lex apa jadwal hari ini padat ? " . Tanya Daniel kepada Alex.

" Tidak tuan, hari ini kita tidak ada jadwal hanya makan malam bersama Tuan William di Restauran Xx" . Jawab Alex.

" Batalkan saja Lex, malam ini kita pulang ke rumah , mommy ingin makan malam bersama ". Ucap Daniel lagi.

" Apa nyonya Anna sudah pulang?". Tanya Alex.

" Ya,, semalam Mommy dan Daddy pulang di jemput mang Ujang". Jawab Daniel.

" Baik Tuan , saya permisi ".Ucap Alex yang dibalas anggukan kepala oleh Daniel.

_________

Sementara rumah yang tidak terlalu besar

Lala dan kedua orang tua nya sedang menikmati sarapan dengan sedikit obrolan.

" Lala , bagaimana kaki mu apa masih sakit ?". Tanya Indah ibu Lala penuh perhatian.

" Tidak ibu , ini sudah jauh lebih baik dari kemarin , maaf ya ibu sudah membuat ibu khawatir " . Ucap Lala penuh sesal.

" Tidak apa-apa sayang , lain kali Lala lebih berhati-hati ya nak ". Ucap ibu Lala dengan nada kasih sayang.

" Baik ibu ". Balas Lala sembari tersenyum manis.

" Lala" . Panggil Surya ayah Lala.

" Iya ayah" . Jawab Lala dengan manja.

" Apa kamu tidak ingin melanjutkan kuliah mu nak " . Tanya Surya pada anak gadisnya ini.

" Nanti saja ayah , Lala sama Nanda ingin bekerja dulu , setelah satu tahun Lala bekerja, Lala akan melanjutkan kuliah ,

kebetulan di perusahaan DAM sedang membuka lowongan pekerjaan, besok Lala sama Nanda mau ngasih lamaran pekerjaan di sana lumayan kalau bisa diterima di sana yah ". Jawab Lala dengan semangat.

" Baiklah kalau begitu sayang, Ayah dan Ibu akan mendukung mu". Balas Ayah.

" Terima kasih Ayah Ibu " . Ucap Lala yang dibalas anggukan kepala ayah dan ibunya.

Mereka pun melanjutkan sarapan dengan sedikit candaan ringan.

Tak lupa setelah menyelesaikan sarapannya Lala membantu bibi untuk membereskan meja makan.

" Terima kasih Non " . Ucap bibi setelah selesai.

" Sama-sama bi Lala sekalian belajar kalau-kalau menikah menikah muda". Ucap Lala sambil tertawa geli.

Bi Asih yang mendengar pun tersenyum sembari berkata.

" Jodoh tidak ada yang tahu Non, siapa tahu tiba-tiba ada pangeran tampan yang datang melamar Non Lala".

Lala pun tersipu malu.

_________

salam sayang buat semua 🤍

mohon dukungannya teman baca Mama kecil❤️

Terpopuler

Comments

Tina

Tina

Hihihihihihi si Lala .....dasar ih , masih kecil juga......😜😜😜😜😜😜🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰💪💪💪💪💪💪💪💪💪💪💪 La...

2023-02-21

0

Erlina Purwanty Moe

Erlina Purwanty Moe

lanjut

2022-10-22

1

Eni Trisnawati Mmhe Winvan

Eni Trisnawati Mmhe Winvan

yah sayang kenapa gak kuliah aja sih

2022-10-17

1

lihat semua
Episodes
1 Anak ayam
2 Daniel Adipati Mahessa
3 telfon dari Mommy
4 Makan malam
5 Surat lamaran
6 Ganteng tapi Kaku
7 Claudia Ayunda
8 Club
9 Interview
10 Pertanyaan tidak masuk akal
11 Tamu tak di undang
12 Hari pertama
13 Ice capuccino untuk pria dingin
14 kantin
15 Tugas dadakan
16 Malam Minggu
17 Cantik
18 Nasi goreng spesial
19 Bernegosiasi
20 Rumah sakit
21 Rumah sakit 2
22 Bima vc Daniel
23 Apartemen
24 Kau milikku sekarang
25 Kau milikku sekarang 2
26 Allena
27 Hukuman Lala
28 Penculikan yang gagal
29 Kabur
30 Meloloskan diri
31 Kau hanya masa lalu ku
32 Gadis kecil ku
33 Kau harus bertanggung jawab
34 Roti bakar
35 Pindah ruangan
36 Pengakuan Daniel 1
37 Pengakuan Daniel 2
38 Ketegasan Alex
39 Trio kucing
40 Pesona Lala
41 Memenuhi undangan
42 Kepanikan Daniel
43 Pertolongan untuk Lala
44 Dalang
45 Sudah ku duga
46 Perdebatan membawa bahagia
47 Senyum penuh kemenangan
48 Kelembutan di balik tingkahnya
49 Gangguan
50 Minyak urut
51 Makan malam bersama
52 Pertanyaan Mommy
53 Kepercayaan
54 Kejutan
55 Kejutan 2
56 Pasar malam
57 Untuk mu
58 Alex
59 Bahagia menyelimuti semua
60 Andini
61 Kau tidak sedang kerasukan kan? ( Allena)
62 Sial
63 Kau sudah berani ya?
64 Aku hanya bercanda
65 Pangeran dari negri dongeng
66 Demi restu
67 Perjuangan
68 Restu
69 Dinding pembatas ( Alex & Andini)
70 Persiapan
71 Nasehat Daddy
72 Lamaran
73 Kau tidak normal
74 Apa dunia sebesar daun kelor?
75 Undangan
76 Aku bukan mencuri
77 Gelisah
78 Persiapan
79 Sedikit permainan
80 Akad
81 Siapa pemenang nya ?
82 Resepsi
83 Bahagia
84 Bonus part
Episodes

Updated 84 Episodes

1
Anak ayam
2
Daniel Adipati Mahessa
3
telfon dari Mommy
4
Makan malam
5
Surat lamaran
6
Ganteng tapi Kaku
7
Claudia Ayunda
8
Club
9
Interview
10
Pertanyaan tidak masuk akal
11
Tamu tak di undang
12
Hari pertama
13
Ice capuccino untuk pria dingin
14
kantin
15
Tugas dadakan
16
Malam Minggu
17
Cantik
18
Nasi goreng spesial
19
Bernegosiasi
20
Rumah sakit
21
Rumah sakit 2
22
Bima vc Daniel
23
Apartemen
24
Kau milikku sekarang
25
Kau milikku sekarang 2
26
Allena
27
Hukuman Lala
28
Penculikan yang gagal
29
Kabur
30
Meloloskan diri
31
Kau hanya masa lalu ku
32
Gadis kecil ku
33
Kau harus bertanggung jawab
34
Roti bakar
35
Pindah ruangan
36
Pengakuan Daniel 1
37
Pengakuan Daniel 2
38
Ketegasan Alex
39
Trio kucing
40
Pesona Lala
41
Memenuhi undangan
42
Kepanikan Daniel
43
Pertolongan untuk Lala
44
Dalang
45
Sudah ku duga
46
Perdebatan membawa bahagia
47
Senyum penuh kemenangan
48
Kelembutan di balik tingkahnya
49
Gangguan
50
Minyak urut
51
Makan malam bersama
52
Pertanyaan Mommy
53
Kepercayaan
54
Kejutan
55
Kejutan 2
56
Pasar malam
57
Untuk mu
58
Alex
59
Bahagia menyelimuti semua
60
Andini
61
Kau tidak sedang kerasukan kan? ( Allena)
62
Sial
63
Kau sudah berani ya?
64
Aku hanya bercanda
65
Pangeran dari negri dongeng
66
Demi restu
67
Perjuangan
68
Restu
69
Dinding pembatas ( Alex & Andini)
70
Persiapan
71
Nasehat Daddy
72
Lamaran
73
Kau tidak normal
74
Apa dunia sebesar daun kelor?
75
Undangan
76
Aku bukan mencuri
77
Gelisah
78
Persiapan
79
Sedikit permainan
80
Akad
81
Siapa pemenang nya ?
82
Resepsi
83
Bahagia
84
Bonus part

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!