Arak Khusus Ciptaan Ye Chen

Hampir satu tahun Ye Chen berada di bukit dan dimensi Batu Jajar, berlatih mematangkan jurus-jurusnya dan membuat pil kultivasi untuk para kultivator.

Sudah lama Ia berencana meninggalkan desa ini, berpetualang seorang diri menambah wawasan dan pengalaman di dunia yang luas.

Rasanya percuma saja selama ini berlatih jika harus terus berada di tempat ini.

Sebelumnya saat berada di dimensi Batu Jajar, Ia kerapkali keluar untuk bertarung dengan hewan buas di luar aray dimensi. Di sebelah dalam adalah hutan liar yang belum pernah di masuki siapapun, Ia berniat masuk kesana.

Rencana awalnya adalah saat Ia berhasil menyerap buah elemen, Ia akan langsung meninggalkan desa tapi masalah sekte di desa membuatnya mengurungkan niatnya.

Tidak mungkin Ia meninggalkan desa sebelum masalah ini diselesaikan terlebih dahulu.

Mau tidak mau Ia harus memikirkan kedamaian desa. Desa Ye, namanya saja diabadikan menjadi nama desa dan tempatnya tinggal diberi nama bukit Ye.

Suatu hari saat ketua Song naik ke bukit, terkejut melihat Ye Chen, auranya sedikit berbeda, lebih dalam dan seperti ada rasa tertekan bila berada didekatnya.

"Pemimpin Ye, anda... latihan apa yang sebenarnya anda lakukan?" Ketua Song berkata dengan sedikit gugup, aura yang Ye Chen keluarkan sangat mendominasi, bahkan tingkat langitpun tidak bisa tidak tunduk di depannya, padahal Ye Chen masih berada di tingkat Bumi Tengah.

"Eh kakek Song, sejak kapan anda di sini..?" Ye Chen yang baru keluar dari pondoknya memandang ketua Song yang diam berdiri dengan keringat kecil membasahi dahinya.

"Tolong kakek Song jangan panggil aku pemimpin, bersikaplah biasa saat kita sedang berdua saja, jujur aku kurang suka."

"Tarik dulu auramu itu, membuatku tidak nyaman." Ucap ketua Song.

Menyadari ini, Ye Chen langsung menarik auranya. Dia memang sengaja melakukan ini, tak ada alasan apa-apa, Ia hanya terlalu malas dan tidak mau repot segala menekan aura.

"Huff.. Baiklah tapi biarkan orang tua ini memanggilmu tuan muda.. Aku sudah menetapkan hatiku untuk mengabdi di sini, dan tuan muda adalah pemilik tempat ini." Kata ketua Song.

"Baiklah kalau itu maumu kakek Song, tapi jangan menyesal, aku ini tidak sebaik yang ada kira.

Dan tentang latihan yang aku lalukan... Hm, tidak ada yang spesial, aku hanya sering berburu hewan-hewan buas dan sumber daya, mungkin karena selalu waspada dan berada dalam keadaan hidup mati membuatku begini." Ye Chen menjelaskan metode latihan yang Ia gunakan, tak menceritakan perihal pil elemen dan gurunya.

Ye Chen sendiri memang merasa auranya sedikit berbeda sejak pecahan jiwa gurunya menyatu dengan dirinya.

Aura ini menurutnya lebih hitam, lebih kelam. Entah siapa gurunya ini dulu, jurus-jurus yang diwariskan melalui ingatan jiwanya juga sangat hebat dan sedikit sadis menurutnya Ye Chen.

"Oh ya kakek Song, karena anda di sini, aku tak perlu repot-repot turun ke bawah. Ini pil kultivasi yang khusus aku buat untuk tingkat Langit, Semoga dengan ini anda bisa segera naik ke tahap puncak.

Dan tolong untuk memberitahu nona Ong naik mengambil inti hewan untuk bahan pembuat pil." Ye Chen berkata sembari menyerahkan dua botol pil kepada ketua Song

"Yang ini untuk tahap menengah dan yang ini untuk tahap di atasnya, kakek Song harus ingat jangan sampai tertukar." Lanjut Ye Chen lagi menjelaskan dua botol pil yang ternyata tidak sama cara menyerapnya.

Dengan tangan gemetar, ketua Song menerima pemberian Ye Chen. Bahkan Ia tak pernah bermimpi bisa naik ke tingkat Langit puncak secepat ini.

Di masa sekarang, takutnya tak ada lagi yang bisa dengan mudah meracik pil tingkat Langit.

Diluar sana Ia yakin masih ada alkemis yang bisa membuat pil kultivasi untuk tingkat Langit tapi apakah dengan gampangnya bisa diperoleh, tentu saja tidak dan kalaupun bisa, pasti harganya sangat mahal.

Sedangkan di tangannya kini terdapat dua botol pil yang akan membawanya ke tahap puncak.

Bagi seorang kultivator di dunia yang kejam ini, kenaikan tingkat adalah hal yang paling utama.

"Tidak usah sungkan, terima saja dan maaf merepotkan untuk memanggil nona Ong.

Kakek Song, aku bukan tidak mau membawa semua sumber daya ke gedung alkemis desa, aku hanya tidak mau ada sesuatu hal tidak di inginkan terjadi." Lanjut Ye Chen.

"Aku mengerti.." Kata ketua Song

"Oh ya apa ada perkembangan mengenai kristal jiwa ungu?" Tanya Ye Chen.

"Oh itu, bulan lalu ada sekelompok pedagang yang keluar desa dan telah kembali, mereka membawa beberapa kristal jiwa. Sayangnya orang kita yang mencari di sekitar hutan desa tak mendapatkan hasil yang memuaskan."

Ketua Song lalu bercerita mengenai kelompok pedagang yang keluar desa, mereka memang membawa pulang beberapa kristal jiwa ungu tapi menurut mereka ada kelompok pedagang lain yang memiliki kristal dalam jumlah banyak.

"Mereka tidak menjual kristal ini, mereka menginginkan suaka di desa.. Masalahnya, mereka meminta wilayah mereka sendiri untuk kalangan mereka sendiri." Lanjut ketua Song.

Ye Chen mendengar ini diam..

"Kalau memang seperti itu, baiklah aku akan turun, kita berunding." Ye Chen berdiri melangkah turun ke desa.

...

Balairung desa, rumah ketua Song.

Ye Chen yang duduk di kursi pemimpin, berkata kepada perwakilan dagang yang ingin menukar kristal jiwa dengan suaka dan wilayah sendiri di desa.

"Aku tidak perduli dengan kristal yang anda tawarkan, jika ingin tinggal dan menetap di sini, anda harus ikut aturan di sini.

Apa anda tau? di desa ini melarang siapapun memiliki wilayah sendiri untuk kelompoknya." Kata Ye Chen tegas.

Sejak duduk memimpin rapat pertemuan, Ye Chen telah mengeluarkan auranya, hanya sekitar empat puluh persen.

Tentu saja semua yang hadir merasakan ini, tak terkecuali para perwakilan dagang.

Tapi dengan penuh keyakinan, perwakilan dagang mengeluarkan suaranya meskipun dengan suara yang bergetar akibat aura yang Ye Chen keluarkan.

"Tapi aku dengar ada sekte yang anda berikan wilayah sendiri, apakah tidak pengecualian lagi? Lihatlah jumlah kami cukup banyak, takutnya nanti akan mengganggu kenyamanan penduduk lain jika kami membaur." Perwakilan dagang ini sudah tau masalah sekte ini.

Perwakilan dagang secara garis besar tau, pemimpin desa enggan berurusan dengan sekte karena takut, di sekte ini ada dua tingkat langit, salah satunya berada di tahap menengah dan patriarknya sendiri di tahap awal.

Perwakilan dagang sendiri ada satu kultivator tingkat Langit awal dan beberapa di tingkat Bumi ditambah kristal yang Ia juga tau sangat di butuhkan di desa.

Dengan komposisi ini, daya tawarnya pasti lebih tinggi, begitu pikirnya.

"Oh jadi anda telah menyelidiki desa ini? hebat... anda sungguh hebat, sungguh hal yang tidak mengecewakan dari perwakilan dagang." Sahut Ye Chen sambil memandang dengan senyum.

Lalu melanjutkan lagi.

"Berapa banyak kristal yang anda miliki?"

Merasa mendapat angin, perwakilan dagang tanpa curiga sediktpun menyebutkan semua kristal yang mereka miliki.

"Ini yang ada pada kami sekarang, selanjutnya akan kami berikan lagi sisanya setelah rombongan kedua sampai di desa." Kata perwakilan dagang menyerahkan sebuah cincin yang berisi ratusan kristal jiwa Ungu.

Ketua Song mengambil cincin dari perwakilan dagang dan menyerahkannya pada Ye Chen.

"Buatlah wilayah anda sendiri di dekat wilayah sekte itu, dan ingat jangan pernah membuat masalah dengan penduduk desa." Setelah mendengar ini perwakilan dagang pamit pergi dengan tersenyum lebar, Ye Chen yang masih duduk di tempatnya juga tersenyum kecil.

"Pemimpin, apa tidak masalah membiarkan mereka membangun wilayah sendiri? Sekte itu saja akhir2 ini kadang membuat ulah, ditambah lagi perwakilan dagang ini, aku yakin cepat atau lambat mereka juga akan membuat masalah." Ketua Song terlihat agak menyayangkan keputusan Ye Chen.

"Tenanglah ketua Song aku mempunyai rencana sendiri, aku tak bisa mengatakannya sekarang karena belum ada bukti apa-apa.

Nanti suatu saat anda akan mengerti. Oh ya Qin Gang panggil sepuluh rekanmu itu dan nona Ong kemari."

Sembari menunggu yang lain datang, Ye Chen berbincang-bincang dengan ketua Song.

"Kakek Song kita sangat membutuhkan kristal ini, seperti yang anda tau, aku bisa membuat formasi dan bahan utama formasi ini adalah kristal ini. Kristal ini fungsinya sebagai penguat saja."

Tidak lama muncullah Qin Gang dan sepuluh rekannya berikut nona Ong.

"Tuan muda.. " Sapa mereka serempak.

"Oh kalian sudah tiba, baiklah begini... " Ye Chen turun dari kursi pemimpin dan duduk berbaur sama rata di kursi. Ia memang tak suka melihat ada jarak di antara mereka. Suka merendah dan tidak pernah sombong, sifat inilah yang membuat mereka sangat menghormatinya.

Berwawasan luas, ahli alkemis, ahli formasi dan pemahaman jurusnya sangat dalam, belum lagi usia yang masih sangat muda dan tampan.

Bahkan sombongpun masih wajar dengan segala kelebihan ini. Tapi Ye Chen tidak pernah mengenal kata sombong ini, tapi narsis iya, malah kadang kelewatan.

Saat semua orang dengan tenang menunggunya berbicara.

"Bagaimana..? Ucapnya Ye Chen sambil berdiri merentangkan tangannya.

" Bagaimana apanya tuan muda..? salah satu rekan Qin Gang tampak bertanya bingung.

"Hais lihatlah aku, bagaimana..? kali ini Ye Chen berkata sambil mengangkat-angkat alisnya.

Ketua Song yang segera menyadari sesuatu hanya tersenyum dan menggelenglan kepalanya. Yeah, memang itulah tuan muda, pikirnya.

" Aduuh... kenapa kalian ini? di tanya malah bingung.... " Ye Chen tampak sedikit kesal.

"Tuan muda terlihat sangat tampan." Nona Ong yang mulai sadar saat melihat reaksi ketua Song berkata sambil terkikik kecil.

"Ah sudahlah... aku tau kau tidak ikhlas, padahal aku baru mau memberikan arak khusus ciptaanku tapi sudahlah lebih baik kita lanjutkan pertemuan kita." Sahut Ye Chen seolah-seolah sedih, tapi lirikan dan senyum tipis Ye Chen tak bisa luput dari penglihatan nona Ong, bahkan ketua Song teralihkan mendengar kata arak khusus.

"Benarkah itu tuan muda...?" Ketua Song yang sejak tadi hanya diam tiba-tiba bertanya, tak sabar rasanya mendengar kata arak.

Apalagi Ia tau Ye Chen adalah alkemis, sudah pasti arak khusus buatannya pasti enak.

Melihat tatapan tidak sabar dari semua orang, Ye Chen dengan bangga berkata.

"Hahaha tentu saja, sejak kapan aku berbohong..? ambil gelas."

Salah satu rekan Qin Gang berlari ke dalam, tak butuh waktu lama Ia segera kembali.

Ye Chen membuka tutup kendi yang cukup besar yang Ia keluarkan dari cincinnya dan aroma harum seketika tercium memenuhi ruangan rapat memberi efek menenangkan.

Aroma arak ini bahkan membuat dantian mereka yang menghirupnya bereaksi.

"Hebaaat... tuan muda memang tetap yang terbaik!"

Salah satu dari mereka memuji arak khusus buatan Ye Chen di ikuti oleh yang lain.

Kata inilah yang Ye Chen tunggu dari tadi, Ia hanya senyum-senyum sendiri di tempatnya.

"Nona Ong, arak ini tidak memabukkan, cobalah kau pasti akan suka." Pinta Ye Chen pada nona Ong yang tampak ragu untuk minum arak.

"Habiskan arak kalian, aku akan keluar sebentar.. aku lapar, ingin ke rumah bibi Xiao. Oh ya cukup tiga gelas, tidak lebih."

Tapi belum Ye Chen berdiri, nona Xiao datang..

"Tuan muda.. sudah lama tidak muncul, anda sepertinya melupakanku." Ucapnya dengan mimik yang sedih.

"Eh nona Xiao, aku tadinya aku berniat ke rumahmu sekalian mengunjungi bibi, aku rindu masakannya. Nah karena kau sudah di sini, panggil yang lain dan minumlah arak itu tapi ingat hanya tiga gelas, tidak lebih." Ye Chen langsung keluar menuju rumah makan.

"Sepertinya aku akan menerobos." Ucap salah satu rekan Qin Gang, Ia lalu duduk tenang merasakan meridiannya bergetar.

Kecuali ketua Song, Ia hanya merasakan sedikit gejolak di dantiannya. Sepertinya ini hanya untuk tingkat Emas ke bawah saja pikirnya.

Di saat inilah nona Xiao dan kelompok alkemis yang dipanggilnya datang. Tanpa basa-basi mereka langsung menenggak tiga gelas arak lalu duduk, bersiap menerobos.

Aula pertemuan kini tampak sunyi, semua orang tampak serius berkultivasi.

Boom.. Boom..

Suara ledakan ledakan kecil terdengar dari dantian semua orang yang berkultivasi, tampak senyum bahagia menghiasi wajah mereka.

"Tuan muda memang sangat berbakat.. Pilihanku untuk menetap dan mengabdi di sini adalah keputusan yang paling tepat dari semua keputusanku selama hidup." Ucap salah satu dari mereka yang telah selesai menstabilkan auranya.

Berturu-turut mereka semua bangun dan menunggu Ye Chen kembali.

Nona Xiao yang juga telah selesai, berjalan ke dalam lalu kembali lagi dengan seperangkat alat minum teh.

"Tadi sebelum tuan muda pergi, Ia memberiku sesuatu yang katanya herbal teh. Entah apa maksudnya, Ia juga meminta langsung merebus semua menjadi satu dan menunggunya kembali." Nona Xiao menjelaskan apa yang Ia kerjakan karena tak ingin membuat mereka penasaran.

"Sudah selesai rupanya, bagaimana.. hebat bukan? kini kalian tau aku ini memang sangat berbakat.. haha..." Kata Ye Chen yang baru tiba.

"Mulai lagi... " Ucap ketua Song dalam hati, tak mungkin Ia menegur atau mencoba mengingatkan Ye Chen.

Memang arak khususnya ini sangat hebat, naik tahap hanya dengan meminum tiga gelas arak saja.

"Tuan muda... Terima kasih, arak anda luar biasa." Serempak mereka semua berkata dengan hormat. kultivator mana yang tidak senang jika bisa menerobos.

"Tak usah sungkan... " Sahut Ye Chen melambaikan tangannya. Lalu bertanya pada nona Xiao.

"Nona Xiao apakah semua sudah siap..?"

"Sudah tuan muda, semua seperi instruksi anda."

Terpopuler

Comments

Arie Chaniago70

Arie Chaniago70

good good,,

2025-02-21

0

Aldi Karwur

Aldi Karwur

nama gurunya saja ye chen gak tau apalagi nama"jurusnya....

2024-07-23

2

Driyanto Kriswan

Driyanto Kriswan

Cihuy... Uhuy...

2024-04-05

0

lihat semua
Episodes
1 Perang Besar
2 Tidak Seperti Anak Seusianya
3 Buah Kehidupan
4 Pengungsi
5 Situasi Tiga Benua
6 Desa Ye
7 Mulai Berkultivasi
8 Pembunuhan Pertama
9 Mengatur Kelompok Alkemis
10 Tungku Pil
11 Dimensi Cincin
12 Tingkat Perak
13 Api Abadi
14 Tungku Yin Yang dan Pil Kehidupan Surga
15 Arak Khusus Ciptaan Ye Chen
16 Aku Adalah Pewaris Tahta?
17 Melamar?
18 Kultivator Desa Ye
19 Siasat Yang...
20 Tak Ada Yang Boleh Mati
21 Mengerikan.. Tuan Muda, Apakah Itu Anda?
22 Inilah Batasku
23 Hilangnya Dimensi Batu Jajar
24 Hari Bahagia
25 Pasukan Inti Desa Ye
26 Xiao Yun di Tawan
27 Menyelamatkan Xiao Yun
28 Rencana Ye Chen
29 Informasi Sekte Racun Darah
30 Dimensi Kekaisaran Akan di Buka
31 Rumah Makan Pelangi
32 Tehnik Pedang Terbang
33 Siluman Kuda Bertanduk Dua
34 Panglima Muda Du
35 Kawanan Macan Belang
36 Kantung Dimensi
37 Naga Air dan Phoenix Api
38 Inti Kehidupan
39 Formasi Waktu
40 Pemukiman Pemburu
41 Gulungan Peta
42 Tehnik Telepati
43 Desa Bunga
44 Siluman Angsa Pelangi
45 Song Fei Yang Harum Mewangi
46 Penawar Racun
47 Kota Kenanga
48 Di Tepi Telaga
49 Lu Jia Li
50 Paviliun Teratai
51 Saham Paviliun Teratai
52 Arak Yang Istimewa
53 Dua Orang Sampah
54 Kerja Sama Yang Gagal
55 Haruskah Ia tinggal Di Kamarku?
56 Latihan Bersama
57 Peyelidikan Ye Chen
58 Di Kamar Gu Xia
59 Penyelamatan Ketua Gu Liang
60 Membersihkan Gedung Paviliun Teratai
61 Kecewa
62 Bandit Hutan Dan Murid-murid Akademi
63 Ma Dong Mulai Berlatih
64 Lu Jia Li Terbunuh?
65 Ye Chen vs Menteri Su
66 Menerobos ke Tahap Tinggi
67 Menteri Su Menyerah
68 Akademi Kekaisaran? Aku Menolak
69 Mengobati Kaisar
70 Hais Merepotkan Saja
71 Song Fei, Apa Kau Baik-Baik Saja?
72 Lu Jiao Pulih Kembali
73 Berlatih Kembali
74 Lu Ping Yang Tidak Sadar
75 Masalah Dengan Anak Tuan Kota
76 Aku Mendukungmu
77 Hadiah
78 Kembali Ke Desa Bunga
79 Orang-orang Bertudung Kepala
80 Sekte Kegelapan
81 Obat Tidur
82 Gedung Kiri
83 Membawa Song Fei
84 Bersiaplah
85 Aura Yang Familiar
86 Serum Kegelapan
87 Rombongan Panglima Cia Tiba
88 Artefak Pangeran Kegelapan
89 Rencana
90 Menyerang Sekte Kegelapan
91 Pertempuran Dimulai
92 Hancurnya Sekte Kegelapan
93 Kembali ke Desa Ye
94 Kota Qingyun
95 Rumah Lelang
96 Perseteruan di Dalam Ruang Lelang
97 Menyelesaikan Masalah
98 Tehnik Belati Iblis
99 Akademi Kekaisaran Han
100 Pemilik Rumah Lelang
101 Konflik Dengan Rumah Alkemis
102 Tetua Kam Bergabung
103 Datang Berkunjung
104 Han Le, Pimpinan Akademi Kekaisaran
105 Membakar Tetua Ong
106 Han Meilan
107 Sambutan Penjaga Desa Ye
108 Perkenalan
109 Hukuman Untuk Ye Chen
110 Tingkat Langit di Desa Ye
111 Dimensi Kristal Roh
112 Kristal Roh Ungu
113 Tingkat Suci Tahap Awal
114 Menyelesaikan Pemimpin Dimensi
115 Sekte Teratai
116 Ada Apa Dengan Peta?
117 Masalah Dengan Sekte Teratai
118 Kota Shinyang
119 Artefak Berisi Peta
120 Kehancuran Dua Sekte
121 Tikus Gurun Menyerah
122 Meninggalkan Kota Shinyang
123 Syarat Ikut Pelelangan
124 Masalah Sumber Daya
125 Suasana Pelelangan
126 Kemelut di Bagian Selatan
127 Pengungsi Pertama dan Terakhir
128 Perahu Terbang
129 Masakan Pertama di Perahu Terbang
130 Arak Yang Berevolusi
131 Wilayah Ye
132 Metode Kultivasi
133 Menghukum Penyusup
134 Keputusan He Liang
135 Lokasi Akar Abadi Kedua
136 Jejaknya Menghilang
137 Keberhasilan Jiang Ji
138 Tehnik Tapak Teratai v Tehnik Pedang Petir
139 Ye Chen v Tetua Luar
140 Sedikit Titik Terang
141 Penduduk Baru di Wilayah Ye
142 Aturan Baru
143 Meninggalkan Wilayah
144 Kerja Kerja Kerja
145 Akar Abadi Ketiga
146 Segel Pengikat Jiwa
147 Masa Lalu
148 Raja Iblis
149 Guru Baji
150 Penghalang Berlapis
151 Penatua Xiao Mendatangi Desa Ye
152 Kebahagiaan Xiao Yun
153 Pertemuan Ayah dan Anak
154 Mengganti Segel Pelindung
155 Guru Baji v Ye Chen
156 Rahasia Kunci Portal
157 Sangat Kuat
158 Tehnik Tapak Semesta
159 Penatua Xiao Tidak Terlibat
160 Hampir Saja
161 Ruang Gelap
162 Raja Iblis Sejati Terlahir
163 Benua Utara
164 Sekte Chu
165 Wakil Sekte Yin
166 Menyelidiki Sekte Yin
167 Kristal inti Es
168 Kembali ke Sekte Chu
169 Menghabisi Sekte Yin
170 Mengungkapkan Jati Diri
171 Ye Chen v Raja Iblis Youpi
172 Tehnik Bayangan
173 Raja Iblis Youpi Tewas
174 Puteri Jia Jia
175 Menyalin Peta
176 Suasana Yang Canggung
177 Perpisahan Dengan Puteri Jia Jia
178 Puteri Jia Menolak
179 Mencari Jejak Aura Raja Iblis
180 Di Rumah Makan
181 Menjadi Kaisar?
182 Kawanan Siluman Menyerbu
183 Siluman Kerbau
184 Daging Kirin Panggang
185 Tuan, Anda Harus Berkata "Bangunlah"
186 Menginjakkan Kaki di Alam Peri
187 Kirin Menyerang Alam Peri
188 Ikut Dalam Pertempuran
189 Dia Keponakanku
190 Membebaskan Panglima Muda
191 Kaisar Setuju
192 Seratus Tingkat Surgawi Awal
193 Mengundurkan Diri
194 Ke Alam Langit Bersama Lin Yungtao
195 Ruoyi dan Ayahnya
196 Kelompok Penculik
197 Divisi Informasi
198 Mencoba Tehnik Segel
199 Misi Rendahan
200 Adik Yue
201 Yue Diculik
202 Tehnik Langkah Cahaya
203 Akhirnya Muncul
204 Rahasia Kelompok Penjahat
205 Panglima Perang Giro
206 Lautan Api di Kediaman Kepala Beng
207 Segel Jiwa Sukses
208 Terima Kasih Kakak Chen
209 Seleksi Murid akademi
210 Membius Peserta Seleksi
211 Menjadi Murid Akademi
212 Ye Chen Yang Tak Tahu Apa-apa
213 Tradisi Akademi Langit
214 Kawanan Iblis Muncul
215 Meminta Belati
216 Menemukan Celah Dimensi
217 Siluman Treggiling Batu
218 Belati Putih
219 Guru Baji v Raja Iblis Sumo
220 Puncak Pertempuran
221 Selamat Tinggal Baojing
222 Mengikuti Kelas Akademi
223 Memberi Pelajaran Kepada Instruktur
224 Teknik Formasi
225 Senior Chen
226 Misi ke Desa Simao
227 Markas Makhluk Terkutuk
228 Pembagian Pil
229 Manjadi Penyidik Akademi
230 Rencana Tetua Lan
231 Raja Iblis Mema
232 Teknik Tubuh Api Kirin
233 Akhir Cerita Lima Iblis
234 Pelajaran Untuk Murid Dalam
235 Insiden di Dapur Akademi
236 Praktik Dan Teori Teknik Belati
237 Pertemuan Para Iblis
238 Puteri Jia Terluka
239 Inti Naga Air
240 Pertempuran Berakhir
241 Alam Peri Dalam Bahaya
242 Menyusup ke Istana
243 Perang Dimulai
244 Perang Satu Hari
245 Pertempuran Puncak
246 Ye Chen v Sirio
247 Suar Penentu Kemenangan
248 Menteri Kun Tewas
249 Kemenangan Istana
250 Akhir Dari Sirio
251 Bergerak Mati!
252 Leluhur Ras Peri Muncul
253 Ratu Jiajia
254 Gerakan Ratu
255 Ye Chen v Petinggi Desa Ye
256 Menuju Wilayah Selatan
257 Perbatasan Wilayah
258 Hujan Petir
259 Iblis Empat Lengan
260 Membantu Menerobos
261 Iblis Kraten
262 Rahasia Hukum di Laut Mati
263 Hukum Kehampaan
264 Bertemu Masalah
265 Pilar Lubang Hitam
266 Hukum di Dalam Hukum
267 Warisan
268 Draft
269 Efek Pil Darah
270 Bertemu Yue Kembali
271 Rapat Keluarga Tianmeng
272 Tunangan Yue
273 Sumber daya Elemen Petir
274 Menara Api
275 Rahasia Menara Api
276 Membakar Api Dengan Api
277 keberhasilan Yue
278 Pembukaan Dimensi Lain
279 Aturan Sebelum Berangkat
280 Sekte Api Abadi
281 Menjadi Murid Terluar
282 Sangat Susah
283 Sedikit Informasi
284 Perpustakaan Murid Dalam
285 Memilih Teknik Pertempuran
286 Berdebat
287 Membantu Ketua Bong
288 Turnamen Lima Sekte
289 Persiapan
290 Seleksi Sekte
291 Teknik Pilar Api
292 Cambuk Api
293 Hanya Dua Wakil
294 Tetua Bai
295 Kolam Jiwa
296 Kultivasi Jiwa
297 Waktunya Berangkat
298 Pemahaman Lima Elemen Alam
299 Munculnya Aura Yang Tak Asing
300 Pintu Dimensi Terbuka
301 Perseteruan Lima Patriark
302 Latihan Untuk Yue
303 Gabungan Teknik Elemen
304 Keputusan
305 Menjadi Penghubung
306 Menyusun Portal Selesai
307 Mencari Informasi
308 Menyamarkan Menjadi Keluarga Bai
309 Menjadi tetua Keluarga Bai
310 Mengacaukan Pertemuan
311 Batu Inti Kolam Jiwa
312 Hancurnya Sekte Lautan Air
313 Patriark Su Terpojok
314 Menyerang Semuanya
315 Kenang-Kenganan
316 Meratakan Kediaman Bai
317 Memasuki Dimensi Lima Elemen
318 Bertemu Musuh Lama
319 Jiwa-jiwa Yang Terkutuk
320 Rahasia Dimensi Lima Elemen
321 Jalan Lain
322 Mendapat Pengakuan
323 Lorong Kehampaan
324 Keluar
325 Kota Siang
326 Undangan Tuan Kota
327 Menantang Duel
328 Giliran Kepala Keluarga Du
329 Serangan Jiwa
330 Hasrat Membunuh
331 Meminta Kompensasi
332 Leluhur Du
333 Sekte Pengobatan Ilahi
334 Perbedaan Tingkatan Kultivasi
335 Ujian Berlanjut
336 Merebut Gulungan
337 Sepuluh Besar
338 Menyelesaikan Dengan Cambuk Api
339 Permintaan Tuan Tang
340 Tujuan Sebenarnya Dari Kompetisi
341 Dimensi Perang Kuno
342 Penuh Dengan Harta Langka
343 Bertemu Sesama Anggota
344 Sekte Api Langit
345 Teknik 3000 Api
346 Mencoba Teknik Baru
347 Buah Bunga Hitam
348 Tunggu Sebentar Lagi
349 Lebih Baik Menunggu Daripada Berkeliaran
350 Potensi Hong Shin
351 Hutan Kematian
352 Warisan Ras Iblis
353 Mayat Iblis
354 Munculnya Raja Mayat
355 Membantu Raja Mayat menerobos
356 Namamu Adalah Lan lan
357 Gundukan Makam
358 Peti Mati dan Rahasianya
359 Leluhur Iblis
360 Kamu Tidak Terlalu Kuat
361 Esensi Kabut Darah
362 Mengejar Leluhur Iblis
363 Makan Sedikit Saja
364 Garis Darah Murni
365 Segel Pemurni Iblis
366 Warisan Leluhur Dewa Obat
367 Kultivasi Jiwa
368 Kemunculan Yemin
369 Selalu Mencari Masalah
370 Gabungan Dua Unsur
371 Dikepung Dua Kelompok
372 Itu Memang Tungku Pemurnian
373 Rahasia Tungku Penyulingan
374 Esensi Yang Melimpah
375 Semuanya Berhasil
376 Warisan Lain
377 Fitnah Murid-murid Satu Sekte
378 Menambahkan Unsur Angin
379 Kembali Pulang
380 Keterangan Yang Meragukan
381 Tanyakan Pada Mereka
382 Mencari Jejak Sekte Api
383 Masalah di Kapal Terbang
384 Melenyapkan Masalah
385 Maju Selangkah Lagi, kamu Kubunuh
386 Meninggalkan Kapal Terbang
387 Memecahkan Formasi Gerbang Teleportasi
388 Menggunakan Teknik Baru
389 Hutang Asosiasi Bulu Terbang Harus Selesai
390 Aura Membunuh Yang Meresahkan
391 Harta Rampasan
392 Lanlan Disegel
393 Rencana Tetua Sekte
394 Rencana Pembersihan Sekte
395 Pencarian Dimulai
396 Dua Tetua
397 Alasan Yue Dibawa Pergi
398 Hanya Formasi Untuk Anak Kecil
399 Area Ruang Tahanan
400 Patriark Terbangun
401 Jing Beraksi
402 Ini Bisa Melemahkan Segel Yue
403 Perubahan Formasi Yang Tidak Berarti
404 Mengakhiri Perlawanan
405 Rahasia Menghilangnya Yue
406 Penusnahan Total
407 Sekte Api Abadi Bergerak
408 Munculnya Masalah Baru
409 Ruang Rahasia
410 Bereskan Mereka
411 Masalah Harus Selesai Sampai Akar
412 Langsung Menuju Markas Rumah Langit
413 Membersihkan Semuanya
Episodes

Updated 413 Episodes

1
Perang Besar
2
Tidak Seperti Anak Seusianya
3
Buah Kehidupan
4
Pengungsi
5
Situasi Tiga Benua
6
Desa Ye
7
Mulai Berkultivasi
8
Pembunuhan Pertama
9
Mengatur Kelompok Alkemis
10
Tungku Pil
11
Dimensi Cincin
12
Tingkat Perak
13
Api Abadi
14
Tungku Yin Yang dan Pil Kehidupan Surga
15
Arak Khusus Ciptaan Ye Chen
16
Aku Adalah Pewaris Tahta?
17
Melamar?
18
Kultivator Desa Ye
19
Siasat Yang...
20
Tak Ada Yang Boleh Mati
21
Mengerikan.. Tuan Muda, Apakah Itu Anda?
22
Inilah Batasku
23
Hilangnya Dimensi Batu Jajar
24
Hari Bahagia
25
Pasukan Inti Desa Ye
26
Xiao Yun di Tawan
27
Menyelamatkan Xiao Yun
28
Rencana Ye Chen
29
Informasi Sekte Racun Darah
30
Dimensi Kekaisaran Akan di Buka
31
Rumah Makan Pelangi
32
Tehnik Pedang Terbang
33
Siluman Kuda Bertanduk Dua
34
Panglima Muda Du
35
Kawanan Macan Belang
36
Kantung Dimensi
37
Naga Air dan Phoenix Api
38
Inti Kehidupan
39
Formasi Waktu
40
Pemukiman Pemburu
41
Gulungan Peta
42
Tehnik Telepati
43
Desa Bunga
44
Siluman Angsa Pelangi
45
Song Fei Yang Harum Mewangi
46
Penawar Racun
47
Kota Kenanga
48
Di Tepi Telaga
49
Lu Jia Li
50
Paviliun Teratai
51
Saham Paviliun Teratai
52
Arak Yang Istimewa
53
Dua Orang Sampah
54
Kerja Sama Yang Gagal
55
Haruskah Ia tinggal Di Kamarku?
56
Latihan Bersama
57
Peyelidikan Ye Chen
58
Di Kamar Gu Xia
59
Penyelamatan Ketua Gu Liang
60
Membersihkan Gedung Paviliun Teratai
61
Kecewa
62
Bandit Hutan Dan Murid-murid Akademi
63
Ma Dong Mulai Berlatih
64
Lu Jia Li Terbunuh?
65
Ye Chen vs Menteri Su
66
Menerobos ke Tahap Tinggi
67
Menteri Su Menyerah
68
Akademi Kekaisaran? Aku Menolak
69
Mengobati Kaisar
70
Hais Merepotkan Saja
71
Song Fei, Apa Kau Baik-Baik Saja?
72
Lu Jiao Pulih Kembali
73
Berlatih Kembali
74
Lu Ping Yang Tidak Sadar
75
Masalah Dengan Anak Tuan Kota
76
Aku Mendukungmu
77
Hadiah
78
Kembali Ke Desa Bunga
79
Orang-orang Bertudung Kepala
80
Sekte Kegelapan
81
Obat Tidur
82
Gedung Kiri
83
Membawa Song Fei
84
Bersiaplah
85
Aura Yang Familiar
86
Serum Kegelapan
87
Rombongan Panglima Cia Tiba
88
Artefak Pangeran Kegelapan
89
Rencana
90
Menyerang Sekte Kegelapan
91
Pertempuran Dimulai
92
Hancurnya Sekte Kegelapan
93
Kembali ke Desa Ye
94
Kota Qingyun
95
Rumah Lelang
96
Perseteruan di Dalam Ruang Lelang
97
Menyelesaikan Masalah
98
Tehnik Belati Iblis
99
Akademi Kekaisaran Han
100
Pemilik Rumah Lelang
101
Konflik Dengan Rumah Alkemis
102
Tetua Kam Bergabung
103
Datang Berkunjung
104
Han Le, Pimpinan Akademi Kekaisaran
105
Membakar Tetua Ong
106
Han Meilan
107
Sambutan Penjaga Desa Ye
108
Perkenalan
109
Hukuman Untuk Ye Chen
110
Tingkat Langit di Desa Ye
111
Dimensi Kristal Roh
112
Kristal Roh Ungu
113
Tingkat Suci Tahap Awal
114
Menyelesaikan Pemimpin Dimensi
115
Sekte Teratai
116
Ada Apa Dengan Peta?
117
Masalah Dengan Sekte Teratai
118
Kota Shinyang
119
Artefak Berisi Peta
120
Kehancuran Dua Sekte
121
Tikus Gurun Menyerah
122
Meninggalkan Kota Shinyang
123
Syarat Ikut Pelelangan
124
Masalah Sumber Daya
125
Suasana Pelelangan
126
Kemelut di Bagian Selatan
127
Pengungsi Pertama dan Terakhir
128
Perahu Terbang
129
Masakan Pertama di Perahu Terbang
130
Arak Yang Berevolusi
131
Wilayah Ye
132
Metode Kultivasi
133
Menghukum Penyusup
134
Keputusan He Liang
135
Lokasi Akar Abadi Kedua
136
Jejaknya Menghilang
137
Keberhasilan Jiang Ji
138
Tehnik Tapak Teratai v Tehnik Pedang Petir
139
Ye Chen v Tetua Luar
140
Sedikit Titik Terang
141
Penduduk Baru di Wilayah Ye
142
Aturan Baru
143
Meninggalkan Wilayah
144
Kerja Kerja Kerja
145
Akar Abadi Ketiga
146
Segel Pengikat Jiwa
147
Masa Lalu
148
Raja Iblis
149
Guru Baji
150
Penghalang Berlapis
151
Penatua Xiao Mendatangi Desa Ye
152
Kebahagiaan Xiao Yun
153
Pertemuan Ayah dan Anak
154
Mengganti Segel Pelindung
155
Guru Baji v Ye Chen
156
Rahasia Kunci Portal
157
Sangat Kuat
158
Tehnik Tapak Semesta
159
Penatua Xiao Tidak Terlibat
160
Hampir Saja
161
Ruang Gelap
162
Raja Iblis Sejati Terlahir
163
Benua Utara
164
Sekte Chu
165
Wakil Sekte Yin
166
Menyelidiki Sekte Yin
167
Kristal inti Es
168
Kembali ke Sekte Chu
169
Menghabisi Sekte Yin
170
Mengungkapkan Jati Diri
171
Ye Chen v Raja Iblis Youpi
172
Tehnik Bayangan
173
Raja Iblis Youpi Tewas
174
Puteri Jia Jia
175
Menyalin Peta
176
Suasana Yang Canggung
177
Perpisahan Dengan Puteri Jia Jia
178
Puteri Jia Menolak
179
Mencari Jejak Aura Raja Iblis
180
Di Rumah Makan
181
Menjadi Kaisar?
182
Kawanan Siluman Menyerbu
183
Siluman Kerbau
184
Daging Kirin Panggang
185
Tuan, Anda Harus Berkata "Bangunlah"
186
Menginjakkan Kaki di Alam Peri
187
Kirin Menyerang Alam Peri
188
Ikut Dalam Pertempuran
189
Dia Keponakanku
190
Membebaskan Panglima Muda
191
Kaisar Setuju
192
Seratus Tingkat Surgawi Awal
193
Mengundurkan Diri
194
Ke Alam Langit Bersama Lin Yungtao
195
Ruoyi dan Ayahnya
196
Kelompok Penculik
197
Divisi Informasi
198
Mencoba Tehnik Segel
199
Misi Rendahan
200
Adik Yue
201
Yue Diculik
202
Tehnik Langkah Cahaya
203
Akhirnya Muncul
204
Rahasia Kelompok Penjahat
205
Panglima Perang Giro
206
Lautan Api di Kediaman Kepala Beng
207
Segel Jiwa Sukses
208
Terima Kasih Kakak Chen
209
Seleksi Murid akademi
210
Membius Peserta Seleksi
211
Menjadi Murid Akademi
212
Ye Chen Yang Tak Tahu Apa-apa
213
Tradisi Akademi Langit
214
Kawanan Iblis Muncul
215
Meminta Belati
216
Menemukan Celah Dimensi
217
Siluman Treggiling Batu
218
Belati Putih
219
Guru Baji v Raja Iblis Sumo
220
Puncak Pertempuran
221
Selamat Tinggal Baojing
222
Mengikuti Kelas Akademi
223
Memberi Pelajaran Kepada Instruktur
224
Teknik Formasi
225
Senior Chen
226
Misi ke Desa Simao
227
Markas Makhluk Terkutuk
228
Pembagian Pil
229
Manjadi Penyidik Akademi
230
Rencana Tetua Lan
231
Raja Iblis Mema
232
Teknik Tubuh Api Kirin
233
Akhir Cerita Lima Iblis
234
Pelajaran Untuk Murid Dalam
235
Insiden di Dapur Akademi
236
Praktik Dan Teori Teknik Belati
237
Pertemuan Para Iblis
238
Puteri Jia Terluka
239
Inti Naga Air
240
Pertempuran Berakhir
241
Alam Peri Dalam Bahaya
242
Menyusup ke Istana
243
Perang Dimulai
244
Perang Satu Hari
245
Pertempuran Puncak
246
Ye Chen v Sirio
247
Suar Penentu Kemenangan
248
Menteri Kun Tewas
249
Kemenangan Istana
250
Akhir Dari Sirio
251
Bergerak Mati!
252
Leluhur Ras Peri Muncul
253
Ratu Jiajia
254
Gerakan Ratu
255
Ye Chen v Petinggi Desa Ye
256
Menuju Wilayah Selatan
257
Perbatasan Wilayah
258
Hujan Petir
259
Iblis Empat Lengan
260
Membantu Menerobos
261
Iblis Kraten
262
Rahasia Hukum di Laut Mati
263
Hukum Kehampaan
264
Bertemu Masalah
265
Pilar Lubang Hitam
266
Hukum di Dalam Hukum
267
Warisan
268
Draft
269
Efek Pil Darah
270
Bertemu Yue Kembali
271
Rapat Keluarga Tianmeng
272
Tunangan Yue
273
Sumber daya Elemen Petir
274
Menara Api
275
Rahasia Menara Api
276
Membakar Api Dengan Api
277
keberhasilan Yue
278
Pembukaan Dimensi Lain
279
Aturan Sebelum Berangkat
280
Sekte Api Abadi
281
Menjadi Murid Terluar
282
Sangat Susah
283
Sedikit Informasi
284
Perpustakaan Murid Dalam
285
Memilih Teknik Pertempuran
286
Berdebat
287
Membantu Ketua Bong
288
Turnamen Lima Sekte
289
Persiapan
290
Seleksi Sekte
291
Teknik Pilar Api
292
Cambuk Api
293
Hanya Dua Wakil
294
Tetua Bai
295
Kolam Jiwa
296
Kultivasi Jiwa
297
Waktunya Berangkat
298
Pemahaman Lima Elemen Alam
299
Munculnya Aura Yang Tak Asing
300
Pintu Dimensi Terbuka
301
Perseteruan Lima Patriark
302
Latihan Untuk Yue
303
Gabungan Teknik Elemen
304
Keputusan
305
Menjadi Penghubung
306
Menyusun Portal Selesai
307
Mencari Informasi
308
Menyamarkan Menjadi Keluarga Bai
309
Menjadi tetua Keluarga Bai
310
Mengacaukan Pertemuan
311
Batu Inti Kolam Jiwa
312
Hancurnya Sekte Lautan Air
313
Patriark Su Terpojok
314
Menyerang Semuanya
315
Kenang-Kenganan
316
Meratakan Kediaman Bai
317
Memasuki Dimensi Lima Elemen
318
Bertemu Musuh Lama
319
Jiwa-jiwa Yang Terkutuk
320
Rahasia Dimensi Lima Elemen
321
Jalan Lain
322
Mendapat Pengakuan
323
Lorong Kehampaan
324
Keluar
325
Kota Siang
326
Undangan Tuan Kota
327
Menantang Duel
328
Giliran Kepala Keluarga Du
329
Serangan Jiwa
330
Hasrat Membunuh
331
Meminta Kompensasi
332
Leluhur Du
333
Sekte Pengobatan Ilahi
334
Perbedaan Tingkatan Kultivasi
335
Ujian Berlanjut
336
Merebut Gulungan
337
Sepuluh Besar
338
Menyelesaikan Dengan Cambuk Api
339
Permintaan Tuan Tang
340
Tujuan Sebenarnya Dari Kompetisi
341
Dimensi Perang Kuno
342
Penuh Dengan Harta Langka
343
Bertemu Sesama Anggota
344
Sekte Api Langit
345
Teknik 3000 Api
346
Mencoba Teknik Baru
347
Buah Bunga Hitam
348
Tunggu Sebentar Lagi
349
Lebih Baik Menunggu Daripada Berkeliaran
350
Potensi Hong Shin
351
Hutan Kematian
352
Warisan Ras Iblis
353
Mayat Iblis
354
Munculnya Raja Mayat
355
Membantu Raja Mayat menerobos
356
Namamu Adalah Lan lan
357
Gundukan Makam
358
Peti Mati dan Rahasianya
359
Leluhur Iblis
360
Kamu Tidak Terlalu Kuat
361
Esensi Kabut Darah
362
Mengejar Leluhur Iblis
363
Makan Sedikit Saja
364
Garis Darah Murni
365
Segel Pemurni Iblis
366
Warisan Leluhur Dewa Obat
367
Kultivasi Jiwa
368
Kemunculan Yemin
369
Selalu Mencari Masalah
370
Gabungan Dua Unsur
371
Dikepung Dua Kelompok
372
Itu Memang Tungku Pemurnian
373
Rahasia Tungku Penyulingan
374
Esensi Yang Melimpah
375
Semuanya Berhasil
376
Warisan Lain
377
Fitnah Murid-murid Satu Sekte
378
Menambahkan Unsur Angin
379
Kembali Pulang
380
Keterangan Yang Meragukan
381
Tanyakan Pada Mereka
382
Mencari Jejak Sekte Api
383
Masalah di Kapal Terbang
384
Melenyapkan Masalah
385
Maju Selangkah Lagi, kamu Kubunuh
386
Meninggalkan Kapal Terbang
387
Memecahkan Formasi Gerbang Teleportasi
388
Menggunakan Teknik Baru
389
Hutang Asosiasi Bulu Terbang Harus Selesai
390
Aura Membunuh Yang Meresahkan
391
Harta Rampasan
392
Lanlan Disegel
393
Rencana Tetua Sekte
394
Rencana Pembersihan Sekte
395
Pencarian Dimulai
396
Dua Tetua
397
Alasan Yue Dibawa Pergi
398
Hanya Formasi Untuk Anak Kecil
399
Area Ruang Tahanan
400
Patriark Terbangun
401
Jing Beraksi
402
Ini Bisa Melemahkan Segel Yue
403
Perubahan Formasi Yang Tidak Berarti
404
Mengakhiri Perlawanan
405
Rahasia Menghilangnya Yue
406
Penusnahan Total
407
Sekte Api Abadi Bergerak
408
Munculnya Masalah Baru
409
Ruang Rahasia
410
Bereskan Mereka
411
Masalah Harus Selesai Sampai Akar
412
Langsung Menuju Markas Rumah Langit
413
Membersihkan Semuanya

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!