Chapter 09. Penyusup pertama
Hari ini merupakan hari terakhir di minggu pertama ku kerja dan itu hari jumat.
Setibanya di Chamber, aku memeriksa pelatihan dari para Golem dan pelatihan pun sukses namun, pertumbuhan kenaikan level lebih lambat. Yang sebelumnya hanya level satu, sekarang menjadi level 25 meski begitu status pertarungan aku rasa cukup untuk melawan para penyusup.
Secara juga hari ini hari ketiga yang merupakan hari dimana dungeon akan dibuka. Aku sangat penasaran siapakah yang akan datang pertama kali di Chamber.
Seusai memeriksa Golem, aku memeriksa para Archer doll dan assassin doll di lantai dua. Setibanya disana, aku melihat perkembangan boneka yang sama seperti para boneka lainnya. Dari level pertama menjadi level 40.
Sesaat kemudian, Operator memberi tahu sesuatu.
"Master, kita kedatangan penyusup!"
Aku yang mendengar itu sontak tersenyum lebar dan rasa penasaran membuatku ingin melihat para penyusup itu.
"Operator, tunjukan kepadaku!"
"Dimengerti!"
Sesaat kemudian, layar udara 14 inci muncul dihadapan ku. Di layar itu terlihat seperti sebuah video yang dimana aku melihat ada sekelompok serigala bertanduk satu sedang mengejar seorang pria yang memiliki pedang dan berpakaian armor ringan memasuki dungeon secara tergesah-gesah.
Melihat nya menambah keyakinan ku bahwa Chamber berada di dunia lain. Setelah melihat pria berarmor ringan itu berlumuran darah dan berlari tanpa mengunakan senjata. Aku pun memutuskan untuk menolongnya.
Layar udara berpindah ke salah satu Golem. Aku bisa mengerjakan layar udara seperi kamera CCTV.
Aku pikir Golem cukup untuk melawan para serigala itu.
"Golsatu, serang para serigala itu!"
Tanpa bahasa, Golem itu langsung berjalan kearah serigala. Sedangkan, Golsatu merupakan nama dari para Golem dengan kugabungkan angka.
Sesaat kemudian, Golem berhasil memukul mundur para serigala. Ada yang mati di tempat, ada juga yang kabur keluar sedangkan, pria berbaju armor ringan malah takut dengan kehadiran golem dan membuat dirinya kabur dengan cepat meninggalkan dungeon.
Aku hanya tersenyum kecut, "Sungguh, pria yang tidak tahu terima kasih."
Setelah itu, aku pun mengabaikan nya. Lalu menutup layar udara dan melanjutkan rencana ku namun sebelum itu, Operator memberi tahu bahwa aku mendapatkan [+1400 DP] dari para serigala dan pria tidak tahu terima kasih itu telah meninggalkan dungeon.
Itulah cara mendapatkan poin. Aku harus membunuh atau mengusir penyusup yang datang.
Rencana selanjutnya, aku ingin membuat unit yang jauh lebih kuat dibandingkan boneka sihir. Maka, aku memeriksa menu pemanggil monster.
Tentu saja, aku ingin memanggil yang memiliki kemampuan abiotik jadi aku tidak perlu memikirkan makanan untuk unit.
Dan, setelah beberapa lama aku memilih didapatilah monster yang mirip seperti boneka sihir yaitu Automata.
Automata merupakan monster yang berbentuk seperti manusia namun, dia memiliki tubuh besi atau lebih tepatnya robot manusia tanpa kulit. Hal itu mengingatkan ku pada film Terminator yang pernah ku tonton.
Aku pun menjadi tertarik untuk merekrutnya. Dalam pemanggilan Automata, aku membutuhkan 100 DP. Aku pun tidak mempermasalahkan nya dan Aku memanggil 10 automata seharga 1000 DP.
Sesaat kemudian, muncullah robot berkerangka manusia berdiri tegak di hadapanku. Mereka pun menunggu perintah dariku.
Maka aku memberikan perintah untuk berlatih yang pastinya aku juga mengunakan kartu pelatihan dengan harga 50 DP. Tanpa ada perlawanan para Automata memulai kegiatannya.
Pekerjaan di akhir hari kerja pun usai. Dua hari ini, aku diizinkan untuk libur. Pada hari ini juga, aku mendapatkan honor dari kedatangan penyusup pertama 10 poin dan 10 penyusup sebesar 25 Poin dan aku mendapatkan DP terikat
...##...
Saldo Dungeon Poin tidak terikat: 30+ 35 \= 65.
Saldo Dungeon Poin terikat: 1.750+ 1.400 \= 3.150 - 1.050 \= 2.100 poin.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 107 Episodes
Comments
Mamat Stone
09 gaaasss
2024-10-24
0
nasrul
gass terus
2023-06-25
1
ran
bukan 45 malah 65 nggak pandai MTK ya🧐🧐🤨🧐🧐🧐
2023-05-03
0