Chapter 7. Odds are Low

Sampai dengan cepat di rumah sakit Militer Zaragoza, Queena langsung mendapat penanganan. Anna Marylin, awalnya terkenal sebagai dokter para gangster dan bekerja di klinik pinggiran kota. Ia lalu direkrut menjadi dokter para prajurit enam tahun lalu. Kini bertugas sebagai dokter bedah paling berpengaruh di Zaragoza. Raymundo paling sering hubungi Anna jika Bos atau Mr. Piglet terluka. Anna Marylin langsung berdecak ketika melihat mereka berdua.

"Aku tak heran jika suatu waktu, aku pergi ke pemakaman salah satu dari kalian bertiga karena ditembak seseorang!"

Axel hanya menatap Anna tak berdaya. Raymundo bersandar di tembok dingin rumah sakit sedang Axel Anthony tak jauh darinya. Duduk tak bergeming setelah menerima dakwaan Anna. Pria itu hanya terlalu pendiam untuk ekspresikan diri. Mirip dirinya, pikir Raymundo. Namun, dalam diam, Axel Anthony pasti sedang rencanakan sesuatu. Pria itu selalu menakjubkan ketika tentukan langkah. Taktik brilian hingga berhasil meraih kekuasaan besar, termasuk mengekang kejahatan pribadi yang pernah Raymundo punya pada Queena.

“Queen akan baik-baik saja. Berhenti gelisah atau Anda akan membunuh dirimu sendiri.”

“Aku muak. Aku akan temukan mereka dan caritahu, apa yang diinginkan dariku.”

Bagi Raymundo kata-kata Axel Anthony adalah ungkapan mulia sebab ini menyangkut wanita yang mereka cintai.

Pintu ruangan operasi terbuka dan brankar didorong. Seorang perawat memegang infus dan yang lain mendorong tempat tidur beroda itu. Anna Marylin muncul tak lama kemudian.

"Queena beruntung Axel, sekali ini. Dia akan segera siuman."

"Trims Anna."

"Jangan jauh-jauh darinya. Berhenti cari gara-gara!"

Anna tahu isi otak Axel Anthony karena Anna Marylin dan Axel Anthony bersahabat sangat dekat. Bertukar pandang dengan Axel, Raymundo Alvaro menghela napas lega. Mereka pergi ke ruang perawatan intensif. Queena tampak sangat cantik meskipun pucat pasi.

“Kamu akan tetap tinggal di sini untuk menjaga Queen! Aku akan temukan, siapa brengsek sialan yang mengusik kediamanku dan berencana membunuh istriku.”

Pria ini Axel Anthony, pria pemaksa kehendak lainnya. Jika jiwa introvert pria itu sedang kumat, ada baiknya tak diganggu, biarkan dia tinggal dalam sarang atau sibuk memikat kekasihnya. Sebab, jika disenggol, Axel Anthony hanya akan akhiri dengan menarik pelatuk.

Bukankah ini keuntungan? Raymundo akan tinggal dengan Queena dan pandangi wanita itu selagi terlelap. Ia bisa memuja sebanyak mungkin seperti saat ia menyamar jadi seorang imigran dan bekerja di ladang agar bisa menjaga wanita itu dari dekat?

Biarkan saja Axel Anthony pergi. Pria itu mungkin akan terlibat masalah, ditembak dan sekarat. Mungkin tewas. Ia bisa bersama Queena dan Puteri Axel Anthony akan jadi Puterinya. Raymundo merintih oleh angan terkutuk dalam dirinya.

Jangan menginginkan milik sesamamu! Jangan istrinya, anaknya, hartanya, lembunya, keledainya atau apapun yang dipunyai sesamamu, Raymundo Alvaro!

Menghela napas panjang. Raymundo pegangi tangan Axel saat pria itu hendak lewati dirinya.

“Anda tak boleh pergi, Tuan. Aku akan melakukannya untukmu.”

“Tidak! Menyentuh keluargaku berarti menyentuh aku. Jangan coba halangi. Saat ini aku mendidih oleh amarah, ingin pelampiasan sebelum aku meledak di tempat ini dan dianggap gila.”Axel Anthony bicara nyaris tanpa suara dan Raymundo melihat mata pria itu berkilat-kilat oleh bara api.

“Saat Queena terbangun bukan aku ..., yang ingin ia lihat ..., tetapi Anda,” sahut Raymundo lagi.

Aku bisa mati untuknya! Tapi jika Anda mati, Queena akan berduka sepanjang hayat. Aku tak ingin dia lara.

"Nyonya Queena bisa jadi akan gelisah sepanjang waktu karena memikirkan Anda." Bicara lagi menahan napas.

"Aku akan kembali sebelum Queen siuman."

“Tidak! Tetaplah di sini dan jangan pergi sejauh satu langkahpun. BM akan temukan seseorang dan aku akan bawa dia ke hadapanmu! Anda bisa menelannya hidup-hidup.”

Mereka bertatapan. Axel Anthony tahu, dirinya sangat loyal pada siapa ia bertuan. Tujuh tahun adalah bukti pengabdian. Tetapi, lebih dari itu Axel Anthony tahu, ini tentang cinta pada Queena.

"Aku akan pertaruhkan nyawaku, Raymundo Alvaro, untuk istriku. Berani sekali melukai Queena."

"Baiklah! Pergilah, Tuan! Jika Anda tak kembali, aku mungkin akan miliki posisi Anda. Aku akan bersama Nyonya sampai ia menutup mata."

Ini pertama kali, ia mengancam Axel Anthony setelah pria itu selalu memelintir lehernya.

"Pikirkan Puteri Anda! Kareñina baru sebentar bersama Anda. Apa yang harus kujelaskan jika seseorang melukai Anda!"

"Apa aku mudah dipenggal, Raymundo?"

"Aku tak ragukan Anda, tetapi, nobody knows about future, Sir. Baiklah, silahkan pergi dan jaga diri Anda. Atau Nyonya akan bersedih."

Terang saja, kata-kata tajamnya buat Axel Anthony berhenti. Raymundo lepaskan tangan Axel, mengangguk pada Queena. Kerapuhan sejati seorang wanita yang berhasil buat dirinya jatuh cinta tanpa daya. Tidak, ini lebih dari cinta, lebih universal, rasa sayang. Apakah ia bisa rasakan hal yang sama lagi pada seorang wanita lain sedangkan hatinya telah terikat pada wanita yang terbaring lemah itu? Apakah di jalanan sunyi ketika ia berlari menjauh, hatinya akan kembali utuh?

“Aku pergi,” katanya berubah gelap dan melangkah hendak tinggalkan ruangan.

“Ray ...,” panggil Axel Anthony hingga ia menengok.

“Jaga dirimu!”

Mengangguk, ia gunakan kaca mata hitam. Meraih ponsel lewati koridor rumah sakit dan lakukan panggilan.

“Temukan sesuatu?”

Black Mask di ujung sambungan.

“Ada empat ekor tikus harusnya yang bertugas pagi ini tetapi seekor tikus tiba-tiba absen, sang ketua.”

“Siapa dia?”

“Sedang aku cari!”

“Identitasnya, please?”

“Wait me, Tuan!”

“Siapa mereka?”Raymundo tak sabaran.

“Bukan siapa-siapa untuk saat ini, Romeo. Hanya sekelompok orang yang tak menyukaimu dan Bosmu. Mereka mungkin terkait dengan banyak proyek yang diserahkan walikota pada Anthony's Steel. Kita butuh ponsel di tanganmu untuk mencari tahu siapa 'Bos' mereka.”

Lama hening. Raymundo pergi ke parkiran, mencari tumpangan untuk mengambil mobil.

"Aku menemukan Bellova dan temukan sesuatu yang menarik!" kata Black Mask lagi.

"Nanti saja soal dia. Beritahu aku dimana aku bisa temukan ketua geng?"

“Pergilah ke Barrancos, kamu akan temukan kediaman seorang pria. Aku mengirim lokasi.”

“Butuh waktu!”

“Tentu saja, aku siapkanmu penerbangan kembali ke Portugal besok siang. Kecepatan tinggi lewati jalan tol, kamu butuh waktu, tiga jam, kamu mungkin bisa sampai sebelum matahari terbenam."

"Ada banyak rute pergi ke Barrancos dari Zaragoza. Aku bisa berkendara hari ini selama berjam-jam lewati seluruh daratan Spanyol. Atau bisakah dapatkan penerbangan dari Zaragoza ke Badajoz untukku alih-alih aku harus kembali ke Portugal?"

"Bandar udara Badajoz tidak sedang beroperasi. Lagipula, Anda perlu serahkan langsung ponsel padaku! Deenar akan bersamamu. Mari bertemu besok. Tugasku selesai, Romeo. Aku harus pergi untuk saluran lain.”

“Bagaimana jika aku butuh bantuan?”

“Kamu akan temukan sesuatu!”

“Aku hanya ingin hancurkan mereka karena berani menyentuh Queena.”

“Jangan gegabah atau kamu akan mulai kejar-kejaran. Lakukan dengan santai.”

“Kamu kedengarannya tahu sesuatu!”

“Setiap kejahatan dengan planning matang, biasanya saling berkaitan dan terikat pada satu simpul. Tarik benangmu.”

“Aku tak suka teka-teki."

"Aku paham."

"Kamu tak paham. Hidupku sungguh berat karena memendam cinta pada istri Bosku dan aku berbohong akan membawa Bellova pergi camping bersama Mr. Owl dan Mr. Piglet sebagai kekasihku.”

"Kamu banyak bicara lebih dari biasanya."

"Karakter seseorang bisa berubah ketika sedang tertekan."

“Instingku mengatakan, kamu akan penuhi sumpahmu.”

“Aku hanya ingin kehidupan tenang. Seseorang baru saja merusaknya.”

“Aku tak punya nasihat.”

“Oh C’mon, aku akan menembak pria sesat itu di kediamannya dan akhiri segala hal.”

“Excelente (bagus sekali), aku yakin kamu akan berubah pikiran setelah tahu siapa pria itu!”

“Jangan beritahu aku siapa dia!"

"Pria ini punya istri dan seorang puteri yang sangat cantik." Deenar mengendarai motor besar, masuki pelataran parkir.

"Jackpot!"

Begitulah akhirnya Raymundo kembali ke Portugal keesokan hari bersama Deenar. Ia turun dari pesawat dan kemudian berkendara selama hampir tiga jam menuju ke sebuah daerah perbatasan negara Portugal dan Spanyol. Mengikuti petunjuk Black Mask ia sampai di sebuah kediaman seseorang. Bukan orang biasa karena kediaman itu sangat jauh dari pemukiman lain. Raymundo gunakan teropong dan tak peduli, ia akan lumpuhkan kepala tikus dan menyeret pria itu pada Axel Anthony. Tidak! Ia hanya perlu menembak mati.

Raymundo mulai memeriksa hunian itu. Ketika jarak 500 meter tampak hanya sejauh satu depa, seorang pria terpampang belakangi teropong sedang bicara serius di telpon. Ada banyak umpatan dan makian, dari cara bicaranya. Raymundo meraih senjata kendalikan diri, arahkan ke sana, tetapi sebelum menembak si pria berbalik oleh sesuatu. Sebuah panggilan. Raymundo mengerut, ia tak tahu siapa pria itu. Tetapi pria itu adalah target. BM kirimkan foto.

Seorang bocah kecil berusia kira-kira empat tahun berlari pada si pria penuh sukacita. Si pria dengan cepat berganti ekspresi wajah, menjadi riang dan tanpa dosa. Raymundo mengunyah permen karet. Menunggu. Ponselnya bergetar.

"Kamu temukan tempatnya?" tanya Black Mask. "Apa kamu berubah pikiran?"

"Ya, aku akan menembak istrinya dan brengsek itu akan rasakan hal yang sama.”

"Kamu yakin?"

Tak ada sahutan. Terpana seketika melihat siapa wanita yang muncul di taman dan sedang bersama target. Perbesar teleskop. Bukankah ia melihat dengan jelas wanita itu naik Ryanair menuju Terceira kemarin pagi? Apakah dia batal pergi? Keyakinannya keliru? Wanita itu sangat marah karena memang miliki Puteri 3 tahun dan suami. Lalu, mengapa nekat menciumnya dan dikejar pria lain di bandara? Apakah wanita itu pacaran dengan banyak pria? Sama tidak setianya dengan Hellena lalu mengapa meneriaki Hellena, ******?

"Apakah kamu terkejut, Sobat? Kamu melihat wanita itu? Apakah kamu akan menarik pelatuk dan menembak?"

"Kamu tahu sejak awal?"

"Aku ingin memberitahumu. Tapi, katamu tak penting."

"Tak semua hal. Merda (sial). Wanita gila itu menciumku sedang dia punya seorang Puteri."

Raymundo matangkan keinginan, kembali membidik. Ia akan menembak wanita itu lalu katakan pada Queena bahwa ia dan Bellova, putus kemudian akan mencari gadis lain untuk dikencani saat camping.

Ia bersiap menarik pelatuk.

"Aku akan menembak. "

"Bellova tak ikut penerbangan setelah menerima panggilan darurat."

"Jadi, apa pria ini Oskan Devano?"

"Ya."

"Perfeito (Sempurna), aku akan mengeksekusi keduanya.

***

Sukai Chapter Odds are Low (Peluang Kecil). Aku punya kejutan manis untukmu di chapter berikutnya. Apakah Raymundo akan membunuh Bellova?! Tak mungkin ya, tak mungkin. Lalu, apa yang akan pria itu lakukan pada Bellova?!

Tinggalkan komentar di bawah.

Cintai aku....

Terpopuler

Comments

PeQueena

PeQueena

oh raymundo terkecoh

2022-12-24

0

Icha Arlinda

Icha Arlinda

kepoo

2022-06-09

0

Yasmine aja

Yasmine aja

aku penasaran🤔

2022-04-12

0

lihat semua
Episodes
1 Prolog!
2 Chapter 1. My Fate is Utopis
3 Chapter 2. Our Serendipity
4 Chapter 3. Rule Flummox
5 Chapter 4. Anonim Contagious
6 Chapter 5. Sacred of Love
7 Chapter 6. Broken a Feather
8 Chapter 7. Odds are Low
9 Chapter 8. Inconsiderate
10 Chapter 9. Belliza è Bellova
11 Chapter 10. Act Tough
12 Chapter 11. Struggle for Forget
13 Chapter 12. My Dignity
14 Chapter 13. Beautifull Pain
15 Chapter 14. My Heart Belong To You
16 Chapter 15. Love is Torture
17 Chapter 16. Mr. Vargas
18 Chapter 17. Woman and Wine
19 Chapter 18. Face my Fear
20 Chapter 19. Hot Debt Collector
21 Chapter 20. I am Surrender
22 Chapter 21. Teach you The Kisses
23 Chapter 22. Ms. Beauty & Mr. Beast
24 Chapter 23. Starting the Story
25 Chapter 24. Little Peculiar
26 Chapter 25. Hottest Man in Mine
27 Chapter 26. Our Destiny
28 Chapter 27. Sad Melody
29 Chapter 28. Pourin Rain in Heart
30 Chapter 29. Stuck in Reverse
31 Chapter 30. Me, My Hubby and Mr. Vargas.
32 Chapter 31. Sweet but Phsycho
33 Chapter 32. My Twin B
34 Chapter 33. Deepest Pain
35 Chapter 34. Everlasting Ego
36 Chapter 35. Smash into Pieces
37 Chapter 36. Lot of Heart
38 Chapter 37. Two Hearts, One Valve
39 Chapter 38. Demon in Love
40 Chapter 39. Unintended
41 Chapter 40. Slipping & Sliding : Trouble 1
42 Chapter 41. Beat the Odds : Trouble 2
43 Chapter 42. Bloody Sacrifice
44 Chapter 43. Courage to Change
45 Chapter 44. Frame of Us
46 Chapter 45. Fade to Black
47 Chapter 46. Disguise
48 Chapter 47. Lose or Win
49 Chapter 48. Deepest Inquisition
50 Chapter 49. Black Love Segmented
51 Chapter 50. Twin B Double trouble
52 Chapter 51. Starting to Love
53 Chapter 52. Doomsday
54 Chapter 53. Bloomy Veins
55 Chapter 54. Twins Intrick
56 Chapter 55. Wildest Dream
57 Chapter 56. Restless Begin
58 Chapter 57. Black Mine Blow Heart
59 Chapter 58. My Husband is Weirdo Man
60 chapter 59. Rundown Story
61 Chapter 60. Sail Over Sevenseas
62 Chapter 61. Waiting for My Love
63 Chapter 62. The Best Part
64 Chapter 63 : My Extreme Husband
65 Chapter 64 : Raphael Vs Romeo (1)
66 Chapter 65. Happy at Last
67 The End of The Story
Episodes

Updated 67 Episodes

1
Prolog!
2
Chapter 1. My Fate is Utopis
3
Chapter 2. Our Serendipity
4
Chapter 3. Rule Flummox
5
Chapter 4. Anonim Contagious
6
Chapter 5. Sacred of Love
7
Chapter 6. Broken a Feather
8
Chapter 7. Odds are Low
9
Chapter 8. Inconsiderate
10
Chapter 9. Belliza è Bellova
11
Chapter 10. Act Tough
12
Chapter 11. Struggle for Forget
13
Chapter 12. My Dignity
14
Chapter 13. Beautifull Pain
15
Chapter 14. My Heart Belong To You
16
Chapter 15. Love is Torture
17
Chapter 16. Mr. Vargas
18
Chapter 17. Woman and Wine
19
Chapter 18. Face my Fear
20
Chapter 19. Hot Debt Collector
21
Chapter 20. I am Surrender
22
Chapter 21. Teach you The Kisses
23
Chapter 22. Ms. Beauty & Mr. Beast
24
Chapter 23. Starting the Story
25
Chapter 24. Little Peculiar
26
Chapter 25. Hottest Man in Mine
27
Chapter 26. Our Destiny
28
Chapter 27. Sad Melody
29
Chapter 28. Pourin Rain in Heart
30
Chapter 29. Stuck in Reverse
31
Chapter 30. Me, My Hubby and Mr. Vargas.
32
Chapter 31. Sweet but Phsycho
33
Chapter 32. My Twin B
34
Chapter 33. Deepest Pain
35
Chapter 34. Everlasting Ego
36
Chapter 35. Smash into Pieces
37
Chapter 36. Lot of Heart
38
Chapter 37. Two Hearts, One Valve
39
Chapter 38. Demon in Love
40
Chapter 39. Unintended
41
Chapter 40. Slipping & Sliding : Trouble 1
42
Chapter 41. Beat the Odds : Trouble 2
43
Chapter 42. Bloody Sacrifice
44
Chapter 43. Courage to Change
45
Chapter 44. Frame of Us
46
Chapter 45. Fade to Black
47
Chapter 46. Disguise
48
Chapter 47. Lose or Win
49
Chapter 48. Deepest Inquisition
50
Chapter 49. Black Love Segmented
51
Chapter 50. Twin B Double trouble
52
Chapter 51. Starting to Love
53
Chapter 52. Doomsday
54
Chapter 53. Bloomy Veins
55
Chapter 54. Twins Intrick
56
Chapter 55. Wildest Dream
57
Chapter 56. Restless Begin
58
Chapter 57. Black Mine Blow Heart
59
Chapter 58. My Husband is Weirdo Man
60
chapter 59. Rundown Story
61
Chapter 60. Sail Over Sevenseas
62
Chapter 61. Waiting for My Love
63
Chapter 62. The Best Part
64
Chapter 63 : My Extreme Husband
65
Chapter 64 : Raphael Vs Romeo (1)
66
Chapter 65. Happy at Last
67
The End of The Story

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!