Chapter 17. Belajar
Saga masih tertegun-tegun dan belum bisa berpikir jernih. Dia hanya terdiam di ruang master.
"Saga, apa yang kamu akan lakukan sekarang?" tanya Aritoteles yang duduk dihadapan Saga.
"Aku belum tahu pasti. Yang jelas, aku ingin mencari kebenaran dari kematian ayah," jawab Saga.
"Saga, apapun itu rencanamu. Kamu harus selalu berpikir jernih dan berhati-hati," ucap Aritoteles.
"Baik, guru," jawab Saga.
"Sekarang sudah waktunya kamu istirahat dirumah!" seru Aritoteles yang beranjak dari kursinya.
Mendengar itu, Saga langsung melihat jam tangannya yang sudah menunjukan pukul 16.00.
"Benar juga," jawab Saga sambil beranjak dari kursinya.
"Guru, Operator dan semua unit. Terima kasih," ucap Saga.
Aritoteles pun tersenyum, "Mulai sekarang, Roda takdirmu telah berputar. Selalu, waspada dan berhati-hati," ucap Aritoteles.
"Iya, baik. Guru!" jawab Saga.
Setelah jawab itu, Saga pun melangkah kearah luar ruangan dan saat ingin membuka pintu. Aritoteles menghentikan langkah Saga.
"Saga!"
Saga yang mendengar itu, dia menghentikan langkah nya dan menoleh kearah Aritoteles.
"Ada apa, Guru?" tanya Saga.
"Besok, kita mulai pelajaran nya," ucap Aritoteles.
"Benarkah, Terima kasih Guru dan mohon bimbingannya," ucap Saga.
"Sampai bertemu besok!" ucap Aritoteles.
"Iya," jawab Saga.
Mulai hari itu, Saga terus belajar tentang etika, politik, kepemerintahan, fisika, meta fisika, musik, teater, puisi, Retorika (Pembujuk-rayuan), biologi dan Zoologi dari Aritoteles untuk mengisi waktunya.
Sedangkan untuk dungeon, Saga membuat dua lantai baru untuk tempat peternakan dan perkebunan yang dimana Saga mengunakan dua lantai itu untuk belajar dan itu menghabiskan 20.000 poin.
Untuk jumlah segitu, Saga tidak mempermasalahkan bahwasannya dia sudah memiliki 11 juta poin terikat dari warisan ayah dan ibunya. Maka dari itu, Saga tidak pernah lagi memperhitungkan jumlah poin terikat nya.
Sedangkan, untuk unitnya Saga menciptakan 100 unit yang terbagi dalam 4 profesi yaitu ahli pedang, penyihir, penyembuh dan pencuri yang ditempatkan di lantai Dua setelah tembok labirin jadi saat ini Saga sudah memiliki 5 lantai dan Saga pun mendapatkan hadiah ( 2.500) poin tidak terikat.
Dalam seminggu, Saga banyak belajar berbagai hal seperti tingkatan yang ada di Chamber
Ada beberapa tingkatan barang, unit atau pun senjata diantaranya:
Tingkat terendah, Tingkat F.
- Tingkat E.
- Tingkat D.
- Tingkat C.
- Tingkat B.
- Tingkat A.
- Tingkat S.
- Tingkat SS.
- Tingkat SSS.
- Tingkat SR.
- Tingkat SSR.
Dan, tingkat tertinggi, SSSR.
Maka, Saga memutuskan untuk membeli unit terbaik dan terkuat untuk melindungi Chambernya. Saga pun membeli Kartu Roh Pahlawan dan didapatilah seorang samurai sadis dan kuat yang memimpin ribuan tentara Shogun yaitu Date Masamune meski itu semua memakan biaya ( 150.000 ) poin terikat dan Saga juga mendapatkan hadiah ( 5.000 ) poin tidak terikat dari pembelian tersebut.
Dan, Saga pun merasa yakin dengan kekuatan pertahanan yang ada di Chamber. Maka dari itu, Saga bisa fokus untuk belajar.
Dalam seminggu, Aritoteles mengajar 4 poin penting yang harus Saga selalu ingat,
Poin pertama, Kepercayaan terhadap Indra.
Menurut Aristoteles, akal bekerja setelah kita mendapatkan sesuatu melalui indera, baik itu penglihatan, pendengaran, ataupun perabaan.
Poin kedua, ketidak percayaan terhadap dunia ide. Dunia ide itu sendiri adalah sebuah dunia tak tampak yang penuh dengan kesempurnaan.
Poin ketiga, Potensi dan batasan.
Dalam hal ini seseorang haru pandai menilai Potensi dan Batasan diri sendiri serta seseorang ataupun makhluk hidup yang ada disekitarnya.
Poin terakhir, Tujuan Akhir.
Aritoteles selalu percaya bahwa segala sesuatu yang ada di dunia pasti memiliki sebuah tujuan akhir.
Itulah empat poin penting yang harus Saga ingat.
Waktu pun berlalu hingga weekend pun tiba.
...$$...
Saldo poin tidak terikat: 65 + 7.500 \= 7.565 poin.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 107 Episodes
Comments
Mamat Stone
17
2024-10-24
0
nasrul
kenapa tidak dihitung jumlah warisangnya juga thoor
2023-06-25
1
Yoni Hartati
jgn dihabiskan dong harta ortunya cuman buat menolong orang2 kesusahaan .bisa2 habis semua🤧🤧
2023-04-28
0