Penyerangan di bawah bulan purnama

Pada malam hari dibawah sinar bulan purnama, Ren bangun dari tempat tidur dan menatap bulan dari jendela.

“Malam yang indah.” Gumam Ren

Di belakangnya ada Luna yang tertidur. Ren meliriknya dari bahunya dan melihat wajahnya masih tertidur.

Ren tersenyum dan melihat ke arah bulan lagi.

“Waktunya menebar kegelapan.”

Ren memakai topeng tengkorak dan disaat bersamaan tubuhnya di selimuti oleh bayangan hitam dan jubah hitam panjang sudah di kenakan oleh Ren.

Tanpa ia sadari, Luna mengintip dari tempat tidur dan melihat sesuatu yang membuatnya sangat terkejut dan juga senang.

Seseorang yang telah menyelamatkannya dari penculik dan seseorang yang menyelamatkannya hidupnya dua kali telah muncul di depan matanya.

Saat Ren berbalik, dia segera menutup matanya dan Ren langsung menghilang dari pandangannya.

Hal yang sangat sulit dipercaya oleh Luna yaitu Ren adalah Noir.

“Jadi Ren adalah...”

...----------------...

Di dalam hutan, tepatnya di sebuah gunung.

Api unggun berkobar di tengah para bandit. Salah satu bandit sedang berbicara kepada teman-temannya.

“Hei, apa kalian sudah dengar? Tentang bayangan tengkorak?”

“Bayangan tengkorak? Apa yang kau katakan sebenarnya?”

“Benar, kalau ingin melawak, huh?”

Teman-temannya tidak percaya dan mentertawakan dia. Tapi dia tidak marah dan melanjutkan ceritanya.

“Aku tidak sedang bercanda. Aku dengar di hutan ini dia suka sekali membunuh bandit. Tidak hanya itu, dia sangat cepat dan berbahaya.”

“Hm. Omong kosong! Dia itu tidak nyata, kalaupun ada maka akan kubunuh dia dengan pedangku.”

Dari dalam tenda keluar seorang pria kekar dengan tato ditangannya.

“Bos!”

Para bandit berdiri dan memberi hormat padanya.

“Ya, kembalilah.”

Semua bandit duduk kembali dan si pria yang bercerita menjelaskan.

“Bos, itu bukanlah omong kosong tapi itu adalah kenyataan.”

“Jangan bodoh! Kalau dia memang ada panggil dan suruh dia bertarung denganku!”

“Tapi...”

Pria itu kebingungan dan dalam sekejap angin berhembus kencang hingga api unggun mati. Semua bandit berdiri dan mengeluarkan senjata mereka dan bersiaga.

“Apa ada yang mencariku?”

Tubuhnya kecil seperti anak kecil dengan pakaian jubah hitam pekat dan topeng tengkorak berdiri di depan mereka semua.

Kewaspadaan mereka menghilang dan mulai tertawa.

“Haha. Apa ini yang di sebut dengan bayangan tengkorak? Kecil sekali!”

“Kau benar, mungkin dia anak dari bayangan tengkorak atau hanya anak kecil yang sedang bermain seperti pahlawan.”

“Oh, sepertinya kalian semua sudah siap mati ya?”

“Heh, kalau dia adalah memang bayangan tengkorak maka itu dia itu lem-”

Dalam sekejap suara percikan terdengar dan membuat keheningan total. Anak kecil itu sudah tidak ada di pandangan mereka.

“Hei, kemana perginya dia?”.

“Apa yang terjadi?”

“Bos?!”

Teriakan seseorang menarik perhatian mereka dan melihat ke arah suara itu, saat mereka menoleh mereka menemukan tubuh bos mereka tanpa kepala.

“Mustahil?!”

“Cih, sepertinya kita terlalu meremehkahkannya.”

“Apa apaan monster kecil itu?!”

“Ada apa? Apa kalian mencari ini?”

Semua orang langsung terkejut di tangannya ada kepala bos mereka. Mereka menggigil ketakutan dan menjatuhkan senjata mereka. Mereka tahu kalau mereka tidak boleh meremehkan orang.

Dihadapan anak kecil berjubah itu para bandit hanya tikus yang terperangkap dalam kandang singa. Para bandit segera bersujud dan meminta ampun.

“Tolong maafkan kami!”

“Kami akan melakukan apapun, jadi tolong lepaskan kami!”

“Kami mohon!”

Anak berjubah itu melihat ke bulan dan seolah-olah sedang berbicara dengan bulan.

“Baik kejahatan maupun kebaikan adalah dua hal yang sama. Kejahatan dibalas kejahatan. Kebaikan dibalas kebaikan. Apa kalian tahu artinya?”

Anak itu bertanya kepada para bandit namun para bandit saling menatap satu sama lain dan tidak tahu apa yang dibicarakan anak itu.

Karena nyawa mereka adalah taruhannya, mereka tidak punya pilihan lain selain menjawab namun pertanyaannya membuat mereka bingung dan sulit untuk menjawab.

Mereka ingin menjawab tapi suara mereka tertahan di tenggorokan mereka karena takut. Mereka menarik nafas mereka dan salah satu bandit menjawab pertanyaan itu.

“Umm.... Keseimbangan?”

"Salah!”

Jawaban itu langsung dibantah oleh anak itu dan sedetik kemudian leher bandit itu terpotong.

Para bandit yang melihat itu menelan ludah dan menahan teriakan mereka. Semua bandit tidak mengerti dan lebih memilih untuk menyerah.

Mereka berpikir jika jawaban mereka salah maka hanya kematian yang ada di depannya.

“Ka-Kami menyerah!”

Anak itu memiringkan kepalanya dan melihat itu para bandit menganggap kalau dia bingung dan mereka merasa lega. Namun mereka salah dia sedang mengarahkan kepala bos mereka dan saat kepala itu di lemparkan, itu mengenai salah satu dari bandit dan terlempar jauh.

“Kalian tidak tahu jawabannya? Maka akan kuberitahu jawabannya.”

Para bandit ketakutan dan mulai mundur dengan perlahan agar tidak ketahuan oleh anak berjubah itu.

“Jawabannya adalah.... Aku tidak peduli pada kalian!”

Dalam sekejap mata, anak itu menghilang dan semua bandit mati dengan leher mereka yang terpotong.

“Ahh... Mereka mati dengan mudahnya. Padahal aku sudah menahan diri sejak tadi. Baiklah, siapa yang peduli. Lagipula tujuanku hanya untuk mengambil uang mereka.”

Anak itu masuk kedalam tenda dan suara teriakannya terdengar sangat keras hingga burung-burung berterbangan.

“Asik! Ini baru bandit!”

Setelah mengambil semua barang rampasan bandit, anak itu keluar dari dalam tenda dan pergi begitu saja.

Di tengah perjalanannya dia bertemu dengan monster dan mereka semua di bantai habis oleh anak itu dalam hitungan detik.

Sejak saat itu sebuah Rumor mulai menyebar.

"Sebuah bayangan hitam membasmi banyak monster dan bandit."

Terpopuler

Comments

DEWA KEGELAPAN

DEWA KEGELAPAN

mantab tipi bocill cewek njirr

2022-01-08

0

lihat semua
Episodes
1 Prolog
2 Pelayan wanita yang baik
3 Sihir
4 Hari ulang tahun
5 Latihan pedang
6 Datangnya ksatria kegelapan
7 Seorang gadis
8 Penyerangan di bawah bulan purnama
9 Luna
10 Kepulangan Luna
11 Terbentuknya Little Star
12 Teman
13 Teman baru
14 Kesalahan ayah
15 Ren pergi
16 Dungeon
17 pertarungan seven star dengan makhluk jahat
18 Senjata kuno
19 Pertarungan dalam dungeon
20 Monster mengganas
21 Rei Orion
22 Cinta ibu
23 Obrolan kakak dan adik
24 Latihan pedang
25 Perjalanan menuju ibukota
26 Berkemah
27 Identitas keluarga
28 Berbelanja
29 Keluarga Orion
30 Kencan
31 Serangan monster
32 Noir dan Raja monster
33 Berjalan-jalan di ibukota
34 Ujian masuk
35 Hari pertama
36 Kelas F
37 Gedung kosong
38 Kerjasama Rei dan Yue
39 Dua sisi Little Star
40 Rencana kelas F
41 pertarungan antara kelas F dan kelas C
42 Pemilik pedang suci Twilight
43 Malam penuh persiapan
44 Penangkapan pencuri misterius
45 Hari libur
46 Cemburu dan kesedihan
47 awal invasi
48 Bola energi
49 Vampir datang!
50 Penyelamatan Ren
51 Noir dan Ratu Vampir
52 Search Game
53 Musuh yang tak diketahui
54 Festival 5 akademi
55 Musuh terungkap
56 Ren dan iblis
57 Sosok misterius
58 Duel dan Monster
59 Serangan monster elemen
60 Menolong Ren
61 Penyegelan monster
62 Pertunangan Ren
63 Hukuman
64 Instruktur sementara
65 Eldo sang pembunuh
66 Mandi bersama
67 Raja dan Ren
68 Kegiatan kelas
69 Kencan kakak
70 Berita perang
71 Latihan untuk perang
72 Keputusan untuk Ikut Berperang dan Persiapan Menuju Pertempuran
73 Rencana strategis Ren
74 Pertempuran di kota Rodd
75 Rencana Little Star
Episodes

Updated 75 Episodes

1
Prolog
2
Pelayan wanita yang baik
3
Sihir
4
Hari ulang tahun
5
Latihan pedang
6
Datangnya ksatria kegelapan
7
Seorang gadis
8
Penyerangan di bawah bulan purnama
9
Luna
10
Kepulangan Luna
11
Terbentuknya Little Star
12
Teman
13
Teman baru
14
Kesalahan ayah
15
Ren pergi
16
Dungeon
17
pertarungan seven star dengan makhluk jahat
18
Senjata kuno
19
Pertarungan dalam dungeon
20
Monster mengganas
21
Rei Orion
22
Cinta ibu
23
Obrolan kakak dan adik
24
Latihan pedang
25
Perjalanan menuju ibukota
26
Berkemah
27
Identitas keluarga
28
Berbelanja
29
Keluarga Orion
30
Kencan
31
Serangan monster
32
Noir dan Raja monster
33
Berjalan-jalan di ibukota
34
Ujian masuk
35
Hari pertama
36
Kelas F
37
Gedung kosong
38
Kerjasama Rei dan Yue
39
Dua sisi Little Star
40
Rencana kelas F
41
pertarungan antara kelas F dan kelas C
42
Pemilik pedang suci Twilight
43
Malam penuh persiapan
44
Penangkapan pencuri misterius
45
Hari libur
46
Cemburu dan kesedihan
47
awal invasi
48
Bola energi
49
Vampir datang!
50
Penyelamatan Ren
51
Noir dan Ratu Vampir
52
Search Game
53
Musuh yang tak diketahui
54
Festival 5 akademi
55
Musuh terungkap
56
Ren dan iblis
57
Sosok misterius
58
Duel dan Monster
59
Serangan monster elemen
60
Menolong Ren
61
Penyegelan monster
62
Pertunangan Ren
63
Hukuman
64
Instruktur sementara
65
Eldo sang pembunuh
66
Mandi bersama
67
Raja dan Ren
68
Kegiatan kelas
69
Kencan kakak
70
Berita perang
71
Latihan untuk perang
72
Keputusan untuk Ikut Berperang dan Persiapan Menuju Pertempuran
73
Rencana strategis Ren
74
Pertempuran di kota Rodd
75
Rencana Little Star

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!