''Jadi Nona, dari hasil seluruh pemeriksaan, Ayah anda mengalami serangan jantung. Dimana kondisi jantung Pak Lukman sepertinya memang sudah lama tidak sehat. Ditambah Pak Lukman juga mempunyai riwayat hipertensi.'' Ucap Dokter.
''Apa? Sudah sejak lama dokter?'' Dara terperangah tidak percaya, bisa-bisanya Ayahnya menyembunyikan semua rasa sakitnya selama ini.
'' Jadi Nona, serangan jantung terjadi karena suplai darah ke otot jantung terganggu. Jantung terus-menerus membutuhkan suplai darah yang mengandung oksigen, seperti halnya organ dan jaringan lain dalam tubuh. Jika jantung tidak mendapatkan suplai darah yang cukup, maka otot jantung akan rusak dan akhirnya jantung tidak akan mampu mengalirkan darah ke seluruh tubuh. Stres pun bisa menjadi salah satu penyebabnya, Nona. Apalagi untuk seusia Ayah anda.'' Jelas Dokter. Dara tidak bisa menahan kesedihannya mendengar semua penjelasan dokter.
''Apa tidak ada jalan lain dokter?'' tanya Sean.
''Selain obat-obatan, yang harus di lakukan adalah operasi pemasangan ring jantung. Apalagi dari hasil pemeriksaan menyeluruh, jantung Pak Lukman sudah sangat lama bermasalah.''
''Kenapa Ayah tidak pernah kalau sakit? Kenapa Ayah juga menyembunyikan semua ini dari Dara? Ayah, seandainya Ayah bilang, Dara akan berusaha mencari uang untuk membantu pengobatan Ayah.'' Ucap Dara dalam hati.
''Baiklah dokter, lakukan dan berikan pengobatan yang terbaik.'' Kata Sean.
''Baik Tuan, kami akan melakukan yang terbaik.''
''Dokter, apa saya boleh masuk ke dalam menengok Ayah saya?''
''Boleh Nona tapi hanya satu orang saja.''
''Terima kasih dokter.''
Sean dan Dara kemudian meninggalkan ruangan dokter. Dara lalu masuk kedalam ruang ICU untuk melihat kondisi Ayahnya lebih dekat. Sean hanya bisa melihat Dara dari luar saja.
''Ayah, kenapa Ayah tidak bilang kalau Ayah selama ini sakit? Kenapa Ayah menyembunyikan semuanya dari Dara? Apa Ayah tidak sayang pada Dara? Apa Ayah diam-diam ingin meninggalkan Dara? Kita baru saja berkumpul kembali, masa iya Ayah mau meninggalkan Dara. Ayah bangunlah, jangan merasa bersalah dengan semua yang menimpa Dara. Dara sama sekali tidak pernah menyalahkan Ayah. Hidup yang kita jalani ini memang sudah menjadi takdir yang harus kita lewati Ayah. Ayah harus bisa dan kuat untuk Dara. Dara tidak punya siapa-siapa lagi selain Ayah.'' Dara pun menangis sesenggukan sambil menggenggam tangan Ayahnya.
Hari itu Dara tidak beranjak dari rumah sakit, ia sudah tidak peduli dengan apapun selain Ayahnya. Mata Dara tampak sembab dan wajahnya pun pucat. Ia hanya bisa duduk didepan ruang ICU, menunggu kabar baik dari Ayahnya. Sean dengan setia menemani Dara, sementara Reza sedang melanjutkan plan B, memuat berita untuk membersihkan nama Pak Lukman dengan memanfaatkan media sosial. Atas perintah Sean, Reza juga mengupload semua bukti kejahatan Jessica dan temannya selama ini. Dan setelah Jessica mendapatkan sanksi sosial, Reza akan membawa kasus itu ke ranah hukum.
''Dara, tenanglah. Ayahmu pasti akan baik-baik saja. Aku sudah menemukan siapa pelaku yang sebenarnya. Setelah ini nama Ayahmu akan bersih.''
''Tuan serius?'' lirih Dara.
''Iya Dara.''
''Siapa pelakunya Tuan?''
''Semua ini karena rasa iri, Dara. Ternyata Pak Lukman memang orang yang sangat hebat, bukan sekedar seorang kuli saja. Maafkan aku ternyata dulu proyek yang ditangani oleh Ayahmu adalah milik perusahaan Papaku. Tapi aku sungguh tidak tahu berita tahu, karena saat itu dipegang oleh anak cabang. Mandor saat itu bernama Pak Galih, dia juga bercerita kalau Pak Lukman ikut terlibat dalam mendesain pembangunan hotel itu. Karena menganggap Ayah kamu sangat kompeten, Pak Galih bahkan sudah menawarkan proyek baru pada Ayah kamu Dara. Pak Galih juga sangat terkejut saat bahan material bisa berpindah ke rumahmu. Tentu saja Pak Galih pun ikut kecewa karena merasa Ayahmu tidak bisa di percaya. Dan setelah aku selidiki dari rekaman CCTV yang saat itu sudah ada yang terpasang. Untung saja file enam tahun lalu masih tersimpan. Dan memang ada orang yang sengaja memfitnah Ayahmu. Namanya adalah Pak Beni, dia ternyata iri saat mendengar Ayah kamu akan mendapat proyek baru itu. Dan setelah Ayahmu di penjara, Pak Beni lah yang memegang proyek itu dan kamu tahu? Ternyata selama ini dia tidak amanah, dia mengorupsi uang perusahaan dan juga mengorupsi dana proyek. Tidak heran, satu tahun berkarir dia sudah mendapatkan banyak hal. Padahal hidupnya dulu pas-pasan. Pak Beni memang pintar tapi dia itu licik. Sekarang aku juga sudah melaporkan Pak Beni ke kantor polisi dengan bukti yang sudah valid tentunya. Maafkan aku Dara, ternyata selama ini perusahaan Papa lah yang menuntut itu. Saat itu aku pun belum memegang perusahaan karena aku masih meneruskan kuliah di luar negeri. Aku juga tidak tahu, bagaimana Papa bisa lengah dan mudah percaya begitu saja tanpa bukti. Mungkin Pak Beni membagi keuntungan, sehingga dia punya banyak teman untuk menjatuhkan Ayah kamu, Dara. Maaf jika semuanya kini terlambat." Cerita Sean panjang lebar pada Dara. Dara terdiam mendengarkan semua cerita Sean.
''Kenapa nasib orang miskin seperti kami selalu direndahkan? Bahkan Ayah harus menjalani hukuman atas kejahatan yang tidak pernah di lakukan. Kenapa hidup ini terasa tidak adil, Tuan?''
''Dara, maafkan aku. Aku akan berusaha memulihkan nama baik Ayah kamu. Sekarang Reza sudah aku perintahkan untuk mengurus semuanya. Percayalah padaku Dara, mereka yang jahat padamu akan segera mendapatkan balasannya. Dan yang perlu kamu tahu kalau Pak Beni adalah Ayah dari Monik, teman Jessica yang sering membully kamu.''
''Apa? Pak Beni, Papanya Monik?'' Dara sangat terkejut mendengarnya
''Iya Dara, aku sendiri juga sempat kaget. Kebenaran pasti akan menang meskipun membutuhkan waktu lama untuk mendapatkan kemenangan itu Dara. Semua ini karena akibat perbuatan mereka. Karma itu sedang berjalan, Dara. Saat ini fokuslah pada Ayahmu, serahkan semuanya padaku. Aku sudah berjanji padamu untuk mengungkap semua itu. Meskipun setelah ini reputasi kampus dan perusahaan yang menjadi taruhannya.''
''Kampus? Maksud Tuan?''
''Iya, kampus itu juga milik keluargaku, Dara. Aku sendiri yang akan mengusutnya. Tanpa donatur universitas itupun tetap akan berjalan. Aku melakukan semua uni demi memenuhi semua janjiku kepadamu, Dara. Saat ini yang paling penting membuka kedok kejahatan mereka karena perusahaanku juga dirugikan oleh perbuatan mereka semua. Setelah ini nama Ayahmu akan bersih. Untuk biaya operasi, aku akan menanggung semuanya Dara. Setelah Ayahmu siuman, aku akan segera menikahimu, sesuai kesepakatan yang sudah kita buat.''
''Tapi bagaimana kalau Ayah....,''
''Kamu harus optimis Dara. Semua masalah itu akan segera berlalu. Percaya padaku.''
''Baiklah Tuan, aku percayakan semua padamu.''
''Dan sebaiknya berhentilah menangis, matamu sampai bengkak.''
Dara merasa lega karena ia sudah tahu kebenarannya namun saat ini kondisi Ayahnya, sangat membuatnya khawatir.
''Aku tahu setelah ini Papa akan marah dan memaki ku karena nama perusahaan dan kampus menjadi tercemar. Tapi aku tidak peduli, itu semua demi sebuah kebenaran.'' Gumam Sean dalam hati.
-
Keeoskan harinya, di kampus sudah sangat heboh. Jesica dan kedua temannya tidak bisa lagi tertawa seperti itu. Kini mereka menjadi bahan bullyan seluruh kampus. Mereka melempari telur busuk, tomat busuk dan tepung bertungau pada Jessica dan kedua temannya. Hujatan semakin panas saat Ayah Monik ternyata seorang koruptor. Pihak kampus juga sudah dengan tegas mengeluarkan peringatan untuk mendrop out mereka bertiga. Hari terakhir Jessica, Nita dan Monik di kampus dirayakan dengan pesta bullyan. Semua mahasiswa dengan kompak membalaskan dendam Dara yang selama ini sudah menderita karena ulah Jessica dan kedua temannya itu. Apalagi sampai membuat Ayah Dara jatuh sakit dan belum sadarkan diri hingga detik ini. Bahkan pihak kampus pun membiarkan para mahasiswa memberikan pelajaran untuk Jessica dan kedua temannya, tentu saja semua itu atas perintah dari TUAN SEAN.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 42 Episodes
Comments
Irsa Arini
terkuak semua kan yang salah bukan ayah dara dan dara itu semua adalah ulah jesica nita dan monika
2022-03-18
1
Tutun Imam
sukurin tuh mereka
2022-03-17
1
Epo Sarifah
akhirnya terbongkar sudah semuanya
2022-03-17
1