episode 16 Pertengkaran

Hidangan unik yang ada dihadapan Yuna sangat menggugah selera. Yuna yang tadinya tidak merasa lapar, tiba-tiba perutnya mendadak keroncongan dan ingin segera minta diisi dengan makanan unik itu. Ada sepiring makanan yang disajikan dengan nasi putih yang dilengkapi dengan udang goreng, telur orak arik, serta ayam suwir ditambah dengan sambal terasi yang nikmat, benar-benar membuat Yuna ingin segara menyantapnya.

Senyum mengembang menghiasi sudut bibir Yeon tatkala melihat wanita yang dicintainya menyukai menu makanan yang dipilihnya. Beberapa terakhir ini Yuna kurang memperhatikan kesehatannya sehingga Yeon jadi sedikit khawatir. Ada baiknya juga ia membuntuti Yuna kemanapun ia pergi. Dengan begitu, Yeon bisa memberikan sedikit perhatian pada tunangannya sebagai pengganti waktu yang hilang karena tak bisa menemani Yuna selama ini.

“Makanlah, ini sangat enak. Menu ini adalah makanan khas daerah sini. Rasanya jauh lebih enak bila kita makan sambil memandangi area hutan yang ada di sekitar sini.” Yeon memerhatikan sekeliling yang dipenuhi hijaunya tanaman pohon jati.

Tanpa berkata sepatah katapun, Yuna yang sedang kelaparan langsung menyantap hidangan unik yang ada di depannya. Dikatakan unik, karena makanannya disajikan di atas daun pisang dan diletakkan diatas piring. Rasanya benar-benar berbeda dari rasa makanan yang pernah Yuna makan selama ini. Otomatis, Yuna langsung senang karena memang rasanya benar-benar enak.

“Bagaimana?” tanya Yeon melihat Yuna makan dengan lahap bahkan dalam sekejap, hidangan itu cepat habis.

“Enak, apa nama makanan ini? Sungguh, aku baru pertama kali menyantap hidangan seenak ini. tampilannay sedehhana, tapi rasanya tak kalah enak dengan makanan yang ada di kota.” Yuna tersenyum menatap Yeon tapi langsung terkejut karena Yeon dengan penuh perhatiannya mengusap sisa nasi yang ada di sudut bibir Yuna.

“Aku tidak tahu persis apa nama hidangan ini, karena aku bukan asli orang sini, tapi pemilik rumah makan ini merekomendasikan makanan ini untuk kita santap. Kalau tidak salah ... nama makanan ini adalah nasi Flambe.”

“Nama yang unik, tapi sangat enak.” Yuna melanjutkan aksi makannya hingga habis tak tersisa.

“Pelan-pelan makannya, kau bisa tersedak.” Yeon menyodorkan nasi Flambe miliknya dihadapan Yuna. “Ini, makan punyaku juga kalau kau mau.”

Siapa yang bisa menolak memakan hidangan seenak ini, rasanya perut Yuna masih ingin tambah dan tambah terus. Mendadak, ia merasa tidak enak hati karena baru sadar kalau ia malah menghabiskan makanan orang yang baru saja ia temui. Rasa canggung yang begitu besar mulai menyerang Yuna. Ini pertama kalinya ia makan dihadapan seorang pria apalagi pria itu sampai mengusapkan sisa nasi yang menempel di sudut bibirnya. Sungguh ini sangat memalukan bagi seorang Yuna.

“Bagaimana denganmu? Apa kau tidak makan?” tanya Yuna mencoba mengusir rasa canggungnya.

“Aku sudah kenyang. Jangan khawatirkan aku. Apa kau mau tambah lagi? Sepertinya kau sangat lapar sekali.”

“Tidak, ini sudah cukup, aku harus hemat karena aku tak punya banyak uang untuk membayar semua makanan ini.”

“Tenang saja, makanan ini sangat murah meriah, dan kau tak perlu bayar karena aku sudah membayarnya tadi.”

“Terimakasih, tapi lain kali jangan lakukan ini lagi, aku tak terbiasa berhutang budi pada orang lain.” Yuna menundukan kepalanya dan kembali memikirkan tunangannya.

Harusnya yang ada dihadapan Yuna adalah calon suaminya, harusnya yang membayar makanan ini adalah Yeon, harusnya yang datang dan melindunginya adalah tunangan yang ia rindukan, harusnya yang mencium dan menyentuhnya pertama kali adalah Yeon. Tapi kenapa malah orang asing ini yang selalu ada untuk Yuna. Yuna bahkan tidak tahu siapa orang asing ini sebenarnya. Apakah Yuna tak berjodoh dengan Yeon? Mungkinkah Diluar sana, Yeon juga makan seperti ini dengan wanita lain selain dirinya?

Itulah yang ada di hati Yuna saat ini, ia galau dan juga sedih. Rasanya ingin menangis tapi tidak mungkin ia menangis dihadapan pria yang sebenarnya adalah Yeon … orang yang sedang dipikirkan Yuna.

***

Setelah rehat sejenak, dua insan inipun bermaksud kembali melanjutkan perjalanan, tapi perhatian Yuna teralih pada suami istri yang sedang bertengkar tak jauh dari lokasi Yuna dan Yeon berdiri saat ini. Yuna langsung mengenali si wanita karena ia sedang menggendong bayinya. Yah, tidak salah lagi, wanita itu adalah wanita yang ditolong Yuna saat ia hendak melahirkan di dalam bis. Wanita malang itu adalah bibi yang tempo hari melahirkan dan ia sedang bersama dengan bayinya serta orang yang Yuna yakini sebagai suaminya.

Alih-alih berbahagia karena buah hati mereka telah lahir ke dunia, pasangan suami istri itu malah bertengkar hebat dan ternyata alasannya adalah hadirnya orang ketiga. Raut wajah Yuna langsung menegang tatkala memerhatikan apa yang terjadi diantara mereka. Ibu satu anak itu menangis dihadapan suaminya. Dan dengan kejamnya, si suami malah menggandeng erat tangan wanita lain yang jauh lebih muda dan lebih cantik dari istrinya.

“Mas, jangan pergi! Jangan tinggalin aku, Mas!” seru wanita itu sambil menangis pilu.

Satu tangannya mencekal kuat lengan suaminya dan menahannya agar tidak pergi meninggalkannya. Sementara tangannya yang lain menggendong bayi yang masih berusia beberapa hari. Bayi itu mulai menangis dan semua orang yang ada di sini memerhatikan pertengkaran mereka. Sebagian besar langsung merasa iba namun mereka juga tak berani ikut campur urusan rumah tangga orang.

“Lepasin! Kita sudah cerai! Jangan ganggu hidupku lagi! Pergi!” usir pria kejam itu dan menepis tangan si wanita dengan kasar. Bahkan pria itu tega mendorong tubuh istrinya sendiri hingga terjatuh. Untung ia dan bayinya tidak apa-apa karena ibunya sigap melindunginya walau hatinya sedang terluka.

Sontak, Yuna yang melihat kejadian menyedihkan itu langsung berlari dan menolong wanita itu. Tangisan bayi mungil tak berdosa semakin kencang terdengar, tapi si suami tak peduli. Dengan wajah tanpa dosa, pria itu malah masuk ke dalam mobil dengan gundiknya.

“Bibi, Bibi tidak apa-apa?” seru Yuna sedikit cemas. Ia membantu ibu itu berdiri dan mendudukkannya di salah satu cup mobil yang terparkir didekatnya. Entah mobil itu milik siapa Yuna tidak tahu. “Bibi, tenangkan dulu bayi Bibi, kasihan dia karena mungkin terkejut,” pinta Yuna dan ibu itu langsung menyusui anaknya sambil berlinang air mata.

“Nona, suamiku … dia akan pergi dengan wanita lain! Aku tak bisa membarkan itu terjadi Nona …” ibu itu menangis sedih tapi juga tak bisa berbuat apa-apa.

Orang yang dicintainya pergi dengan wanita lain tepat di depan mata kepalanya sendiri dan disaat putra mereka lahir ke dunia. Hati wanita mana yang tidak hancur bila diperlakukan tidak adil begini. Sang suami bukannya iba, malah mulai menyalakan mesin mobilnya dan hendak pergi dengan selingkuhannya.

“Serahkan saja padaku, Bi!” Geram Yuna menatap tajam mobil yang hendak beranjak pergi itu.

Napas Yuna kembang kempis dan siap melakukan sesuatu. Kedua tangan Yuna mengepal kuat menatap tajam pria yang sudah berani membuang istrinya sendiri demi bersama dengan wanita lain. Benar-benar tidak bisa dibiarkan.

BERSAMBUNG

***

Terpopuler

Comments

Teh Yen

Teh Yen

mo d apain tuh suami c bibinya sama Yuna yah

2025-01-23

0

Bambang Setyo

Bambang Setyo

Suami bibi gak patut dicontoh... Enaknya diapain ya tu orang..

2022-12-19

0

Lee 😉

Lee 😉

jdi dejavu aku, makan beralaskan daun pisang 😊😇

2022-03-11

0

lihat semua
Episodes
1 episode 1 Prolog
2 episode 2 Pria Asing
3 episode 3 Salah Paham
4 episode 4 Melahirkan
5 episode 5 Pertemuan yang Berkesan
6 episode 6 Rencana Yeon
7 episode 7 Yeon dan Yuna
8 episode 8 Petaka untuk Yuna
9 episode 9 Kecewa
10 episode 10 Surat
11 episode 11 Ternyata Yeon ...
12 episode 12 Awal yang Baru
13 episode 13 Perjalanan
14 episode 14 Bukti
15 episode 15 Siapa Kau?
16 episode 16 Pertengkaran
17 episode 17 Pengorbanan Yeon
18 episode 18 Menikahlah Denganku
19 episode 19 Curahan Hati Yuna
20 episode 20 Alasan Yeon
21 episode 21 Malam sebelum Kejutan
22 episode 22 Malingmati
23 episode 23 Kedatangan Yeon
24 episode 24 Soo, Xiang, Chui
25 episode 25 Sambutan
26 episode 26 Triple Big S
27 episode 27 Peraturan Desa Malingmati
28 episode 28 Aku Selalu Bersamamu, Sayang!
29 episode 29 Acara Pernikahan
30 episode 30 Laksana Raja
31 episode 31 Keuwuan Yeon dan Yuna
32 episode 32 Kiss with Jempol
33 episode 33 Olahraga
34 episode 34 Kepala Desa
35 episode 35 Salah Paham
36 episode 36 Leo dan Shena
37 episode 37 Perasaan Yuna
38 episode 38 Dengan, atau Tanpa Cinta
39 episode 39 Live Streaming ala Yeon
40 episode 40 Perkenalan
41 episode 41 Nasihat Kepala Rumah Sakit
42 episode 42 Aksi Bengek Yeon
43 episode 43 Aku Akan Membunuhmu ....
44 Episode 44 Besok!
45 episode 45 Persiapan
46 episode 46 Pak Kades dan Bu Kades
47 Episode 47 Mencari Pak Koy
48 episode 48 Mulai
49 episode 49 Penjelasan Yeon
50 episode 50 Yeon dan Yuna Palsu
51 episode 51 Momen Romantis yang Terganggu
52 episode 52 Persalinan
53 episode 53 Helikopter
54 episode 54 Datang
55 episode 55 Permintaan Maaf Yuna
56 episode 56 Leo-Shena vs Yeon-Yuna
57 episode 57 Ironi Shena dan Leo
58 episode 58 Cara Leo
59 episode 59 Aksi Jahil Shena
60 episode 60 Debat
61 episode 61 Aksi Shena
62 episode 62 Pak Xia
63 episode 63 Selesai
64 episode 64 Kabur
65 episode 65 Uwu Life Streaming
66 episode 66 Cemburu
67 episode 67 Cari gara-gara
68 episode 68 Terulang Lagi
69 episode 69 Pembelaan Yuna
70 episode 70 Vila
71 episode 71 Yeon dan Yuna
72 episode 72 Pedang Naga Geni
73 episode 73 Dunia Milik Berdua, yang Lain Ngontrak!
74 episode 74 Pelayan Wanita
75 episode 75 Pembasmi Ulat Bulu
76 episode 76 Danau
77 episode 77 Tepok Jidat
78 episode 78 Panggilan
79 episode 79 Kedatangan Shena
80 episode 80 Cara Shena Membasmi Ulat Bulu
81 episode 81 Pengakuan Yuna
82 episode 82 Penjelasan yang Tertunda
83 episode 83 Rencana Leo
84 episode 84 Sepi
85 episode 85 BTS
86 episode 86 Pahlawan Tanpa Tanda Jasa
87 episode 87 Pengakuan Yeon
88 episode 88 Pria Bersenjata
89 episode 89 Yeon vs Yuna
90 episode 90 Pilihan Yeon
91 episode 91 Pertolongan Pertama Yuna
92 episode 92 Aksi Ngambek Yuna
93 episode 93 Sial
94 episode 94 Hukuman Yuna untuk Yeon
95 episode 95 Wanita Bar-bar
96 episode 96 Penjelasan
97 episode 97 Somplak Semua
98 episode 98 Persiapan
99 episode 99 Reuni Keluarga
100 episode 100 Hukuman Kedua Yuna
101 episode 101 Salah Sasaran
102 episode 102 Berpisah untuk Bertemu Lagi
103 episode 103 Perlindungan Refald
104 Episode 104 Romantisnya Yeon
105 episode 105 Surat Cinta untuk Yuna
106 episode 106 Tersesat
107 episode 107 Persiapan Yeon
108 episode 108 Orang Asing
109 episode 109 Kode dari Yeon
110 episode 110 Misi Penyelamatan
111 episode 111 Kejutan tak Terduga
112 episode 112 Hadiah Yeon untuk Yuna
113 episode 113 Misteri pertemuan Zaya dan Yuna
114 episode 114 Fakta Tentang Yuna
115 episode 115 Emas yang Terendam dalam Lumpur
116 episode 116 Dua Pemuda Desa
117 episode 117 Pengertian
118 episode 118 XM25 Smart Grenade Launcher
119 episode 119 Persiapan Perang
120 episode 120 Proses Evakuasi
121 episode 121 Serangan Tak Terduga
122 episode 122 Tegang
123 episode 123 Perasaan Cemas Yuna
124 episode 124 Sadar
125 episode 125 Bantuan dan Teka-teki Cinta dari Refald
126 episode 126 Si Bengek Yeon
127 episode 127 Soo Lee Khin dan Wanita itu ....
128 episode 128 Perlindungan Atas Nama Cinta
129 episode 129 Fakta Sebenarnya Tentang Soo
130 episode 130 Rencana
131 episode 131 Oneng
132 episode 132 Dua Oneng
133 episode 133 Pak Po vs Soo Lee Khin
134 episode 134 Perasaan Yeon
135 episode 135 Ulah Soo
136 episode 136 Paman Refald
137 episode 137 Pendapat Yuna
138 episode 138 Hukuman
139 episode 139 Satu Keluarga
140 episode 140 Percaya
141 episode 141 God of War Couple
142 episode 142 Perang Dimulai
143 episode 143 Barter
144 episode 144 Aksi nekat Leo
145 episode 145 Jalan Pintas
146 episode 146 Kejutan dari Refald
147 episode 147 Kabar Bahagia
148 PENGUMUMAN GIVE AWAY
149 PENGUMUMAN NOVEL CETAK PUTRA RAJA
150 PENGUMUMAN NOVEL BARU PUTRA KE-2 REFALD DAN FEY
151 PENGUMUMAN NOVEL BARU BYON DAN BIYANCA
152 PENGUMUMAN NOVEL BARU
153 PENGUMUMAN NOVEL BARU
154 PENGUMUMAN NOVEL BARU
Episodes

Updated 154 Episodes

1
episode 1 Prolog
2
episode 2 Pria Asing
3
episode 3 Salah Paham
4
episode 4 Melahirkan
5
episode 5 Pertemuan yang Berkesan
6
episode 6 Rencana Yeon
7
episode 7 Yeon dan Yuna
8
episode 8 Petaka untuk Yuna
9
episode 9 Kecewa
10
episode 10 Surat
11
episode 11 Ternyata Yeon ...
12
episode 12 Awal yang Baru
13
episode 13 Perjalanan
14
episode 14 Bukti
15
episode 15 Siapa Kau?
16
episode 16 Pertengkaran
17
episode 17 Pengorbanan Yeon
18
episode 18 Menikahlah Denganku
19
episode 19 Curahan Hati Yuna
20
episode 20 Alasan Yeon
21
episode 21 Malam sebelum Kejutan
22
episode 22 Malingmati
23
episode 23 Kedatangan Yeon
24
episode 24 Soo, Xiang, Chui
25
episode 25 Sambutan
26
episode 26 Triple Big S
27
episode 27 Peraturan Desa Malingmati
28
episode 28 Aku Selalu Bersamamu, Sayang!
29
episode 29 Acara Pernikahan
30
episode 30 Laksana Raja
31
episode 31 Keuwuan Yeon dan Yuna
32
episode 32 Kiss with Jempol
33
episode 33 Olahraga
34
episode 34 Kepala Desa
35
episode 35 Salah Paham
36
episode 36 Leo dan Shena
37
episode 37 Perasaan Yuna
38
episode 38 Dengan, atau Tanpa Cinta
39
episode 39 Live Streaming ala Yeon
40
episode 40 Perkenalan
41
episode 41 Nasihat Kepala Rumah Sakit
42
episode 42 Aksi Bengek Yeon
43
episode 43 Aku Akan Membunuhmu ....
44
Episode 44 Besok!
45
episode 45 Persiapan
46
episode 46 Pak Kades dan Bu Kades
47
Episode 47 Mencari Pak Koy
48
episode 48 Mulai
49
episode 49 Penjelasan Yeon
50
episode 50 Yeon dan Yuna Palsu
51
episode 51 Momen Romantis yang Terganggu
52
episode 52 Persalinan
53
episode 53 Helikopter
54
episode 54 Datang
55
episode 55 Permintaan Maaf Yuna
56
episode 56 Leo-Shena vs Yeon-Yuna
57
episode 57 Ironi Shena dan Leo
58
episode 58 Cara Leo
59
episode 59 Aksi Jahil Shena
60
episode 60 Debat
61
episode 61 Aksi Shena
62
episode 62 Pak Xia
63
episode 63 Selesai
64
episode 64 Kabur
65
episode 65 Uwu Life Streaming
66
episode 66 Cemburu
67
episode 67 Cari gara-gara
68
episode 68 Terulang Lagi
69
episode 69 Pembelaan Yuna
70
episode 70 Vila
71
episode 71 Yeon dan Yuna
72
episode 72 Pedang Naga Geni
73
episode 73 Dunia Milik Berdua, yang Lain Ngontrak!
74
episode 74 Pelayan Wanita
75
episode 75 Pembasmi Ulat Bulu
76
episode 76 Danau
77
episode 77 Tepok Jidat
78
episode 78 Panggilan
79
episode 79 Kedatangan Shena
80
episode 80 Cara Shena Membasmi Ulat Bulu
81
episode 81 Pengakuan Yuna
82
episode 82 Penjelasan yang Tertunda
83
episode 83 Rencana Leo
84
episode 84 Sepi
85
episode 85 BTS
86
episode 86 Pahlawan Tanpa Tanda Jasa
87
episode 87 Pengakuan Yeon
88
episode 88 Pria Bersenjata
89
episode 89 Yeon vs Yuna
90
episode 90 Pilihan Yeon
91
episode 91 Pertolongan Pertama Yuna
92
episode 92 Aksi Ngambek Yuna
93
episode 93 Sial
94
episode 94 Hukuman Yuna untuk Yeon
95
episode 95 Wanita Bar-bar
96
episode 96 Penjelasan
97
episode 97 Somplak Semua
98
episode 98 Persiapan
99
episode 99 Reuni Keluarga
100
episode 100 Hukuman Kedua Yuna
101
episode 101 Salah Sasaran
102
episode 102 Berpisah untuk Bertemu Lagi
103
episode 103 Perlindungan Refald
104
Episode 104 Romantisnya Yeon
105
episode 105 Surat Cinta untuk Yuna
106
episode 106 Tersesat
107
episode 107 Persiapan Yeon
108
episode 108 Orang Asing
109
episode 109 Kode dari Yeon
110
episode 110 Misi Penyelamatan
111
episode 111 Kejutan tak Terduga
112
episode 112 Hadiah Yeon untuk Yuna
113
episode 113 Misteri pertemuan Zaya dan Yuna
114
episode 114 Fakta Tentang Yuna
115
episode 115 Emas yang Terendam dalam Lumpur
116
episode 116 Dua Pemuda Desa
117
episode 117 Pengertian
118
episode 118 XM25 Smart Grenade Launcher
119
episode 119 Persiapan Perang
120
episode 120 Proses Evakuasi
121
episode 121 Serangan Tak Terduga
122
episode 122 Tegang
123
episode 123 Perasaan Cemas Yuna
124
episode 124 Sadar
125
episode 125 Bantuan dan Teka-teki Cinta dari Refald
126
episode 126 Si Bengek Yeon
127
episode 127 Soo Lee Khin dan Wanita itu ....
128
episode 128 Perlindungan Atas Nama Cinta
129
episode 129 Fakta Sebenarnya Tentang Soo
130
episode 130 Rencana
131
episode 131 Oneng
132
episode 132 Dua Oneng
133
episode 133 Pak Po vs Soo Lee Khin
134
episode 134 Perasaan Yeon
135
episode 135 Ulah Soo
136
episode 136 Paman Refald
137
episode 137 Pendapat Yuna
138
episode 138 Hukuman
139
episode 139 Satu Keluarga
140
episode 140 Percaya
141
episode 141 God of War Couple
142
episode 142 Perang Dimulai
143
episode 143 Barter
144
episode 144 Aksi nekat Leo
145
episode 145 Jalan Pintas
146
episode 146 Kejutan dari Refald
147
episode 147 Kabar Bahagia
148
PENGUMUMAN GIVE AWAY
149
PENGUMUMAN NOVEL CETAK PUTRA RAJA
150
PENGUMUMAN NOVEL BARU PUTRA KE-2 REFALD DAN FEY
151
PENGUMUMAN NOVEL BARU BYON DAN BIYANCA
152
PENGUMUMAN NOVEL BARU
153
PENGUMUMAN NOVEL BARU
154
PENGUMUMAN NOVEL BARU

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!