Episode 8 ( Teman)

Kring...kring. Alarm pun berbunyi.

kedua pasangan suami tersebut terbangun ditempat tidur masing-masing. Mereka berdua telah sepakat untuk bergantian menikmati tidur di Kasur empuk, dan sofa yang terdapat dalam kamar mereka tanpa diketahui siapapun.

Kirana masuk terlebih dahulu kedalam kamar mandi,selang beberapa saat Kirana keluar. Barulah Rendra masuk ke dalam kamar mandi tersebut.

"Sebaiknya kita keluar bersamaan agar mamaku tidak curiga." Sahut Rendra dari dalam kamar mandi

" Ya, baiklah. Aku akan menunggumu, jadi cepatlah mandi." Ucap Kirana.

Kirana sudah selesai berpakaian. Dia memadukan jump suit pendek dengan rambut yang di ikat seperti kuda poni. Kesan manis sangat pas dengan penampilan Kirana saat ini.

" Kenapa kamu memakai baju seperti itu. Kamu seperti anak SMA yang baru lulus saja?" Rendra mengejek penampilan Kirana.

" Kan memang baru lulus SMA." Lagian kita sudah sepakat untuk jangan mencampuri urusan kita masing-masing, apalagi cara berpakaian ku, jawab Kirana.

Rendra pun tak peduli dengan kata kata yang muncul dari bibir istrinya tersebut.

" Baiklah. Ayo kita keluar." guman Rendra.

" Ih dasar laki laki- laki ini. Apa dia pikir, dia juga tidak ke kanak Kanakan dengan memakai pakaian seperti itu." Ucap Kirana dalam hati ketika melihat Rendra memakai kaos oblong bergambar bintang-bintang dan celana jeans pendek.

" Kenapa kau malah melihat ku seperti itu?" Sela Rendra

" Aku kan punya mata, jadi hak aku kan mau lihat apa saja." Jawab Kirana.

" Malas sekali bicara denganmu. Gak bakalan menang. Ayo kita turun ke bawah saja." Rendra menyeret tangan Kirana. Mereka berdua akhirnya turun ke bawah untuk makan pagi bersama dengan Marissa dan Papa Sahid .

" Aduh Pa. Lihat lah pengantin baru nya baru saja keluar." Marissa mengejek pasangan baru itu.

"Ini kan udah siang chayank. Masih capek ya, sayang." Ejek Marissa.

"Sudah lah ma, jangan ganggu mereka." Pak Sahid menyuruh istrinya itu untuk diam agar Kirana tidak malu.

" Kasian Kirana, Ma. Mantu kita mukanya sudah merah kayak udang rebus tuh." Sahut Papa Sahid.

Marissa pun tertawa melihat ulah kedua pasangan tersebut yang sering kali ribut dengan hal hal kecil. Seperti di meja makan kali ini, mereka berdua ribut tentang makanan yang akan mereka makan. Satunya tidak suka sayur dan satunya sangat menyukai sayuran. Tanpa mereka berdua sadari Marissa dan Sahid pun saling tersenyum dan bahagia melihat betapa berubahnya keadaan rumah ini setelah menantunya tiba. Rumah yang sepi dahulunya, kini telah berubah menjadi hangat dan penuh canda tawa.

Rendra pun mulai bekerja lagi. Dia sudah menyelesaikan pekerjaan kantor nya di dalam kamarnya. Tiba- tiba Kirana datang dan mulai mengganggu nya .

" Apa kamu masih lama dengan labtop mu itu." Rendra pun hanya mengangguk kan kepalanya.

"Apa sangat lama?"

Rendra pun mengangguk kan kepalanya lagi.

"Tidak bisakah kita bermain." Guman Kirana.

Tiba-tiba Rendra pun memukul meja nya dengan kesalnya .

Brakkkkk. Apa kamu gak bisa mengganggu ku sebentar saja?" Teriak Rendra.

Dengan mata terbelalak. Kirana pun berlari ketakutan meninggalkan Rendra dengan sekumpulan berkas-berkas nya tersebut.

" Huh dasar. Dia memang tidak asik sama sekali ,ucap Kirana dengan kesalnya.

2 jam pun berlalu. Kirana sudah bosan dari tadi menonton televisi. Kebetulan hari ini Marissa dan Sahid pergi ke rumah temennya sehingga Kirana cuma berdua dengan Rendra. Itu pun Rendra malah sibuk dengan pekerjaan nya yang menumpuk .

" Hey kau cacing kepanasan." Panggil Rendra.

" Apa tak ada bosan-bosannya dari tadi kamu memencet remote tv. Sejak tadi aku

perhatikan kau mengubah ngubah terus Chanel TV dengan cepatnya. Kamu tahu gak mata ku sampai sakit melihat acara apa yang kamu tonton dari tadi." Ucap Rendra .

"Aku bosan. Bisakah kau mengajak ku jalan jalan hari ini." Rumah ini sangat sepi dan kau pun sibuk dengan pekerjaan mu . Kalau kau gak mau aku bisa menelpon temen temen ku untuk datang kesini .

" Please ... Pleas." Boleh ya, rayu Kirana dengan senyuman termanisnya .

" Sudah hentikan senyuman palsu mu itu, aku malas melihat nya." Ucap Rendra .

" berarti boleh."

Ye..ye.. Teriak Kirana .

Kirana pun segera berlari dan menelpon temen temennya. Kirana sudah tak sabar bertemu dan mengobrol sepanjang hari dengan para sahabatnya tersebut. Semenjak Kirana menikah. Dia sama sekali belum pernah bertemu lagi dengan temen temennya. Rendra pun hanya tersenyum melihat tingkah istrinya yang seperti Anak-Anak.

"Tapi dengan 1 syarat . Usirlah para sahabat mu itu sebelum makan malam. Aku gak mau meja makan ku kotor oleh para sekutu mu itu." Ucap Rendra .

"Ok baiklah, aku setuju. Tapi, Apa bisa Aku minta tolong sedikit saja kepadamu." Kirana menatap sinis Rendra.

"Tentu saja." Guman Rendra.

"Bisakah kamu belajar lagi Tentang Kaidah bahasa Indonesia yang baik. Aku malas banget mendengar kosa kata mu yang menyebalkan itu." Teriak Kirana.

Mendengar permintaan aneh kirana. Rendra langsung pergi tanpa memperdulikan Kirana yang sedari tadi mengomeli nya.

Terpopuler

Comments

Nilam Fitria

Nilam Fitria

suami istri bahasanya g ada sopan2nya,,

2020-09-17

0

Saud

Saud

mantap

2019-11-10

3

lihat semua
Episodes
1 Episode 1 ( Perjodohan)
2 episode 2 ( Pertemuan)
3 Episode 3 (Membujuk)
4 Episode 4 ( Jatuh cinta)
5 Episode 5 (Akad)
6 Episode 6 ( Resepsi)
7 Episode 7 ( Kesepakatan)
8 Episode 8 ( Teman)
9 Episode 9 ( Pertemuan)
10 Episode 10 ( Satu Rasa )
11 Episode 11 ( Pesta part 1)
12 Episode 12 ( Pesta part 2)
13 Episode 13 ( keindahan dunia)
14 Episoden 14 ( Canggung)
15 Episode 15 ( Salah paham)
16 Episode 16 ( Kesal )
17 Episode 17 ( Baikan)
18 Episode 18 ( sedikit lebih dekat )
19 Episode 19 ( lebih dekat)
20 Episode 20 ( mengejarnya)
21 Episode 21 ( Kecewa)
22 Episode 22 ( Apa adanya)
23 Episode 23 ( Apakah Dia)
24 Episode 24 ( Aku juga punya hati)
25 Episode 25 ( sakit hati )
26 Episode 26 ( Akhirnya )
27 Episode 27 ( Bebas )
28 Episode 28 ( Start Awal )
29 Episode 29 ( Awal yang baru)
30 Episode 30 ( bisakah aku memiliki mu)
31 Episode 31 ( pertemuan pertama)
32 Episode 32 ( Pertemuan part 2)
33 Episode 33 ( terusik)
34 Episodenya 34 ( pertunjukan)
35 Episode 35 ( suprise )
36 Episode 36 ( Tsundere)
37 Episode 37 ( Hujan )
38 Episode 38
39 Episode 39 ( kenangan)
40 Episode 40 ( gagal fokus )
41 Episode 41. ( Jengkel)
42 Episode 42. ( Kembali tertawa)
43 Episode 43 ( beban)
44 Episode 44
45 Episode 45 ( Wisuda )
46 Episode 46 ( Aku mencintai mu)
47 Episode 47. Sebuah harapan
48 Episode 48 ( peringatan)
49 Episode 49 (Guncangan)
50 Episode 50 ( Jangan tinggalkan aku)
51 Episode 51 ( Sebuah Rencana)
52 Episode 52 ( Rencana part 1)
53 Episode 53 ( terpuruk)
54 Episode 54 ( Awal baru )
55 Episode 55. ( Sebuah jalan )
56 Episode 56 ( Sebuah Rahasia)
57 Episode 57 ( Kedatangan )
58 Episode 58 ( Pertemuan)
59 Episode 59 ( Imut nya)
60 Episode 60 ( Lucunya)
61 Episode 61 ( lose control )
62 Episode 62 ( Apartemen)
63 Episode 63 ( Rahasia)
64 Episode 64 ( Memerah )
65 Episode 65 ( Pesta )
66 Episode 66 ( Cemburu)
67 Episode 67 ( Salah paham Part 1 )
68 Episode 68 ( Salah paham Part 2)
69 Episode 69 ( Baikan part 1)
70 Episode 70 (Baikan part 2)
71 Episode 71 ( Genggaman mu)
72 Episode 72 ( Kabar baik)
73 Episode 73 ( Jadian)
74 Episode 74 ( Perangkap)
75 Episode 75 ( Terhanyut)
76 Episode 76 ( kecurigaan part 1)
77 Episode 77 ( Amarah)
78 Episode 78 ( Interogasi)
79 Episode 79 ( Jalan-jalan)
80 Episode 80 ( Persyaratan)
81 Episode 81 ( Pertemuan Part 1)
82 Episode 82 ( Show)
83 Episode 83 ( Pertemuan Part 2)
84 Episode 84 (Sentuhan pertama)
85 Episode 85 ( Kesalahpahaman yang berakhir)
86 Episode 86 ( Mengakui)
87 Episode 87 ( Kurang percaya diri )
88 Episode 88 ( Hampir Kebablasan)
89 Episode 89 ( Pertahanan yang harus kuat)
90 Episode 90 ( Suprise part 1)
91 Episode 91 ( Salah paham)
92 Episode 92 ( Titik temu)
93 Episode 93 ( Suprise part 2)
94 Episode 94 ( Suprise final)
95 Episode 95 ( Candaan)
96 Episode 96 ( Suprise sebenarnya)
97 Episode 97 ( Rezeki anak Sholeh)
98 Episode 98 ( Kejujuran )
99 Episode 99 ( Rencana part 1 )
100 Episode 100 ( Rencana Part 2)
101 Episode 101 ( Rencana part 3 )
102 Episode 102 ( Rencana part 4)
103 Episode 103 ( Akhir dari Rencana )
104 Episode 104 ( Kawin)
105 Episode 105 ( Kejadian yang tidak di sengaja)
106 Episode 106 ( Menjadi milikmu)
107 Episode 107. (Kebahagiaan part 1)
Episodes

Updated 107 Episodes

1
Episode 1 ( Perjodohan)
2
episode 2 ( Pertemuan)
3
Episode 3 (Membujuk)
4
Episode 4 ( Jatuh cinta)
5
Episode 5 (Akad)
6
Episode 6 ( Resepsi)
7
Episode 7 ( Kesepakatan)
8
Episode 8 ( Teman)
9
Episode 9 ( Pertemuan)
10
Episode 10 ( Satu Rasa )
11
Episode 11 ( Pesta part 1)
12
Episode 12 ( Pesta part 2)
13
Episode 13 ( keindahan dunia)
14
Episoden 14 ( Canggung)
15
Episode 15 ( Salah paham)
16
Episode 16 ( Kesal )
17
Episode 17 ( Baikan)
18
Episode 18 ( sedikit lebih dekat )
19
Episode 19 ( lebih dekat)
20
Episode 20 ( mengejarnya)
21
Episode 21 ( Kecewa)
22
Episode 22 ( Apa adanya)
23
Episode 23 ( Apakah Dia)
24
Episode 24 ( Aku juga punya hati)
25
Episode 25 ( sakit hati )
26
Episode 26 ( Akhirnya )
27
Episode 27 ( Bebas )
28
Episode 28 ( Start Awal )
29
Episode 29 ( Awal yang baru)
30
Episode 30 ( bisakah aku memiliki mu)
31
Episode 31 ( pertemuan pertama)
32
Episode 32 ( Pertemuan part 2)
33
Episode 33 ( terusik)
34
Episodenya 34 ( pertunjukan)
35
Episode 35 ( suprise )
36
Episode 36 ( Tsundere)
37
Episode 37 ( Hujan )
38
Episode 38
39
Episode 39 ( kenangan)
40
Episode 40 ( gagal fokus )
41
Episode 41. ( Jengkel)
42
Episode 42. ( Kembali tertawa)
43
Episode 43 ( beban)
44
Episode 44
45
Episode 45 ( Wisuda )
46
Episode 46 ( Aku mencintai mu)
47
Episode 47. Sebuah harapan
48
Episode 48 ( peringatan)
49
Episode 49 (Guncangan)
50
Episode 50 ( Jangan tinggalkan aku)
51
Episode 51 ( Sebuah Rencana)
52
Episode 52 ( Rencana part 1)
53
Episode 53 ( terpuruk)
54
Episode 54 ( Awal baru )
55
Episode 55. ( Sebuah jalan )
56
Episode 56 ( Sebuah Rahasia)
57
Episode 57 ( Kedatangan )
58
Episode 58 ( Pertemuan)
59
Episode 59 ( Imut nya)
60
Episode 60 ( Lucunya)
61
Episode 61 ( lose control )
62
Episode 62 ( Apartemen)
63
Episode 63 ( Rahasia)
64
Episode 64 ( Memerah )
65
Episode 65 ( Pesta )
66
Episode 66 ( Cemburu)
67
Episode 67 ( Salah paham Part 1 )
68
Episode 68 ( Salah paham Part 2)
69
Episode 69 ( Baikan part 1)
70
Episode 70 (Baikan part 2)
71
Episode 71 ( Genggaman mu)
72
Episode 72 ( Kabar baik)
73
Episode 73 ( Jadian)
74
Episode 74 ( Perangkap)
75
Episode 75 ( Terhanyut)
76
Episode 76 ( kecurigaan part 1)
77
Episode 77 ( Amarah)
78
Episode 78 ( Interogasi)
79
Episode 79 ( Jalan-jalan)
80
Episode 80 ( Persyaratan)
81
Episode 81 ( Pertemuan Part 1)
82
Episode 82 ( Show)
83
Episode 83 ( Pertemuan Part 2)
84
Episode 84 (Sentuhan pertama)
85
Episode 85 ( Kesalahpahaman yang berakhir)
86
Episode 86 ( Mengakui)
87
Episode 87 ( Kurang percaya diri )
88
Episode 88 ( Hampir Kebablasan)
89
Episode 89 ( Pertahanan yang harus kuat)
90
Episode 90 ( Suprise part 1)
91
Episode 91 ( Salah paham)
92
Episode 92 ( Titik temu)
93
Episode 93 ( Suprise part 2)
94
Episode 94 ( Suprise final)
95
Episode 95 ( Candaan)
96
Episode 96 ( Suprise sebenarnya)
97
Episode 97 ( Rezeki anak Sholeh)
98
Episode 98 ( Kejujuran )
99
Episode 99 ( Rencana part 1 )
100
Episode 100 ( Rencana Part 2)
101
Episode 101 ( Rencana part 3 )
102
Episode 102 ( Rencana part 4)
103
Episode 103 ( Akhir dari Rencana )
104
Episode 104 ( Kawin)
105
Episode 105 ( Kejadian yang tidak di sengaja)
106
Episode 106 ( Menjadi milikmu)
107
Episode 107. (Kebahagiaan part 1)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!