Kamu Pacarku!

Arga berjalan perlahan-lahan mendekati Catherine. Hatinya sangat bahagia setelah berhasil menemukan gadis nakal yang sudah menghilang dari rumah itu. Arga berjalan mendekati Catherine yang masih menangis sambil menekuk kakinya dan menenggelamkan kepalanya dalam dekapan tangannya.

Arga duduk di samping Catherine. Ditatapnya gadis cantik yang sedang bersedih karena menangisi dirinya itu. Suara tangis Catherine terdengar sangat menyayat hati. Terdengar jelas betapa saat ini Catherine sedang saat bersedih.

Arga terus duduk di samping Catherine tanpa bersuara. Dibiarkan gadis itu menumpahkan kesedihannya. Arga tak ingin mengganggu gadis itu.

Lelah menangis, Catherine mengangkat kepalanya dan mengusap airmatanya yang membasahi pipinya. Catherine menoleh ke samping, dan membelalakkan matanya karena melihat Arga yang sudah duduk di sampingnya.

Keduanya bertatapan selama beberapa saat.

“Sejak kapan kakak disini?”tanya Catherine penasaran

Arga merentangkan kedua tangannya kebelakang untuk menyangga tubuhnya.

“Sejak tadi”jawab Arga sambil menatap pemandangan pantai di hadapannya.

Catherine mengusap airmatanya sambil menatap lekat lelaki muda yang sudah mencuri hatinya. Arga memejamkan matanya sambil tersenyum dan menghirup udara pantai. Catherine dibuat terpesona dengan lelaki muda yang biasa dipanggilnya balok es menyebalkan, yang saat ini terlihat sangat tampan dengan senyum tersungging di wajahnya.

Catherine yang tergila-gila pada Arga, mulai mendekatkan tubuhnya pada Arga yang masih memejamkan matanya. Perlahan namun pasti, Catherine mendekatkan wajahnya di wajah tampan Arga. Kemudian,

“Cupp..”

Arga langsung membuka matanya begitu merasakan sesuatu yang hangat dan lembut menyentuh pipinya. Arga menatap gadis cantik yang kini duduk sangat dekat dengannya. Wajah keduanya juga sangat dekat. Keduanya bertatapan selama beberapa saat. Jantung keduanya berdetak sangat cepat.

“Apa yang nona lakukan?”tanya Arga

“Mencium kakak”jawab Catherine polos sambil tersenyum

“Kenapa?”tanya Arga lagi

“Karena aku suka kakak”jawab Catherine terus terang

Arga yang belum siap menerima pengakuan cinta Catherine tampak salah tingkah. Dia segera beranjak dari tempatnya duduk. Arga memasang wajah dinginnya begitu mendengar ucapan polos Catherine.

“Sebaiknya kita segera pulang. Nyonya besar sudah mengkhawatirkan nona”ucap Arga

Arga berjalan menjauh meninggalkan Catherine. Tiba-tiba,

“Jangan pergi.. Tetaplah disini”ucap Catherine sambil memeluk tubuh besar Arga dari belakang.

Keduanya membeku selama beberapa saat. Airmata Catherine kembali terurai membasahi wajah cantiknya begitu mengingat saat ini adalah waktu terakhirnya bersama Arga.

“Biarkan aku memeluk kakak seperti ini..karena kakak akan segera meninggalkan aku”ucap Catherine sendu.

Arga membalik tubuhnya menghadap Catherine. Ditatapnya wajah sendu Catherine yang bersedih karena dirinya. Catherine semakin tak bisa menahan perasaannya. Dipeluknya dengan erat tubuh besar Arga yang akan meninggalkannya untuk sekolah ke luar negeri.

Catherine menangis tersedu-sedu sambil memeluk tubuh Arga. Sementara Arga yang juga merasakan kesedihan Catherine, tangannya tampak terangkat untuk memeluk tubuh mungil Catherine tapi begitu sadar akan perbuatannya sendiri, Arga segera menurunkan tangannya.

Arga membiarkan Catherine menumpahkan semua kegundahan dan kesedihannya hingga kemeja putih yang dikenakan Arga basah terkena airmata Catherine.

Setelah merasa baikan, Catherine segera melepas dekapannya dan menatap Arga. Catherine mencoba tersenyum.

“Sebelum kakak pergi, aku ingin memberi kakak sesuatu”

“Apa itu nona?”

Catherine tersenyum dengan sangat manis kemudian berjinjit dan

“Muuacchhh…”

Catherine mencium bibir Arga. Membuat lelaki muda itu sekali lagi membeku mendapat kejutan demi kejutan dari Catherine. Arga yang kaget segera mendorong tubuh Catherine. Sementara Catherine yang melihat Arga salah tingkah malah cekikikan.

“Kenapa nona lakukan itu?”tanya Arga kaget

“Mulai sekarang..kakak adalah pacarku”ucap Catherine tegas

“Apa?”

“Seperti yang kakak dengar..kakak adalah pacarku. Jadi selama kuliah di sana, jangan berani-berani selingkuh dariku. Atau aku akan patahkan tangan dan kaki cewek yang jadi selingkuhan kakak”ancam Catherine.

“Dasar gadis gila”gerutu Arga dalam hati.

Catherine hanya tersenyum kemudian berlari menghampiri ombak yang datang silih berganti menyentuh bibir pantai.

“Ayo kak..kesini”ajak Catherine sambil melambai-lambaikan tangannya.

Arga yang tak habis pikir dengan kelakuan nona mudanya yang kadang sedikit gila hanya bisa menyembunyikan senyum dan tawanya mendengar pengakuan sepihak Catherine.

Arga menghampiri Catherine yang sedang bermain-main dengan ombak pantai. Keduanya tampak bermain bersama. Sesekali keduanya saling berkejar-kejaran dengan tawa dan senyum yang terus tersungging di wajah keduanya. Catherine beberapa kali mencipratkan air pantai ke arah Arga.

Arga yang tidak terima kemudian mengejar Catherine dan setelah berhasil menangkapnya, dibawanya tubuh mungil Catherine mengejar ombak yang surut, hingga keduanya basah karena terkena ombak yang pasang. Keduanya sangat menikmati waktu bersama dengan bermain di pantai berdua.

Lelah bermain, keduanya berjalan menuju mobil. Catherine yang kelelahan berjalan sambil memegang lengan Arga dan menyandarkan kepalanya. Sampai di dekat mobil, Arga segera membukakan pintu untuk Catherine. Kemudian Arga berjalan menuju pintu kemudi sopir.

Arga mengendarai mobilnya dengan kecepatan sedang.

“Apa nona senang?”tanya Arga

“He em”jawab Catherine

Catherine membuka jendela mobil dan membiarkan angin menyapu wajah dan tubuhnya. Catherine meletakkan kedua tangannya di dekat mulutnya dan mulai berteriak dengan sangat lantang.

“KAK ARGA…I LOVE YOU”teriak Catherine dengan sepenuh tenaga

Arga yang mendengar teriakan Catherine hanya bisa menyembunyikan senyumnya melihat kelakuan gila nona mudanya yang terang-terangan menyatakan cintanya pada Arga meskipun usianya baru 11 tahun.

Catherine menutup jendela mobilnya dan mulai duduk menghadap ke depan sambil sesekali melirik ke arah Arga.

“Kakak ingat ya..Kakak adalah pacarku. Kakak adalah milikku”ucap Catherine pada Arga sambil mengusap airmatanya yang kembali mengalir.

Sungguh berpisah dengan Arga adalah pukulan yang berat untuk Catherine. Karena selama ini dirinya sudah terbiasa dengan kehadiran Arga dalam hidupnya. Meskipun lelaki itu kadang sangat datar dan dingin padanya, namun justru semua itu membuat Catherine merasakan perasaan suka yang teramat dalam pada sosok Arga.

Dan kini dirinya harus mulai membiasakan untuk berpisah dengan Arga yang sebentar lagi akan melanjutkan studinya di Amerika selama kurang lebih tiga sampai empat tahun lamanya.

Lelah menangis, Catherine pun menyandarkan kepalanya di sandaran mobil dan beberapa saat berikutnya dirinya sudah tertidur dengan sangat pulas. Arga yang melihat Catherine tertidur segera menepikan mobilnya di tempat yang lumayan sepi.

Dipandanginya wajah cantik gadis nakal sedikit gila yang mengaku sebagai pacarnya dan menyatakan dirinya adalah miliknya.

“Bagaimana aku bisa meninggalkanmu seperti ini?”gumam Arga dalam hati sambil mengusap sisa airmata di pipi Catherine.

Setiap melihat Catherine menangis, hati Arga seakan merasakan sakit yang sama yang dirasakan Catherine.

“Aku pasti akan sangat merindukanmu”gumam Arga sekali lagi.

Arga memandangi wajah cantik Catherine dan akhirnya saat melihat bibir lembut merah merona milik Catherine, membuat Arga ingin mencium bibir itu lagi. Arga pun mendekatkan wajahnya perlahan. Mendekati wajah Catherine. Jantungnya pun seakan berlompatan kemana-mana. Karena ini pertamakalinya bagi Arga akan mencium seorang gadis. Meskipun dirinya sudah dua kali dicium Catherine, namun saat itu ciuman itu dari Catherine sementara dirinya hanya diam membeku tanpa membalas ciuman itu.

Namun kali ini, Arga memberanikan dirinya untuk mencium bibir lembut itu.

Arga menahan nafasnya dan jantungnya berdetak semakin kencang. Akhirnya,

“Cuppp..”

“Ini balasan dari ciumanmu di pantai tadi”gumam Arga dalam hati

Arga berhasil mengecup bibir lembut Catherine tanpa ketahuan. Arga duduk lagi dan menyalakan mesin mobil sambil beberapa kali mengatur nafasnya yang ditahannya selama mengecup bibir Catherine.Sambil menyetir, senyum tersungging di wajah tampan Arga karena berhasil mencuri ciuman dari bibir Catherine.

FLASHBACK OFF

Episodes
1 Perintah Tuan Besar
2 Kepulangan Gadis Gila
3 Kesedihan Catherine
4 Merindukanmu
5 Awal Pertemuan
6 Pengkhianatan Cinta
7 Jangan Pergi!
8 Prom Night
9 Kabur
10 First Kiss
11 Perasaan Hangat
12 Menggoda Arga
13 Kabur (2)
14 Les Privat Terakhir
15 Kamu Pacarku!
16 Permintaan Catherine
17 Visual Karakter
18 Melepas Cinta
19 Love is Gone
20 Jadi Gila
21 Be My Girlfriend?
22 Perjodohan
23 Asing
24 Meneror Arga
25 Di Dalam Mimpi
26 Mengerjai Catherine
27 Travelling
28 Tertidur di Pangkuanmu
29 Terbakar Cemburu
30 Mogok Makan
31 Pindah?
32 Malam Perjodohan
33 Ciuman Perpisahan
34 Menangis Dalam Pilu
35 Hari Pertunangan
36 Semoga Kau Bahagia
37 Tragedi Malam Pertama
38 Rahasia Cinta
39 Menuntut Penjelasan
40 Kemarahan Willy
41 Membuka Hati
42 Hampir Tertabrak
43 Terkhianati Sahabat Baik
44 Serangan Jantung
45 Kecelakaan
46 Perdebatan
47 Makan Malam Bertiga
48 Kesal
49 Terbawa Suasana
50 Hancur
51 Terguncang
52 Mengerjai Arga
53 Ingin Memilikimu
54 Penyatuan Dua Jiwa
55 Menikmati Kebersamaan
56 Mengakhiri Pernikahan
57 Author Menyapa
58 Maafkan Aku!
59 Bye Mam
60 Mengenang Ella
61 Rencana Jahat Willy
62 Kebohongan Willy
63 Takkan Menceraikanmu!
64 Hamil?
65 Perasaan Seorang Ibu
66 Permintaan Caroline
67 Rindu Yang Memuncah
68 Mencintaimu Dulu, Sekarang dan Nanti
69 Visual Karakter (Part 2)
70 Melampiaskan Kemarahan
71 Sebuah Keputusan
72 Sensitif
73 Wanita Tercantik di Dunia
74 Melahirkan?
75 Antara Hidup dan Mati
76 Tes DNA
77 Janji Seorang Ibu
78 Kencan Buta
79 Toxic Relationship
80 Makan Malam Romantis
81 De Javu
82 Undangan Ulang Tahun
83 Ulangtahun Devara
84 Melbourne
85 Sebuah Rahasia
86 Pelukan Perpisahan
87 Merawat Arga
88 Foto Pembawa Luka
89 Menenangkan diri
90 Tak Bisa Berbagi Cinta
91 Pertemuan Tak Terduga
92 Nikahi Aku!
93 Mencoba Saling Mencintai?
94 Devara VS Daniel
95 Kemurahan Hati Ayra
96 I Hate You!
97 Bertahanlah!
98 Mukjizat dari Tuhan
99 Kemurkaan Brandon
100 Ada Namun Tiada
101 Author Menyapa
102 Wanita Kuat
103 Menyelamatkan Thania
104 Gadis Keras Kepala
105 Bicara Empat Mata
106 Tanggung Jawab VS Cinta
107 I Love You
108 Author Menyapa
109 EXTRA PART (1) : I'm Fine
110 EXTRA PART (2) : Pingsan
111 EXTRA PART (3) : Dokter Cinta
112 EXTRA PART (4) : Menjadi Bulan-Bulanan Bocah Nakal
113 EXTRA PART (5) : He's So Hot!
114 EXTRA PART (6) : Menyalahkan Diri
115 EXTRA PART (7) : Aku Pasti Bisa!
116 EXTRA PART (9) : BERBAHAGIALAH!
117 EXTRA PART (10) : Bahagia Selamanya!
118 Author Menyapa
Episodes

Updated 118 Episodes

1
Perintah Tuan Besar
2
Kepulangan Gadis Gila
3
Kesedihan Catherine
4
Merindukanmu
5
Awal Pertemuan
6
Pengkhianatan Cinta
7
Jangan Pergi!
8
Prom Night
9
Kabur
10
First Kiss
11
Perasaan Hangat
12
Menggoda Arga
13
Kabur (2)
14
Les Privat Terakhir
15
Kamu Pacarku!
16
Permintaan Catherine
17
Visual Karakter
18
Melepas Cinta
19
Love is Gone
20
Jadi Gila
21
Be My Girlfriend?
22
Perjodohan
23
Asing
24
Meneror Arga
25
Di Dalam Mimpi
26
Mengerjai Catherine
27
Travelling
28
Tertidur di Pangkuanmu
29
Terbakar Cemburu
30
Mogok Makan
31
Pindah?
32
Malam Perjodohan
33
Ciuman Perpisahan
34
Menangis Dalam Pilu
35
Hari Pertunangan
36
Semoga Kau Bahagia
37
Tragedi Malam Pertama
38
Rahasia Cinta
39
Menuntut Penjelasan
40
Kemarahan Willy
41
Membuka Hati
42
Hampir Tertabrak
43
Terkhianati Sahabat Baik
44
Serangan Jantung
45
Kecelakaan
46
Perdebatan
47
Makan Malam Bertiga
48
Kesal
49
Terbawa Suasana
50
Hancur
51
Terguncang
52
Mengerjai Arga
53
Ingin Memilikimu
54
Penyatuan Dua Jiwa
55
Menikmati Kebersamaan
56
Mengakhiri Pernikahan
57
Author Menyapa
58
Maafkan Aku!
59
Bye Mam
60
Mengenang Ella
61
Rencana Jahat Willy
62
Kebohongan Willy
63
Takkan Menceraikanmu!
64
Hamil?
65
Perasaan Seorang Ibu
66
Permintaan Caroline
67
Rindu Yang Memuncah
68
Mencintaimu Dulu, Sekarang dan Nanti
69
Visual Karakter (Part 2)
70
Melampiaskan Kemarahan
71
Sebuah Keputusan
72
Sensitif
73
Wanita Tercantik di Dunia
74
Melahirkan?
75
Antara Hidup dan Mati
76
Tes DNA
77
Janji Seorang Ibu
78
Kencan Buta
79
Toxic Relationship
80
Makan Malam Romantis
81
De Javu
82
Undangan Ulang Tahun
83
Ulangtahun Devara
84
Melbourne
85
Sebuah Rahasia
86
Pelukan Perpisahan
87
Merawat Arga
88
Foto Pembawa Luka
89
Menenangkan diri
90
Tak Bisa Berbagi Cinta
91
Pertemuan Tak Terduga
92
Nikahi Aku!
93
Mencoba Saling Mencintai?
94
Devara VS Daniel
95
Kemurahan Hati Ayra
96
I Hate You!
97
Bertahanlah!
98
Mukjizat dari Tuhan
99
Kemurkaan Brandon
100
Ada Namun Tiada
101
Author Menyapa
102
Wanita Kuat
103
Menyelamatkan Thania
104
Gadis Keras Kepala
105
Bicara Empat Mata
106
Tanggung Jawab VS Cinta
107
I Love You
108
Author Menyapa
109
EXTRA PART (1) : I'm Fine
110
EXTRA PART (2) : Pingsan
111
EXTRA PART (3) : Dokter Cinta
112
EXTRA PART (4) : Menjadi Bulan-Bulanan Bocah Nakal
113
EXTRA PART (5) : He's So Hot!
114
EXTRA PART (6) : Menyalahkan Diri
115
EXTRA PART (7) : Aku Pasti Bisa!
116
EXTRA PART (9) : BERBAHAGIALAH!
117
EXTRA PART (10) : Bahagia Selamanya!
118
Author Menyapa

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!